Anda di halaman 1dari 8

Bakti Humaniora Vol II No.

2, Desember 2022

PENDAMPINGAN PELATIHAN PEMBUATAN MEDIA


PEMBELAJARAN BERBASIS ANDROID DI
SEKOLAH DASAR NEGERI TLOGOSARI KULON 05
KOTA SEMARANG

IKHA LISTYARINI1
M. ARIEF BUDIMAN
M. YUSUF SETIA WARDANA
M.ANIQ KHAIRUL BASYAR

ikhalistyarini@upgris.ac.id1 Corresponding Author


ariefbudiman@upgris.ac.id
yusufsetiawardana@upgris.ac.id
aniqkhairulbasyar@upgris.ac.id

Universitas PGRI Semarang

Artikel diterima: 13 Oktober 2022


Artikel direvisi: 21 Desember 2022

Abstrak
Sekolah Dasar Negeri Tlogosari Kulon 05 merupakan sekolah dasar yang berlokasi di tengah
kota Semarang. Keberadaan sekolah ini mempengaruhi proses kegiatan belajar mengajar di
masa pandemi ini di mana pemerintah kota Semarang mewajibkan seluruh jenjang sekolah baik
sekolah dasar, sekolah menengah pertama, maupun sekolah menengah atas untuk mengadakan
pembelajaran dalam jaringan (daring). Jumlah guru yang bertugas di Sekolah Dasar Negeri
Tlogosari Kulon 05 ada tujuh orang. Mayoritas dari mereka belum menguasai benar
pembelajaran dalam jaringan yang baik dan benar. Untuk melaksanakan pembelajaran daring
dengan baik dan benar dibutuhkan media pembelajaran yang memadai. Terdapat berbagai jenis
media pembelajaran yang mampu membantu pembelajaran daring untuk bisa berjalan dengan
baik dan benar. Seorang guru harus mampu menentukan dan memilih media pembelajaran yang
cocok untuk digunakan berdasarkan peserta didik yang dihadapinya. Sasaran pengabdian ini
adalah para guru yang bertugas di Sekolah Dasar Negeri Tlogosari Kulon 05. Tujuan
pengabdian ini adalah membantu para guru yang bertugas di Sekolah Dasar Negeri Tlogosari
Kulon 05 menguasai media pembelajaran daring dengan baik dan benar, sehingga kegiatan
belajar mengajar bisa berjalan dengan lancar. Target luaran yang ditawarkan adalah berupa
pelatihan media pembelajaran daring berbasis android. Kegiatan pengabdian dengan langkah
kegiatan: pemaparan materi, pendampingan workshop pembuatan media pembelajaran berbasis
android, dan pendampingan uji coba media pembelajaran berbasis android. Selanjutnya metode
pelaksanaan pengabdian dilaksanakan melalui beberapa tahap, yaitu sosialisasi media
pembelajaran berbasis android, pembuatan media pembelajaran berbasis android, dan
pendampingan uji coba media pembelajaran berbasis android. Hasil dari kegiatan pengabdian
ini adalah mengantarkan guru untuk mencapai level pemahaman yang memadai terkait cara
membuat media pembelajaran berbasis android.

