DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS DRAJAT
Jl.Lapang Bola V No.9 Kesambi DalamTlp.(0231) 8801170 Cirebon 45131
Email :puskesmas_drajat@yahoo.com
KERANGKA ACUAN
PROGRAM SURVEILANSE EPIDEMIOLOGI
UPT PUSKESMAS DRAJAT
NOMOR:
A. PENDAHULUAN
Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
mengamanatkan bahwa Pemerintah dan pemerintah daerah dapat
melaksanakan surveilans terhadap penyakit menular dan tidak menular.
Ditegaskan dalam Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2012 tentang Sistem
Kesehatan Nasional mengamanatkan agar pengelolaan kesehatan dilakukan
secara berjenjang mulai dari tingkat daerah sampai tingkat pusat dengan
memperhatikan otonomi daerah dan otonomi fungsional di bidang kesehatan.
Otonomi fungsional dimaksudkan berdasarkan kemampuan dan ketersediaan
sumber daya di bidang kesehatan. Hal ini menegaskan bahwa penyelenggaraan
Surveilans Kesehatan harus dilaksanakan di setiap Fasilitas Pelayanan
Kesehatan, instasi kesehatan mulai dari tingkat kabupaten/kota, propinsi
daninstansi kesehatan tingkat pusat.
Fungsi dasar Surveilans Kesehatan tidak hanya untuk kewaspadaan dini
penyakit yang berpotensi terjadinya KejadianLuar Biasa (KLB), tetapi juga
sebagai dasar perencanaan dan pengambilan keputusan program kesehatan
jangka menengah dan jangka panjang. Untuk itu hendaknya pelaksanaan
Surveilans Kesehatan mencakup seluruh pelaksanaan program di bidang
kesehatan yang membutuhkan pengamatan terus menerus, analisis dan
diseminasi informasi. Hal ini sejalan dengan kebutuhan data dan informasi yang
terpercaya danmempunyai aspek kekinian.
Surveilans Kesehatan yang mengandalkan kecepatan, ketepatandan
kualitas data dan informasi perlu menyesuaikan dengan kemajuan teknologi
informasi. Namun demikian prinsip epidemiologi dalam Surveilans Kesehatan
tidak boleh ditinggalkan.
Perkembangan dan akses media yang begitu luas dan cepat sampai
kepelosok desa dan daerah terpencil memberikan kesempatan terhadap
perubahan system surveilans kesehatan. Pendekatan Surveilans Kesehatan
berbasis kejadian di masyarakat telah dikembangkan untuk mendapatkan data
dan informasi dari berita yang direkam dandimuat di media massa, media sosial
1
dan media online. Hal ini meningkatkan sensivitas Surveilans Kesehatan untuk
menangkap informasi dengan cakupan yang luas dan cepat. Secara umum
Surveilans Kesehatan diperlukan untuk menjamin tersedianya data
daninformasi epidemiologi sebagai dasar pengambilan keputusan dalam
manajemen kesehatan
Dalam pelaksanaan Surveilans Kesehatan diperlukan harmonisasi
secara lintas program dan lintassektor yang diperkuat dengan jejaring kerja
surveilans kesehatan. Pelaksanaan kegiatan Surveilans di Puskesmas Drajat
dilaksanakan sesuai pelayanan dasar yang bermutu serta sesuai dengan tata
nilai UPT Puskesmas Drajat yaitu SEHAT (Santun, Empati, Harmonis, Adil,Taat)
B. LATAR BELAKANG
Puskesmas Drajat melaksanakan kegiatan Surveilans pada tahun 2022
sbb. Pelaporan Surveilans Terpadu Berbasis Puskesmas mencapai target
yaitu 100%, Laporan Mingguan Monitor Penyakit KLB mencapai target yaitu
100%, melakukan penyelidikan kasus yang berpotensi KLB contoh nya
seperti kasus campak yaitu 3 kasus campak, melakukan pertemuan tim
epidemiologi puskesmas setiap bulan, serta memantau kesehatan calon
jamaah haji.
