1670335648
1670335648
(RPP)
Kelas/Semester : XI/GANJIL
A. Kompetensi Inti
KI 1. Menghayati dan mengamalkan agama yang dianutnya
KI 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong,Kerjasama, toleran, dan damai), santun responsive dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan social dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif
dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4 Menganalisis pemikiran-pemikiran yang 3.4.1 Menjelaskan latar belakang Revolusi Amerika
melandasi revolusi-revolusi besar dunia 3.4.2 Menjelaskan jalannya Revolusi Amerika
( Amerika, Prancis, Tiongkok, Rusia, 3.4.3 Menganalisis dampak Revolusi Amerika
dan Indonesia) dan pengaruhnya bagi 3.4.4 Menjelaskan latar belakang Revolusi Prancis
masa kini. 3.4.5 Menjelaskan jalannya Revolusi Prancis
3.4.6 Menganalisis dampak Revolusi Prancis
3.4.7 Menjelaskan Revolusi Rusia tahun 1905
3.4.8 Menjelaskan Revolusi rusia tahun 1917
3.4.9 Menganalisis pengaruh Revolusi Rusia
3.4.10 Menjelaskan latar belakang Revolusi Tiongkok
3.4.11 Menjelaskan jalannya Revolusi Tiongkok
3.4.12 Menganalisis pengaruh Revolusi Tiongkok
3.4.13 Menjelaskan latar belakang Revolusi Indonesia
3.4.14 Menjelaakan jalannya Revolusi Indonesia
3.4.15 Menganalisis pengaruh Revolusi Indonesia
4.4 Menyajikan hasil analisis tentang 4.4.1 Membuat “pohon revolusi” tentang revolusi-
pemikiran-pemikiran yang melandasi revolusi besar dunia
revolusi-revolusi besar dunia ( Amerika, 4.4.2 Menyajikan “Pohon Revolusi” untuk
Prancis, Tiongkok, Rusia, dan Indonesia) dipresentasikan di depan kelas
dan pengaruhnya bagi umat manusia
pada masa kini dalam bentuk pohon
revolusi.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah membaca, peserta didik dapat menelaah tentang pemikiran-pemikiran yang
melandasi revolusi Amerika dan pengaruhnya bagi kehidupan umat manusia pada masa kini
secara benar.
2. Setelah membaca, peserta didik dapat menelaah tentang pemikiran-pemikiran yang
melandasi revolusi Perancis dan pengaruhnya bagi kehidupan umat manusia pada masa kini
secara benar.
3. Setelah membaca, peserta didik dapat menelaah tentang pemikiran-pemikiran yang
melandasi revolusi Tiongkok dan pengaruhnya bagi kehidupan umat manusia pada masa
kini secara benar.
4. Setelah membaca, peserta didik dapat menelaah tentang pemikiran-pemikiran yang
melandasi revolusi Rusia dan pengaruhnya bagi kehidupan umat manusia pada masa kini
secara benar.
5. Setelah membaca, peserta didik dapat menelaah tentang pemikiran-pemikiran yang
melandasi revolusi Indonesia dan pengaruhnya bagi kehidupan umat manusia pada masa
kini secara benar.
6. Setelah mengumpulkan informasi, peserta didik dapat menguraikan tentang pemikiran-
pemikiran yang melandasi revolusi Amerika dan pengaruhnya bagi kehidupan umat
manusia pada masa kini dengan tepat.
7. Setelah mengumpulkan informasi, peserta didik dapat menguraikan tentang pemikiran-
pemikiran yang melandasi revolusi Perancis dan pengaruhnya bagi kehidupan umat manusia
pada masa kini dengan tepat.
8. Setelah mengumpulkan informasi, peserta didik dapat menguraikan tentang pemikiran-
pemikiran yang melandasi revolusi Tiongkok dan pengaruhnya bagi kehidupan umat
manusia pada masa kini dengan tepat.
9. Setelah mengumpulkan informasi, peserta didik dapat menguraikan tentang pemikiran-
pemikiran yang melandasi revolusi Rusia dan pengaruhnya bagi kehidupan umat manusia
pada masa kini dengan tepat.
