Anda di halaman 1dari 4

Nama : Titik Yulaikhah.

Kelas : Sosiologi Agama

Nim : 12309183057

Jurnal 1 Kontroversi Theosofi Islam Jawa Dalam Manuskrip Kapujanggan

Para wali berperan penting dalam meramu dilaketika ajaran Islam dengan budaya Jawa, baik dalam
bidang adat (tradisi), pemikiran maupun seni. Komunikasi antara Islam dan Jawa, senyatanya
ditemukan adanya dialektika yang selalu berkonflik, terbukti bahwa dinamika hubungan Islam-Jawa
telah melahirkan dikhotomi antara warna Islam yang ortodoks (islamisasi Jawa) dan warna Islam
yang sinkretik (Jawanisasi Islam). Dalam berdialektika acapkali terjadi pertentangan antara dua ide,
yaitu ide yang datang akibat penetrasi sebuah budaya dengan ide lokal yang telah eksis dalam
sebuah budaya.

Dalam prakteknya, dialektika tidak berjalan tanpa keterlibatan seorang disseminator, dia merupakan
tokoh kunci yang mampu menjelaskan dan memberi makna terhadap budaya besar yang datang
(great tradition) ke dalam makna lokal (little tradition) yang dapat hidup harmonis di tengah
masyarakat. Tulisan ini mencoba mengeksplorasi ragam ekspresi konflik dan damai dalam naskah-
naskah Jawa-Islam di atas. Kemudian akan dilakukan analisis singkat peran Pujangga dalam
memunculkan konflik dan damai itu di atas panggung sejarah Tasawuf Jawa dan implikasi dari
dialektika itu terhadap hidup keberagamaan masyarakat

Implikasi dari munculnya Kejawen sebagai sintesis dari dialektika theosofi Islam-mistik Jawa adalah
sikap beragama kelompok abangan yang pada akhirnya membentuk kelompok aliran-aliran
kebatinan; dimana kelompok itu secara sistematis diilhami oleh ruh pemikiran Pujangga Kraton
Jawa, dijaga keberlangsungan moralitasnya oleh tradisi budaya Jawa, diaplikasikan secara langsung
oleh para dukun (pujangga) komunitas tradisi lokal

Jurnal 2 Manuskrip Arab Di Nusantara Dalam Tinjauan Linguistik Korpus

Masuk dan berkembangnya Islam di Nusantara tidaklah kaku ketika berhadapan dengan persoalan
keagamaan sebagai ritual yang mewarnainya saja. Islam yang dekat dengan budaya dan kultur Arab
hadir dengan membawa perangkat keilmuan yang tidak dapat dipisahkan dalam perjalanannya. Yang
sangat urgen dan berdampak dalam proses islamisasi tersebut adalah aksara yang menjadi media
penyampaian ilmu. Aksara yang menjadi titik tumpu dalam upaya mewakili maksud setiap makna ini
menjadi hal yang sangat unik dan penting untuk dikaji. Penggunaan bahasa dan aksara Arab dalam
manuskrip Nusantara memiliki sejarahnya sendiri. Pada masa berlangsungnya proses Islamisasi
kepulauan Melayu dalam kurun waktu yang sangat panjang pada paruh kedua abad ke-13, banyak
terjadi pengadopsian dan penggunaan kosa kata bahasa Arab dalam berbagai manuskrip. Harus
diakui pula bahwa Indonesia menjadi suatu kepingan penting dalam sejarah dan dinamika
perkembangan peradaban Islam dan dunia sejak masa lalu sampai masa depan.

Jurnal 3

Jurnal 4 Déwi Malêka: the Javanese Islam manuscript

Akulturasi kedua terjadi seiring dengan kedatangan para pedagang Islam di pulau Jawa. Selama
perdagangan mereka, ini orang-orang juga menyebarkan agama mereka. Awalnya sosialisasi agama
ini ditujukan kepada masyarakat awam, kemudian kegiatan ini dimaksudkan kepada anggota
keluarga kerajaan. Kegiatan ini dilakukan selama konflik muncul di kerajaan Majapahit; saat itu ada
banyak sarjana Jawa masuk Islam. Ada banyak alasan yang mendasari mengapa kelompok orang ini
berubah menjadi Muslim seperti mereka dipengaruhi oleh ajaran Islam, atau mereka mencari
keselamatan mereka Itu langkah selanjutnya, Islam mengambil alih seluruh konsep dasar kehidupan
termasuk aturan masyarakat, sastra, seni dan konstruksi. Teks-teks ringkas ajaran Islam dan Jawa
yang diungkap dalam sebuah cara menarik.

