Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN

“BUSANA PESTA MALAM”

Tugas Mata Kuliah Konstruksi Busana Pria

Dosen Pengampuh: Rosmiaty, S.Pd, M.Pd/Syarifah Suryana, S.Pd, M.Pd..

Oleh:

Nama : Irmawati. j

Nim : 1728042040

Kelas : PKK Tata Busana 03

PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA-S1

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan LAPORAN tentang
PRAKTEK BUSANA PESTA MALAM
       Saya sangat berharap laporan ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan serta
pengetahuan kita mengenai teks akademik. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di
dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.
 Semoga laporan sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang
kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun dari Anda demi
perbaikan makalah ini di waktu yang akan datang.

Makassar, 02 Desember 2019

Penyusun
irmawati, j
BAB I

PENDAHULUAN

Sejarah busana pesta malam

sebelum mengenal tenunan , manusia pada zaman dahulu mengenakan pakaian


hanya pada bagian bagian tertentu saja , seperti pada bagian dada atau npada lingkar
panggul atau pinggang.bahan yang digunakan didapatdari lingkungan sektar , baik
berupa kulit binatang , kulit batang bahkan daun . fungsinya juga hanya sebagai
penutup bagian tertentu pada tubuh. walaupun sudah mengenal bentuk tapi
bentuknya sederhana dengan wujud geometris yaitu segi empat atau segi empat
panjang .

cara pakai ada yang dililitkan , ada pula yang di lubangi untuk memasukkan kepala .
dalam perkembangannya bentuk manapun cara penggunaanya digolongkan menjadi
bentuk dasar busana .

Indonesia merupakan negara akan kaya akan peninggalan – peninggalan yang harus
di lestarikan , selain akan kaya peninggalan Indonesia juga akan kaya budaya ,
peninggalan akan kerap tersebut dengan heritage pusaka.

busana erat kaitannya pada kehidupan sehari-hari sehinnga merupakan suatu


kerajinan yang turung temurung selalu diproduksi melalui perkembangan zaman.
A. Latar belakang
busana pesta merupakan busana yang dikenakan untuk menghadiri pesta pada
waktu pagi, siang , sore maupun malam hari . keistimewaan pada busana pesta
adalah desain di rancang lebih menarik dengan model busana yang lebih
bervariasi , kualitas bahan bagus, teknik jahitan halus dan rapi, hiasan pelengkap
berkualitas dan diproduksi dalam jumblah terbatas. pemilihan warna busan pesta
berbeda, harus disesuaikan dengan kesempatannya, bahan-bahan yang digunakan
untuk busana pesta biasanya dipilih bahan-bahan berkualitas tinggi dan
memunculkan kesan mewah,
pada pembuatan busana pesta tersebut penulis memilih busan pesta cocktail
karena tidak terlalu formal dan di peruntukkan untuk remaja sampai awal dewasa
. busan pesta cocktail merupakan gaun wanita yang elegant untuk acara semi
formal . sekarang ini busan pesta cocktail lebih sering terlihat dalam acara-acara
apapun dari semi formal seperti pesta nulang tahun , wedding, pesta keluarga dan
Anniversary sampai acara formal pun masih cocok dan layak untuk dipakai .

B. Rumusan masalah
 Apa pengertian busana butik
 Macam-macam busana butik pada kesempatan busana pesta siang
 Cara pembuatan busana butik pada kesempatan busana pesta siang
C. Tujuan
 Mengetahui apa yang di maksud dengan busana pesta siang
 Mengetahui macam-macam busana pesta siang
 Mengetahui pembuatan busana butik
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian busana butik


Busana dalam arti umum adalah bahn tekstil atau bahan lainya yang sudah atau tidak
dijahit, yang biasa dipakai atau disampirkan. Untuk menutupi tubuh seseorang. Busana
dalam arti sempit, dapat diartikan sebagai bahan tekstil yang disampirkan atau dijahit
terlebih dahulu, dan dipakai untuk menutupi tubuh seseorang yang langsung menutup
kulit, ataupun tidak langsung menutup kulit (Sari, 2011: 3)
Istilah busana merupakan istilah yang sudah tidak asing lagi bagi kita semua .
istilah busana berasal dari bahasa sangsekerta yaitu bhusana dan istilah yang popular
dalam bahasa Indonesia yaitu busana yang dapat diartikan pakaian namun demikian
pengertian busana da”n dapat sedikit perbedaan dimna busana mempunyai konotasi
pakaian yang bagus dan indah yaitu pakain yang serasi , harmonis selaras, enak
dipandang, nyaman melihatnya cocok dengn pemakai serta sesuaai dengan kesempatan
sedangkan pakaian adalah bagian dari busana itu sendiri. Busana dalam pengertian itu
luas adalah segalah sesuatu yang dipakai mulai dari ujung kepala sampai ujung kaki
yang member kenyamanan dan menampilkan keindahan bagi sipemakai