10. Setelah mengumpulkan informasi, peserta didik dapat menguraikan tentang pemikiran-
pemikiran yang melandasi revolusi Indonesia dan pengaruhnya bagi kehidupan umat
manusia pada masa kini dengan tepat.
11. Setelah berdiskusi, peserta didik melaporkan hasil analisis tentang pemikiran-pemikiran
yang melandasi revolusi Amerika dan pengaruhnya bagi umat manusia pada masa kini
dalam bentuk pohon revolusi.
12. Setelah berdiskusi, peserta didik melaporkan hasil analisis tentang pemikiran-pemikiran
yang melandasi revolusi Perancis dan pengaruhnya bagi umat manusia pada masa kini
dalam bentuk pohon revolusi.
13. Setelah berdiskusi, peserta didik melaporkan hasil analisis tentang pemikiran-pemikiran
yang melandasi revolusi Tiongkok dan pengaruhnya bagi umat manusia pada masa kini
dalam bentuk pohon revolusi.
14. Setelah berdiskusi, peserta didik melaporkan hasil analisis tentang pemikiran-pemikiran
yang melandasi revolusi Rusia dan pengaruhnya bagi umat manusia pada masa kini dalam
bentuk pohon revolusi.
15. Setelah berdiskusi, peserta didik melaporkan hasil analisis tentang pemikiran-pemikiran
yang melandasi revolusi Indonesia dan pengaruhnya bagi umat manusia pada masa kini
dalam bentuk pohon revolusi.
D. Materi Pembelajaran
1. Revolusi Amerika
2. Revolusi Prancis
3. Revolusi Rusia
4. Revolusi Tiongkok
5. Revolusi Indonesia
E. Pendekatan dan Metode Pembelajaran
1. Model : Project Based Learning
2. Metode : Ceramah, Diskusi
3. Pendekatan : Saintifik
F. Media, Alat, dan Sumber Belajar
1. Media : LKPD
2. Alat/Bahan : Laptop, Handphone, LKPD
3. Sumber belajar : a. Buku paket Sejarah peminatan kelas XI terbitan tahun 2016,
c. Internet
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan 1 ( 2 x 45 menit)
Pendahuluan (20 Menit) 1.Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan
(salam, berdoa, cek kehadiran)
2.Menanyakan materi sebelumnya kepada peserta didik
kemudian guru memberikan penjelasan tentang kaitan
materi sebelumnya dengan pembelajaran yang akan
dilaksanakan.
3.Apersepsi :
Guru menanyakan kepada peserta didik
“Mengapa sejarah dianggap sebagai guru terbaik?”
Kegiatan Inti (55 menit) Fase 1 :Pertanyaan Mendasar
1. Mengamati : Peserta didik mengamati sebuah video
yang disiapkan oleh guru tentang “aksi demo”
Bentuk Penilaian
Tes tertulis : Pilihan Ganda melalui google form
Unjuk kerja : Lembar Penilaian Presentasi
No Indikator 1 2 3 4 5 Keterangan
1. Pengantar disajikan dengan bahasa yang
baik
2. Isi proyek (Pohon Revolusi)
menunjukkan maksud yang diminta
3. Kemampuan menjabarkan alasan
4. Penutup memberikan kesimpulan akhir
5. Kerapian Pohon Revolusi
Jumlah Nilai
Keterangan:
Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Memuaskan 4
Baik 3
Cukup 2
Kurang 1
Penilaian Pengetahuan
1. Sebelum Revolusi Perancis Meletus, raja-raja Prancis berkuasa secara absolut terbukti
salah satu ucapannya L’etat c’est moi (negara adalah saya). Pernyataan ini diungkapkan
oleh… .
