Anda di halaman 1dari 9

BOK KABUPATEN/KOTA TAHUN 2022

Rincian Menu Komponen Nilai Usulan Ket.

UKM Esensial
1 Upaya Penurunan AKI-AKB
1. Surveilans Kesehatan Ibu dan Bayi
2. Kampanye lokal terkait penurunan AKI AKB
3. Gerakan Perempuan Pekerja Sehat Produktif (GP2SP)
4. Peningkatan Mutu Layanan Ibu dan Bayi Baru Lahir di
Puskesmas dan Rumah Sakit
5. Peningkatan Peran Pokjanal Posyandu tingkat Kab/Kota

6. Pemeriksaan Kesehatan, Pemberian Tablet Tambah Darah,


Edukasi Gizi Seimbang, dan Pendidikan Kespro Pada Anak Usia
ekolah dan Remaja
7. Pelayanan Kesehatan Reproduksi Bagi Calon Pengantin,
Pasangan Usia Subur (PUS)
8. Peningkatan Kapasitas Tenaga Kesehatan, Pengelola Program
Lintas Sektor dalam upaya penurunan AKI AKB

2 Upaya Percepatan perbaikan


gizi masyarakat

1. Surveilans Gizi
2. Penyelenggaraan Pemberian Makanan Tambahan Berbasis
Pangan Lokal Bagi Ibu Hamil dan Balita
3. Kampanye lokal terkait Percepatan Perbaikan gizi masyarakat

4. Pemantauan Tumbuh Kembang Balita


5. Pemeriksaan dan Pengawasan Kualitas Air dan Sanitasi Dasar

6. Peningkatan Kapasitas Tenaga Kesehatan, Pengelola Program


Lintas Sektor dalam upaya percepatan perbaikan gizi
masyarakat

3 Upaya Gerakan Masyarakat


Hidup Sehat (GERMAS)
1. Penggerakkan Gerakan Masyarkat Hidup Sehat
2. Pelaksanaan Germas, Aktifitas Fisik, Pemeriksaan Kesehatan
Berkala, dan Edukasi Gizi Seimbang di tingkat Kab/Kota

3. Kampanye lokal dalam mendukung pelaksanaan Germas

4. Upaya Kesehatan Olahraga

4 Upaya deteksi dini, preventif,


dan respons penyakit

1. Rujukan pengujian spesimen surveilans rutin, sentinel dan


dugaan KLB ke laboratorium kesehatan daerah kabupaten/
kota atau laboratorium rujukan pemerintah lainnya di kab/kota
atau di provinsi
2. Pembinaan, pendampingan dan bimbingan teknis terpadu P2P
kepada Puskesmas (Bimbingan Teknis, Monitoring dan
Evaluasi, Supervisi).
3. Koordinasi lintas sektor/program dengan puskesmas kab/kota
tentang penyakit menular dan penyakit tidak menular serta
masalah kesehatan jiwa dan napza di tingkat kabupaten/kota

4. Penyelidikan epidemiologi, pelacakan kasus, rumor,


penanggulangan dan surveilans penyakit berpotensial KLB
serta masalah kesehatan jiwa
5. Pendampingan pemberdayaan masyarakat dalam rangka
pembentukan kader untuk Pencegehan dan Pengendalian
Penyakit (P2P) di puskesmas
6. Penyusunan dan penyediaan media KIE P2P dalam rangka
kegiatan promotif dan preventif penyakit menular dan tidak
menular serta masalah kesehatan jiwa dan napza

7. Belanja Alat Pelindung Diri (APD) dalam rangka Pencegahan


dan Pengendalian Penyakit terutama untuk penyelidikan
epidemiologi dan pelacakan kontak

Page 1
8. Surveilans aktif Rumah Sakit dan Yankes swasta untuk kasus
Penyakit Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) dan
penyakit menular lainnya.
9. Surveilans Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) pelaksanaan
imunisasi

5 Akselerasi Program Indonesia


Sehat dengan Pendekatan
Keluarga (PIS-PK)