Berdasarkan kegiatan tersebut diatas, terlihat sudah terlaksana dengan
baik, untuk mempertahankan kegiatan tersebut agar berjalan dengan efektif
dan efisien maka disusunlah kerangka acuan Program Surveilans tahun
2023.
C. Tujuan
1.Tujuan umum
Melakukan pengamatan, pemantauan dan respon dini terjadinya
Kejadian Luar cepat dan tepat .
2. Tujuan khusus
a. Menyediakan informasi tentang situasi, kecenderungan penyakit, dan
factor risikonya serta masalah kesehatan masyarakat dan faktor-faktor
yang mempengaruhinya sebagai bahan pengambilan keputusan;
b. Menyelenggarakan kewaspadaan dini terhadap kemungkinan terjadinya
KLB / Wabah dan dampaknya;
c. Menyelenggarakan investigasi dan penanggulangan KLB/Wabah; dan
d. Menyampaikan informasi kesehatan kepada para pihak yang
berkepentingan sesuai dengan pertimbangan kesehatan.
2
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Puskesmas
Pelacakan kasus
Penyusunan Laporan
Pelaporan
3
kesehatan
Binwil
Melaporkan
penemuan
kasus di
lapngan
kepada
petugas SE
bila
menemukan
kasus
4
No Kegiatan Pelaksana Lintas Lintas sektor terkait Ket
Pokok Program ProgramTerkait
berpotensi
KLB
Binwil
Melaporkan
penemuan
kasus di
lapngan
kepada
petugas SE
bila
menemukan
kasus
berpotensi
KLB.
5
No Kegiatan Pelaksana Lintas Lintas sektor terkait Ket
Pokok Program ProgramTerkait
6
No Kegiatan Pelaksana Lintas Lintas sektor terkait Ket
Pokok Program ProgramTerkait
Mengundan
g Tim
Surveilans
untuk hadir
dalam
pertemuan
Melakukan
pembahasa
n bersama
Tim
Surveilans
untuk
rencana
tindak lanjut
kasus –
kasus
penyakit
yang
berpotensi
KLB
Melaporkan
hasil
pertemuan
kepada
Kepala
Puskesmas
5 Surveilans Mempersiap Petugas SE Rumah
Aktif Rumah kan jadwal Sakit Ciremai
Sakit pertemuan
SARS
dengan RS
Ciremai
Membuat
surat tugas
dan SPPD
Melaporkan
hasil
pertemuan
kepada
Kepala
Puskesmas
7
No Kegiatan Pelaksana Lintas Lintas sektor terkait Ket
Pokok Program ProgramTerkait
F. SASARAN
1. Tersedianya dokumen penyakit yang berpotensi Kejadian Luar Biasa
2. Terselenggaranya kewaspadaan dini terhadap kemungkinan terjadinya KLB/
Wabah dan dampaknya
3. Terselenggaranya investigasi dan penanggulangan KLB/ Wabah
4. Tersampaikannya informasi kesehatan kepada para pihak yang
berkepentingan sesuai dengan pertimbangan kesehatan.
G. JADWAL KEGIATAN
No Kegiatan Tahun 2023
8
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
1 Pelaporan
Surveilans
x x x x x x x x x x x x
Terpadu Berbasis
Puskesmas
2 Laporan
Mingguan Monitor x x x x x x x x x x x x
Penyakit KLB
No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
3. Penyelidikan
PM PM PM PM PM PM PM PM PM PM PM PM
Epidemiologi
4. Pertemuan
Epidemiologi
x x x x x x x x x x x x
Puskesmas
( Tepus )
5. Surveilans Aktif
Rumah Sakit x x x x x x x x x x x x
(SARS)
6. Haji
9
Pencatatan laporan bulanan dengan menggunakan register dan format laporan
yang telah ditetapkan dan dilaporkan secara on line ke Dinas Kesehatan Kota
Cirebon setiap bulan dan secara hard copy untuk arsipnya.
Evaluasi kegiatan dilakukan setiap minggu dan satu bulan sekali sesuai dengan
jadwal dan monitoring evaluasi Puskesmas Drajat dengan pelaporan hasil-hasil
yang dicapai pada periode tersebut.
Mengetahui
10