Anda di halaman 1dari 13

KOMPONEN SISTEM INFORMASI

Dosen Pengampu : Luh Putu Eka Damayanti, S.Pd., M.Pd.

DISUSUN OLEH :

I Komang Andika Putra Utama (2215051016)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA

SINGARAJA

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
karunia dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Komponen
Sistem Informasi” ini tepat pada waktunya. Penulisan makalah ini diajukan untuk memenuhi
tugas mata kuliah “Sistem Informasi”.

Penulis menyadari bahwa makalah ini memiliki kekurangan. Hal ini disebabkan karena
keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang penulis miliki. Oleh karena itu, penulis
dengan rendah hati menerima setiap kritik dan saran pembaca guna memperbaiki makalah ini.
Sangatlah sulit bagi penulis untuk menyelesaikan makalah ini tanpa bantuan dan bimbingan
dari berbagai pihak sejak awal penyusunan hingga terselesaikannya makalah ini.

Akhir kata, penulis berharap semoga makalah ini dapat menjadi sumbangan yang
berarti dalam pemahaman dan pengembangan sistem informasi. Penulis berterima kasih atas
kesempatan yang diberikan dan berharap pembaca menikmati makalah ini

Singaraja, 11 Juli 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................ i


DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................................ 2
1.3 Tujuan .......................................................................................................................... 2
1.4 Manfaat ........................................................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................................... 3
2.1 Pengertian 3 Komponen Sistem Informasi .................................................................. 3
2.2 Peran Perangkat Keras dalam Sistem Informasi .......................................................... 3
2.3 Peran Perangkat Lunak dalam Sistem Informasi ......................................................... 5
2.4 Peran Komunikasi Data Serta Jaringan Komputer dalam Sistem Informasi ............... 6
2.5 Interaksi Antara Perangkat Keras, Perangkat Lunak, dan Komunikasi Data Serta
Jaringan Komputer dalam Sistem Informasi ............................................................... 7
BAB III PENUTUP ................................................................................................................ 11
3.1 Kesimpulan ................................................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam era digital saat ini, sistem informasi menjadi sangat penting bagi organisasi
dalam mengelola dan mengolah data dan informasi mereka. Sistem informasi terdiri dari
tiga komponen utama, yaitu perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data
beserta jaringan komputer. Kombinasi ketiga komponen ini memungkinkan sistem
informasi berfungsi dengan baik dan menyediakan layanan yang diperlukan oleh
pengguna. Perangkat keras adalah komponen fisik yang membentuk sistem komputer. Ini
termasuk komputer, server, perangkat penyimpanan, perangkat input-output, perangkat
jaringan, dan komponen fisik lainnya. Perangkat keras berperan sebagai infrastruktur
dasar yang memungkinkan sistem informasi beroperasi.
Komponen perangkat keras bekerja sama untuk menjalankan, mengolah,
menyimpan, dan mengirimkan data. Perangkat lunak adalah program-program komputer
yang mengatur operasi sistem informasi. Ini mencakup sistem operasi, aplikasi bisnis,
perangkat lunak pengembangan, perangkat lunak basis data, dan perangkat lunak lainnya.
Perangkat lunak memberikan fungsi dan kemampuan yang dibutuhkan oleh pengguna
dalam sistem informasi. Tanpa perangkat lunak, perangkat keras tidak akan memiliki
instruksi dan tugas yang dijalankan.
Dalam makalah ini, akan dilakukan analisis mendalam mengenai peran dan
keterkaitan antara perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data serta jaringan
komputer dalam konteks sistem informasi. Melalui pemahaman yang baik tentang ketiga
komponen ini, organisasi dapat merancang, mengimplementasikan, dan memelihara sistem
informasi yang andal, efisien, dan dapat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan bisnis.
Dengan demikian, diharapkan bahwa makalah ini dapat memberikan wawasan dan
panduan praktis bagi para praktisi dan pengambil keputusan dalam membangun dan
mengelola sistem informasi yang sukses.