Kata Kunci: media pembelajaran, android, sekolah dasar


13
Bakti Humaniora Vol II No. 2, Desember 2022

PENDAHULUAN pembelajaran hendaknya tepat untuk


mendukung isi pelajaran yang sifatnya
Sebagai bagian dari kota Semarang maka fakta, konsep, prinsip, atau generalisasi, (3)
Sekolah Dasar Negeri Tlogosari Kulon 05 media pembelajaran harus bersifat praktis,
pun harus mengikuti protokol kesehatan luwes, dan bertahan lama, (4) media
yang sedang digalakkan pemerintah kota pembelajaran hendaknya mudah digunakan
Semarang selama pandemi Covid-19. Salah oleh pendidik atau guru atau fasilitator, (5)
satu protokol yang digalakkan oleh media pembelajaran dibuat dengan
pemerintah kota Semarang adalah dengan menyesuaikan kelompok sasaran karena
diadakannya sekolah dalam jaringan media untuk kelompok besar belum tentu
(daring) untuk semua jenjang sekolah. Hal cocok digunakan untuk kelompok kecil, (6)
ini dilakukan mengingat penyebaran media pembelajaran hendaknya memiliki
pandemi Covid-19 masih marak di mutu teknis, kualitas visual dari media
lingkungan kota Semarang dan sekitarnya. harus jelas dan rapi, tidak boleh terganggu
Penggalakan sekolah daring ini juga oleh elemen lainnya misalnya layout atau
disetujui kepala sekolah, para guru, dan latar belakang slide (Buchori dkk, 2017;
para peserta didik (dan juga para orang tua Wigianti dkk, 2021; Wicaksono dkk, 2020).
murid) di lingkungan Sekolah Dasar Negeri Seorang guru yang berhasil memilih
Tlogosari Kulon 05. Mereka (kepala media pembelajaran yang tepat akan
sekolah, para guru, para peserta didik, dan mampu memaksimalkan manfaat media
para orang tua murid) mendukung pembelajaran yang digunakannya di dalam
diadakannya program sekolah daring untuk kelas di dalam proses kegiatan belajar
semua jenjang sekolah (sekolah dasar, mengajar. Beberapa manfaat media
sekolah menengah pertama, dan sekolah pembelajaran di antaranya adalah: (1)
menengah umum). mengajar akan menarik perhatian siswa
Kepala sekolah, para guru, para peserta sehingga dapat menumbuhkan motivasi
didik, dan para orang tua murid berusaha belajar, (2) makna materi pelajaran akan
untuk terus mengikuti dan menjalankan lebih jelas sehingga dapat lebih dipahami
program sekolah daring yang sedang oleh siswa dan memungkinkan siswa untuk
digalakkan oleh pemerintah kota Semarang. lebih menguasai tujuan pembelajaran, (3)
Namun dalam pelaksanannya, program metode pengajaran akan lebih bervariasi
sekolah daring mengalami berbagai sehingga tidak hanya berupa narasi verbal
kendala di lapangan. Salah satunya adalah melalui kata-kata guru dimana hal ini
kendala media pembelajaran. Terdapat bertujuan agar siswa tidak bosan dan guru
berbagai jenis media pembelajaran yang jangan sampai kehabisan tenaga apalagi
ada di lapangan, namun seorang guru harus saat guru mengajar setiap pelajaran, (4)
mampu memilah dan memilih media siswa lebih banyak melakukan kegiatan
pembelajaran yang cocok untuk situasi belajar dan tidak hanya mendengarkan
pandemi seperti sekarang ini. Pemilihan deskripsi guru tetapi juga aktivitas lain
media pembelajaran yang sembarangan dan seperti mengamati, melakukan,
tidak sesuai dengan keadaan di lapangan mendemonstrasikan, dan lain-lain
akan menyebabkan proses kegiatan belajar (Listyarini dan Budiman, 2018; Listyarini
mengajar berjalan dengan banyak dkk, 2022; Wardana, 2019).
hambatan (tidak lancar). Untuk itu seorang Dengan menyadari pentingnya
guru harus mampu mengerti kriteria- manfaat media pembelajaran di atas
kriteria apa saja dalam memilih media diharapkan para guru di lingkungan SDN
pembelajaran yang tepat, beberapa kriteria Tlogosari Kulon 05 dapat memilih atau
yang harus diperhatikan adalah: (1) media membuat media pembelajaran sendiri untuk
pembelajaran harus sesuai dengan tujuan mendukung proses kegiatan belajar
pembelajaran yang ingin dicapai, (2) media mengajar. Dengan pemilihan media