1. Pertemuan Koordinasi Teknis Terintegrasi lintas program/


lintas sektor kab/kota dan Puskesmas (termasuk
pemutakhiran data bagi Puskesmas dengan kendala jaringan
internet dan penguatan analisis data PIS-PK)

2. Analisis hasil PIS-PK terintegrasi lintas program di tingkat


kabupaten
3. Monitoring dan evaluasi terintegrasi lintas program

6 Upaya Kesehatan Lanjut Usia

1. Orientasi Penggunaan Panduan Praktis untuk Caregiver


Informal pada Perawatan Jangka Panjang bagi Lansia

7 Upaya Penyehatan Lingkungan

1. Pengendalian Dampak Merkuri


2. Pengelolaan Limbah Medis (B3)

COVID-19
1 Upaya Pencegahan dan
Pengendalian Corona Virus
Disease 19 (COVID-19)
1. Koordinasi lintas sector dalam pelaksanaan pencegahan dan
pengendalian penyakit Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
di tingkat Kabupaten/Kota
2. Pembinaan pelacakan kontak kasus Corona Virus Disease
2019 (COVID-19) kepada Puskesmas hingga petugas tracer

3. Kegiatan monitoring dan evaluasi dalam pencegahan dan


pengendalian penyakit Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
tingkat Kabupaten/kota
4. Peningkatan kapasitas bagi petugas surveilans/pengolah data
di puskesmas dalam rangka tracing dan manajemen data

5. Peningkatan kapasitas bagi petugas pelacakan kontak /tracer

6. Penyediaan APD dan hand sanitizer untuk pelacakan kontak,


pengambilan dan pemeriksaan specimen kasus Corona Virus
Disease 2019 (COVID-19) bagi petugas Puskesmas dan tracer

7. Komunikasi, informasi, edukasi, sosialisasi, kampanye,


publikasi tentang Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

8. Penyelidikan Epidemiologi kasus Covid-19


9. Honor pengolah data kasus Covid-19 bagi petugas Dinas
Kesehatan Kab/Kota
10. Pembiayaan komunikasi untuk pelaksanaan pelacakan
kontak/tracing bagi petugas penanganan Covid-19

Akreditasi Puskesmas
1 Akreditasi Puskesmas
1. Survei Akreditasi Puskesmas

Distribusi Obat, vaksin dan BMHP dari Kab/Kota ke Puskesmas


1 Distribusi Obat, Vaksin Dan
BMHP Dari Instalasi Farmasi
Kab/Kota ke Puskesmas

1. Biaya distribusi Obat, Vaksin Dan BMHP

Page 2
BOK PUSK. TAHUN 2022

Rincian Menu Komponen Pusk. Nilai Usulan Ket.

UKM Esensial
1 Upaya Penurunan AKI-AKB
1. Surveilans Kesehatan Ibu dan Bayi 17 Pusk.
2. Gerakan Perempuan Pekerja Sehat Produktif (GP2SP) 17 Pusk.
3. Peningkatan Mutu Layanan Ibu dan Bayi Baru Lahir di 17 Pusk.
Puskesmas dan Rumah Sakit
4. Peningkatan pemberdayaan masyarakat melalui UKBM dalam 17 Pusk.
upaya penurunan AKI AKB terintegrasi dengan upaya perbaikan
gizi masyarakat
5. Pemeriksaan Kesehatan, Pemberian Tablet Tambah Darah, 17 Pusk.
Edukasi Gizi Seimbang, dan Pendidikan Kespro Pada Anak Usia
ekolah dan Remaja
6. Pelayanan Kesehatan Reproduksi Bagi Calon Pengantin, 17 Pusk.
Pasangan Usia Subur (PUS)
7. Program Perencanaan dan Pencegahan Kompliikasi 17 Pusk.
Terintegrasi Desa Siaga
8. Pelaksanaan Kelas Ibu (Kelas Ibu Hamil, Kelas Ibu Balita) 17 Pusk.