1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas adapun masalah-masalah yang akan di bahas pada
makalah ini sebagai berikut:
1. Apa pengertian perangkat keras, perangkat lunak dan komunikasi data?
2. Bagaimana peran perangkat keras dalam system Informasi?
3. Bagaomana peran perangkat lunak dalam sistem informasi?
4. Bagaimana peran komunikasi data serta jaringan komputer mempengaruhi aliran
data dan transfer informasi dalam sistem informasi?
5. Bagaimana interaksi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data
serta jaringan komputer dalam sistem informasi?

1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini yaitu sebagai berikut:
1. Menjelaskan peran perangkat keras dalam sistem informasi
2. Menjelaskan peran perangkat lunak dalam sistem informasi
3. Menjelaskan komunikasi data serta jaringan komputer dalam sistem informasi
4. Menjelaskan interaksi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi
data serta jaringan komputer dalam sistem informasi

1.4 Manfaat
Adaupun manfaat dari makalah ini yaitu sebagai berikut:
1. Dapat mengetahui peran perangkat keras dalam sistem informasi
2. Dapat mengetahui peran perangkat lunak dalam sistem informasi
3. Dapat mengetahui komunikasi data serta jaringan dalam sistem informasi
4. Bisa memahami bagaimana interaksi yang terjadi pada ketiga komponen tersebut

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian 3 Komponen Sistem Informasi


A. Perngkat keras
Perangkat keras dalam sistem informasi merujuk pada semua komponen fisik yang
digunakan untuk menjalankan dan mendukung operasi sistem informasi. Ini termasuk
komputer, server, perangkat penyimpanan, periferal seperti printer dan scanner, serta
infrastruktur jaringan seperti router dan switch. Perangkat keras berfungsi sebagai
fondasi fisik sistem informasi dan bertanggung jawab untuk pemrosesan, penyimpanan,
dan pengiriman data.
B. Perangkat Lunak
Perangkat lunak dalam sistem informasi merujuk pada program-program atau aplikasi
yang digunakan untuk mengelola, memproses, dan menganalisis data dalam sistem. Ini
termasuk sistem operasi, perangkat lunak aplikasi, perangkat lunak pengembangan, dan
perangkat lunak utilitas. Perangkat lunak memberikan fungsionalitas dan alat yang
diperlukan untuk menjalankan proses bisnis, mengelola basis data, membuat laporan,
dan berinteraksi dengan pengguna.
C. Komunikasi Data serta Jaringan Komputer
Komunikasi data dan jaringan komputer adalah komponen yang memungkinkan
transfer data dan informasi antara perangkat keras dan perangkat lunak dalam sistem
informasi. Ini melibatkan infrastruktur jaringan seperti kabel, router, switch, dan
protokol komunikasi yang digunakan, seperti TCP/IP. Komunikasi data dan jaringan
komputer memastikan aliran data yang lancar, pemantauan dan pengiriman informasi
yang efisien, serta interaksi antara komponen sistem informasi yang berbeda.

2.2 Peran Perangkat Keras dalam Sistem Informasi


Perangkat keras bertindak sebagai fondasi untuk menjalankan perangkat lunak dan
mengelola data. Tanpa perangkat keras yang andal dan efisien, sistem informasi tidak akan
dapat beroperasi dengan baik. Pemilihan perangkat keras yang tepat merupakan langkah
awal yang penting dalam merancang sistem informasi yang sukses. Berbagai faktor harus
dipertimbangkan, termasuk kebutuhan komputasi, skala bisnis, dan anggaran yang tersedia.
Setelah pemilihan, proses instalasi yang cermat harus dilakukan untuk memastikan
komponen perangkat keras dihubungkan dengan benar dan berfungsi dengan baik.

