JAS MERAH

Ide cerita: Dolfry Inda Suri

Penulis : Rudolf Puspa

KARAKTER:
 Bagas (Bryan) :
Seorang siswa usia 16-18 tahunan. Orangnya sangat pemalas. Sedikit2 mengeluh malas.
Mau ngapain aja malas. Tidak punya tujuan hidup.
Karakter ini menggambarkan salah satu karakter manusia Indonesia saat ini yang sangat
malas, menjadi penyebab makin hancurnya watak bangsa karena dengan kemalasan maka
tercipta kebodohan yang mengakibatkan kemiskinan.
 Rinai (Nabila) :
Seorang siswi usia 16-18 tahunan. Orangnya sangat apatis dengan apapun. Menanggapi
segala hal selalu dari sisi negative saja. Selalu mengkritik apalagi yang terkait dengan
Indonesia.
Karakter ini menggambarkan salah satu karakter manusia Indonesia saat ini yang selalu
apatis dengan kondisi Indonesia, penyebab makin hancurnya watak bangsa karena dengan
apatis, maka ia tidak akan pernah percaya bahwa bangsa Indonesia tidak bisa maju tanpa
mencari sebab akibat dan solusi. Dengan keapatisan manusia Indonesia, maka bangsapun
justru akan makin mundur.
 Galih (Alfin) :
Seorang siswa usia 16-18 tahunan. Orangnya selalu mencari cara memperkaya diri dengan
mengambil hak orang lain. Dan merasa ini adalah hal yang lumrah jika ingin kaya.
Karakter ini menggambarkan salah satu karakter manusia Indonesia saat ini yang selalu
mengambil hak orang tanpa rasa bersalah. Akibatnya semakin miskin saja masyarakat di
Indonesia.
 Seroja (Nadine) :
Seorang siswi usia 16-18 tahunan. Orangnya selalu memuja produk luar negeri dan
memaksakan diri untuk selalu mengikuti perkembangan jaman yang tidak sesuai dengan
kultur bangsa.
Karakter ini menggambarkan salah satu karakter manusia Indonesia yang selalu ingin
update dan memuja bangsa luar. Hasilnya bangsa Indonesia hanya bisa ikut2an saja dan
semakin tenggelam dalam persaingan perekonomian pasar bebas.
 Soekarno sang proklamator (Bintang)
 Kartini sang pembela pendidikan kaum perempuan (Andini)
 Christina Marta Tiahahu sang pemburu penjajah (Naya)
 Gajahmada sang pemersatu nusantara (Ilham)
 Ibu pertiwi (Megah)
 Kelompok Penggerogot (Bisa 4 atau lebih. Kemalasan, apatisme, korupsi, konsumerisme),
perusak bangsa dan negara. ( Anggota lainnya)
( SUASANA KELAS RAMAI, SISWA-SISWI SEDANG BERISTIRAHAT. BEBERAPA
SISWA BERMAIN HP, MAKAN BEKAL, MENGOBROL DENGAN TEMAN, DAN ADA
YANG TIDUR. BENDAHARA MEMBAWA BUKU DAN MENAGIH UANG KAS KELAS.)

1. BENDAHARA :
Gas! Bagas! Bangun woe! (MENGGEBRAK MEJA PELAN BERULANG-ULANG)

2. BAGAS :
(PERLAHAN MEMBUKA MATA DENGAN MENGUAP,BERDECAK SINIS
MENATAP BENDAHARA) Apa?! Berisik! Ganggu orang banget!

3. BENDAHARA :
Bayar kas dulu nih, nunggak banyak banget loh dirimu itu gass!!

4. BAGAS :
Kapan-kapan aja bayarnya! Ga ada uang, lagi miskin! (KEMBALI
MENELUNGKUPKAN KEPALANYA PADA KEDUA TANGAN YANG
BERTUMPU DI ATAS MEJA, HENDAK MELANJUTKAN TIDURNYA)

5. BENDAHARA :
Nunggak teruss !! Jadi manusia males banget si gas, tidur terus kerjaanmu!
(RAUT KESAL MENATAP SINIS BAGAS)

6. BAGAS :
Jangan salah kamu bendahara. Orang pemalas juga akan mendapatkan pekerjaan yang
baik, seperti kata bill gates “Saya suka mempekerjakan orang malas, karena mereka akan
selalu kreatif dalam mencari jalan singkat untuk menyelesaikan tugasnya.” Jadi secara
tidak langsung aku ini manusia yang kreatif!”