9. Pendampingan ibu hamil, ibu nifas, dan bayi (termasuk 17 Pusk.


pemantauan faktor risiko/ komplikasi), oleh kader/
mahasiswa/ fasilitator/ tenaga lainnya

2 Upaya Percepatan perbaikan


gizi masyarakat

1. Surveilans Gizi 17 Pusk.


2. Pendidikan Gizi melalui peningkatan konsumsi Gizi Pada Ibu 17 Pusk.
Hamil dan Balita
3. Konvergensi LP/LS dalam upaya percepatan perbaikan gizi 17 Pusk.
masyarakat
4. Pemantauan Tumbuh Kembang Balita 17 Pusk.
5. Pemeriksaan dan Pengawasan Kualitas Air dan Sanitasi Dasar 17 Pusk.

3 Upaya Gerakan Masyarakat


Hidup Sehat (GERMAS)
1. Penggerakkan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat 17 Pusk.
2. Pelaksanaan Germas, Aktifitas Fisik, Pemeriksaan Kesehatan 17 Pusk.
Berkala, dan Edukasi Gizi Seimbang di tingkat Kecamatan/
wilayah Puskesmas
3. Kampanye lokal dalam mendukung pelaksanaan Germas 17 Pusk.

4. Upaya Kesehatan Olahraga 17 Pusk.

4 Upaya deteksi dini, preventif,


dan respons penyakit

1. Surveilans Kejadian Ikutan Paska Imunisasi (KIPI) pelaksanaan 17 Pusk.


imunisasi
2. Validasi sasaran, hasil cakupan imunisasi dan Rapid 17 Pusk.
Convinience Assessment (RCA)
3. Verifikasi rumor dugaan KLB 17 Pusk.
4. Verifikasi Sinyal dan Respon cepat Sistem Kewaspadaan Dini 17 Pusk.
dan Respon (SKDR).
5. Pengambilan dan Pengiriman spesimen penyakit berpotensi 17 Pusk.
KLB ke laboratorium kesehatan daerah atau laboratorium
rujukan pemerintah di kab/kota
6. Pelacakan kasus Kronis atau kasus ikutan atau hasil reaksi 17 Pusk.
minum obat pada Pemberian Obat Pencegah Masal (POPM).

7. Penyelidikan Epidemiologi (PE) penyakit potensi KLB dan 17 Pusk.


penanggulangan KLB.
8. Analisa hasil Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan diseminasi 17 Pusk.
informasi di wilayah kerja puskesmas.
9. Pelacakan kontak kasus KLB 17 Pusk.
10. Pelaksanaan surveilans migrasi malaria. 17 Pusk.
11. Surveilans Penyakit Tidak Menular (PTM) dan penyakit 17 Pusk.
berpotensi KLB termasuk Penyakit Infeksi Emerging (PIE) di
masyarakat
12. Surveilans penyakit pada situasi khusus dan bencana. 17 Pusk.
13. Survei anak sekolah dalam rangka pencegahan dan 17 Pusk.
pengendalian penyakit
14. Surveilans binatang pembawa penyakit serta pengiriman 17 Pusk.
spesimen untuk konfirmasi.

Page 3
15. Belanja Alat Pelindung Diri (APD) untuk surveilans dalam 17 Pusk.
rangka Pencegahan dan Pengendalian Penyakit terutama
untuk penyelidikan epidemiologi dan pelacakan kontak

16. Validasi sasaran, hasil cakupan GME, Depresi, ODGJ Berat, 17 Pusk.
Penyalahgunaan Napza dan Bunuh Diri
17. Deteksi dini kasus HIV/AIDS, TBC, Hepatitis, Malaria dan 17 Pusk.
penyakit menular lainnya pada Ibu hamil dan kelompok berisiko

18. Deteksi dini faktor risiko PTM di posbindu PTM dan Posyandu 17 Pusk.
lansia.
19. Penemuan kasus PD3I, kasus kontak TB dan kasus mangkir, 17 Pusk.
kasus kontak kusta serta orang dengan gangguan jiwa serta
penyakit lainnya.
20. Kunjungan ulang kasus Acute Flaccyd Paralysis (AFP). 17 Pusk.
21. Konseling dan deteksi dini masalah kesehatan jiwa dan napza. 17 Pusk.

