KELAS : XI OTKP 2
Minat membaca buku siswa siswi di sekolah menengah kejuruan belakang ini menurun
dibandingkan bebrapa tahun lalu. Hal tersebut dapat dilihat dengan menurunnya tingkat literasi
siswa. Tidak mengherankan, memang. Apalagi saat ini arus informasi melalui media elektronik
lebih cepat dibanding media cetak. Penurunan minat membaca buku tersebut secara tidak
langsung mempengaruhi kualitas pendidikan kita
2. Isi
Fenomena yang terjadi terkait minat baca buku siswa bukan tanpa sebab. Merupakan
hal yang lumrah jika siswa sekolah menengah membawa ponsel sendiri. Kita juga tidak
dapat mengontrol penuh aplikasi apa apa saja yang ada didalamnya. Hamper sebagian
besar waktu siswa dihabiskan berseluncur dimedia social dan berkomunikasi bersama
teman temannya. Sisanya, waktu dihabiskan untuk mengerjakan PR dan tugas sekolah
lainnya. Siswa pun kesulitan menyisihkan waktu untuk membaca buku lain diluar buku
pelajaran. Padahal, diperlukan pengetahuan tambahan diluar sekolah agar siswa
mampu bersaing saat lulus nanti.
3. Penutup
Kita tidak dapat memungkiri bahwa informasi lebih cepat beredar melalui media
elektronik. Namun, alangkah baiknya jika kita lebih tegas pada diri sendiri dengan
memantau hal hal penting yang ada diponsel. Memanfaatkan aplikasi baca buku atau
berlangganan buku bias menjadi salah satu alternative. Jangan sampai penurunan
kualitas pendidikan karena minat baca rendah justru karena kita sendiri yang tidak siap
dengan kemajuan teknologi.
Akhir kata, mohon maaf jika ada salah dalam penyampaian. Semoga setelah ini kita
menjadi generasi yang lebih baik lagi. Atas perhatiannya, saya ucapkan terimakasih.
selamat pagi
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.