14
Bakti Humaniora Vol II No. 2, Desember 2022

pembelajaran yang tepat proses kegiatan Metode pelaksanaan pengabdian ini


belajar mengajar akan berjalan dengan dilakukan dalam beberapa tahap yaitu
menyenangkan. Dampak dari hal ini adalah pendampingan dalam sosialisasi media
para peserta didik akan memiliki motivasi pembelajaran multimedia, pendampingan
yang tinggi dalam mengikuti proses dalam sosialisasi media pembelajaran
pembelajaran di kelas. Mereka akan berbasis android, dan pendampingan dalam
berpartisipasi aktif dalam proses sosialisasi media pembelajaran TPACK
pembelajaran di kelas. Juga meraka tidak untuk para guru di lingkungan SDN
akan merasa bosan mengikuti proses Tlogosari Kulon 05 Kelurahan Tlogosari
pembelajaran di kelas karena guru Kulon Kecamatan Pedurungan Kota
menggunakan media pembelajaran yang Semarang melalui beberapa tahapan:
menarik (Budiman, 2017; Wardana dan 1. Tahap 1
Lintiasri, 2016; Nurseta dkk, 2020). Pada tahap ini tim pengabdi memberi
Dengan demikian para guru di lingkungan beberapa jenis pendampingan terkait
SDN Tlogosari Kulon 05 hendaknya proses pembuatan media pembelajaran
mampu memilih media pembelajaran yang multimedia untuk para guru di
sesuai dengan situasi sekarang di mana lingkungan SDN Tlogosari Kulon 05
sekarang adalah masa pandemi dan Kelurahan Tlogosari Kulon Kecamatan
pemerintah mewajibkan pembelajaran Pedurungan Kota Semarang.
daring. Oleh karena itu para guru di 2. Tahap 2
lingkungan SDN Tlogosari Kulon 05 Pada tahap ini tim pengabdi memberi
hendaknya memilih media pembelajaran beberapa jenis pendampingan terkait
yang mampu mendukung pembelajaran proses pembuatan media pembelajaran
daring. berbasis android untuk para guru di
Dengan kondisi mitra yang demikian lingkungan SDN Tlogosari Kulon 05
pentingnya pendampingan terhadap para Kelurahan Tlogosari Kulon Kecamatan
guru di lingkungan SDN Tlogosari Kulon Pedurungan Kota Semarang.
05 untuk membuat media pembelajaran 3. Tahap 3
berbasis android maka tim pengabdi Pada tahap ini tim pengabdi memberi
terpanggil untuk membantu mitra beberapa jenis pendampingan terkait
melakukan pengabdian tentang proses pembuatan media pembelajaran
pendampingan pelatihan pembuatan media TPACK untuk para guru di lingkungan
pembelajaran berbasis android di SDN Tlogosari Kulon 05 Kelurahan
lingkungan SDN Tlogosari Kulon 05. Tlogosari Kulon Kecamatan
Fokus program pengabdian pada para guru Pedurungan Kota Semarang.
di lingkungan SDN Tlogosari Kulon 05
keluarhan Tlogosari Kulon Kecamatan HASIL DAN PEMBAHASAN
Pedurungan Kota Semarang.
Hasil
METODE PELAKSANAAN Program PKM yang dilakukan terdiri atas
dua kegiatan yaitu pelatihan dan
Berdasarkan solusi pada pembahasan dan pendampingan di Kota Semarang. Kegiatan
target luaran pada bab sebelumnya maka ini diikuti oleh para guru sekolah dasar di
metode yang ditawarkan dalam kegiatan Sekolah Dasar Negeri Tlogosari Kulon 05
pengabdian kepada para guru di lingkungan Kota Semarang. Ibu MGE. Ambarwati,
SDN Tlogosari Kulon 05 Kelurahan S.Pd selaku kepala Sekolah Dasar Negeri
Tlogosari Kulon Kecamatan Pedurungan Tlogosari Kulon 05 Kota Semarang telah
Kota Semarang adalah berupa menginformasikan adanya kegiatan PKM
pendampingan. ini kepada semua guru yang ada dalam
lingkup Sekolah Dasar Negeri Tlogosari