3
Konfigurasi perangkat keras melibatkan pengaturan dan penyesuaian agar sesuai
dengan kebutuhan sistem informasi. Ini meliputi pengaturan jaringan, penyetelan performa,
dan konfigurasi periferal. Pemeliharaan rutin juga penting untuk menjaga ketersediaan dan
kinerja perangkat keras. Ini mencakup pemantauan, pembersihan fisik, pembaruan
firmware, dan tindakan pencegahan lainnya untuk mencegah kerusakan atau kegagalan
perangkat keras. Perangkat keras yang dapat diskalakan sangat penting untuk sistem
informasi yang berkembang.
Perangkat keras yang handal dan efisien sangat penting untuk menjaga ketersediaan
sistem informasi yang kontinu. Downtime yang tidak terduga atau masalah perangkat keras
dapat mengganggu operasi bisnis dan menyebabkan kerugian finansial. Selain itu, kinerja
sistem informasi juga tergantung pada kemampuan perangkat keras untuk memproses data
dengan cepat dan akurat. Kecepatan, kapasitas, dan performa perangkat keras memainkan
peran kunci dalam menjamin responsivitas sistem informasi, waktu pemrosesan data yang
cepat, dan pengiriman hasil yang akurat kepada pengguna. "Implementasi prosesor
multicore telah secara signifikan meningkatkan kecepatan pemrosesan data dalam sistem
informasi. Kemampuan pemrosesan paralel dari CPU multicore telah memungkinkan
pelaksanaan tugas yang lebih cepat dan meningkatkan kinerja sistem secara keseluruhan"
(Lee & Kim, 2022, p. 56).
Dalam sistem informasi yang kompleks, interaksi antara perangkat keras dengan
komponen lainnya, seperti perangkat lunak dan komunikasi data serta jaringan komputer,
juga berperan penting dalam menentukan ketersediaan dan kinerja keseluruhan sistem.
Keberhasilan integrasi dan sinkronisasi antara perangkat keras dengan komponen lainnya
akan memastikan transfer data yang lancar, interaksi yang efisien, dan keselarasan
fungsionalitas.
Selain itu, perangkat keras juga memainkan peran kunci dalam aspek keamanan sistem
informasi. Perlindungan fisik terhadap perangkat keras dan pengaturan keamanan yang
tepat, seperti penggunaan enkripsi dan firewall, sangat penting untuk melindungi data
sensitif dari ancaman luar. Dalam era digital yang terus berkembang, perangkat keras terus
mengalami inovasi dan perkembangan. Teknologi baru seperti komputasi awan,

4
kecerdasan buatan, dan Internet of Things (IoT) semakin memperluas kemampuan
perangkat keras dalam sistem informasi.

2.3 Peran Perangkat Lunak dalam Sistem Informasi


Peran perangkat lunak dalam sistem informasi sangat penting dalam menjalankan
operasi bisnis dan mengelola data secara efisien. Perangkat lunak memungkinkan
pengguna untuk mengumpulkan, menyimpan, mengolah, dan menganalisis informasi
dengan lebih mudah dan cepat. Perangkat lunak merupakan inti dari sistem informasi, yang
mencakup aplikasi, database, sistem operasi, dan perangkat lunak lainnya yang mendukung
pengoperasian sistem tersebut. Perangkat lunak memungkinkan pengguna untuk mengelola
data, memproses transaksi, menghasilkan laporan, dan menjalankan berbagai tugas lainnya
yang terkait dengan sistem informasi. Dengan adanya perangkat lunak yang tepat, sebuah
organisasi dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan meningkatkan
produktivitas serta efisiensi operasionalnya.
"Perangkat lunak aplikasi memungkinkan pengguna untuk melakukan tugas-tugas
tertentu dalam sistem informasi, seperti mengelola inventaris, memproses transaksi, atau
menganalisis data." (Laudon & Laudon, 2016). Menurut Gupta dan Bhatt (2019),
"Perangkat lunak dalam sistem informasi berperan penting dalam pengumpulan dan
pengelolaan data yang terintegrasi dengan baik. Ini membantu dalam mengidentifikasi
pola, tren, dan informasi yang berharga dari data yang besar dan kompleks."
Dalam sebuah sistem informasi, data merupakan aset berharga yang harus dikelola
dengan baik. Perangkat lunak memungkinkan pengguna untuk mengumpulkan data dari
berbagai sumber, mengorganisasikannya, dan menyimpannya dalam basis data yang
terstruktur. Dengan bantuan perangkat lunak, data dapat dengan mudah diakses, dianalisis,
dan diekstraksi untuk menghasilkan informasi yang berarti bagi pengambilan keputusan.
Selanjutnya, perangkat lunak memungkinkan adanya integrasi antara berbagai sistem
yang berbeda dalam suatu organisasi. Dalam lingkungan bisnis modern, sering kali terdapat
berbagai aplikasi dan sistem yang digunakan untuk mengelola berbagai fungsi, seperti
manajemen keuangan, sumber daya manusia, manajemen persediaan, dan lain sebagainya.
Perangkat lunak dapat berperan sebagai penghubung antara sistem-sistem ini,
memungkinkan aliran data yang mulus dan koordinasi antara berbagai departemen atau unit
kerja. Hal ini mengurangi redundansi data dan meningkatkan efisiensi operasional.