7. BENDAHARA :
Terserah mu wes gas! (MENINGGALKAN BAGAS DENGAN MUKA KESAL, DAN
KEMBALI MENAGIH UANG KAS.)

8. SEROJA :
(BERTERIAK) AAAA… OMG! GUYS.. IT”S HAPPENING….

9. GALIH :
Serojaaa!! Berisik bangett, nyaring suaramu itu, rusak gendang telingaku! (RAUT
MUKA YANG KESAL.)

10. KOMER :
(MENUNJUKAN LAYAR HP YANG BERADA DI GENGGAMANNYA KEPADA
TEMAN-TEMANNYA) please deh you all .. gimana aku gak teriak. Its happening
maaaaan. IPAD Pro bakal keluar dengan seri canggihnya daaaaaan its on sale .. aku
harus punya, harus banget! WAJIB!
11. GALIH:
IPAD tuh punyanya Amrik kan?

12. SEROJA :
Iya doooong . Amerika tuh emang keren banget ya . Someday I harus tinggal di sana!

13. RINAI :
Hei, dengar Seroja daripada kamu beli barang mahal dari luar negeri lebih baik beli
yang bangsa kita sendiri ciptakan saja! Lebih murah, tentunya.

14. SEROJA :
(MENGGELENG-GELENGKAN KEPALA) No No barang lokal Rinai, Kalo pake
barang import tuh rasanya gimana gitu loh. Dada jadi tegak. Mata berbinar. Nafas
wangi parfum Pariiiis. Gengsinya dong!! (HEBOH)

15. BAGAS :
Emangnya mampu beli situ?

16. SEROJA :
Apa Bagas? (MENDEKATKAN KAN TELINGANYA SEOLAH TAK
MENDENGAR PERKATAAN BAGAS) Seroja ga mampu beli? Ini bisa di cicil ya
Bagas,apalagi ni dibilang kredit bunga 0 persen! Siapa sih yang ga tergiur??!

17. RINAI :
Nah ini ni. Gak pemerintah gak rakyatnya sama aja. Ngrediiiiit mulu kerjanya.
Doyan banget ngutang tapi gengsinya itu tinggi banget. Begitulah bangsa kita tuh.
Hidup kok tergantung sama orang luar! (RAUT WAJAH KESAL, MEMUTAR
BOLA MATA)

18. GALIH :
Betul! Ini nih yang merusak persatuan dan kesatuan!

19. RINAI :
Persatuan? Aah masih saja sok idealis. Asal kalian tau ya. Menghadapi negeri carut
marut begini entah siapapun bahkan Soekarno pun kini gak kan mampu bikin kita
bersatu !!!

JDIARRRRRR!!!!!

(TIBA TIBA LAMPU BLITZ MENYALA MEMBUAT SEMUA MEREKA KAGET

DAN BINGUNG. TERLONCAT DAN SALING BERPELUKAN ERAT. SEMUA
SISWA MENGHILANG YANG TERSISA HANYA 4 ANAK (SEROJA, BAGAS,
RINAI, GALIH).BEGITU AVENGER DATANG MUSIK HEROISME YANG
MELEDAK2, BERJALAN DENGAN ELEGAN DARI BELAKANG
PANGGUNG)
20. BAGAS,RINAI,SEROJA,GALIH:
Soekarno. Kartini. Christina Martha Tiahahu dari Maluku.Gajahmada. (MENJAWAB
BERGANTIAN)

21. SOEKARNO:
Bagus! Kalian masih ingat kami. Taukah apa yang telah kami perjuangkan?
(BERSUARA DENGAN NADA LANTANG KHAS IR.SOEKARNO)

22. SEROJA :
Emm…Mengusir penjajah?

23. SOEKARNO:
(MENGANGGUKAN KEAPALA) Moral buruk penjajah itu apa saudara saudara?
(BERTANYA KEPADA REKAN PAHLAWAN)

24. KARTINI:
Yang selalu membiarkan rakyat bodoh dan melarat. Bangsa yang bodoh dan melarat
lebih mudah dikuasai daripada yang terdidik dan berpengetauhan tinggi!