22. Pelaksanaan pelayanan imunisasi baik imunisasi rutin, 17 Pusk.


pengenalan antigen baru, imunisasi tambahan, maupun
kegiatan defaulter tracking.
23. Sosialisasi pelaksanaan imunisasi rutin kepada orangtua dan 17 Pusk.
Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) kepada guru dan wali
murid.
24. Pemberian Obat Pencegah Masal (POPM) untuk pencegahan 17 Pusk.
penyakit.
25. Advokasi/sosialisasi/lokakarya/rapat koordinasi Lintas Sektor 17 Pusk.
(LS)/ Lintas Program (LP) terkait pencegahan dan
pengendalian penyakit.
26. Penyediaan bahan media Komunikasi, Informasi dan Edukasi 17 Pusk.
(KIE).
27. Pendataan sasaran POPM. 17 Pusk.
28. Pengambilan obat POPM ke dinas kesehatan kabupaten/kota. 17 Pusk.

29. Sweeping untuk meningkatkan cakupan POPM, imunisasi dan 17 Pusk.


penyakit menular lainnya.
30. Pengendalian vektor nyamuk (Pemberantasan Sarang Nyamuk, 17 Pusk.
larvasidasi, fogging, Indoor Residual Spraying (IRS), modifikasi
lingkungan).
31. Pemantauan jentik secara berkala. 17 Pusk.
32. Survei habitat jentik dan nyamuk dewasa. 17 Pusk.
33. Distribusi kelambu ke kelompok sasaran di desa. 17 Pusk.
34. Monitoring penggunaan kelambu malaria. 17 Pusk.
35. Pengawasan standar baku mutu pengendalian vektor dan 17 Pusk.
binatang pembawa penyakit.
36. Evaluasi pengendaian vektor dan binatang pembawa penyakit. 17 Pusk.

37. Penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) untuk Desa Tanpa 17 Pusk.
Asap Rokok
38. Pelatihan petugas konseling Upaya Berhenti Merokok (UBM) di 17 Pusk.
Puskesmas bagi kader kesehatan masyarakat.
39. Monitoring, bimbingan teknis pelaksanaan kegiatan pos 17 Pusk.
pembinaan terpadu (posbindu) penyakit tidak menular oleh
petugas puskesmas.
40. Pengendalian faktor risiko lainnya yang dapat menimbulkan 17 Pusk.
penyakit pada situasi KLB, situasi khusus dan bencana.

41. Pelaksanaan Dukungan Kesehatan Jiwa dan Psikososial pada 17 Pusk.


Bencana
42. Pendampingan penderita penyakit menular menahun dan 17 Pusk.
penyakit tidak menular
43. Validasi data laporan hasil POPM dan manajemen kasus 17 Pusk.
filariasis.
44. Kunjungan rumah untuk tatalaksana/manajemen kasus 17 Pusk.
filariasis.
45. Follow up tatalaksana dan pencegahan cacat kasus kusta dan 17 Pusk.
penyakit menular lainnya serta gangguan jiwa.

46. Pendampingan rujukan kasus gangguan jiwa dan napza 17 Pusk.


47. Pembentukan dan pengaktifan, serta pembinaan kader 17 Pusk.
kesehatan program P2P serta masalah kesehatan jiwa dan
Napza.
48. Orientasi/pembekalan/peningkatan kapasitas SDM bagi kader 17 Pusk.
kesehatan untuk peningkatan P2P.
49. Pertemuan berkala kader kesehatan untuk P2P. 17 Pusk.
50. Monitoring dan bimbingan teknis kader kesehatan oleh 17 Pusk.
petugas puskesmas.

Page 4
51. Koordinasi terpadu lintas program/lintas sektor tentang 17 Pusk.
pencegahan dan pengendalian penyakit tingkat puskesmas

5 STBM Desa/ Kelurahan


Prioritas
1. Pelaksanaan STBM Desa/ Kelurahan Prioritas 17 Pusk.