15
Bakti Humaniora Vol II No. 2, Desember 2022

Kulon 05 Kota Semarang. Kegiatan ini Materi ini dirasa perlu diberikan
diselenggarakan dalam dua hari, yaitu kepada para peserta untuk membuka
tanggal 28 Juli 2022 dan 29 Juli 2022. kembali wawasan mereka tentang
Peserta yang mengikuti relatif berjumlah media pembelajaran yang telah lama
sama. Selama dua hari kegiatan para peserta terpendam dikarenakan kesibukan
mengikuti dengan tekun sehingga kegiatan mereka terkait kegiatan mereka sehari-
berjalan lancar. Para Guru yang menjadi hari dalam hal menciptakan kegiatan
peserta dalam kegiatan PKM ini terlihat belajar mengajar yang mengasyikkan
antusias mengikuti kegiatan PKM ini dari bagi para murid yang mereka ajar. Hal
awal sampai dengan selesai. Mereka juga ini juga diperlukan bagi para peserta
aktif dalam sesi paparan materi dengan sebagai pengingat bagi mereka agar
dibuktikan terdapat banyak peserta yang dalam praktik mengajar mereka tidak
mengajukan pertanyaan. Berikut akan melenceng jauh dari pakem yang
dipaparkan keempat kegiatan tersebut. menjadi tanggungjawab mereka
sebagai seorang guru. Selain itu
1. Penjelasan Materi Media Pembelajaran penjelasan materi ini juga bisa
Penjelasan mengenai materi hal-hal dimanfaatkan sebagai sarana
yang berkaitan dengan media konfirmasi bagi para peserta untuk
pembelajaran terdiri atas: pengertian mencocokkan praktek nyata kegiatan
media pembelajaran, fungsi media mengajar mereka di lapangan dengan
pembelajaran, manfaat media teori yang ada selama ini. Berdasarkan
pembelajaran, dan macam media Tanya jawab yang terjadi selama
pembelajaran. Penjelasan dalam proses pemaparan materi didapatkan
bentuk ceramah digunakan untuk bahwa para guru merasa puas dengan
menyampaikan hal-hal teoritis terkait apa yang telah mereka praktekkan
dengan media pembelajaran bagi anak dalam kegiatan belajar mengajar
level sekolah dasar. Walaupun para mereka di lapangan karena mereka
peserta adalah guru-guru sekolah dasar merasa terkonfirmasi dengan paparan
yang aktif mengajar dalam kehidupan teori yang diberikan oleh Tim PKM.
nyata, namun tim PKM tetap
memberikan materi teoritis ini dengan 2. Penjelasan Materi media pembelajaran
tujuan untuk merefresh kembali multimedia
memori mereka tentang hal-hal terkait. Penjelasan materi hal-hal terkait media
Tim PKM yakin bahwa sebenarnya pembelajaran multimedia terdiri dari:
para guru sekolah dasar yang menjadi Pengertian Media Pembelajaran
peserta kegiatan PKM ini sudah Multimedia, Karakteristik Media
mumpuni dalam hal praktik mengajar Pembelajaran Multimedia, Pemilihan
di lapangan. Multimedia, Jenis – jenis Multimedia,
Manfaat Multimedia Pembelajaran.
Materi ini berguna bagi para guru yang
di sini berperan sebagai para peserta
program kegiatan PKM ini. Penjelasan
media pembelajaran multimedia ini
bisa dimanfaatkan oleh para guru
sekolah dasar sebagai tambahan
keilmuan mereka sebagai sarana
pilihan bagi mereka untuk
dimanfaatkan dalam proses kegiatan
belajar mengajar. Materi media
Gambar 1. Materi oleh Ikha Listyarini pembelajaran multimedia ini juga

