Anda di halaman 1dari 10

PETUNJUK TEKNIS SELEKSI CALON PELATIH DAN

ASISTEN PELATIH SMA NEGERI OLAHRAGA


PROVINSI RIAU

TAHUN 2023
1. PENDAHULUAN

Sekolah Menengah Atas Negeri Olahraga (SMANOR) Provinsi Riau merupakan


lembaga pendidikan untuk menjaring dan membina pelajar berbakat olahraga agar
mencapai prestasi olahraga yang optimal di tingkat nasional dan bahkan internasional di
bawah naungan dan binaan bidang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK)
Dinas Pendidikan (DISDIK) Provinsi Riau.

Prestasi optimal hanya dapat dicapai oleh olahragawan yang mempunyai bakat
dan motivasi yang tinggi dengan ditunjang pembinaan yang baik secara berjenjang dan
berkesinambungan sejak dini serta dilandasi dengan proses pelatihan menggunakan
pendekatan ilmiah Talent Search Identification (TSI) yang berlandaskan dengan
penerapan dan perlakuan IPTEK/Sport Science yang terukur, terarah, terprogram,
sistematis, dan dapat dipertanggung jawabkan.

Pembinaan prestasi secara berjenjang mempunyai implikasi terhadap pentingnya


peran seorang pelatih mulai dari proses rekrutmen hingga evaluasi yang dilaksanakan
haruslah terukur dan obyektif. Tudor O’ Bompa (2019) mengatakan, “ada dua hal yang
dibutuhkan oleh atlet dari pelatih, yaitu: time (waktu) dan knowledge
(pengetahuan/pengalaman); dan dua hal juga yang dibutuhkan pelatih dari atlet, yaitu:
talent (bakat) dan motivation (tekad)”. Urgensi seorang peatih disampaikan oleh Harsono
(2015:3), “gelar pelatih/coach memancarkan: citra hormat, respek, status, intelegensi, dan
tanggung jawab”. Seorang pelatih adalah salah satu sumber daya manusia dalam
keolahragaan yang berperan sangat penting dalam pencapaian prestasi atlet yang
dilatihnya (Budiwanto, 2004:6). Senada dengan hal tersebut, Harsono (2017)
mengungkapkan, “tinggi rendahnya prestasi atlet adalah cerminan dari tinggi rendahnya
ilmu dan keterampilan pelatihnya. Apa yang dikiprahkan oleh atlet dalam pertandingan
adalah cerminan dari apa yang telah diberikan pelatihnya dalam latihan”.

Pelatih juga mempunyai peran yang cukup berat dan sangat beragam, berbagai
peran harus mampu dikerjakan dengan baik, seperti dikemukakan oleh Tudor O’ Bompa
(2019), pelatih harus mampu berperan sebagai: 1. Pembuat (Producer); 2. Panutan (Role
Model); 3. Perencana (Planner); 4. Pemimpin (Leader); 5. Teman (Friend); 6. Pembelajar
(Learner); 7. Seniman (Artist); 8. Guru (Teacher); 9. Orang Tua Asuh (Foster Parents);
10. Pengasuh (Tutor).

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 1
Djoko Pekik (2002) mengatakan, tugas seorang pelatih adalah membantu
olahragawan untuk mencapai kesempurnaannya. Pelatih memiliki tugas yang cukup berat
yakni menyempurnakan atlet sebagai mahkluk multi dimensional yang meliputi jasmani,
rohani, sosial, dan religi. Seorang atlet yang menjadi juara dalam berbagai even, namun
perilaku sehari-hari tidak sesuai dengan norma agama dan norma kehidupan masyarakat
yang berlaku, maka hal tersebut merupakan salah satu kegagalan pelatih dalam bertugas.

Guna mengurangi keberagaman dan menjamin kualitas proses berlatih melatih,


penetapan parameter dan instrumen yang digunakan dalam mengidentifikasi/
mengevaluasi calon pelatih/pelatih SMANOR Provinsi Riau harus lebih jelas, spesifik,
konkret, dan baku. Oleh karenanya diperlukan seorang pelatih dan asisten pelatih cabang
olahraga yang handal dalam memanajerial timnya disertai dengan adanya pedoman dan
panduan/norma kecaborannya sebagai acuan. Atas dasar hal tersebut di atas, kami tim
perumus yang diamanahkan oleh DISDIK Provinsi Riau melalui bidang PKLK
berencana untuk melakukan revitalisasi pelatih dan menjaring calon pelatih yang
memiliki dedikasi, integritas, loyalitas, knowledge, dan menguasai tentang setiap detail
alur proses dari hulu hingga hilir bagaimana mencetak dan membina seorang manusia
seutuhnya guna menjadi manusia yang memliki kelebihan dan diakui prestasi bidang
olahraganya di kancah nasional dan internasional.

2. TUJUAN

Memilih calon pelatih dan asisten pelatih berkualitas untuk ditetapkan menjadi
pelatih dan asisten pelatih cabang olahraga di SMANOR Provinsi Riau T.A. 2023-2024.