6 Dukungan operasional UKM


Tim Nusantara
1. Dukungan operasional UKM Tim Nusantara 17 Pusk.

7 Penyediaan Tenaga dengan


Perjanjian Kerja
1. Penyediaan Tenaga dengan Perjanjian Kerja 17 Pusk.

8 Akselerasi Program Indonesia


Sehat dengan Pendekatan
Keluarga (PIS-PK)

1. Pelaksanaan kunjungan keluarga dan intervensi awal dalam 17 Pusk.


rangka deteksi dini dan pengelolaan masalah kesehatan
terintegrasi melalui pendekatan keluarga
2. Pelaksanaan intervensi lanjut termasuk Perkesmas dalam 17 Pusk.
rangka intervensi hasil PIS-PK

9 Fungsi Manajemen
Puskesmas (P1, P2, P3)
1. Lokakarya mini dalam rangka penguatan perencanaan (P1), 17 Pusk.
penggerakan pelaksanaan (P2), pengawasan pengendalian
dan penilaian (P3) kinerja Puskesmas serta kegiatan
koordinasi lintas sektor lainnya

10 Upaya Kesehatan Lanjut Usia

1. Pelatihan Caregiver Informal oleh puskesmas 17 Pusk.

COVID-19
1 Upaya Pencegahan dan
Pengendalian Corona Virus
Disease 19 (COVID-19)
1. Pelacakan kontak dan Pemantauan harian selama karantina 17 Pusk.
dan/ atau isolasi oleh tracer dan/atau petugas puskesmas

2. Biaya Komunkasi Pelacakan kontak dan Pemantauan 17 Pusk.


3. Honor Pengolah data kasus Covid-19 di puskesmas 17 Pusk.
4. Biaya Komunikasi untuk pengolah data puskesmas 17 Pusk.
5. Penyelidikan Epidemiologi kasus Covid-19 17 Pusk.
6. Pengiriman spesimen suspect dan kontak erat COVID-19 ke 17 Pusk.
laboratorium kesehatan daerah atau laboratorium rujukan
pemerintah di kab/kota

Page 5
BOK STUNTING TAHUN 2022

Rincian Menu Komponen Nilai Usulan Ket.

BOK Stunting
1 Penyusunan Regulasi daerah
terkait stunting, termasuk
regulasi dan Strategi
komunikasi Perubahan
Perilaku Pencegahan Stunting
tingkat Kabupaten/kota.

1. Penyusunan Regulasi daerah terkait stunting, termasuk


regulasi dan Strategi komunikasi Perubahan Perilaku
Pencegahan Stunting tingkat Kabupaten/kota

2 Pemetaan dan Analisis Situasi


program stunting.
1. Pemetaan dan Analisis Situasi program stunting

3 Pelaksanaan rembuk stunting.

1. Pelaksanaan rembuk stunting

4 Pembinaan kader
pembangunan manusia terkait
seribu hari pertama kehidupan,
pemantauan pertumbuhan dan
perkembangan bayi dan balita,
optimaliasi dana desa untuk
intervensi stunting termasuk
peningkatan kapasitas kader
dalam Komunikasi Antar
Pribadi (KAP) terkait stunting;
implementasi KAP dan
Penggerakan masyarakat.

1. Pembinaan kader pembangunan manusia terkait seribu hari


pertama kehidupan, pemantauan pertumbuhan dan
perkembangan bayi dan balita, optimaliasi dana desa untuk
intervensi stunting termasuk peningkatan kapasitas kader
dalam Komunikasi Antar Pribadi (KAP) terkait stunting;
implementasi KAP dan Penggerakan masyarakat

5 Pengukuran dan publikasi


stunting.
1. Pengukuran dan publikasi stunting

6 Pencatatan dan Pelaporan


(termasuk dokumentasi)
intervensi dan hasil.
1. Pencatatan dan Pelaporan (termasuk dokumentasi) intervensi
dan hasil

7 Reviu kinerja tahunan aksi


integrasi stunting.
1. Reviu kinerja tahunan aksi integrasi stunting

Page 6
Jampersal TAHUN 2022

Rincian Menu Komponen Nilai Usulan Ket.

