Anda di halaman 1dari 13

MODUL AJAR

ALJABAR

PENULIS MODUL : JASMAINI,S.Si FASE : D


INSTITUSI : SMP NEGERI 1 SINGINGI KELAS/SEM : VII / 1
MATA PELAJARAN : MATEMATIKA ALOKASI WAKTU : 20 jp
TAHUN PELAJARAN : 2022 / 2023 JUMLAH PESERTA DIDIK : 32 orang
JENJANG SEKOLAH : SMP
Model Pembelajaran  Tatap Muka (TM)
 Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ Synchronous)
 Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ Asynchronous)
Blended Learning (Paduan Tatap Muka dan PJJ)
Metode  Discovery Learning
Pembelajaran  Problem-Based Learning
Project-Based Learning
Profil Pancasila  Beriman & Bertakwa terhadap Tuhan YME
 Berkebhinekaan Global
 Bernalar Kritis
 Kreatif
 Bergotong royong
Mandiri
Target Peserta Didik  Regular/tipikal
 Hambatan Belajar
Cerdas Istimewa Berbakat Istimewa
Sarana Prasarana Ruang kelas, laptop dan proyektor , buku paket pegangan siswa
Diagnostik Awal 1. Peserta didik dengan kemampuan diatas rata-rata
2. Peserta didik dengan kemampuan rata-rata
3. Peserta didik dengan kemampuan dibawah rata-rata

CAPAIAN PEMBELAJARAN
Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menuliskan, dan membandingkan bilangan bulat, bilangan rasional,
bilangan desimal, bilangan berpangkat dan bilangan berpangkat tak sebenarnya, bilangan dengan menggunakan
notasi ilmiah. Mereka dapat melakukan operasi aritmetika pada ragam bilangan tersebut dengan beberapa cara
dan menggunakannya dalam menyelesaikan masalah. Mereka dapat mengklasifikasi himpunan bilangan real
dengan menggunakan diagram Venn. Mereka dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmetika pada
bilangan real dengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi). Mereka dapat menggunakan faktorisasi
prima dan pengertian rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah .
Pada akhir fase D, peserta didik dapat menyelesaikan masalah kontekstual peserta didik dengan menggunakan
konsep-konsep dan keterampilan matematika yang dpelajari pada fase ini. Mereka mampu mengoperasikan secara
efisien pecahan desimal dan bilangan berpangkat serta akar pangkatnya, bilangan sangat besar dan bilangan
sangat kecil; melakukan pemfaktoran bilangan prima, menggunakan faktor skala, proporsi dan laju perubahan,
menggunakan pengertian himpunan dan melakukan operasi binier pada himpunan. Peserta didik dapat menyajikan
dan menyelesaikan persamaan dan pertidaksamaan linier satu variabel dan sistem persamaan linier dengan dua
variabel dengan berbagai cara, mengerjakan operasi aritmatika pada pecahan aljabar, menyajikan dan
menyelesaikan persamaan kuadrat dengan berbagai cara. Peserta didik dapat menerapkan faktor skala terhadap
perubahan keliling, luas, dan volume pada prisma, silinder, limas, kerucut, dan bola. Peserta didik dapat
membuktikan dan menggunakan teorema yang terkait denga
garis transversal, segitiga dan segiempat kongruen, serta segitiga dan segiempat sebangun, serta teorema
Phytagoras. Peserta didik dapat melakukan transformasi geometri tunggal di bidang koordinat Kartesian. Peserta
didik juga dapat membuat dan menginterpretasi histogram dan grafik lingkaran, menggunakan pengertian mean,
median, modus, jangkauan, dan kuartil; menyajikan data dalam bentuk boxplots untuk mengajukan dan menjawab
pertanyaan. Mereka mampu memperkirakan kemunculan suatu kejadian pada percobaan sederhana dengan
menggunakan konsep peluang. Peserta didik mampu memperkirakan kemunculan dua kejadian pada percobaan
sederhana dengan menggunakan konsep peluang, mengorganisasikan dan menyajikan data dalam bentuk
scatterplots untuk mengajukan dan menjawab pertanyaan.

