Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR

DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS SADENG PASAR
Kp. Sadeng Pasar Rt 001/003 Desa Babakan Sadeng
Kecamatan Leuwisadeng Kabupaten Bogor
Email: upfsadengpasar@gmail.com

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS SADENG PASAR

NOMOR: 440/…..-SK.PkmSdPs/1/2022

TENTANG

PENETAPAN PEMBENTUKAN TIM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KEAMANAN


DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS SADENG PASAR

KEPALA UPT PUSKESMAS SADENG PASAR,

Menimbang : a. Bahwa UPT Puskesmas menjamin tersedianya fasilitas (fisik,


medis dan peralatan lainnya) yang aman, berfungsi dan
supportif bagi pasien, keluarga, staf dan pengunjung;
b. bahwa untuk mencapai tujuan pada poin a diatas, maka
fasilitas (fisik, medis dan peralatan lainnya) di Puskesmas
harus dikelola secara efektif untuk mengurangi dan
mengendalikan bahaya/resiko, mencegah kecelakaan/cidera
dan memelihara kondisi aman;
c. bahwa untuk maksud tersebut diatas (poin a dan b) perlu
dibentuk Tim Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK)
UPT Puskesmas Sadeng Pasar yang ditetapkan dengan
Keputusan Kepala UPT Puskesmas Sadeng Pasar.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009, tentang Kesehatan;


2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43 tahun 2019
tentang Puskesmas;
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 46 tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik
Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi;
4. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 39 tahun 2016
tentang Pedoman Penyelenggaraan Program Indonesia Sehat
dengan Pendekatan Keluarga;
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43 tahun 2016
tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 44 tahun 2016
tentang Pedoman Manajemen Puskesmas.

MEMUTUSKAN

Menetapkan :
KESATU : Menetapkan Pembentukan Tim Manajemen Keselamatan dan
Keamanan UPT Puskesmas Sadeng Pasar yang susunan
Keanggotaannya terlampir dalam Lampiran 1 Keputusan ini.
KEDUA : Bahwa Struktur Organisasi, Tanggung Jawab dan Uraian
Tugas Tim Manajemen Keselamatan dan Keamanan terlampir
dalam Lampiran 2 Keputusan ini.
KETIGA : Dalam melaksanakan tugasnya Tim tersebut pada DIKTUM
KESATU Keputusan ini melaporkan hasil pelaksanaannya kepada
Kepala Puskesmas
KEEMPAT : Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini
dibebankan pada anggaran UPT Puskesmas Sadeng Pasar
KELIMA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan akan diubah
serta dibetulkan sebagaimana mestinya apabila terdapat
kekeliruan dalam Penetapaan Keputusan ini.
Ditetapkan di Leuwisadeng

pada tanggal 15 Januari 2022

KEPALA UPT PUSKESMAS SADENG PASAR,

drg. Febriyanti
Pembina/IV.a
NIP. 198102062011012003

LAMPIRAN I: KEPUTUSAN KEPALA UPT


PUSKESMAS SADENG PASAR

NOMOR : 440/…..-SK.PkmSdPs/1/2022
TANGGAL : 15 Januari 2022

TENTANG : PENETAPAN PEMBENTUKAN


TIM PROGRAM MANAJEMEN FASILITAS DAN
KESELAMATAN DI UPT PUSKESMAS SADENG
PASAR

SUSUNAN TIM MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN


DI UPT PUSKESMAS SADENG PASAR

NO NAMA JABATAN DALAM TIM

1 Gilang Zahir Nurhaqqi, SKM Ketua Tim

2 Mieke Rizki Amalia, Amd.Keb Sekretaris

3 Riska Wanda Lesta Anggota

LAMPIRAN II: KEPUTUSAN KEPALA UPT


PUSKESMAS SADENG PASAR

NOMOR : 440/…..-SK.PkmSdPs/1/2022
TANGGAL : 15 Januari 2022

TENTANG : PENETAPAN PEMBENTUKAN


TIM PROGRAM MANAJEMEN FASILITAS DAN
KESELAMATAN DI UPT PUSKESMAS SADENG
PASAR

A. TANGGUNG JAWAB TIM MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN dan


KEMANANAN
1. Merencanakan dan melaksanakan program untuk memberikan keselamatan dan
keamanan lingkungan fisik ;
2. Melakukan pemeriksaan seluruh gedung pelayanan pasien dan mempunyai rencana
untuk mengurangi risiko yang nyata serta menyediakan fasilitas fisik aman bagi pasien,
keluarga, staf dan pengunjung ;
3. Untuk menjamin keamanan, semua staf, pengunjung, vendor/pedagang dan lainnya di
Puskesmas diidentifikasi dan diberi tanda pengenal (badge) yang sementara atau tetap
atau langkah identifikasi lain, juga seluruh area yang seharusnya aman, dan dipantau;
4. Puskesmas merencanakan dan menganggarkan untuk meningkatkan atau mengganti
sistem, bangunan atau komponen berdasarkan hasil inspeksi terhadap fasilitas dan tetap
mematuhi peraturan perundangan;
5. Menganalisa situasi, dengan melihat sumber daya yang kita miliki, sumber dana yang
tersedia dan bahan potensial apa yang mengancam keselamatan dan keamanan bekerja
di Puskesmas;
6. Memonitor, mengendalikan , mengevaluasi dan merencanakan pengembangan K3
Puskesmas;
7. Melaksanakan sosialisasi keselamatan dan keamanan kerja kepada seluruh karyawan
dalam bentuk pelatihan, leaflet, poster, penyuluhan dan lain – lain;
8. Dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan dalam K3
(Keselamatan dan Kesehatan Kerja), termasuk penggunaan alat pelindung diri (APD),
serta selalu mengacu pada pencegahan dan pengendalian infeksi;
9. Seluruh staf Puskesmas harus bekerja sesuai dengan standar profesi, pedoman/panduan
dan standar prosedur opersional yang berlaku, serta sesuai dengan etika profesi dan
etika Puskesmas yang berlaku;

Anda mungkin juga menyukai