3. ASAS SELEKSI
1) Transparan;
2) Objektif;
3) Jujur;
4) Adil;
5) Tidak diskriminatif.

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 2
4. KRITERIA UMUM CALON PELATIH
1) Memiliki ijazah S1, diutamakan Jurusan Pendidikan Olahraga (PKO/PJKR);
2) Memiliki lisensi dan/atau sertifikat tingkat internasional/nasional sebagai
pelatih dari Induk Organisasi Cabang Olahraga (IOCO) masing-masing yang
diakui dan bisa dipertanggung jawabkan keorisinalitasannya;
3) Berpengalaman melatih olahragawan berusia 12 s.d 18 tahun (portofolio wajib
dilampirkan);
4) Berpengalaman minimal 3 tahun menjadi kepala pelatih atau asisten pelatih di
suatu perkumpulan/club/daerah (dibuktikan dengan SK atau sejenisnya);
5) Keseluruhan nama olahragawan yang pernah dilatih beserta raihan prestasinya
(catatan waktu dan deskripsi) dilampirkan; *contoh lampiran 3.
6) Memiliki karakter dan motivasi berprestasi sebagai pelatih di SMANOR
Provinsi Riau (Pakta Integritas – form bisa diunduh di link berikut).

5. KRITERIA KHUSUS CALON PELATIH


1) Mampu mengoperasikan komputer/laptop dan familiar dengan software (Ms.
Office dan Google Sheets, Docs, Drive, Form);
2) Memahami konsep dan penerapan Long Term Athlete Development (LTAD);
3) Menguasai komponen-komponen latihan, diantaranya: 1. Intensity; 2.
Volume; 3. Recovery; 4. Interval; 5. Repetisi; 6. Set; 7. Series / Circuit; 8.
Duration; 9. Density; 10. Rhythm; 11. Frequency; 12. Session or Unit;
4) Mampu menerapkan prinsip-prinsip latihan, diantaranya prinsip: 1. Prinsip
Perorangan (Individualization); 2. Prinsip Adaptasi (Adaptation); 3. Prinsip
Beban Berlebih (Overload); 4. Prinsip Beban Meningkat Bertahap
(Progressive Increase of Load); 5. Prinsip Spesifikasi (Specificity); 6. Prinsip
Variasi (Variety); 7. Prinsip Periodisasi (Periodization); 8. Prinsip
Reversibilitas (Reversibility); 9. Prinsip Perkembangan Menyeluruh
(Multilateral Development); 10. Prinsip Pulih Asal (Recovery);
5) Mampu menganalisis kebutuhan dominan cabang olahraga yang ditangani
dari 4 aspek/sudut pandang (Fisik, Teknik, Taktik, Mental);
6) Mampu memperkuat argumentasi yang telah dibuat ditunjang dengan
pengejahwantahan aspek bimotor dan sistem energi kecabangan olahraganya.

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 3
6. TAHAPAN PELAKSANAAN SELEKSI CALON PELATIH SMA NEGERI
OLAHRAGA PROVINSI RIAU
Terlampir.

7. HAK DAN KEWAJIBAN PELATIH


1) Hak Pelatih:
A. Mendapatkan honorarium;
B. Mendapatkan penginapan/asrama dan konsumsi bagi yang dari luar
Provinsi Riau (dibuktikan dengan KK/KTP);
C. Mendapatkan dukungan untuk mendampingi olahragawan mengikuti
kompetisi dan uji coba cabang olahraga sesuai dengan periodisasi program
latihan yang telah ditetapkan;
D. Mendapatkan jaminan perlindungan kesehatan.
2) Kewajiban Pelatih:
A. Menjunjung nilai luhur dan nama baik Provinsi Riau khususnya, dan
Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) umumnya;
B. Mampu menjaga ketertiban, keamanan, kebersihan, dan keselamatan di
tempat latihan, di lingkungan sekolah, maupun di tempat uji
coba/kompetisi;
C. Mampu menyusun program latihan 4 siklus (macro cycle, messo cycle,
micro cycle, myo cycle) sesuai dengan kecabangan olahraga masing-
masing berbasiskan hasil tes awal masing-masing atlet, sesuai dengan
kebutuhan individu atlet dan memperhatikan perkembangan serta
pertumbuhan atlet dari 4 aspek (Fisik, Teknik, Taktik, Mental);
D. Mampu melaksanakan program latihan sesuai jadwal/agenda yang telah
dibuat, dan disetujui oleh Kepala Sekolah;
E. Mampu menyusun program latihan serta agenda uji coba dan kompetisi
baik tingkat regional, nasional, dan internasional;
F. Bersedia mendampingi olahragawan dalam proses berlatih melatih dan
pada saat melaksanakan uji coba/kompetisi;
G. Membantu melakukan pengawasan olahragawan selama berada di
lingkungan sekolah, maupun di tempat uji coba/kompetisi;
H. Melakukan pendataan kehadiran latihan olahragawan (presensi);

