Disusun oleh :
BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Alternatif Pemecahan Masalah
1.4. Tujuan Program
1.5. Luaran Yang Diharapkan
1.6. Kegunaan Program
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1. Strategi Pemasaran
2.2. Analisis Persaingan
2.3. Segmentasi Pasar
2.4. Kelemahan Evaluasi Pasar
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
3.1. Penanganan Panen
3.2. Pengolahan Keripik Ikan
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1. Sumber Pemodalan
4.2. Perencanaan Laba Rugi
4.3. Jadwal Kegiatan
DAFTAR PUSTA
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota
BAB I
PENDAHULUAN
Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan usaha ini adalah dimulai dari
penanganan panen, pengelolaan keripik ikan, sistem pengemasan sebagai berikut :
3.1. Penanganan Panen
Untuk memenuhi standar mutu keripik ikan, penanganan panen ikan mujair
untuk kepentingan industry keripik ikan, hendaknya memperhatikan hal-hal sebagai
berikut.
Besarnya ukuran ikan merupakan syarat utama yang menentukan standar mutu
keripik ikan mujair. Karena besarnya ukuran ikan sangat berpengaruh terhadap
kerennyahan, kegurihan, dan kelezatannya, serta penampilan yang lebih menarik.
Untuk memperoleh ukuran tertentu, pemanenan ikan dapat dilakukan dengan
memperhatikan umur ikan, ukuran ikan saat panen, dan waktu dan waktu
pemanenan dalam hari.
Untuk penentuan bahan baku keripik ikan, ikan mujair dapat dipanen pada umur 1 –
1,5 bulan sejak dari telur-telur menetas. Karena pada umur tersebut ikan mujair
sudah mencapai ukuran 3 – 5,5 cm. Ukuran tersebut telah memenuhi standar mutu
untuk diolah menjadi keripik ikan.
Pemanenan ikan mujair selain ditentukan berdasarkan umur ikan, penentuan saat
panen dapat juga dilakukan berdasarkan besarnya ukuran ikan. Cara ini lebih praktis
karena penentuan saat panen tidak perlu memperhatikan umur ikan. Apabila besar
ikan sudah mencapai ukuran yang dikehendaki, maka ikan tersebut segera dapat
dipanen.
Waktu panen ikan yang baik adalah pada pagi hari atau sore hari karena pada saat
itu keadaan suhu air rendah. Dengan demikian, ikan tetap segar karena tidak lebih
dari 48 jam pada saat ikan tersebut hendak dikelola menjadi keripik.
Investasi
Biaya Tetap Rp 5.000
Biaya Variabel Rp 25.000
Jumlah Total Modal/Kg Rp 30.000 x 10kg
Rp 300.000
Pendapatan
Penjualan kripik ikan mujair (25% Benefit) Rp 500.000
Bulan
No Jenis Kegiatan 1 2 3 4
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Perencanaan konsep dan keuangan
2 Peralatan dan perlengkapan
3 Produksi
4 Promosi
5 Evaluasi
6 Pembuatan laporan akhir
DAFTAR PUSTAKA
Angelina, 2012. Evaluasi Sifat Fisika – Kimia Minyak Goreng yang Digunakan oleh Pedagang
Makanan di Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. Jurnal PertanianUniversitas Riau. Vol.9
No 1 : 8 – 9.
Cahyono, Ir. 2015. Untung Besar dari Budidaya dan Keripik Mujair. Jakarta: Pustaka Mina.
Direktorat Jendral Perikanan Tangkap. 2011. Statistik Perikanan Tangkap Indonesia 2010. ISSN:
1858-0505. Hal i-134
Janssen, L.P.B.M. 1993. Influence Of Process On Raw Materal Properties. In Extrusion Cooking.
Encyclopedia of Food Science. Food Technology and Nutrition.
Muryati. 2008. Pemisahan dan Pemanfaatan Bitern Sebagai Salah Satu Upaya Peningkatan
Pendapatan Petani Garam. Buletin Penelitian dan Pengembangan Industri. No. 2 / Vol. II /
Februari. Semarang.
Rositawati. 2013. Rekristalisasi Garam Rakyat dari Daerah Demak untuk Mencapai SNI Garam
Industri. Jurnal Teknologi Kiia dan Industri.
Setianto, D. (2012). Budidaya ikan mujair di berbagai media pemeliharaan. Yogyakarta: Pustaka
Baru Press.
Siswanto, F. O. (2019). Produksi dan Pemasaran Ogura Cake Pisang Ambon Kering. Tugas Akhir.
Jember: Program Studi Teknologi Industri Pangan Jurusan Teknologi Pertanian Politeknik
Negeri Jember.
Smith, O.B. 1998. Extrusion Cooking Of Cereal and Fortified Foods. Makalah pada Proceeding
Extruder Technology. Eight ASEAN Workshop, 14-15 Januari 1980. Bangkok.
Sugiarto. (1988). Teknik Pembenihan Ikan Mujair (Oreochormis mossambicus).
Winarti E, Nurdjanah C. 2005. Peluang Tanaman Rempah dan Obat Sebagai Sumber Pangan
Fungsional. Jurnal Litbang Pertanian 24(2):47-55.
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota
Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Damseria Magdalena T
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Magister Manajemen
4 NIM 2215300029
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jatian/18 Agust 1982
6 Alamat E-mail damseriam@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP ‘082170318763
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1
2
3
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima
No
Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
.
1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratandalam
pengajuan.
(Damseria Magdalena)
Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Drixen Alexander Wawuntu
2 Jenis Kelamin Laki - Laki
3 Program Studi Magister Manajemen
4 NIM 2215300033
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Alamat E-mail
7 Nomor Telepon/HP
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyarata dalam
pengajuan.
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyarata dalam
pengajuan.
(Wirandi Pranoto)
Biodata Anggota 3
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Sejahtera Perangin Angin
2 Jenis Kelamin Laki - Laki
3 Program Studi Magister Manajemen
4 NIM 2215300053
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 Alamat E-mail
7 Nomor Telepon/HP
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyarata
dalam pengajuan.