Secara garis besar adapun istilah-istilah dalalm busana yaitu sebagai berikut ;
1. Busana mutlak
Yaitu pelengkap busana yang tergolong seperti rok, kebaya, bebe dan lain-lain
termasuk pakaian dalam seperti singlet , bra, dan celana dalam DLL.
2. Milineris
Yaitu pelengkap busana yang sifatnya melengkapi busana mutlak, serta mempunyai
nilai guna disamping juga untuk keindahan seperti sepatu tas, topi, kaos kaki,
kecamata selendang, scraft DLL.
3. Aksesori
Yaitu pelengkap busana yang sifatnya hanya untuk menambh keindahan sipemakai
seperti cincing . kalung. Gelang. Bross dan lionting DLL.
Pemakaian istilah dalm busana dalam bahasa inggris sangat beragam . tergantung
pada konteks yang di kemukakan seperti;
a. Fashion
Lebih di fokuskan pada mode yang umumnya ditampilkan seperti istilah-istilah
mode yang sedang di gemari masyarakat yaitu in fashion, mode yang di
pamerkan atau diperagakan disebut fashion show, sedangkan pencipta mode
dikatakan fashion designer dan buku disebut fashion book.
b. Costume
istilah ini berkaitan dengan jenis busana seperti busana nasioanal yaitu national
costume , busana muslim disebut moslem costume , busana daerah di sebut
tradisonal costume
c. Clothing
Dapat diartikan sandang yaitu busana yang berkaitan dengan kondisi atau situasi
seperti busana untuk musim dingin disebut winter clothing, busana musim panas
yaitu summer clothing dan busana untuk musim semi disebut spiring cloth
d. Dress
Dapat diartikan gaun rok bluss yitu busana yang menunjukkan kesempatan
tertentu , misalnya busana untuk kesempatan resmi disebut dress suit , seragam di
sebut dress uniform dan busana untuk pesta disebut dress party . dress juga
menunjukkan model pakaian tertentu seperti long dress , sack dress dan
Malaysian dress
e. Wear
Istilah ini dipakai untuk menunjukkan jenis busana itu sendiri contok busana
anak dsebut childrenn’s wear. Busan pria di sebut men;s wear dan busana
wanita disebut women’s wear
B. Macam-macam busana pesta
sesuai dengan namanya busana pesta dapat di deskripsikan sebagai salah satu model
busana yang dirancang khusus untuk acara pesta dimana busana tersebut memiliki
tampilan dan model yang lebih istimewa di bandingkan dengan busana sehari-hari ,
baik daris segi bahan, teknik jahit desain Maupun hiasannya. berdasarkan desain dcan
kegunaannya busana pesta sendiri dapat dibagi kedalam berbagai macam kategori .
mulai dari busana pesta pagi. busana pesta sore serta busana pesta malam.
 busana pesta pagi
busana pesta pagi merupakan jenis busana pesta yang bisa dikenakan pada
kesempatan pagi dan siang hari antara pukul 09.00-15.00 busana pesta ini
sebagian besar dibuat dari bahan kain tekstil yang bersifat halus , lembut,
mudah menyerap keringat , tidak berkilau dan cenderung berwarna lembut
atau tidak terlalu gelap .
 busana pesta sore
bisana pesta yang termasuk kedalam kategori busana pesta sore biasa
dikenakan pada kesempatan sore menjelang malam , jenis bahan yang paling
sesuai untuk membuat busana pesta sore yaitu berupa kain tekstil yang
berstektur agak lembut dengan warna bahan yang cerah namun tidak terlalu
mencolok
 busana pesta malam
busana pesta malam merupakan jenis busana yang dikenakan pada
kesempatan pesta malam hari . tampilannya terkesan lebih mewah dan
glamour dengan warna yang cenderung mencolok
A. Inspirasi Picture

B. Colour plain & Desain


C. Desain Produksi I
Tampak Depan

Tampak Belakang
D. Desain Produksi II
Tampak Depan

Tampak Belakang
E. Bahan Dan Alat

Mesin Jahit Mesin Obras Pendedel

Jarum Tangan Pentul Gunting

Mistar Pola Gunting Benang Meteran

F.
G. Pola Dasar

 Skala 1/6
H. Pecah Pola
I. Cara Meletakkan Pola Diatas Kain
J. Rancangan Harga BahanDan Harga Jual
1. Rancangan Harga Bahan