CAPAIAN PEMBELAJARAN BERDASARKAN ELEMEN BILANGAN


Di akhir fase D, peserta didik dapat membaca, menuliskan, dan membandingkan bilangan bulat, bilangan rasional,
bilangan desimal, bilangan berpangkat dan bilangan berpangkat tak sebenarnya, bilangan dengan menggunakan
notasi ilmiah. Mereka dapat melakukan operasi aritmetika pada ragam bilangan tersebut dengan beberapa cara dan
menggunakannya dalam menyelesaikan masalah Mereka dapat mengklasifikasi himpunan bilangan real dengan
menggunakan diagram Venn. Mereka dapat memberikan estimasi/perkiraan hasil operasi aritmetika pada bilangan
real dengan mengajukan alasan yang masuk akal (argumentasi). Mereka dapat menggunakan faktorisasi prima dan
pengertian rasio (skala, proporsi, dan laju perubahan) dalam penyelesaian masalah

PERTANYAAN PEMANTIK / KOMPETENSI AWAL / APERSEPSI


Memberikan pertanyaan kepada siswa tentang bagaimana cara menuliskan kedalaman laut dan penulisan suhu
yang sangat dingin

Urutan Kegiatan Pembelajaran ( Berdasarkan ATP yang sudah disusun )

Konten Materi Alur Tujuan Pembelajaran Pertemuan


ke ...
A.1 Menjelaskan pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien 1,2
suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.
A.2 Memodelkan bilangan ke dalam bentuk aljabar 3
A.3 Menemukan sifat-sifat komutatif, asosiatif, dan distributif
operasi aritmatika pada himpunan bilangan real dengan
menggunakan pengertian "sama dengan", mengenali pola
dan mengeneralisasikan nya dalam persamaan
aljabar
Bentuk Aljabar
A.5 Menyelesaikan operasi penjumlahan dan 4,5
pengurangan,perkalian dan pembagian aljabar
A.6 menyelidiki rumus-rumus bilangan bulat dan 6,7
menggunakannya dalam bentuk aljabar
A.7 menggunakan rumus penjabaran dengan variasi 8,9
penghitungan
A.8 Menjelaskan permasalahan sehari-hari yang berkaitan 10
dengan aljabar

Pertemuan 1,2 ( A.1)

C. KEGIATAN PEMBELAJAN

Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)


Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa
kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat dan
menghubungkan dengan materi selanjutnya.
Menceritakan bentuk variabel sederhana yang didapat oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari,

Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari
materi : Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang
akan ditempuh,

Kegiatan Inti (60 Menit )


Kegiatan Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk mengamati, dan menuliskan kembali
Literasi bahan bacaan terkait materi Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku,
suku sejenis, dan suku tak sejenis
Berpikir Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
Kritis dipahami, dengan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan Aljabar, pengertian
variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
Kolaborasi Peserta didik diminta untuk saling bertukar informasi mengenai Aljabar, pengertian
variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja yang telah dipelajari tentang Aljabar,
Komunikas
pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
i
dan menuliskannya di buku masing-masing
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari,
Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak
sejenis
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dimengerti dan dipahami
Kreatifitas
Guru dan peserta didik saling bertukar informasi tentang pengalaman belajar siswa
dalam mempelajari Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku
sejenis, dan suku tak sejenis

Kegiatan Penutup (10 Menit)


Peserta didik membuat ringkasan materi melakukan refleksi tentang materi yang telah dipelajari.
Guru melakukan penilaian.
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam
Guru memberikan informasi materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

D. Penilaian Hasil Pembelajaran

- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda dan uraian serta penugasan

Tentukan konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis pada bentuk aljabar
dibawah ini

a. 3 – 2x
b. x  – 2xy + x  + 3
2 2

c. 4x  – 5x + 6
2

d.  / x  –  / x +  /
3
4
2 1
2
5
4

e. x  + 4x  + x – 3
3 2

- Penilaian Keterampilan berupa penilaian unjuk kerja dan penilaian produk

- Penilaian Sikap berupa pengamatan/observasi

Muaralembu, Juli 2022


Kepala SMP Negeri 1 Singingi Guru Mata Pelajaran

ANDRIYUAN, S.Pd JASMAINI,S.Si


NIP. 19710826 199512 1 001 NIP. 198105272010101201

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR


(PERTEMUAN 1 dan 2)

Materi : Bentuk aljabar


ATP : A.1 Menjelaskan pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan
suku tak sejenis.

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


A.1.1 Menjelaskan pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak
sejenis.
A.1.2 Memahami arti huruf sebagai pengganti bilangan
A.1.2 Menentukan variabel, variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
pada bentuk aljabar

Aljabar merupakan cabang ilmu matematika yang menggunakan huruf sebagai pengganti angka dalam
penyelesaian masalah. Ketika menghitung suatu nilai yang belum kita ketahui, kita sering menggunakan
huruf sebagai lambang pengganti. Huruf tersebut dikenal sebagai variabel dalam bentuk aljabar

Berdasarkan variabelnya, suku-suku pada aljabar dapat dibagi menjadi suku sejenis dan tidak sejenis.
Untuk membedakannya, perhatikan contoh berikut ini.