25. SUKARNO:
Nation and character building.

26. KARTINI :
Aku sudah memperjuangkan hak seorang wanita agar dapat setara dengan kaum pria!

27. CHRISTINA :
Sejak muda aku sudah mempertaruhkan nyawaku. Memburu si kulit putih yang
menginjak-injak wilayahku! Pertumpahan darah sudah jadi pertunjukannku setiap hari!

28. GAJAHMADA :
Sebelum mereka semua ini ada dan berjuang mati-matian, aku sudah mengikrarkan
sumpah untuk mempersatukan wilayah nusantara ini!

29. KARTINI:
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi.
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami mati muda. Yang tinggal tulang diliputi debu
Kenang, kenanglah kami.

30. CHRISTINA:
Kami sudah coba apa yang kami bisa
Tapi kerja belum selesai, belum apa apa
Kami sudah beri kami punya jiwa
Kerja belum selesai, belum bisa memperhitungkan arti 4-5 ribu nyawa
Kami cuma tulang-tulang berserakan
Tapi adalah kepunyaanmu
 Kaulah lagi yang tentukan nilai tulang-tulang berserakan

31. SUKARNO:
Atau jiwa kami melayang untuk kemerdekaan,kemenangan dan harapan
Atau tidak untuk apa-apa?
Kami tidak tau, kami tidak bisa lagi berkata
Kaulah sekarang yang berkata

32. GAJAHMADA:
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika ada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami sekarang mayat
Berikan kami arti
Berjagalah terus di garis batas pernyataan dan impian

33. SEMUA PAHLAWAN:

Kenang, kenanglah kami
Yang tinggal tulang-tulang diliputi debu

34. SOEKARNO:
Dengarkan rintihan ibu. Rasakan penderitaan ibumu.

( MUSIK IBU PERTIWI, IBU PERTIWI MEMASUKI PANGGUNG DENGAN

BUNGA YANG BERADA DALAM GENGGAMANNYA)

35. IBU PERTIWI

(MUNCUL MERINTIH KESAKITAN. EMPAT PENGGEROGOT MENGANIAYA
IBU)

36. IBU PERTIWI:

Periiiiih. Pediiih.

37. IBU PERTIWI:

Kemalasan melahirkan kebodohan. Konsumerisme merusak moral.
Koruptor adalah parasit, benalu yang menyengsarakan rakyat, mau jadi apa engkau
wahai nusantaraku!!

38. RINAI:
Kita harus bertindak. (MENEMUKAN BENDERA KECIL MERAH PUTIH.) Ini dia.

39. YANG LAIN:

Ya. Ini dia.
(LARI MELAWAN PENGGEROGOT DENGAN KIBASAN MERAH PUTIH)
40. PENGGEROGOT:
(KEWALAHAN MENGERANG DAN MELOLONG KENA KIBASAN MERAH
PUTIH YANG BERSATU. NAMUN BERUSAHA AKAN MENARIK IBU PERTIWI.
KETIKA IBU PERTIWI DIANGKAT MAKA PARA PENGGEOGOT TERLEMPAR
JATUH TELENTANG. )
41. EMPAT SEKAWAN:
Ibuuuuuuuuuu......... (MENGANGKAT DAN MERANGKUL IBU PERTIWI)
42. BAGAS :
tak seorangpun akan aku biarkan merobek robek sejarah kapanpun.
43. SOEKARNO:
Jas merah. Jangan sekali-sekali melupakan sejarah.
44. SEMUA:
Jas merah. Jas Merah. Jangan sekali-sekali melupakan sejarah!!!
45. SEMUA (ALL CREW):
(MENYANYIKAN LAGU YANG NASIONALISTIK)

THE END
Jakarta 2 September 2013.
Bagimu negri jiwa raga kami