16
Bakti Humaniora Vol II No. 2, Desember 2022

mampu membuka wawasan para guru Gambar 3. Materi dijelaskan oleh


sekolah dasar untuk bisa membedakan Muhammad Yusuf Setia Wardana
berbagai jenis media pembelajaran
yang ada di luar sana. Guru-guru memiliki pengetahuan
tentang bagaimana cara memilih media
pembelajaran dengan baik dan benar.
Hal ini meningkatkan rasa percaya diri
mereka untuk terus berkarya dan
mengajarkan keilmuan mereka untuk
ditransfer kepada para peserta didik di
dalam proses kegiatan belajar
mengajar di dalam kelas. Dalam sesi
Tanya jawab ditemukan bahwa para
Gambar 2. Materi oleh Muhammad Arief Budiman guru terbantu dengan adanya
penjelasan materi ini karena selama ini
Dalam sesi tanya jawab ditemukan mereka masih dibingungkan dengan
bahwa para guru telah memahami berbagai jenis media pembelajaran
perbedaan berbagai jenis media yang jumlahnya tidak sedikit di
pembelajaran. Hal ini tentunya akan lapangan.
membantu berbagai hal terkait
pemilihan media pembelajaran dalam 4. Penjelasan Materi media pembelajaran
kehidupan professional mereka berbasis android
sebagai guru sekolah dasar. Dengan Penjelasan mengenai materi hal-hal
kata lain, pemahaman akan berbagai terkait dengan media pembelajaran
jenis media pembelajaran ini mampu berbasis android terdiri dari: langkah-
meningkatkan profesionalisme mereka langkah pembuatan aplikasi android
untuk kedepannya agar lebih dengan Appgreyser. Materi ini
menguasai proses belajar mengajar. dirasakan manfaatnya oleh para peserta
yaitu guru-guru sekolah dasar yang
3. Penjelasan Materi pemilihan media mengabdi di Sekolah Dasar Negeri
pembelajaran Tlogosari Kulon 05.
Penjelasan mengenai materi hal-hal
yang berkaitan dengan pemilihan
media pembelajaran, terdiri dari:
kriteria pemilihan media pembelajaran,
prinsip pemilihan media pembelajaran,
dan faktor pemilihan media
pembelajaran. Materi ini dirasakan
manfaatnya oleh para guru sekolah
dasar sebagai peserta kegiatan PKM.

Gambar 4. Materi dijelaskan oleh


Muhammad Aniq Khairul Basyar

Materi ini membuka wawasan mereka


tentang bagaimana cara membuat
media pembelajaran berbasis android
dengan aplikasi tak berbayar. Materi
ini juga menginspirasi mereka untuk
menciptakan media pembelajaran
berbasis android yang menarik yang

17
Bakti Humaniora Vol II No. 2, Desember 2022

nantinya akan mereka gunakan pada mereka dalam hal membuat media
saat mereka mengajar di kelas. Dalam pembelajaran berbasis android.
sesi tanya jawab ditemukan bahwa para
peserta telah memahami bagaimana
untuk membuat media pembelajaran
berbasis android dengan aplikasi
Appgreyser.

5. Pelatihan pembuatan media


pembelajaran berbasis android
Pelatihan pembuatan media
pembelajaran berbasis android dengan
aplikasi Appgreyser dilakukan dalam
dua sesi, yaitu (a) pelatihan pembuatan Gambar 6. Pelatihan didampingi oleh
media pembelajaran berbasis android Muhammad Arief Budiman
dengan aplikasi Appgreyser untuk
pembuatan kuis dengan jenis soal Dalam praktek pelatihan pembuatan
pilihan ganda berbasis teks dan (b) media pembelajaran berbasis android
pelatihan pembuatan media para peserta diarahkan untuk membuat
pembelajaran berbasis android dengan media pembelajaran yang sesuai
aplikasi Appgreyser untuk pembuatan dengan karakteristik peserta didik level
kuis dengan jenis soal pilihan ganda sekolah dasar. Dalam sesi ini media
berbasis gambar. pembelajaran yang dihasilkan akan
berupa aplikasi yang nantinya bisa
dipublikasikan dalam system android.
Para peserta terbantu dengan adanya
sesi pemaparan materi sebelumnya.