Jurnal 5 Empat Manuskrip Al Qur’an Di Subang Jawa Barat (Studi Kodikologi Manuskrip Alquran)

Kajian ini membahas naskah mushaf yang ditemukan di daerah Subang, salah satu kabupaten yang
relatif muda dibanding kabupaten lain di Jawa Barat karena baru dibentuk pada 4 April 1948.
Wilayah yang pada zaman kolonial didominasi perkebunan teh dan karet ini semula merupakan
bagian dari Kabupaten Sumedang dan Purwakarta. ditemukannya empat mushaf di Subang ini juga
memperkuat tesis pentingnya posisi Alquran dalam menunjukkan tingkat keislaman di masyarakat
melalui upaya penyalinannya dalam kerangka pengajaran Islam tersebut. Selain itu, kajian ini juga
memperlihatkan bahwa empat naskah mushaf menunjukkan adanya kecenderungan tradisi
penyalinan mushaf di masyarakat. Ini paling tidak dilihat dari gaya khat Naskhi yang cenderung
kurang baik, hampir tanpa iluminasi, dan adanya sejumlah kesalahan dalam penulisan.

Jurnal 6

Jurnal 7 Naskah Serat Wulang Sunh Sebuah Sastra Didaktis Kajian Filogi

Sastra Jawa menduduki tempat istimewa di antara sastra nusantara. Karena karya sastranya telah
muncul sejak abad ke 9 M. Seiring dengan perkembangan zaman, huruf Jawa semakin terpinggirkan.
Untuk mempertahankan nilai-nilai yang terkandung dalam naskah-naskah ada usaha pengalihtulisan
naskah-naskah berbahasa Jawa, baik yang berhuruf Jawa maupun Arab Pegon. Sesuai dengan
judulnya Wulang Sunu, tetu saja isinya berupa ajaran atau piwulang. Karena isinya cukup baik, maka
karya itu beberapa kali disalin sehingga timbul beberapa versi atau varian. Dalam hal in penulis
dapat menginventarisasi empat naskah, yaitu: dua naskah koleksi Museum Sanabudaya, Yogyakarta,
naskah bersasal dari Pacitan dan satu naskah, kolejsi pribadi (dalam bentuk foto copy) .

Jurnal 8 Preservasi Naskah Budaya Di Museum Sonobudoyo

Manuskrip atau naskah kuno merupakan salah satu peninggalan budaya yang menjadi khazanah
setiap bangsa di dunia. Zaman dulu dikenal dengan budaya menulis yang kuat dan kental.
Perpustakaan Museum Sonoboyo ini memiliki berbagai jenis koleksi budaya yang memang penting
dalam melestarikan khazanah budaya di Indonesia. Karena dari hal itu penulis tertarik untuk
membahas mengenai bagaimana preservasi naskah budaya di Perpustakaan Museum Sonobudoyo
Yogyakarta. Kebijakan preservasi juga dilakukan di perpustakaan museum ini dan jenis preservasi
yang dilakukan adalah melakukan frezzing dan mengkonversi naskah asli ke format digital untuk
semua koleksi. Hal ini dilakukan untuk kelangsungan hidup dari manuskrip karena banyaknya
pengungjung baik dari mahasiswa, ilmuwan, dosen dan lain sebagainya menggunakan naskah-
naskah tersebut,

Jurnal 9 Meneguhkan Islam Harmoni Melalui Pendekatan Filologi

Sejarah Kebudayaan Indonesia selama berabad-abad telah mewariskan khazanah tertulis berupa
manuskrip-manuskrip Nusantara yang jumlahnya sangat berlimpah. Kandungan isi manuskrip
Nusantara sendiri memang sangat luas dan tidak terbatas pada kesusastraan saja, tetapi mencakup
berbagai bidang lain seperti agama, sejarah, hukum, politik kesultanan, resolusi konflik, adat istiadat,
obat-obatan, teknik, dan lain-lain, sehingga akan sangat relevan sebagai bahan pengetahuan umum
dalam dunia pendidikan di Indonesia. Filologi ialah suatu ilmu yang obyek penelitiannya naskah-
naskah lama. Filologi tidak hanya sibuk dengan kritik teks, serta komentar penjelasannya, tetapi juga
ilmu yang menyelidiki kebudayaan suatu bangsa berdasarkan naskah. Salah satu tugas filolog pada
peran pokoknya adalah melakukan transliterasi (alih aksara), agar naskah kuno tersebut bisa dibaca
lebih luas. Dari transliterasi naskah ini, barulah dapat dilakukan penelitian lebih lanjut yang berupa
analisis isi naskah itu. Analisis atau pembahasannya dapat berupa analisis bahasa, struktur cerita,
funsi cerita, pengaruh asing, latar belakang kebudayaan, dan unsur-unsur kepercayaan yang
berperan dalam cerita itu. Dapat pula hasil transliterasi atau transkripsi itu digunakan sebagai obyek
penelitian ilmu-ilmu lain, seperti ilmu sejarah, hukum, agama, sosiologi, dan antropologi, sesuai
dengan jenis naskah yang ada.