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 4
I. Melakukan monitoring dan evaluasi hasil latihan dan uji coba/kompetisi;
J. Mencatat progress report dari 4 aspek (Fisik, Teknik, Taktik, Mental) rutin
setiap hari, dan melaporkan kepada koordinator pelatih SMANOR
Provinsi Riau tiap bulannya;
K. Mengevaluasi dan memberikan laporan periodik kepada kepala sekolah
melalui koordinator pelatih 1 tahun 3 kali (target harapan, target ideal,
raihan) dengan rincian sbb:
a) Minggu pertama bulan Januari (periodisasi latihan lengkap, dan
analisis kebutuhan cabornya);
b) Minggu ke-empat bulan Juni (D.I.M, solusi, dan tindak lanjut);
c) Minggu ke-empat bulan Desember (laporan aktualisasi lengkap).
L. Melaksanakan pemantauan dalam rangka pemanduan bakat untuk
rekrutmen calon olahragawan baru;
M. Bekerjasama dengan tenaga pendukung sport science dalam melakukan
monitoring dan evaluasi perkembangan prestasi olahragawan;
N. Memiliki motivasi yang tinggi dengan berupaya maksimal untuk
mencapai target indikator pembinaan di SMANOR Provinsi Riau.

8. STANDAR PELAKSANAAN PROGRAM LATIHAN


1) Program latihan yang dilaksanakan olahragawan di SMANOR Provinsi Riau
berbasiskan model pembinaan olahragawan jangka menengah dan panjang
(LTAD);
2) Program latihan didukung oleh kompetisi dan uji coba cabang olahraga,
prasarana dan sarana latihan yang standar, serta tenaga pendukung sport
science yang berpengalaman.

9. LOKASI PELAKSANAAN TES


SMA Negeri Olahraga Provinsi Riau
Jalan. Yos Sudarso No 103 Rumbai, Pekanbaru - Riau.

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 5
10. TANGGAL PENTING

JANUARI FEBRUARI
NO URAIAN KEGIATAN LOKASI
2 9 16 23 30 6 13 20 27
1 Pengumuman Pendaftaran:
Tes Administrasi
2
(portofolio):
Pengumuman Hasil Tes
3
Administrasi (portofolio):
4 Tes Psikologi:
Pengumuman Hasil Tes
5
Psikologi:
Tes Kompetensi
6
Kepelatihan:
Pengumuman Hasil Tes
7
Kompetensi Kepelatihan:
8 Tes Simulasi di Lapangan:
Pengumuman Hasil Tes
9
Simulasi di Lapangan:
10 Tes Wawancara:
Pengumuman Hasil Tes
11
Wawancara:
12 Daftar Ulang:
Penetapan Pelatih dan
13 Asisten Pelatih SMANOR
Provinsi Riau.

11. KETENTUAN LAIN


1) Mampu mempresentasikan seluruh poin nomor 5 dalam klausul ini tentang
Kriteria Khusus Calon Pelatih pada saat tes wawancara.
2) Membawa seluruh dokumen sertifikat/lisensi asli pada saat tes wawancara.
3) Membawa seluruh dokumen penunjang (asli dan scan) untuk dibuktikan
apabila ada pertanyaan dari panitia tim seleksi pelatih dan asisten pelatih
SMANOR Provinsi Riau.

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 6
4) Sanggup membuat program latihan (periodesasi 4 siklus) dalam waktu
maksimal 2 Minggu setelah tes dan pengukuran awal olahragawan selesai
dilakukan
U.P. jika tidak tuntas, maka siap dan bersedia untuk diganti oleh peringkat di
bawahnya (ttd surat kesanggupan + materai).
5) Membuat Pakta Itegritas (form disediakan).

12. CATATAN
1) Scan/fotokopi transkip nilai dan iajazah terakhir;
2) Jadwal pelatihan selama 1 tahun (makro) yang pernah dibuat;
3) Apabila mantan atlet, silahkan disertakan sertifikat/piagam yang linear dengan
kecaborannya;
4) Biaya transportasi dan akomodasi pada saat seleksi ditanggung masing-
masing peserta.

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 7
Instrumen Penilaian:

KETERSEDIAAN
NO INDIKATOR NILAI BOBOT
Nasional Internasional

1 Portofolio 20%

2 Psikologi 15%

3 Kompetensi Kepelatihan 35%

4 Simulasi Lapangan 15%

5 Wawancara 15%

TOTAL 100%

1) Keterampilan teknik (menguasai, mempraktikkan, menerjemahkan 20%)


Anak didik memahami dan mampu mempraktikkan.
2) Praktik lapangan (Panitia internal/better PB)
3) Surat pernyataan tidak sedang dalam kontrak club/instansi/lembaga/daerah
manapun (form terlampir)

NO Intervensi Nilai Persentasi Kategori


1. ≥ 85 Sangat Baik
2. 75-84 Baik
3. 65-74 Cukup
4. 55-64 Kurang
5. < 54 Kurang Sekali

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 8
Tahapan Pelatih:

Tahapan Atlet:

JUKNIS TES PELATIH DAN ASISTEN PELATIH


SMANOR PROVINSI RIAU T.A 2023 9

Anda mungkin juga menyukai