Prestasi olahraga merupakan puncak penampilan atlet yang dicapai dalam suatu
pertandingan atau perlombaan, setelah melalui berbagai macam latihan maupun uji coba.
Pertandingan/perlombaan tersebut dilakukan secara periodik dan dalam waktu tertentu.
Pencapaian prestasi yang setinggi-tingginya merupakan puncak dari segala proses
pembinaan, baik melalui pemassalan maupun pembibitan. Dari hasil proses pembibitan akan
dipilih atlet yang makin menampakkan prestasi olahraga yang dibina. Di sini peran pengelola
olahraga tingkat politik-strategik bertanggung jawab membina atlet-etlet ini yang memiliki
kualitas prestasi tingkat nasional. Para pengelola olahraga tingkat politik-strategik pada
dasarnya bertanggung jawab terhadap sistem pembangunan olahraga secara keseluruhan.
Oleh karena itu, pengorganisasian program pembinaan jangka panjang dapat dikemukakan
bahwa (1) masa kanak-kanak berisi program latihan pemula (junior awal) yang merupakan
usia mulai berolahraga dalam tahap pemassalan; (2) masa adolesensi berisi program latihan
junior lanjut yang merupakan usia spesialisasi dalam tahap pembibitan; dan (3) masa pasca
adolesensi berisi program latihan senior yang merupakan usia pencapaian prestasi puncak
dalam tahap pembinaan prestasi.
Karena Pada hakekatnya pembinaan olahraga merupakan kebutuhan manusia yang juga
tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan. Oleh karena itu, pembangunan olahraga
merupakan bagian integral dari pembangunan dan pembangunan bangsa dalam rangka
meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia. Terutama difokuskan pada peningkatan
kesehatan fisik dan mental serta bertujuan untuk mengembangkan karakter dan kepribadian
yang sportif dan disiplin tinggi. Selain itu, dengan mendorong penampilan terbaik,
pembangunan olahraga dijadikan sebagai alat untuk menunjukkan eksistensi bangsa. Perlu
dilakukan berbagai upaya untuk mengangkat dan menggali potensi yang telah ada dalam
sistem pembinaan, lembaga, dan organisasi, serta adanya landasan hukum yang menjadi
landasan bagi pembinaan olahraga, agar dapat menyelenggarakan olahraga. perkembangan.
Pembangunan olahraga perlu menjadi gerakan nasional guna mewujudkan terwujudnya
tujuan tersebut. Dalam rangka membangun dan membina budaya olahraga yang sehat,
gerakan nasional ini perlu terus diperkuat dan diperluas agar semakin meluas dan merata di
seluruh pelosok tanah air. Agar semua strata sosial dapat berpartisipasi dalam olahraga dan
aktivitas fisik lainnya, infrastruktur dan fasilitas olahraga yang memadai harus tersedia di
lingkungan sekolah, tempat kerja, dan tempat tinggal.