1. 4x2, -2x2, dan -7x2 → Merupakan suku sejenis karena variabelnya berpangkat sama.
2. 4x2, 5y2, dan -7z2 → Merupakan suku tidak sejenis karena variabelnya berbeda (x, y, dan z)
3. 4y2, 5y3, dan -7y4 → Merupakan suku tidak sejenis karena variabelnya berpangkat berbeda

Artinya, dapat kita simpulkan bahwa suku-suku dalam aljabar dianggap sejenis ketika variabel dan
pangkatnya sama.

Suku Sejenis adalah suku yang memiliki variabel dan pangkat dari masing-masing variabel yang sama.
Contoh: 2x2 + 3xy – 5x – 3 + 3x – x2 + 6 – 2xy

Bentuk dari aljabar diatas adalah suku polinom yang terdiri dari 6 suku. Suku yang sejenis dari bentuk
aljabar tersebut adalah

 2x2 dan x2
 3xy dan -2xy
 -5x dan 3x
 -3 dan 6

 Suku tidak sejenis:

 2x2 dan -5x tidak sejenis karena pangkat dari variabel x2 dan x berbeda.
 -5x dan 6 tidak sejenis karena 6 tidak mengandung variabel
 3x dan 3xy tidak sejenis karena x tidak sama dengan xy
Pertemuan 3 ( A.2)
Memodelkan Bilangan kedalam bentuk Aljabar
Menyederhanakan bentuk aljabar

C. KEGIATAN PEMBELAJAN

Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)


Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa
kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat bentuk
alajabar dan istilah yang digunakan dalama pembelajaran aljabar serta menghubungkan dengan materi
selanjutnya.
Menceritakan bentuk variabel sederhana yang didapat oleh siswa dalam kehidupan sehari-hari dan
bentuk soal cerita yang melibatkan aljabar

Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari
materi : Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis.
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang
akan ditempuh,

Kegiatan Inti (60 Menit )


Kegiatan Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk mengamati, dan menuliskan kembali
Literasi bahan bacaan terkait materi Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku,
suku sejenis, dan suku tak sejenis serta bentuk soal yang berhubungan dengan aljabar
dan merubahnya kedalam kalimat matematika
Berpikir Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
Kritis dipahami, dengan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan Aljabar, pengertian
variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis dan
beberapa persoalan yang melibatkan aljabar
Kolaborasi Peserta didik diminta untuk saling bertukar informasi mengenai Aljabar, pengertian
variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja yang telah dipelajari tentang Aljabar,
Komunikas
pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
i
dan menuliskannya di buku masing-masing
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari,
Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak
sejenis
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dimengerti dan dipahami
Kreatifitas
Guru dan peserta didik saling bertukar informasi tentang pengalaman belajar siswa
dalam mempelajari Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku
sejenis, dan suku tak sejenis

Kegiatan Penutup (10 Menit)


Peserta didik membuat ringkasan materi melakukan refleksi tentang materi yang telah dipelajari.
Guru melakukan penilaian.
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam
Guru memberikan informasi materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

E. Penilaian Hasil Pembelajaran

- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda dan uraian serta penugasan
Tentukan konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis pada bentuk aljabar
dibawah ini

- Penilaian Keterampilan berupa penilaian unjuk kerja dan penilaian produk

- Penilaian Sikap berupa pengamatan/observasi

Muaralembu, Juli 2022


Kepala SMP Negeri 1 Singingi Guru Mata Pelajaran

ANDRIYUAN, S.Pd JASMAINI,S.Si


NIP. 19710826 199512 1 001 NIP. 198105272010101201
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR
(PERTEMUAN 3)

Materi : Bentuk aljabar


ATP : A.2 Memodelkan Bilangan kedalam bentuk Aljabar

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


A.2.1 Membuat model matematika dalam persoalan aljabar.
A.1.2 Menggunakan bentuk aljabar yang menggunakan huruf untuk memudahkan dalam meyelesaikan
masalah
Untuk memahami materi ini silahkan perhatikan gambar berikut
Jadi dalam membuat kalimat matematika dalam sebuah permasalahan yang berhubungan dengan aljabar
tidak terpaku dengan satu cara, kamu bisa membuat dengan beberapa cara dengan tetap menggunakan
konsep matematika yang benar

Pertemuan 4,5 ( A.5)


Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan, perkalian dan pembagian pada aljabar

C. KEGIATAN PEMBELAJAN

Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)


Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa
kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat bentuk
alajabar dan istilah yang digunakan dalama pembelajaran aljabar serta menghubungkan dengan materi
yang akan dipelajari yaitu melakukan operasi hitung kabataku pada aljabar
Siswa diminta menceritakan bentuk variabel sederhana yang didapat oleh siswa dalam kehidupan
sehari-hari dan bentuk soal cerita yang melibatkan aljabar

Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari
materi : operasi kabataku pada aljabar
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang
akan ditempuh,

Kegiatan Inti (60 Menit )


Kegiatan Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk mengamati, dan menuliskan kembali
Literasi bahan bacaan terkait materi operasi aljabar dan menentukan penyelesaiannya
Berpikir Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
Kritis dipahami, dengan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan operasi kabataku
pada aljabar
Kolaborasi Peserta didik diminta untuk saling bertukar informasi mengenai operasi kabataku aljabar
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja yang telah dipelajari tentangoperasi Aljabar,
Komunikas
pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
i
dan menuliskannya di buku masing-masing
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari,
Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak
sejenis serta bagaimana melakukan operasi kabataku pada aljabar
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dimengerti dan dipahami tentang bagaimana melakukan penumlahan,
Kreatifitas pengurangan, perkalian dan pembagian pada bentuk aljabar
Guru dan peserta didik saling bertukar informasi tentang pengalaman belajar siswa
dalam mempelajari Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku
sejenis, dan suku tak sejenis

Kegiatan Penutup (10 Menit)


Peserta didik membuat ringkasan materi melakukan refleksi tentang materi yang telah dipelajari.
Guru melakukan penilaian.
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam
Guru memberikan informasi materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya
F. Penilaian Hasil Pembelajaran

- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda dan uraian serta penugasan

Sederhanakan perpangkatan pecahan aljabar berikut,

1. (3 x 2)3

2. (−45 y 2)2

- Penilaian Keterampilan berupa penilaian unjuk kerja dan penilaian produk

- Penilaian Sikap berupa pengamatan/observasi

Muaralembu, Juli 2022


Kepala SMP Negeri 1 Singingi Guru Mata Pelajaran

ANDRIYUAN, S.Pd JASMAINI,S.Si


NIP. 19710826 199512 1 001 NIP. 198105272010101201
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR
(PERTEMUAN 3)
Materi : Bentuk aljabar
ATP : A.5 Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan, perkalian dan pembagian
pada aljabar

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


A.5.1 Melakukan operasi aljabar (kabataku
A.5.2 menyelesaikan sosl-soal cerita yang melibatkan operasi kabataku pada aljabar

B. Operasi Hitung Pada Aljabar


1. Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Aljabar

Pada bentuk aljabar, operasi penjumlahan dan pengurangan hanya dapat dilakukan pada suku-suku yang
sejenis. Jumlahkan atau kurangkan koefisien pada suku-suku yang sejenis.

contoh:
2x + 3x = 5x (dapat dijumlahkan karena sejenis)

6x – 3y =.. ( tidak dapat dikurangkan karena tidak sejenis)

2. Perkalian

Perlu kalian ingat kembali bahwa pada perkalian bilangan bulat berlaku sifat distributif perkalian terhadap
penjumlahan, yaitu a × (b + c) = (a × b) + (a × c) dan sifat distributif perkalian terhadap pengurangan,
yaitu a × (b – c) = (a × b) – (a × c), untuk setiap bilangan bulat a, b, dan c. Sifat ini juga berlaku pada
perkalian bentuk aljabar.

3. Perpangkatan

Coba kalian ingat kembali operasi perpangkatan pada bilangan bulat. Operasi perpangkatan diartikan
sebagai perkalian berulang dengan bilangan yang sama. Hal ini juga berlaku pada perpangkatan bentuk
aljabar. Pada perpangkatan bentuk aljabar suku dua, koefisien tiap suku ditentukan menurut segitiga
Pascal. Misalkan kita akan menentukan pola koefisien pada penjabaran bentuk aljabar suku dua (a + b)n,
dengan n bilangan asli.

4. Pembagian

Hasil bagi dua bentuk aljabar dapat kalian peroleh dengan menentukan terlebih dahulu faktor sekutu
masing-masing bentuk aljabar tersebut, kemudian melakukan pembagian pada pembilang dan
penyebutnya.

5. Substitusi pada Bentuk Aljabar

Nilai suatu bentuk aljabar dapat ditentukan dengan cara mensubstitusikan sebarang bilangan pada
variabel-variabel bentuk aljabar tersebut.

