Nama Lengkap : MUHAMMAD ALIFFARHAN KADARISMAN

NIM/NPM : P17320123427
Kelas/Jurusan/Prodi : ST T1 Keperawatan Reguler

LATIHAN

I. Perbaikilah kalimat di bawah ini menjadi lebih efektif! Kemudian tentukanlah

struktur kalimatnya!
1. Polisi segera menangkap pencuri itu, karena memang sudah diketahui
sebelumnya.
Karena sebelumnya sudah diketahui, (K) polisi (S) segera menangkap (P)
pencuri itu. (O)

2. Kemarin ia bertemu kawannya.

Dia (S) berjumpa (P) kawannya (O) kemarin. (K)

3. Kedatipun ia sudah membanting tulang, tetapi hidupnya tetap sengsara.

Hidupnya (S) tetap sengsara (P) meskipun dia sudah bekerja keras. (Pel)

4. Mereka ngomong-ngomong mengenai semuanya.

Mereka (S) berbicara (P) tentang semua hal. (Pel)

5. Ali pergi sama Umar.

Ali dan Umar (S) pergi. (P)

6. Wendi mengabarkan kalau dua hari yang akan datang, dia akan pergi ke

pangandaran.

Wendi (S) mengabarkan, (P) dua hari lagi dia akan pergi (Pel) ke Pangandaran.

(K)
7. Pada sebuah rumah itu, tinggallah seorang nenek tua.

Seorang nenek tua (S) tinggal (P) pada rumah tersebut. (K)

8. Coba berikan uang itu ke dia!

Berikan (P) uang tersebut (S) kepadanya! (K)

9. Daripada pemerintah yang mana aku memperoleh gaji setiap bulan.

Setiap bulan (K) aku (S) memperoleh (P) gaji dari pemerintah. (O)

10. Lemari yang di dalamnya disimpan buku-buku, dipindahkan ke ruang

perpustakaan.
Buku-buku (S) dipindahkan (P) ke perpustakaan (Pel) dari dalam lemari. (K)

11. Untuk rencana ini memerlukan penelitian lebih lanjut.

Penelitian lebih lanjut (S) diperlukan (P) untuk rencana ini. (K)

12. Di dalam keputusan itu menunjukkan kebijaksanaan yang mana dapat

menguntungkan umum.
Karena kebijakan pada keputusan tersebut, (K) khalayak umum (S)
mendapatkan keuntungan. (P)

13. Penyusunan laporan itu saya dibantu oleh para dosen.

Dalam menyusun laporan, (K) para dosen (S) membantu (P) saya. (O)

14. Soal itu saya kurang jelas.

Saya (S) kurang mengerti (P) tentang hal tersebut. (K)

15. Kami datang agak terlambat. Sehingga kami tidak dapat mengikuti acara
pertama.
Karena kami telat datang, (K) acara pertama (S) tidak diikuti (P) oleh kami. (K)
II. Susunlah sebuah esai 300 kata yang bertema “Eksistensi Generasi Milenial di
Era Digital”. Esai original buatan sendiri, disusun menggunakan kalimat yang
efektif. Sistematika terdiri dari Pendahuluan, Isi, dan Penutup.

EKSISTENSI GENERASI MILENIAL DI ERA DIGITAL

Eksistensi Generasi Milenial di Era Digital merupakan hal yang sangat penting
dan signifikan. Generasi milenial dikenal sebagai generasi yang lahir pada tahun
1980 hingga 1995, yang mengalami perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang sangat pesat selama hidup mereka. Generasi ini tumbuh dengan
akses mudah terhadap internet, media sosial, dan berbagai perangkat teknologi
lainnya.

Di era digital, generasi milenial memiliki posisi yang unggul dalam hal
penggunaan teknologi dan media sosial. Mereka menjadi pengguna aktif internet,
menghabiskan banyak waktunya untuk mencari informasi, ber main game online,
atau ber komunikasi dengan orang lain melalui media sosial.

Generasi milenial juga mempunyai keahlian dan pengetahuan dalam

menggunakan teknologi tanpa belajar lagi berbeda dengan hal lainnya. Mereka
terbiasa dengan berbagai aplikasi dan perangkat lunak, dan dapat dengan mudah
ber adaptasi dengan perkembangan teknologi terbaru. Dalam hal ini, generasi
milenial memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan dunia digital.

Selain itu, generasi milenial juga memiliki kemampuan dalam pemasaran

digital dan kewirausahaan. Dalam era digital, pemasaran produk dan jasa melalui
media sosial dan platform online menjadi sangat penting. Generasi milenial memiliki
pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan media sosial dan platform
online untuk menjual dan mempromosikan produk mereka atau mendirikan bisnis
mereka.
 Namun, eksistensi geneerasi milenial di era digital juga memiliki tantangan
yang perlu untuk dihadapi. Mereka sering mengalami rasa sulit menolak apabila
tidak selalu terkoneksi dengan teknologi dan media sosial, yang tentunya dapat
berdampak negatif pada kesehatan mental dan interaksi sosial mereka. Selain itu,
generasi milenial juga perlu memilah dan memilih dalam menggunakan teknologi
dan media sosial, agar tidak mudah terjebak dalam dampak negatifnya teknologi
seperti kecanduan atau penggunaan yang seharusnya tidak perlu dilakukan.

Secara keseluruhan, eksistensi generasi milenial di era digital sangatlah

penting dan sangat diperlukan dalam memajukan dunia digital. Namun, mereka juga
perlu menjadi pengguna teknologi yang bijak dan menyadari dampak positif dan
negatif dari penggunaan teknologi dan media sosial.