Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1

(PEMODELAN DAN SIMULASI)

DISUSUN OLEH :

NAMA : MUHAMMAD RIFAI


NPM : 2021020148
KELAS : TI IV D

TEKNIK INFORMATIKA
TAHUN AJARAN 2022/2023
1.Simulasi Lalu Lintas Kota

Pemodelan dan simulasi dalam lalu lintas kota digunakan untuk memprediksi,
menganalisis, dan memperbaiki kinerja sistem transportasi perkotaan. Tujuannya
adalah untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah lalu lintas yang
kompleks,

seperti kemacetan, waktu tempuh yang lama, dan konflik antara kendaraan dan
pejalan kaki.

Berikut adalah beberapa tahapan pemodelan dan simulasi dalam lalu lintas kota:

Pengumpulan data: Data seperti volume lalu lintas, kecepatan, waktu tempuh, pola
perjalanan, dan infrastruktur jalan dapat dikumpulkan melalui survei lapangan,
sensor lalu lintas, dan data GPS.
1. Simulasi Kemacetan lalu lintas kota

2. Polisi yang turun langsung untuk mengatur lalu lintas agar bisa berjalan
lancar
2. Simulasi Mengemudi Mobil

Pemodelan dan simulasi mengemudi adalah proses membuat model matematika atau
fisik dari kendaraan dan lingkungannya, serta menguji perilaku kendaraan tersebut
dalam berbagai kondisi menggunakan komputer. Tujuan dari pemodelan dan simulasi
ini adalah untuk meningkatkan pemahaman tentang bagaimana kendaraan bergerak
dan berinteraksi dengan lingkungan, serta untuk memprediksi perilaku kendaraan
dalam situasi tertentu.

3.Simulasi Berbelanja Di Pasar


Dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai metode, tergantung pada tujuan dari
simulasi tersebut.
Beberapa metode yang dapat digunakan antara lain:
1. Model Probabilitas: Model probabilitas dapat digunakan untuk memprediksi
perilaku pembeli di pasar berdasarkan data historis.
2. Model Regresi: Model regresi dapat digunakan untuk memprediksi harga
produk di pasar berdasarkan variabel-variabel yang mempengaruhinya, seperti
persaingan harga, biaya produksi, dan lain-lain.
3. Simulasi Monte Carlo: Simulasi Monte Carlo dapat digunakan untuk
memprediksi perilaku pembeli di pasar dengan menghasilkan data acak
berdasarkan model probabilistik.
4. Model Multi-Agen: Model Multi-Agen dapat digunakan untuk memodelkan
perilaku pembeli dan penjual di pasar, serta interaksi antara mereka.

Anda mungkin juga menyukai