5. Pendampingan publikasi
Akhir program PKM ini adalah dengan
terbitnya aplikasi buatan para peserta
di sistem android. Peserta PKM
didampingi sampai akhirnya aplikasi
mereka terbit di system android.
Gambar 5. Pelatihan oleh Ikha Listyarini

Pelatihan pembuatan media


pembelajaran berbasis android dengan
aplikasi Appgreyser bermanfaat bagi
para peserta karena hal ini membantu
mereka untuk mengetahui faktor-
faktor apa yang menentukan sebuah
pertanyaan dianggap benar atau salah.
Setelah mengetahui unsur-unsur
pertanyaan yang benar, maka para
peserta akan mampu menghasilkan Gambar 7. Media pembelajaran berbasis android
hasil karya peserta
pertanyaan dengan kesalahan yang
minimalis. Hal ini akan membantu
meningkatkan kepercayaan diri

18
Bakti Humaniora Vol II No. 2, Desember 2022

Pembahasan pengabdian yang dilaksanakan oleh tim


Berdasarkan kegiatan yang dilaksanakan pengabdi Universitas PGRI Semarang.
secara berkelanjutan dalam program PKM Terdapat empat poin yang ditanyakan di
tersebut ternyata memberikan dampak dalam kuesioner dan keempat poin tersebut
positif. Dampak positif yang diperoleh para seluruhnya memiliki nilai positif terhadap
peserta program pengabdian ini adalah kepuasan para peserta program pengabdian.
bahwa mereka menjadi paham tentang Poin pertama adalah terkait materi di mana
pentingnya media pembelajaran yang peserta pengabdian memberikan nilai 87,5
menduduki peran krusial dalam proses secara keseluruhan. Sedangkan nilai 88
kegiatan belajar mengajar. Kegiatan didapatkan pada poin pemateri. Peserta
pengabdian ini juga tergolong sukses pengabdian juga merasa puas dalam hal
dengan tercapainya tujuan pengabdian durasi pelaksanaan program pengabdian di
yaitu mendampingi para peserta mana skor yang didapatkan pada poin ini
pengabdian sampai berhasil menciptakan adalah 81. Sedangkan kesan pendampingan
media pembelajaran berbasis android. yang dilaksanakan oleh tim pengabdi pada
Melalui kegiatan tersebut para guru sesi pendampingan pembuatan media
sekolah dasar yang di sini menjadi peserta pembelajaran berbasis android
program PKM ini mendapatkan berbagai mendapatkan skor 85,5.
manfaat untuk meningkatkan Setelah sesi pemaparan berbagai
profesionalitas mereka sebagai tenaga materi terlaksana dengan baik, para peserta
pengajar. Dalam hal ini tim PKM masih mempunyai semangat tinggi untuk
menfokuskan dalam kemampuan membuat melanjutkan program PKM ini dengan
media pembelajaran berbasis android bagi mengikuti sesi berikutnya yaitu praktek
para guru sekolah dasar. Berbagai materi membuat media pembelajaran berbasis
terkait pembuatan media pembelajaran android. Tim PKM terus mendampingi
telah disampaikan dengan lancar. Kegiatan selama para peserta melakukan kegiatan
ini mendapat tanggapan positif dari para pembuatan media pembelajaran berbasis
peserta dengan terbukti mereka mempunyai android. Tim PKM juga selalu siap siaga
antusiasme yang tinggi untuk berpartisipasi ketika para peserta mengalami
dalam sesi tanya jawab. Tanggapan positif kebingungan dalam proses pembuatan
juga diberikan oleh para peserta melalui media pembelajaran berbasis android dan
pengisian google form yang dibuat oleh tim membutuhkan bantuan.
pengabdi untuk mengukur tingkat kepuasan
para peserta terhadap pelaksanaan program KESIMPULAN
pengabdian yang dilaksanakan.
Berdasarkan program PKM yang telah
dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa (1)
para guru sekolah dasar perlu mendapatkan
pemahaman tentang berbagai jenis media
pembelajaran; (2) melalui pelatihan dan
pendampingan para guru mampu
menghasilkan media pembelajaran
berbasiss android; dan (3) melalui kegiatan
publikasi, para peserta dapat menunjukkan
Gambar 8. Diagram kepuasan peserta program eksistensi mereka dengan cara menuangkan
pengabdian segala kreatifitas mereka dalam bentuk
media pembelajaran yang nantinya bisa
Dari diagram di atas bisa terlihat diunggah ke sistem android.
bahwa para peserta program pengabdian
memiliki kesan positif terhadap program