a. Raja Louis XII
b. Raja Louis XIII
c. Raja Louis XIV
d. Raja Louis XV
e. Raja Louis XVI
2. Munculnya Revolusi Prancis tahun 1789 dipelopori oleh… .
a. Kaum cendekiawan
b. Kaum bangsawan
c. Golongan rakyat bawah
d. Golongan ningrat
e. Golongan borjuis
3. Sebab khusus terjadinya Revolusi Prancis ialah… .
a. Adanya krisis keuangan
b. Adanya pengaruh paham rasionalisme
c. Adanya pengaruh perang kemerdekaan Amerika
d. Adanya kepincangan sosial dalam masyarakat
e. Adanya ajaran John Locke yang mengumandangkan ajaran kedaulatan rakyat
4. Revolusi Perancis Meletus pada masa pemerintahan… .
a. Raja Louis XII
b. Raja Louis XIII
c. Raja Louis XIV
d. Raja Louis XV
e. Raja Louis XVI
5. Revolusi Prancis yang berlangsung kurang 10 tahun terbagi menjadi beberapa periode
atau masa. Di bawah ini periode atau masa yang dimaksud, kecuali… .
a. Legislative
b. Eksekutif
c. Directoire
d. Konvensi nasional
e. Dewan konstituante
6. Benua Amerika ditemukan oleh Christoper Columbus tahun 1492 dalam upaya
penjelajahan Samudra oleh bangsa -bangsa. Penduduk asli yang mendiami benua tersebut
ialah… .
a. Suku Indian
b. Suku negro
c. Suku dravida
d. Suku Ilonois
e. Suku monda
Lampiran: Materi
A. Revolusi Amerika
Revolusi Amerika merupakan tuntutan kemerdekaan yang diluncurkan oleh koloni-koloni
Inggris di Amerika Utara. Revolusi Amerika ini mencapai puncaknya pada tanggal 4 Juli
1776 yang kemudian setiap tanggal 4 Juli diperingati sebagai hari kemerdekaan Amerika.
1. Latar Belakang Revolusi Amerika
Kedatangan bangsa Eropa di Amerika diawali oleh penbjelajahan bangsa Spanyol
yang dipi pin oleh Christoper Columbus dan tiba di Amerika pada tahun 1492 (tepatnya di
kepualauan Bahama). Dalam perkembangan selanjutnya berbagai bangsa di Eropa datang
ke amerika secara bergelombang. Pada awal abad ke-17 di Amerika Utara tewrjadi
perebutan daerah koloni. Daerah-daerah koloni tersebut diperebutkan oleh Prancis, Inggris,
dan Belanda. Adanya perebutan daerah koloni tersebut memicu terjadinya perang Tujuh
Tahun (1756-1763).
Faktor utama terjadinya perang tujuh tahun tersebuta adalah keinginna Inggris
untuk menguasai seluruh wilayah Amerika Utara, termasuk daerah koloni yang dikuasa
Prancis di Desquense. Akhirnya perang dimenangkan Inggris dan diakhiri dengan
penandatanganan Perjanjian Perdamaian paris pada tahun 1763. Selanjutnya inggris
menetapkan pajak yang tinggi kepada penduduk koloni di Amerika. Penduduk koloni
mengajukan syarat kepada Inggris meminta perwakilan untuk ikut dalam parlemen di
London. Namun, permintaan tersebut ditolak oleh pemerintah Inggris. Hal itulah yang
menyebabkan terjadinya ketegangan antara Inggris dan penduduk koloni. Adanya
ketegangan ketegangan antara Inggris dengan penduduk koloni memicu terjadinya perang
kemerdekaan Amerika. Berikut latar belakang terjadinya Perang Kemerdekaan Amerika.
a. Timbulnya paham kebebasan dalam bidang politik
Para kolonis menganggap bahwa koloni merupakan satuan pemerintah sendiri dalam
imperium Inggris. Namun, pemerintah Inggris menganggap Amerika belum mampu
untuk berdiri sendiri. Oleh karena itulah, undang-undang koloni dan penetapan pajak
tinggi bagi koloni ditetapkan oleh parlemen Inggris.
b. Penetapan pajak yang tinggi
Penetapan pajak yang tinggi dituangkan dalam Revenue Act dan Belleting Act pada
tahun 1764. Adanya penetapan pajak tersebut menambah penderitaan rakyat Amerika.