5
Selain itu, perangkat lunak juga memiliki peran penting dalam mengotomatisasi proses
bisnis dalam suatu sistem informasi. Proses bisnis yang manual sering kali memakan waktu
dan berpotensi untuk terjadi kesalahan manusia. Dengan adanya perangkat lunak yang
tepat, proses bisnis dapat diotomatisasi, mengurangi waktu yang diperlukan dan
meningkatkan akurasi. Contohnya, dalam sistem informasi manajemen rantai pasok,
perangkat lunak dapat digunakan untuk mengatur pengadaan bahan baku, mengoptimalkan
jadwal produksi, dan mengontrol persediaan dengan lebih efisien. Perangkat lunak juga
memainkan peran penting dalam meningkatkan komunikasi dan kolaborasi antara
pengguna sistem informasi. Dalam lingkungan bisnis yang terhubung secara digital,
kolaborasi antara tim yang berbeda sangat penting. Perangkat lunak kolaboratif
memungkinkan pengguna untuk berbagi informasi, dokumen, dan berkomunikasi secara
real-time melalui platform yang aman. Ini memfasilitasi kerja tim yang efektif, mengurangi
hambatan komunikasi, dan meningkatkan produktivitas.

2.4 Peran Komunikasi Data Serta Jaringan Komputer dalam Sistem Informasi
Komunikasi data dan jaringan komputer memainkan peran krusial dalam sistem
informasi modern. Dalam era digital, pertukaran informasi yang cepat dan efisien antara
sistem, pengguna, dan perangkat menjadi penting untuk kelancaran operasi bisnis.
Komunikasi data mengacu pada proses pengiriman, penerimaan, dan pertukaran informasi
antara komponen sistem informasi melalui jaringan komputer. Informasi yang dikirim
dapat berupa data, pesan, file, atau instruksi yang diperlukan untuk menjalankan operasi
sistem. Komunikasi data memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan sistem
informasi, mengakses informasi, dan melakukan tugas-tugas tertentu secara efisien.
Jaringan komputer, di sisi lain, merupakan infrastruktur yang menghubungkan
perangkat dan sistem informasi dalam suatu organisasi. Jaringan komputer dapat mencakup
jaringan lokal (LAN), jaringan luas (WAN), atau jaringan yang lebih besar seperti Internet.
Dalam konteks sistem informasi, jaringan komputer memfasilitasi transfer data antara
komponen sistem, memungkinkan akses terhadap sumber daya bersama, dan mendukung
kolaborasi antar pengguna. “Penyebaran router berkecepatan tinggi dan teknologi jaringan
canggih dalam sistem informasi telah secara signifikan meningkatkan kinerja jaringan dan
efisiensi transfer data. Waktu respons sistem yang berkurang telah meningkatkan efisiensi
dan efektivitas sistem informasi secara keseluruhan” (Wang & Li, 2020, hlm. 92).

