Anda di halaman 1dari 6

PERENCANAAN DAN KEBUTUHAN Ditetapkan

LOGO LOGISTIK IMUNISASI


Kepala Dinas
No. :
Kesehatan
Dokumen
Kota/
No. Revisi : Kabupaten………
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :
Nama
NIP.

1. Pengertian Vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen berupa


mikroorganisme yang sudah mati atau masih hidup yang
dilemahkan, masih utuh atau bagiannya, atau berupa toksin
mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid atau protein
rekombinan, yang ditambahkan dengan zat lainnya, yang bila
diberikan kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan
spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu. Sedangkan
logistik lainnya adalah perlengkapan yang dibutuhkan dalam
pemberian imunisasi.

2. Tujuan - Memastikan bahwa jumlah vaksin dan logistik yang


digunakan dalam pelaksanaan imunisasi sesuai dengan
jumlah vaksin yang didistribusikan ke dinas Kesehatan
dan fasyankes pelaksana imunisasi.
- Memastikan peralatan logistik pendukung pelaksanaan
imunisasi tersedia secara memadai
3. Kebijakan - PMK No. 84 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Vaksinasi
dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19)
- KMK No. HK 01.07/Menkes/4638/2021 tentang Petunjuk
Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka
Penanggulangan COVID-19
- Keputusan Menteri Kesehatan HK 01.07/4632/2021
tentang Juknis Pelayanan Imunisasi Rutin di Masa
Pandemi COVID-19
4. Referensi User Manual Quick Guide Smile 2.0 Mobile Application COVID-
19 (Sistem Monitoring Imunisasi dan Logistik Secara Elektronik).
5. Alat dan Bahan - Smartphone untuk aplikasi SMILE
- Pencatatan logistik manual
- Alat Tulis
- Vaksin
- ADS
- Alkohol Swab
- Safety box
6. Prosedur 1. Perhitungan Kebutuhan dan Logistik Vaksin
2. Perhitungan Kebutuhan Alokasi Vaksin menggunakan SMILE
- Pusat menentukan alokasi vaksin
- Biofarma melakukan distribusi vaksin ke Dinas
Kesehatan Provinsi Papua Barat
PERENCANAAN DAN KEBUTUHAN Ditetapkan
LOGO LOGISTIK IMUNISASI
Kepala Dinas
No. :
Kesehatan
Dokumen
Kota/
No. Revisi : Kabupaten………
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :
Nama
NIP.

- Dinas Kesehatan Provinsi melakukan konfirmasi vaksin


di aplikasi SMILE (jumlah, nomor batch, tanggal
kadaluarsa)
- Dinas Kesehatan Provinsi mendistribusikan vaksin
COVID-19 ke Dinas Kesehatan Kab/kot
- Dinas Kesehatan kab/kota melakukan konfirmasi vaksin
di aplikasi SMILE (jumlah, nomor batch, tanggal
kadaluarsa)
- Dinas Kesehatan Kab/kot mendistribusikan vaksin
COVID-19 ke fasyankes pelaksana vaksinasi COVID-19
- Fasyankes melakukan konfirmasi vaksin di aplikasi
SMILE (jumlah, nomor batch, tanggal kadaluarsa)
- Setelah pelaksanaan vaksinasi, pada aplikasi SMILE,
catat jumlah dosis vaksin dan logistik yang digunakan,
termasuk yang kadaluarsa atau rusak.
- Jika terdapat kendala dalam penggunaan aplikasi smile,
maka pencatatan penerimaan dan pengeluaran logistik
dapat menggunakan form manual.

10. Rekaman Historis

A. Perhitungan Kebutuhan dan Rencana Distribusi Vaksin

1. Kebutuhan Vaksin dan Logistik Vaksinasi


1.1 Estimasi Wastage Rate Vaccine Multidosis adalah 15%
1.1.1 Perhitungan Jumlah Vaksin yang diperlukan (dalam vial)
Jumlah sasaran ÷ (100% - angka wastage)
1.1.2 Perhitungan Jumlah Vaksin yang diperlukan (dalam dosis)
Jumlah sasaran ÷ (100% - angka wastage) x jumlah dosis per vial
1.1.3 Pertimbangan lain dalam alokasi kebutuhan vaksin
a. Pembobotan cakupan periode sebelumnya
b. Rata-rata laju vaksinasi per hari
c. Status stok vaksin di gudang kabupaten/ kota
1.2 Kebutuhan Auto Disable Syringe (ADS)
1.2.1 Perhitungan ADS
PERENCANAAN DAN KEBUTUHAN Ditetapkan
LOGO LOGISTIK IMUNISASI
Kepala Dinas
No. :
Kesehatan
Dokumen
Kota/
No. Revisi : Kabupaten………
SOP
Tanggal Terbit :

Halaman :
Nama
NIP.

Jumlah sasaran + (jumlah sasaran x 5%)

1.3 Perhitungan safety box


1.3.1 Safety box ukuran 2,5 ml
Jumlah ADS ÷ 50
1.3.2 Safety box ukuran 5 ml
Jumlah ADS ÷ 100
1.4 Perhitungan alkohol swab
Σ sasaran x Σ alkohol swab per penyuntikan per sasaran
2. Kebutuhan Perlengkapan Anafilaktik
2.1 Antisipasi syok anafilaktik maka setiap tempat pelayanan wajib menyediakan 1 set
perlengkapan anafilaktik, oksigen, cairan, dan infus set
3. Kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD)
3.1 Perhitungan kebutuhan logistic APD pada saat pelayanan vaksinasi
3.1.1 Masker Medis
Σ petugas x Σ hari pelayanan x 2 (penggunaan per petugas maksimal 2 jam,
penggantian dilakukan jika basah/ robek/ rusak)
3.1.2 Face Shield
Jika tersedia
3.1.3 Sarung tangan
Jika tersedia yaitu Σ sasaran (Σ vaksinator + Σ petugas skrinning) + (Σ nakes
lain x Σ sesi pelayanan)
3.1.4 Logistik lainnya
Hand sanitizer, sabun dan air mengalir, cairan desinfektan, materi KIE
disediakan sesuai kebutuhan
B. Penggunaan aplikasi SMILE
1. Alur Penggunaan Aplikasi Smile Pada Saat Terima Pesanan Logistik

Login pada aplikasi smile Klik pesanan, pilih terima Klik tab dikirim (pada
(Masukkan username dan pesanan COVID-19 bagian tengah)
password)

Isikan kuantitas diterima, Jika menerima pesanan Pilih salah satu pesanan di
tanggal penerimaan, tersebut, maka klik terima tab terkirim, lihat detail
komentar (jika ada, missal pesanan pesanan
jumlah yang diterima tidak
sesuai)

Klik simpan Klik kembali untuk Cek menu diterima (pesanan


menandai pesanan sebagai sudah pindah ke tab
dipenuhi/diterima statusnya diterima)

2. Alur Penggunaan Smile pada saat mengeluarkan logistik

Login pada aplikasi smile Klik menu inventaris, pilih Klik nama fasilitas kesehatan
(Masukkan username dan pengeluaran
password)

Pilih kembali material Isi kuantitas pengeluaran, Pilih salah satu material yang
lainnya yang ingin dan VVM jika ada, klik ingin dikeluarkan
digunakan dengan langkah simpan
yang sama

Klik ulasan untuk mengecek Klik kirimkan


kembali kesesuaian material
yang dikeluarkan
FORM MANUAL PENERIMAAN LOGISTIK
FORM MANUAL PENGELUARAN LOGISTIK

Anda mungkin juga menyukai