Anda di halaman 1dari 4

PT.

Indo-Rama Synthetics Tbk


17th Floor, Graha Irama
Jl. H.R. Rasuna Said Blok X-1 Kav. 1-2
Jakarta 12950 Indonesia

T +62 21 5261555
F +62 21 5261501

www.indorama.com

No. IRS/PE-0921/041 2 September 2021

Kepada Yth.
Direksi
PT. Bursa Efek Indonesia
Gedung Jakarta Stock Exchange
Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
Jakarta

Perihal: Hasil Pelaksanaan Public Expose PT. Indo-Rama Synthetics Tbk

Dengan hormat,

Menunjuk surat kami No. IRS/PE-0821/039, tanggal 24 Agustus 2021, mengenai


materi publik ekpose tahunan, maka dengan ini kami sampaikan hasil pelaksanaan
Public Expose Tahunan PT. Indo-Rama Synthetics Tbk sebagaimana terlampir.

Demikian kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami,
PT. INDO-RAMA SYNTHETICS Tbk

Arun Dalmia
Asst. Corporate Secretary

Lampiran.
PT. Indo-Rama Synthetics Tbk - Hasil Publik Ekpose (Zoom Meeting)

A. Pada hari Senin, 30 Agustus 2021 PT. Indo-Rama Synthetics Tbk (“Perseroan”) telah
melaksanakan Publik Ekpose bertempat di Graha Irama Lt. 16, Jl. H R Rasuna Said, Blok
X-1, Kav. 1-2, Jakarta 12950, yang diselenggarakan secara online melalui applikasi
Zoom. Publik Ekpose Live 2020 dimulai pukul 11.00 WIB dan dihadiri oleh 11 peserta
(termasuk 3 peserta dari Manajemen Perseroan termasuk Direksi).

B. Pemaparan materi public ekpose disampaikan oleh Bapak Vishnu Swaroop Baldwa,
Presiden Direktur Perseroan dengan menyampaikan presentasi (termasuk penjelasan) atas
materi publik ekpose (yang telah di upload pada situs web Bursa Efek Indonesia).

C. Setelah selesai menyampaikan presentasi, kemudian masuk sesi tanya jawab dan
ringkasan pertanyaan dari para peserta dan jawaban dari manajemen Perseroan adalah
sebagai berikut:

Pertanyaan-1:
Kami lihat di jelaskan bagaimana cara perusahaan mepertahankan margin quarter
berikutnya. Apa faktor terpenting yang pengarui kenaikan turunan margin tersebut.

Jawaban:
Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, ini pada dasarnya karena harga komoditas yang
kuat. Beberapa analis industri mengatakan bahwa kita berada di tengah siklus super
komoditas. Kami melihat harga komoditas akan terus menanjak sampai dengan tiga bulan
ke depan atau bahkan 1 tahun. Selama kuartal ketiga tahun ini, kami melihat harga yang
lebih tinggi dan indikator pasar menunjukkan hal ini berlanjut untuk beberapa waktu lagi.
Untuk kuartal ke-3 kami melihat margin yang sehat – mari kita lihat bagaimana bisnis
berjalan di masa mendatang.

Pertanyaan-2:
Apakah kedapanya akan masuk ke recycle PET. Dimana bahan baku PET di ambil dari
limbah limbah dan lain lain.

Jawaban:
Kami memiliki satu pabrik Pet Resin dengan kapasitas tahunan 100.000 Ton. Sampai
sekarang kami tidak memiliki rencana untuk masuk ke bisnis recycle PET karena volume
kami relatif kecil dan kami perlu memiliki volume yang lebih besar untuk masuk ke
bisnis recycle PET. Namun, salah satu perusahaan asosiasi kami, Indorama Ventures
Public Company Limited, Thailand memiliki kapasitas besar PET Resin dan telah
mengumumkan pendirian pabrik recycle PET di Karawang.

Pertanyaan-3:
Apakah yang menyababkan naiknya kinerja baik export maupun local di masa
pendemi dan kenaikan wajib dua kali lipat karena harga oil dan kapas juga naik cukup
signifikan?

Jawaban:
Ya, jika harga minyak mentah naik, biaya bahan baku kita akan naik. Dan kita akan
mendapatkan keuntungan dari harga jual yang lebih tinggi. Kami dapat mempertahankan
margin sejauh ini dan permintaan juga tumbuh dengan baik terutama untuk produk kami
sebagai hasil dari reputasi kami di pasar. Kami dapat menjual semua produk kami tepat
waktu. Sekitar 55 hingga 60% dari Penjualan kami adalah ke pasar ekspor dan 40 hingga
45% di pasar lokal dan kami melihat rasio itu terus berlanjut bahkan di pasar domestik
kami melihat kebutuhan produsen yang berkualitas tinggi dan andal yang dapat
memproduksi dan menyediakan bahan tepat waktu terus menerus tanpa terkena dampak
dari masalah apapun. Kekuatan finansial & operasional kami memastikan bahwa semua
pelanggan kami senang dengan kami.

