ABSTRACT
Changes in the current learning process are quite different due to the COVID-19 pandemic that is
attacking the whole world, including Indonesia. The teaching and learning process carried out by teachers and
students is carried out through online learning at home. In practice, the online learning process is very different
from the previous normal learning. Under these conditions, teachers should be given the ability to make or
create learning media that is adapted to the current situation. Community Service Training uses the lecture
method and direct practice in making learning media as well as assistance in making learning video media. The
target of this activity is the teachers of the state elementary school (SD Negeri 1 Paket Agung). Based on the
evaluation of the percentage of success in participang in this training, 100% of participants attended and
followed until the end of the activity, 90% understood the knowledge of learning media and skill in using
learning video editing software. Participants can improve their abilities and skill in the process of presenting
material in the form learning videos.
ABSTRAK
Perubahan dalam proses pembelajaran saat ini agak berbeda dikarenakan adanya pandemi covid 19
menyerang seluruh dunia termasuk Indonesia. Proses belajar mengajar yang dilakukan oleh guru dan siswa
melalui pembelajaran dalam jaringan (daring) dirumah. Pembelajaran secara langsung dan tidak langsung sangat
berbeda aplikasinya. Pelatihan Pengabdian Masyarakat menggunakan metode ceramah dan praktek langsung
dalam pembuatan media pembelajaran serta pendampingan dalam membuat media video pembelajaran. Sasaran
kegiatan ini adalah pada guru-guru sekolah dasar negeri 1 Paket Agung. Berdasarkan evaluasi presentase
keberhasilan dalam mengikuti pelatihan ini 100% peserta hadir dan mengikuti sampai akhir kegiatan, 90%
memahami pengetahuan media pembelajaran dan keterampilan dalam penggunaan software editing video
pembelajaran. Peserta dapaat meningkatkan kemampuan dan keterampilan dalam proses menyajikan materi
dalam bentuk video pembelajaran, selain itu peserta tertarik ingin meningkatkan keterampilan pembuatan media
pembelajaran.
Indonesia. Terkait hal itu proses belajar diberikan kepeserta didik. Menurut
mengajar yang dilakukan oleh guru dan siswa Mustoqin.2017:37 bahwa pemilihan media
melalui pembelajaran dalam jaringan (daring) pembelajaran haruslah dapat menarik bagi
dirumah. Faktor pendukung guru dalam proses siswa untuk belajar, interaktif saat digunakan,
pembelajaran daring dengan ketersedianya namun tidak mengurangi esensi materi yang
handphone, kuota, dan jaringan internet yang disampaikan. Media pembelajaran ini dibuat
tersedia.(Hilna Putri dkk 2020:1). Sebagai dalam bentuk video yang tujuan pembelajaran
konsekuensinya diperlukan desain strategi dapat tercapai. (Lia Pradilasari. 2019:10).
mengajar yang tepat dan khusus. Menurut Sekolah dasar Negeri 1 Paket Agung kelurahan
Ainina Indah Ayu.2014: 41 bahwa proses Paket Agung kecamatan Buleleng merupakan
pembelajaran yang menyenangkan kreatif, tidak sekolah pertama yang ada di Bali. Pemilihan
membosankan akan menjadi pilihan tepat bagi sekolah pertama di Buleleng ini karena ada
para guru. kaitannya dengan penetapan kota sebagai
Pembelajaran jarak jauh ini dilakukan dengan ibukota Kerisedenan Bali dan Lombok oleh
tidak berkumpul bersama disuatu tempat secara pemerintah Hindia Belanda. Sekolah ini berdiri
rutin untuk menerima pelajaran (Anggy Giri pada tahun 1875 dengan nama Tweede Klasse
Prawiyogi. 2020:95). Pembelajaran secara School kemudian berubah menjadi Sekolah
langsung dan tidak langsung sangat berbeda dasar negeri 1 Paket Agung. Sekolah ini telah
aplikasinya. Guru belum optimal menggunakan melahirkan sejarah Presiden I RI. Dr. Ir
teknologi. Dengan kondisi seperti ini guru Soekarno. Alasannya karena ayah Soekarno,
sebaiknya diberikan kemampuan membuat Raden Soekemi Sostrodihardjo mengajar
media pembelajaran yang disesuaikan dengan disekolah SD 1 Paket Agung. Letak sekolah ini
saat ini. Menurut Sudjana (2010:22) jika dijalan Veteran kelurahan Paket Agung
memilih media untuk kepentingan pengajaran Kecamatan Buleleng. Melihat sejarah dari
harus menyertakan ciri-ciri ketepatan untuk sekolah ini tertarik utk mengobservasi keadaan
tujuan pengajaran: ialah media pengajaran yang sekolah dalam proses belajar mengajar.
terpilih dari dasar-dasar tujuan instruksional Disekolah tersebut terdiri dari 17 guru dan 12
yang sudah ditetapkan. Menggunakan bentuk kelas serta 2 tenaga adminitrasi. Keterampilan,
media audio visual ini memiliki keunggulan pengalaman dan kualitas guru mengajar sangat
yang sangat baik karena terdiri dari jenis media diperlukan dalam meningkatkan mutu
pertama dan kedua (Wijaya Satria pembelajaran. Situasi dan kondisi
Damar,Suroto,2019:440). Melalui video pembelajaran yang digunakan disekolah
pembelajaran yang akan menunjang kegiatan tersebut, terlihat pembelajaran yang
pembelajaran dan penyajian bahan ajar kepada dilaksanakan sebagian besar (76%)
peserta didik selain itu memudahkan untuk menggunakan WhatsApp dan sebagian kecil
pemahaman materi karena dilengkapi dengan (24 %) menggunakan google classroom.
gambar dan suara. Kehadiran sebuah media Rendahnya efektifitas pembelajaran ini diduga
akan sangat berarti dalam proses belajar karena: 1). Sebagian besar (76%) guru belum
mengajar menurut Najmi Hayati.2017:160 mampu menguasai teknologi informasi dan
bahwa media audio visual adalah media komunikasi (TIK) dalam pembelajaran dengan
perantara yang penyerapannya melalui baik, hanya sebagian kecil (24%) yang mampu
pandangan dan pendengaran sehingga menguasai dengan baik, terlebih lebih lagi
membangun kondisi yang dapat membuat siswa dalam penggunaan video pembelajaran. Video
mampu memperoleh keterampilan, atau sikap pembelajaran ini sangat diperlukan dan sangat
yang dapat digunakan untuk membantu tercapai dibutuhkan siswa untuk memahami suatu
tujuannya proses belajar. Mengingat video konsep pelajaran. Sebagian besar guru hanya
pembelajaran tersebut sangat penting untuk menjelaskan materi secara ringkas tanpa
Tabel 2. RancanganEvaluasi
No Tujuan Indikator Cara Pengukuran
1. Guru-guru SD Negeri 1 paket Peserta mengetahui Diskusi/Tanya jawab
agung mendapatkan pemahaman berbagai macam jenis secara lisan
terkait media pembelajaran media pembelajaran
2. Guru-guru SD Negeri 1 paket Peserta dapat Mempraktikkan
agung mendapatkan pemahaman menyebutkan dan tahapan dalam
terkait tahapan-tahapan dalam mempraktikkan pembuatan video
proses video pembelajaran tentang tahapan pembelajaran