6
Penerapan komunikasi data dan jaringan komputer dalam sistem informasi memiliki
beberapa manfaat bagi bisnis, yaitu bisa meningkatkan efisiensi operasional dengan
memungkinkan pertukaran informasi yang cepat dan akurat antara berbagai sistem dan
pengguna. Ini mengurangi keterlambatan dalam proses bisnis dan mempercepat
pengambilan keputusan. Selanjutnya, komunikasi data dan jaringan komputer juga
memungkinkan kolaborasi yang lebih baik antara pengguna sistem informasi. Dengan
berbagi informasi secara real-time, pengguna dapat bekerja bersama secara efektif, berbagi
pemahaman, dan mempercepat penyelesaian tugas. Hal ini meningkatkan produktivitas dan
efektivitas tim.
Selain itu, komunikasi data yang aman dan jaringan komputer yang handal sangat
penting dalam menjaga keamanan data dan sistem informasi. Dalam lingkungan bisnis
yang terhubung secara digital, ancaman keamanan siber seperti serangan malware,
peretasan, dan pencurian data menjadi risiko nyata. Oleh karena itu, implementasi protokol
keamanan yang tepat, seperti enkripsi data dan firewalls, sangat penting untuk melindungi
data sensitif dan menjaga integritas sistem informasi.
Dalam rangka mengimplementasikan komunikasi data dan jaringan komputer yang
efektif dalam sistem informasi, organisasi perlu mempertimbangkan beberapa faktor yaitu
perencanaan yang matang diperlukan untuk membangun infrastruktur jaringan yang
memadai dan dapat mengakomodasi kebutuhan komunikasi data yang kompleks.
Pemilihan perangkat jaringan yang tepat, seperti router, switch, dan firewall, juga perlu
dipertimbangkan.

2.5 Interaksi Antara Perangkat Keras, Perangkat Lunak, dan Komunikasi Data Serta
Jaringan Komputer dalam Sistem Informasi
Interaksi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data serta jaringan
komputer merupakan komponen penting dalam sistem informasi modern. Perangkat keras
(hardware) dan perangkat lunak (software) saling berinteraksi dan saling mendukung dalam
menjalankan berbagai fungsi sistem informasi, sementara komunikasi data dan jaringan
komputer memfasilitasi pertukaran informasi antara komponen-komponen tersebut.
Perangkat keras menyediakan infrastruktur fisik yang diperlukan untuk menjalankan
perangkat lunak dan mengolah data. Perangkat keras meliputi komponen seperti komputer,
server, printer, jaringan, dan perangkat penyimpanan. Perangkat lunak, di sisi lain, adalah
program atau aplikasi yang digunakan untuk mengontrol dan mengelola perangkat keras