Pertanyaan-4:
Target laba bersih setelah pajak tahun 2021?

Jawaban:
Akan sulit menjelaskan target tahun ini tapi kami berekspektasi kinerja akan jauh lebih
baik daripada tahun lalu. Kami lihat sudah ada pertumbuhan signifikan pada semester I
kemarin. Pada tahun 2020 kami mencapai Laba Bersih sebesar US$ 6 juta tetapi pada
semester pertama tahun ini kami telah memperoleh Laba Bersih sebesar US$ 40 juta.
Oleh karena itu, kami berharap bahwa kami akan melihat kinerja yang sangat kuat pada
tahun 2021. Seperti yang saya katakan sebelumnya, kuartal ke-3 tahun 2021 terlihat
cukup bagus dan untuk kuartal ke-4 kita harus menunggu dan melihat bagaimana pasar
akan berkembang.

Pertanyaan-5:
Apakah Anda memiliki rencana untuk memulai produksi MEG (salah satu bahan baku) di
Indonesia?

Jawaban:
Kami tidak memiliki rencana untuk mendirikan pabrik untuk memproduksi MEG (salah
satu bahan baku penting kami) karena ini adalah bisnis yang sama sekali berbeda, yang
membutuhkan integrasi rantai petrokimia dan juga investasi yang sangat besar. Juga
untuk memproduksi MEG anda perlu memiliki akses ke pabrik ethylene besar dan
fasilitas perengkahan gas dan tidak banyak gas tersedia di Indonesia untuk industri
(dengan harga bersaing secara global). Juga, ada persaingan yang sangat kuat dari
produsen global & timur tengah besar seperti Sabic, Exxon, Shell dll, yang semuanya
memiliki akses ke harga gas yang sangat kompetitif. Itu sebabnya kami belum melihat
peningkatan kapasitas MEG di Indonesia.

Pertanyaan-6:
Apa alasan investasi di perusahaan pertambangan?

Jawaban:
Seperti diberitahukan di awal tahun, Indorama mengakuisisi satu perusahaan yang
memiliki izin pertambangan dan pengolahan emas di Jawa Barat. Inilah masuknya grup
dalam bisnis mineral. Kami yakin dengan elektrifikasi di seluruh dunia akses ke mineral
akan menjadi penting. Jadi kami mulai investasi kecil karena memiliki potensi yang
bagus. Dengan akuisisi ini, kami bisa mulai memahami seluk beluk bisnis pertambangan
di Indonesia. Jika di masa depan kami melihat peluang yang bagus hulu elektrifikasi,
apakah itu nikel atau mangan atau produk mineral lainnya, yang bisa membantu kami
masuk bisnis tersebut, maka kami akan coba masuk ke bisnis energi baru. Namun sampai
saat ini belum ada pengembangan besar-besaran di bidang ini.
Pertanyaan-7:
Apa dampaknya terhadap ekspor karena kelangkaan peti kemas yang sedang
berlangsung?

Jawaban:
Seluruh dunia mengalami masalah dalam mendapatkan kontainer. Namun karena
hubungan jangka panjang kami yang kuat dengan pemilik kapal dan perusahaan
pelayaran, kami dapat memenuhi kebutuhan kami. Ada penundaan tetapi kami masih
dapat memenuhi komitmen kepada mitra kami.

Pertanyaan-8:
Apakah PPKM pengaruhi signifikan terhadap pendapatan di Q-3?

Jawaban:
Pasar domestik agak terpengaruh, tetapi kami memiliki akses ke pasar internasional untuk
menjual produk kami. Jadi, kami tidak melihat dampak material pada volume produksi
dan penjualan kami. Sejauh menyangkut harga, kami melihat harga yang sekarang cukup
stabil. Jadi, kami yakin Q3 akan cukup baik bagi kami.

Pertanyaan-9:
Berapa kapasitas pabrik di Uzbekistan?

Jawaban:
Kami mengkonsumsi sekitar 50.000 Ton serat Kapas dan memproduksi sekitar 36.000
Ton Benang Pintal. Margin di Uzbekistan lebih tinggi daripada di Indonesia karena kami
memiliki akses untuk mendapatkan pasokan kapas yang terjamin dari perusahaan asosiasi
Indorama yang bergerak dalam bisnis pertanian kapas selama 2 tahun terakhir, dan harga
lokal lebih rendah dari harga internasional, yang membantu kami untuk mendapatkan
margin yang lebih baik. Kami telah menambah kapasitas produksi di Uzbekistan sejak 10
tahun terakhir karena keuntungan dari ketersediaan kapas lokal dengan harga bersaing.
Kami telah menambah kapasitas produksi di Indonesia seperti yang saya sebutkan dalam
presentasi sebelumnya untuk Polyester Spun Yarns dan Polyester Staple Fiber dan akan
menambah kapasitas benang pintal di Turki pada tahun mendatang, yang akan menambah
volume kami pada tahun 2022.

D. Setelah selesai Tanya jawab, Publik Ekpose live 2021 virtual meeting ditutup pada pukul
11.33 WIB.

Anda mungkin juga menyukai