Adapun pajak yang ditetapkan pemerintah Inggris antara lain sebagai berikut:
1). Sugar Act (undang-undang gula) yaitu pemberlakuan pajak untuk mengatur
perdagangan gula di daerah koloni. Dengan undang-undang ini pemeribtah Inggris
menetapkan pajak dan bea cukai perdagangan gula.
2). Currency Act (undang-undang keuangan) yaitu pelarangan bagi setiap koloni untuk
mencetak mata uang sendiri.
3). Stamp Act (undang-undang prangko) yaitu pemberlakuan pajak bagi setiap
dokumen dan surat-surat penting yang digunakan dalam kegiatan perdagangan.
Penduduk koloni menolak membayar pajak. Penduduk koloni menganggap tidak
memiliki wakil di parlemen Inggris. Pelaksanaan pemungutan pajak tersebut mendapat
tantangan dari semua kalangan kolonis. Pada masa ini muncul semboyan “no taxation
without representation” (penduduk koloni tidak akan membayar pajak tanpa adanya
perwakilan di parlemen).
c. Peristiwa The Boston Tea Party
Peristiwa The Boston Tea Party diawali ketika Inggris mendatangkan teh ke Amerika
dan untuk itu penduduk harus membayar pajak. Ketentuan tersebut tentu sjaa
bertentangan dengan semangat kebebasan dalam perdagangan. Rakyat Amerika yang
menyamar sebagai suku Indian kemudian melempar teh dari tiga buah kapal Inggris di
Pelabuhan Boston. Atas peristiwa tersebut, inggris sangat marah dan mengeluarkan
undang-undang baru yang dianggap sebagai “undang-undang paksa” (coercive act)
oleh penduduk Amerika.
Undang-undang paksa tersebut berisi ketetapan sebagai berikut:
1). Menutup Pelabuhan Boston hingga seluruh harga teh beserta pajaknya dibayar oleh
penduduk Boston.
2). Anggota Dewam Rakyat Massachusets akan ditunjuk oleg Inggris, sedangkan
sebelumnya dipilih oleh rakyat koloni sendiri.
3). Rakyat koloni harus menyediakan tenpat tinggal yang layak bagi pasukan Inggris
yang ditempatkan di daerah koloni.
2. Proses Berlangsungnya
Pada dasarnya revolusi Amerika merupakan perjuanagn Bersama untuk meraih kebebasan
dan kemerdekaan. Semangat kebangsaan yang ditunjukkan para kolonis Amerika telah
mampu mengubah sejarah Amerika. Pada tanggal 4 Juli 1776 kongres continental
mengumumkan pernyataan kemerdekaan Amerika. Ketiga belas koloni ( New Hampshire,
Massachusets, Rhode Island, Connecticut, New York, New Jersey, Pensylvania, Delaware,
Maryland, Virginia, North Carolina, South Carolina, dan Georgia) sepakat bersatu dan
membentuk negara baru yaitu Amerika Serikat.
Setelah mendeklamasikan kemerdekaan, para pemimpin Amerika meminta dukungan
negara-negara Eropa. Benjamin Franklin adalah salah satu tokoh yang gencar melakukan
diplomasi dan berhasil menghimpun dukungan dari negara-negara Eropa (terutama
Perancis). Alasan Perancis ingin membantu Amerika karena Perancis ingin membalas
kekalahannya dari Inggris dalam perang Tujuh Tahun. Bantuan yang diberikan Perancis
berupa persenjataan serta pasukan tantara yang dipimpin oleh Jendral Laffayette. Selain
Perancis, Spanyol juga memberikan bantuan untuk Amerika.
Pada tanggal 17 Oktober 1781 Inggris memutuskan untuk menghentikan perang. Antara
Amerika Serikat dan Inggris sejak tahun 1782 berusaha Menyusun perjanjian perdamaian.
Akhirnya pada tanggal 3 September 1783 secara resmi Inggris mennadatangani Perjanjian
Perdamaian Versailles di paris. Perjanjian tersebut berisi agar negara di dunia mau mengakui
kemerdekaan Amerika Serikat secara sah.