Anda di halaman 1dari 2

Nama:Muhamad Firman Kurniawan

NPM:2154111001
Kelompok :2
Tugas:Resume
MK:Biokimia (Praktikum)
1. 3 buah tabung reaksi yang bersih diisi masing-masing dengan 5 mili larutan contoh gula
yaitu glukosa sukrosa dan Pati tambahkan 1 tetes pereaksi molisch yaitu larutan Alfa
naftol dalam alkohol kemudian kocok perlahan miringkan tabung reaksi dan tambah
Dalamnya 5 ml asam sulfat pekat dengan hati-hati dan perlahan-lahan melalui dinding
tabung. Perhatikan warna lingkaran yang terbentuk pada batas pertemuan dari dua
lapisan cairan dalam tabung akan terbentuk cincin merah atau bergantung pada kadar
gula yang ada dalam contoh uji molisch adalah uji karbohidrat yang sangat umum dan
memberikan hasil positif dengan semua karbohidrat Dalam uji ini contoh karbohidrat
di dehidrasi oleh asam sulfat atau asam klorida untuk menghasilkan aldehida yang akan
bereaksi kondensasi. 2 molekul fenolik menghasilkan cincin berwarna ungu. Bila
campuran ini dikocok kemudian diencerkan dengan 5 ml air maka akan terbentuk warna
ungu yang kepekatannya juga bergantung pada kadar karbohidrat.

2. Prosedur uji Benedict pada dasarnya sama dengan uji fehling bedanya sebagai
pengganti dua larutan a dan b digunakan 2 ML pereaksi Benedict adalah campuran
antara CuSO4 dan hasil saringan dari campuran natrium sitrat berhidrat dengan Natrium
karbonat berhidrat.Lebih pekat daripada uji fehling konsentrasi gula pereduksi yang
tinggi membentuk endapan merah sedangkan konsentrasi yang rendah menimbulkan
endapan kuning,dalam percobaan ini kita menggunakan contoh glukosa sukrosa laktosa
dan Pati dalam bentuk larutannya masing-masing .Setelah dicampur kan dengan merata
masukkan tabung-tabung tersebut ke dalam sebuah penangas air yang
hangat.Monosakarida dan kebanyakan disakarida dapat mereduksi senyawa
pengoksidasi lemah seperti yang berbasis tembaga dalam reaksi semacam ini kita sebut
sebagai gula pereduksi dapat berfungsi sebagai gula pereduksi suatu karbohidrat harus
mempunyai gugus aldehida atau gugus fungsi hemiasetal yang dapat membuka menjadi
Alida dari ketiga bentuk glukosa hanya bentuk rantai terbuka nyalah yaitu bentuk
asiklik yang dapat dioksidasi oleh pereaksi Benedict.Tujuan dari pengujian yaitu untuk
mengidentifikasi berbagai jenis karbohidrat berdasarkan terbentuknya cultural Adapun
1% Satu persen 1% ,sukrosa 1% padi,1% dan Adapun prosedur kerjanya yang pertama
yaitu disiapkan 8 tabung reaksi dan diberi label pada nomor 1-8 masing-masing tabung
reaksi dengan 1 mili larutan berturut-turut dari tabung nomor satu yang pertama itu
aquajaya 1% glukosa laktosa sukrosa 1% padi 1% dan X.

3. Uji seliwanoff bereaksi negatif terhadap glukosa fruktosa dan Pati karena Pati
merupakan polisakarida laktosa merupakan disakarida dan glukosa merupakan aldosa
dan ketosa uji seliwanoff bereaksi negatif pada ribose yang sebenarnya ribosa tersebut
merupakan monosakarida yang mengandung gugus aldose hasil pengamatan percobaan
menunjukkan bahwa fruktosa bereaksi dengan pereaksi seliwanoff yaitu menghasilkan
larutan berwarna merah struktur sel yang menghasilkan larutan berwarna merah
mengidentifikasi adanya kandungan ketosa dalam karbohidrat jenis monosakarida itu
HCL yang terkandung dalam pereaksi seliwanoff mendehidrasi fruktosa menghasilkan
hidroksi Ural sehingga furfural mengalami kondensasi membentuk larutan berwarna
merah, sedangkan akuades ribose glukosa sukrosa laktosa dan Pati bereaksi negatif
dengan pereaksi seliwanoff

Anda mungkin juga menyukai