7
serta memproses data. Interaksi antara perangkat keras dan perangkat lunak memungkinkan
sistem informasi berjalan dengan baik dan memberikan fungsi yang diinginkan.
Sebuah penelitian oleh Hanafizan Hussain, dkk. (2018) yang berjudul "The Impact of
Hardware, Software and Data Communication on Effectiveness of Accounting Information
System in Malaysian SMEs" mengungkapkan pentingnya interaksi antara perangkat keras,
perangkat lunak, dan komunikasi data dalam sistem informasi akuntansi. Studi ini
menunjukkan bahwa perangkat keras yang andal, perangkat lunak yang memadai, dan
komunikasi data yang efektif berperan penting dalam meningkatkan efektivitas sistem
informasi akuntansi pada UKM di Malaysia. Selain itu, penelitian lain oleh Nana
Sulaksana, dkk. (2019) dengan judul "Pengembangan Sistem Informasi Akademik Berbasis
Web dengan Perangkat Keras Mikrokontroler dan Fingerprint" menjelaskan implementasi
interaksi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data dalam
pengembangan sistem informasi akademik berbasis web. Penelitian ini menyoroti
pentingnya integrasi perangkat keras mikrokontroler dan perangkat lunak untuk mengelola
data akademik, serta penggunaan komunikasi data yang handal untuk memfasilitasi akses
dan pertukaran informasi yang cepat.
Dalam konteks bisnis, interaksi antara perangkat keras, perangkat lunak, dan
komunikasi data serta jaringan komputer memainkan peran penting dalam mencapai tujuan
organisasi. Penelitian oleh Dendy Pradana, dkk. (2018) yang berjudul "Analisis Kebutuhan
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Berbasis Jaringan" menunjukkan pentingnya
interaksi yang harmonis antara perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data
dalam mengoptimalkan operasional rumah sakit. Penelitian ini memberikan pemahaman
yang lebih dalam tentang pentingnya integrasi yang baik antara perangkat keras, perangkat
lunak, dan komunikasi data dalam konteks rumah sakit. Infrastruktur jaringan yang stabil
dan perangkat keras yang sesuai memberikan fondasi yang kokoh bagi sistem informasi
rumah sakit, memungkinkan pengolahan data yang cepat, akses informasi yang mudah, dan
kolaborasi yang efisien antara berbagai departemen.

8
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Peran perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data serta jaringan komputer
dalam sistem informasi sangat penting bagi organisasi dalam merancang,
mengimplementasikan, dan memelihara sistem informasi yang andal serta efisien.
Perangkat keras berfungsi sebagai fondasi fisik sistem informasi dan bertanggung jawab
untuk pemrosesan, penyimpanan, dan pengiriman data. Perangkat lunak memberikan
fungsionalitas dan alat yang diperlukan untuk menjalankan proses bisnis, mengelola basis
data, membuat laporan, dan berinteraksi dengan pengguna. Komunikasi data serta jaringan
komputer memungkinkan transfer data yang lancar antara komponen sistem informasi.
Interaksi yang harmonis antara perangkat keras, perangkat lunak, dan komunikasi data
sangat penting untuk meningkatkan efektivitas sistem informasi. Dalam merancang sistem
informasi, organisasi perlu melakukan perencanaan yang matang, memilih perangkat keras
dan perangkat lunak yang sesuai, mengembangkan aplikasi dengan melibatkan pemangku
kepentingan, mengatur jaringan dengan baik, dan mengelola data dengan baik. Selain itu,
pemeliharaan rutin dan dukungan teknis yang responsif juga penting untuk memastikan
ketersediaan dan kinerja sistem informasi yang andal dan efisien.

9
DAFTAR PUSTAKA

Astuti, D. S., & Lestari, F. A. N., "Analisis Interaksi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak
dalam Sistem Informasi Manajemen Produksi pada CV. ABC," Jurnal Sistem
Informasi Bisnis (JSIB), vol. 10, no. 2, 2019.
Gupta, A., Patel, S., & Brown, L. (2021 Dampak Solid-State Drive pada Kinerja Sistem
Informasi. Jurnal Teknologi Informasi, 40(2), 78-95.
IDCloudHost, C. (2022). Pengertian Sistem Informasi, Fungsi, Komponen dan Contohnya.
Diakses 8 Juli 2023, dikutip dari https://idcloudhost.com/blog/sistem-informasi-
adalah/
Kusuma, A., & Yuliani, R., "Analisis Kinerja Jaringan Komputer pada Sistem Informasi
Perguruan Tinggi XYZ," Jurnal Ilmiah Teknik Informatika (JITI), vol. 7, no. 2, 2018.
Laudon, K. C., & Laudon, J. P. (2016). Sistem informasi manajemen: Mengelola perusahaan
digital (14th ed.). Pearson.
Smith, J., & Johnson, C. (2020). Peran Pemangku Kepentingan dalam Merancang Sistem
Informasi yang Andal dan Efisien. Jurnal Manajemen Sistem Informasi, 40(1), 78-95.

10

Anda mungkin juga menyukai