Numerasi dan

Implikasinya terhadap
Pembelajaran
Eva Rara Puspita A (Komunitas Kami Pengajar)
 Numerasi dan
Implikasinya terhadap
Pembelajaran
Eva Rara Puspita A (Komunitas Kami Pengajar)
Apa itu Numerasi?
Penerimaan, pengelolaan, dan komunikasi
informasi dalam bentuk kuantitatif.

Kemampuan untuk mengaplikasikan

konsep bilangan dan keterampilan operasi
hitung di dalam kehidupan sehari- hari dan
kemampuan untuk menginterpretasi
informasi kuantitatif yang terdapat di
sekeliling kita.
Apa perbedaan Numerasi dan
Matematika?
 Komponen Numerasi
Mengestimasi dan menghitung dengan bilangan bulat.

Menggunakan pecahan, desimal, persen, dan perbandingan.

Mengenali dan menggunakan pola dan relasi.

Menggunakan penalaran spasial.

Menggunakan pengukuran.

Menginterpetasi informasi statistik.

 Numerasi Lintas
Kurikulum
Strategi untuk mengintegrasikan kemampuan
numerasi ke dalam berbagai aktivitas di mata
pelajaran selain matematika.

Memanfaatkan konsep- konsep numerasi di pelajaran

matematika untuk kita aplikasikan dalam mata
pelajaran yang kita ampu.

Kemampuan numerasi yang dikuatkan ditiap mata

pelajaran dapat membantu peserta didik untuk lebih
mudah memahami konsep materi yang sedang
dipelajari.
Numerasi adalah
Kecakapan untuk
Menggunakan berbagai macam angka dan
simbol yang terkait dengan matematika dasar
untuk memecahkan masalah praktis dalam
berbagai macam konteks kehidupan sehari-
hari.

Menganalisis informasi yang ditampilkan

dalam berbagai bentuk grafik, tabel, bagan,
dan menggunakan interpretasi hasil analisis
untuk memprediksi dan mengambil keputusan.
 Agar kita dapat :
Memahami dunia yang penuh dengan
angka dan data.

Dapat berpikir rasional, sistematis, kritis

dalam menyelesaikan masalah dan
mengambil keputusan dalam berbagai
konteks

Maka dari itu kita akan siap menjadi warga

negara global yang siap menghadapi
tantangan abad 21.
 4 Domain pada Numerasi :
1. Bilangan dan operasinya:

Merupakan domain yang mengembangkan kemampuan murid untuk memahami bilangan dan
mengoperasikan bagian- bagian tersebut melalui operasi bilangan.
Misal : penjumlahan, pengurangan, perkalian, pe,bagian, pangkat, akar, dll.

Memperlajari domain bilangan dan operasinya dapat memperluas

pengetahuan murid untuk bisa mempelajari ide- ide baru bukan
hanya meningkatkan kemampuan berhitung namun diharapkan
dapat membantu murid untuk menyelesaikan permasalahannya di
kehidupan nyata
 4 Domain pada Numerasi :

2. Aljabar

Menterjemahkan sebuah fenomena kesimbol- simbol

matematika menggunakan variabel dan operasinya.

Membantu murid mengembangkan kemampuan untuk memahami

konsep yang kompleks, berubah, dan abstrak yang mampu
merangsang otak, membantu belajar cara berfikir dengan cara
baru, mengatur pemikiran mereka dan membantu murid lebih
mudah untuk menanggapi dan menghadapi situasi yang rumit atau
dinamis dengan berfikir kritis.
 4 Domain pada Numerasi :

3. Geometri dan Pengukuran

Merupakan kompetensi peserta didik mulai dari mengenal bangun datar hingga menggunakan konsep
volume, luas permukaan, dan kesebangunan dalam kehidupan sehari- hari. Domain ini juga
menjelaskan pengukuran panjang, berat, waktu, volume, dan debit, serta satuan luas menggunakan
satuan tidak baku dan satuan baku.

4. Data dan Ketidakpastian.

Merupakan kompetensi peserta didik mulai dari penyajian data sederhana

menggunakan turus dan diagram gambar hingga mengevaluasi data yang lebih
kompleks dan ukuran penyebaran data, selain itu akan dikenalkan juga pada
kejadian mungkin dan tidak mungkin terjadi, sampai menghitung dan menggunakan
peluang kejadian majemuk
 Apa saja kegiatan numerasi itu?
Di Sekolah :

1. Proyek- proyek numerasi sederhana di dalam kelas.

Mengukur tinggi, berat, umur siswa.
membuat gambar denah sekolah atau desa.
Membuat miniatur rumah atau jembatan.

2. Membuat penelitian sederhana bersama teman di kelompok numerasi siswa.

Membuat survei tentang bakat dan minat siswa.
Menghitung jarak dan lama waktu perjalanan siswa ke sekolah.

3. Mengunjungi dan mencari informasi penggunaan angka, simbol, matematika, grafik, tabel, bagan di
lingkungan sekitar sekolah
pasar, kantor desa, puskesmas, bank, museum.
 Di Masyarakat :

Mengumpulkan data dan informasi tentang warga desa.

Membuat batas- batas wilayah rumah dan tanah.
Menghitung jumlah sampah yang dihasilkan sebuah desa.
Mengelola pemasukan dan penyaluran zakat.

Di Rumah :

Melibatkan anak dalam melakukan transaksi jual beli.

Memperhatikan jarak dan waktu tempuh saat bepergian.
Membaca resep masakan dan pengukuran badan.
Menghitung kebutuhan listrik dan air setiap bulan dalam satu tahun.
Terimakasih...