19
Bakti Humaniora Vol II No. 2, Desember 2022

DAFTAR PUSTAKA Bidang Pendidikan Anak Usia Dini,


5(1), pp. 117-129.
Buchori, A. B. A., Budiman, M. B. M., Wicaksono, F. A., Listyarini, I., &
Happy, N. H. N., & Aini, A. A. A. Prasetyo, S. A. (2020). Keefektifan
(2017). Pembuatan Bahan Ajar dan Model Team Games Tournaments
Media Online Berbasis Kurikulum Berbantu Media Koper Kata Terhadap
2013 oleh Guru-Guru SD Se- Kemampuan Membaca Siswa Kelas 1
Kecamatan Pedurungan. INFO, 17(1), SD Muhammadiyah 01
pp. 1-11. Kandangpanjang Pekalongan. In
Budiman, M. A. 2017. The Role of Seminar Pendidikan Nasional
Technology (Social Media) in (SENDIKA), 2(1), pp - .
Exploration Study Lesson at Wigianti, W., Mudzanatun, M., &
Elementary School Teacher Education Wardana, M. Y. S. (2021). Keefektifan
Program. Learning Technologies In Media Kartu Kata Bergambar
Education: Issues And Trends, Unika Terhadap Hasil Belajar Muatan Bahasa
Soegijapranata & Youngstown State Indonesia Pada Siswa Kelas 1 SDN
University, pp. 18-26. Klesem 01 Kandangserang Kabupaten
Listyarini, I., & Budiman, M. A. (2018, Pekalongan Tahun Pelajaran
October). Use of Digital Book Media at 2020/2021. Dimensi Pendidikan,
SD Negeri Pedurungan Tengah 02 17(2), pp. 37-45.
Semarang. In Proceeding of PGSD
UST International Conference on
Education, 1(1), pp. 69-72.
Listyarini, I., Ulumuddin, A., Basyar, M. A.
K., & Saputra, H. J. (2022).
Pengembangan Media Pembelajaran
Melalui Aplikasi Anyflip di Sekolah
Dasar. Wawasan Pendidikan, 2(1), pp.
137-142.
Nurseta, R. A., Untari, M. F. A., &
Listyarini, I. (2020). Penerapan Media
Video Kebencanaan dengan Model
Teams Games Tournament (TGT)
pada Peserta Didik Sekolah Dasar.
DWIJALOKA Jurnal Pendidikan
Dasar dan Menengah, 1(3), pp. 401-
406.
Wardana, M. Y. S. (2019). Implementasi
Model RME Dengan Media Pizza
Pecahan Terhadap Hasil Belajar
Kognitif Matematika Siswa Kelas Iv
Sekolah Dasar. Malih Peddas
(Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar),
9(1), pp. 69-78.
Wardana, M. Y. S., & Lintiasri, S. (2016).
Pengembangan Media Pembelajaran
Majinatif (Majalah Pintar Edukatif)
pada Pembelajaran Sains untuk Anak.
PAUDIA: Jurnal Penelitian dalam

20

Anda mungkin juga menyukai