C. Pecahan Bentuk Aljabar


1. Menyederhanakan Pecahan Bentuk Aljabar

Suatu pecahan bentuk aljabar dikatakan paling sederhana apabila pembilang dan penyebutnya tidak
mempunyai faktor persekutuan kecuali 1, dan penyebutnya tidak sama dengan nol. Untuk
menyederhanakan pecahan bentuk aljabar dapat dilakukan dengan cara membagi pembilang dan
penyebut pecahan tersebut dengan FPB dari keduanya.
2. Operasi Hitung Pecahan Aljabar dengan Penyebut Suku Tunggal
a. Penjumlahan dan Penguranga
b. Perkalian dan Pembagian
Perkalian pecahan aljabar tidak jauh berbeda dengan perkalian bilangan pecahan.
Perhatikan contoh berikut:
Tentukan hasil perkalian pecahan bentuk aljabar berikut,
1. 43 a× ab=43 a 2 b =

Pertemuan 4,5 ( A.5)


Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan, perkalian dan pembagian pada aljabar

C. KEGIATAN PEMBELAJAN

Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)


Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran, memeriksa
kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin

Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta didik
dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya serta mengajukan pertanyaan untuk mengingat bentuk
alajabar dan istilah yang digunakan dalama pembelajaran aljabar serta menghubungkan dengan materi
yang akan dipelajari yaitu melakukan operasi hitung kabataku pada aljabar
Siswa diminta menceritakan bentuk variabel sederhana yang didapat oleh siswa dalam kehidupan
sehari-hari dan bentuk soal cerita yang melibatkan aljabar

Menyampaikan motivasi tentang apa yang dapat diperoleh (tujuan & manfaat) dengan mempelajari
materi : operasi kabataku pada aljabar
Menjelaskan hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi yang akan dicapai, serta metode belajar yang
akan ditempuh,

Kegiatan Inti (60 Menit )


Kegiatan Peserta didik diberi motivasi dan panduan untuk mengamati, dan menuliskan kembali
Literasi bahan bacaan terkait materi operasi aljabar dan menentukan penyelesaiannya
Berpikir Guru memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi sebanyak mungkin hal yang belum
Kritis dipahami, dengan mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan operasi kabataku
pada aljabar
Kolaborasi Peserta didik diminta untuk saling bertukar informasi mengenai operasi kabataku aljabar
Peserta didik mempresentasikan hasil kerja yang telah dipelajari tentangoperasi Aljabar,
Komunikas
pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak sejenis
i
dan menuliskannya di buku masing-masing
Guru dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal yang telah dipelajari,
Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku sejenis, dan suku tak
sejenis serta bagaimana melakukan operasi kabataku pada aljabar
Peserta didik kemudian diberi kesempatan untuk menanyakan kembali hal-hal yang
belum dimengerti dan dipahami tentang bagaimana melakukan penumlahan,
Kreatifitas pengurangan, perkalian dan pembagian pada bentuk aljabar
Guru dan peserta didik saling bertukar informasi tentang pengalaman belajar siswa
dalam mempelajari Aljabar, pengertian variabel, konstanta, suku, koefisien suku, suku
sejenis, dan suku tak sejenis

Kegiatan Penutup (10 Menit)


Peserta didik membuat ringkasan materi melakukan refleksi tentang materi yang telah dipelajari.
Guru melakukan penilaian.
Guru menutup kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam
Guru memberikan informasi materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya

G. Penilaian Hasil Pembelajaran

- Penilaian Pengetahuan berupa tes tertulis pilihan ganda dan uraian serta penugasan

Sederhanakan perpangkatan pecahan aljabar berikut,

1. (3 x 2)3
2. (−45 y 2)2

- Penilaian Keterampilan berupa penilaian unjuk kerja dan penilaian produk

- Penilaian Sikap berupa pengamatan/observasi

Muaralembu, Juli 2022


Kepala SMP Negeri 1 Singingi Guru Mata Pelajaran

ANDRIYUAN, S.Pd JASMAINI,S.Si


NIP. 19710826 199512 1 001 NIP. 198105272010101201
A.6 menyelidiki rumus-rumus bilangan bulat dan menggunakannya dalam 6,7
bentuk aljabar
A.7 menggunakan rumus penjabaran dengan variasi 8,9
penghitungan
A.8 Menjelaskan permasalahan sehari-hari yang berkaitan 10
dengan aljabar

Anda mungkin juga menyukai