Jurnal 10 Kesehatan Wanita Berdasarkan Studi Teks Serat Piwulang Estri Dalam Kajian Filologi
Sebagai Khazanah Kebuayaan Jawa

Serat Piwulang Estri merupakan naskah Jawa yang disimpan di Perpustakaan Dewantara Kirti Griya
Taman Siswa Yogyakarta. Isi dari naskah terbagi menjadi enam bab, antara lain khel, suci, nifas,
mustakhadah, parngun, dan kalimatin. Bab-bab tersebut membahas tentang kesehatan pada wanita
dan ajaran-ajaran moral bagi wanita apabila sedang mengalami hal-hal tersebut. Berdasarkan
pemaparan tersebut, disimpulkan bahwa Serat Piwulang Estri dapat dikaji dengan menggunakan
ilmu Filologi yang mana naskah tersebut berisi tentang kesehatan wanita. Unsur kesehatan yang
dapat dianalisis dalam serat ini, diawali dengan penjelasan mengenai waktu mulai dan terhentinya
haid, istikhadhoh, maupun nifas. Aturan-aturan mengenai seorang perempuan yang sedang haid dan
nifas dilarang (haram) untuk melakukan salah satu maupun semua dari kegiatan di bawah ini juga
dijelaskan dalam Serat Piwulang Estri

Jurnal 11 Dunia Manuskrip Jawa

Pada abad ke-3 SM, ilmu filologi tumbuh dan berkembang di kawasan kerajaan Yunani, yakni di kota
Iskandariyah di benua Afrika pantai utara. Dalam istilah filologi, naskah menunjukkan pengertian
sebagai sesuatu yang konkrit ,Artinya, naskah itu merupakan benda yang konkrit, berbentuk, dapat
dilihat, dan dipegang. Bagi masyarakat masa lampau, karya-karya tulisan dipandang mempunyai arti
yang penting. Berbagai data dapat dilihat, baik melalui pernyataan yang terungkap pada naskah-
naskah maupun yang terlihat pada pemakaiannya dalam masyarakat. Peran dan fungsi untuk
beberapa naskah lama masih bertahan hidup bahkan berkembang pada kehidupanmasyarakat masa
kini. Untuk mengetahui makna setiap unsur bagian dari iluminasi dapat dilakukan dengan
mencocokkan gambar dengan keterangan teks di dalam naskah serta dengan mengkaji pengetahuan
dari teks lainnya. Hasilnya ditemukanlah ajaran budi pekerti yang terkandung dalam iluminasi teks
Babad Kartasura-Sokawati.

Jurnal 12 Manuskripta

Naskah adalah karangan dengan tulisan tangan yang menyimpan berbagai ungkapan pikiran dan
perasaan sebagai hasil budaya bangsa masa lampau. Kata naskah diambil dari bahasa Arab, yakni
kata al-naskhah yang memiliki padanan bahasa Indonesia berupa kata―manuskrip. Metode
Preservasi Teks Dalam NaskahPelestarian teks dalam naskah merupakan suatu upaya melestarikan
teks-teks yang terkandung di dalamnya melalui pembuatan salinan (backup) dalam media lain,
sehingga paling tidak kandungan isi khazanah naskah itu tetap dapat dilestarikan meskipun
seandainya fisik naskahnya musnah akibat rusak atau bencana. Beberapa cara yang dapat dilakukan
adalah pertama, digitalisasi. Pelaksanaan digitalisasi naskah atau dokumen dapat menggunakan dua
jenis alat kamera dan mesin scanner. Sementara itu, berbagai upaya pemeliharaan (preservasi)
naskah kuno tulisan tangan telah dilakukan berbagai pihak, khususnya oleh perpustakaan dan
lembaga arsip penyimpan naskah. Upaya tersebut mencakup restorasi, konservasi, dan pembuatan
salinan (backup) naskah dalam bentuk media lain. Naskah atau manuskrip beberapa kuno di
Nusantara yang tersebar di seluruh pelosok negeri ini ditulis tidak hanya menggunakan bahasa asing,
seperti Arab dan Sansekerta, tetapi juga bahasa-bahasa daerah.

Jurnal 13 Kajian Filologi Terhadap Teks Manuskrip Karya Ulama Lampung Ahmad Amin Al Banjary

Naskah dapat didefinisikan sebagai karangan tulisan tangan yang asli maupun salinannya dan
merupakan salah satu saksi dari dunia berbudaya serta tradisi peradaban yang mengandung teks
atau rangkaian kata-kata sebagai hasil ungkapan pemikiran dan perasaan budaya masa lampau.
Ungkapan pemikiran dan perasaan tersebut dapat berupa ide-ide dan gagasan-gagasan nenek
moyang yang bernilai dan dapat digali untuk diterapkan dalam kehidupan masa kini. Aksara-aksara
yang digunakan untuk menulis naskah itu di antaranyaaksara Jawa, aksara Arab Pegon, dan aksara
Latin. Naskah sasaran penelitian ini tidak memiliki judul umum, isinya merupakan kumpulan teks,
atau bunga rampai tulisan. Sebagian besar teks berisi tentang sebagian berupa wifik (azimat, amalan,
do’a- doa), rajah, dan mantra.pecinta naskah, agar terus menggali dan meneliti hazanah warisan
budaya masa lalu yang masih tersimpan dalam naskah-naskah karya ulama tokoh masyarakat masa
lalu, agar dapat mengetahui dan mengambil pembelajaran dari hasil kajian itu, sehingga dapat
memetik yang baik dan menyingkirkan yang tidak baik dan bertentangan dengan ajaran Islam.

Anda mungkin juga menyukai