Jampersal
1 Rujukan persalinan dan
neonatal (biaya transportasi
dan/atau sewa alat
transportasi)
1. Biaya transportasi dan/atau sewa alat transportasi (pergi
pulang) dari rumah ke RTK, dari rumah ke fasilitas pelayanan
kesehatan yang kompeten, dari RTK ke fasyankes kompeten,
dan antar fasyankes (Transportasi dan/atau sewa alat
transportasi dapat kendaraan umum, kendaraan dinas,
Puskesmas Keliling dan Ambulans maupun kendaraan pribadi)

2 Sewa dan operasional Tempat


Tunggu Kelahiran (TTK)

1. Biaya sewa rumah termasuk petugas kebersihan, biaya


langganan air, listrik dan iuran kebersihan lingkungan (tidak
diperuntukkan honor petugas kebersihan) berlaku untuk 1
tahun anggaran.
2. Biaya Makan dan minum bagi ibu hamil dan pendamping yang
ada di TTK
3. Transportasi bagi tenaga Kesehatan saat melakukan
pemantauan ke TTK

Page 7
PELAYANAN KESEHATAN BERGERAKTAHUN 2022

Rincian Menu Komponen Nilai Usulan Ket.

PELAYANAN KESEHATAN BERGERAK


1 Pelayanan kesehatan bergerak
dikawasan sangat terpencil
dan terpencil
1. Pelayanan kesehatan dasar dan spesialistik
2. Pemberdayaan masyarakat
3. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan teknis Nakes
setempat/OJT.

Page 8
BOK POM TAHUN 2022

Rincian Menu Komponen Nilai Usulan Target Ket.

Bantuan Operasional Kesehatan Pengawasan Obat dan Makanan 445,836,000


1 Penyediaan dan Pengelolaan 38,960,000
Data Perizinan dan Tindak
Lanjut Pengawasan Izin
Apotek Toko Obat dan UMOT

1. Pelaksanaan pengawasan 38,960,000 40


apotek, toko obat terhadap
pemenuhan standar dan
persyaratan dan Bimbingan
Teknis kepada petugas
pengelola fasilitas kefarmasian
2. Pelaksanaan pengawasan 0
UMOT terhadap pemenuhan
standar dan persyaratan dan
Bimbingan Teknis kepada
tenaga teknis kefarmasian
UMOT

2 Pengendalian dan 121,390,000


pengawasan serta tindak
lanjut pengawasan sertifikat
produksi PIRT dan Nomor PIRT
sebagai izin produksi
untuk produk makanan
minuman tertentu yang dapat
diproduksi oleh IRT

1. Penyelenggaraan BIMTEK 121,390,000 70


keamanan pangan bagi pelaku
usaha dan pemeriksaan
sarana Industri penerbitan
sertifikat produksi PIRT

3 Pemeriksaan post market 107,152,000


pada produk makanan
minuman industri rumah
tangga yang beredar dan
pengawasan serta tindak
lanjut pengawasan
1. Pengawasan sarana Industri 24,090,000 24
Rumah Tangga Pangan (IRTP)
2. Pengawasan Produk Pangan 83,062,000 26
Industri Rumah Tangga (PIRT)

4 Peningkatan Upaya Promosi 178,334,000


Kesehatan, Advokasi,
Kemitraan dan Pemberdayaan
Masyarakat

1. Komunikasi, Informasi, dan 98,662,000 200


Edukasi (KIE) Keamanan Obat
dan Makanan
2. Bimtek Kader Keamanan 79,672,000 30
Pangan

Catatan :
Pagu sesuai dengan surat :
No : B-PR.03.01.2.21.09.21.500
Perihal : Penyampaian Rincian Menu dan Penyusunan Rencana Kegiatan Anggaran DAK Nonfisik Pengawasan Obat dan Makanan TA 2022
Tangal : Jakarta, 29 September 2021

Page 9

Anda mungkin juga menyukai