Bahan Spesifikasi Jumlah Harga Harga


No. dan Alat Barang Satuan Total
1. Kain Brokat 2,5 meter Rp. 100.000 Rp.
Silk bliter 2,5 meter Rp. 102.500 225.000
puring 2,5 meter Rp. 22.500

2. Kain Untuk ban ¼ meter Rp. Rp. 5.000


Keras pinggang 20.000/m
Dan kera
sanghai

3. Kertas Kertas Pola 1 lembar Rp. Rp.2.000


Pola tipis 2.000/lmbr

4. Benang Ekstra 1 Gulung Rp. Rp. 2.000


2.000/biji
5. Resleting Res pink 1 biji Rp. Rp. 1.500
1.500/biji

6. Benang Warna pink 1 biji Rp. 6000 Rp.6000


obras

Jumlah : Rp.
241.500
2. Rancangan Harga Jual

a. Biaya produksi = Rp. 241.500


b. Biaya tetap = - Biaya Listrik:-
- Biaya Transportasi: Rp.10.000
c. Upah kerja = 50% dari biaya produksi+biaya tetap

Total biaya = biaya produksi+biaya tetap

= Rp 241.500+ Rp. 100.000

Upah kerja = Rp.100.000

Harga jual dari produk=biaya produksi+biaya tetap+upah kerja

=Rp.241,500 +Rp.10.000+Rp.100.000

=Rp. 350,000

Jadi, harga jualnya yaitu Rp. 120.000


K. Langkah Kerja Pembuatan busana pesta malam
1. Memilih dan merancang model yang akan dibuat
2. Siapkan alat dan bahan
3. Mengambil ukuran
4. Membuat pola sesuai dengan ukuran
5. Gunting pola dan letakkan pola di atas kain

6. Kemudian berikan tanda kampuh pada kain dan menggunting kain


7. Setelah itu beri tanda pada kain ( merader )
8. Obras setiap sisi baju tersebut
9. Mulai menjahit dengan puring dan kain silk

 Jahit lapisan 1, di bagian depan, sekitan setengah cm. Sedangkan furingnya di


letakkan bagian bawah yang akan dijahit.
 Lalu, buka laipsan 1, lalu jahit sehingga melekat di furing.
 Gunting sisa bagian utama kain pada bagian pinggir.
 Jahit lapisan 2, untuk menempel di furing, setelah itu lipat ke dalam.

10. Jahit bagian kup belakag terlebihdahulu,


11. Pemasangan resleting
 Gunting kain utama dan kain keras selebar 8 x 20 cm sesuai panjang resleting dan
lipat 2 kemudian rompok pada bagian pinggirnya.
 Pasang salah satu sisi resleting pada bagian bawah dan sisi lainnya pada bagian
atas dan jahit bagian pesatnya
 Tindis bagian resleting atas
 Sambung bagian sisi dan jahit lurus untuk menyatukan bagian depan belakang

12. Mengepres kera Sanghai

13. Terakhir, rapikan dengan menyetrika menggunakan kain lapisan dan menggunting
sisa – sisa benang.
L. Hasil Akhir
BAB III
PENILAIAN
Mata Kuliah : Konstruksi Busana Butik
Kompetensi : mengembangkan keterampilan dalam membaca model, mengambil ukuran
membuat dan mengubah pola sesuai model, merancang bahan dan harga, menggunting
bahan, menjahit, penyelesaian akhir (finishing), mengemas dan mengevaluasi hasil praktek
dengan produk celana pantalon.

Nama mahasiswa : Irmawati. j

Bobot Skor Skor


No Indicator Penilaian Keterampilan (B) Maksimum Perolehan
(SM) (SP)
1. Desain model 3 4
2. Mengambil ukuran 3 4
3. Membuat pola dasar sesuai ukuran 4 4
4. Mengubah pola sesuai model 4 4
5. Merancang bahan yang akan 3 4
digunakan
6. Merencang harga bahan 2 4
7. Meletakkan pola diatas bahan 4 4
8. Menggunting bahan 3 4
9. Menjahit 5 4
10. Finishing 3 4
11. Fiting 4 4
12. Evaluasi hasil praktek 2 4
Jumlah 40 48
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Celana adalah pakaian luar yang menutup pinggang sampai mata kaki, kadang-kadang hanya


sampai lutut, yang membungkus batang kaki secara terpisah, terutama merupakan pakaian lelaki.

Anda mungkin juga menyukai