Anda di halaman 1dari 2

Cerpen persahabatan adalah cerita pendek yang mengisahkan bagaimana seseorang memiliki

sahabat sejati. Perjalanan hubungan persahabatan biasanya penuh lika-liku dan drama.
Persahabatan biasanya dijalankan oleh dua orang atau bahkan lebih. Persahabatan
dilandaskan kejujuran, saling setia dan sayang. Baca Juga : Rekha Lena, dari Influencer Jadi
Inspirasi, Kiprahnya Bersama Para Duta Besar Itulah mengapa jika pasangan sahabat itu pria
dan wanita, tak jarang pula yang menjadi pasangan sejoli alias berpacaran bahkan hingga
menikah. Sahabat saling memahami satu sama lain. Itulah yang membuat kawanan sahabat
bisa bertahan hingga bertahun-tahun. Cerpen persahabatan memberikan pelajaran hidup,
penuh makna dan menginspirasi. Drama atau cerita yang disajikan umumnya ringan dan
mudah dipahami. Baca Juga : Viral Pernikahan Terpaut 34 Tahun di Bandung, Mempelai
Wanita Sahabat Anak Si Pria Berikut contoh cerpen persahabatan yang dapat diambil
hikmahnya: 1. Sore Hari di Pantai Kuta Baca Juga : Anies Baswedan Tanggapi Pernyataan
Airlangga Tak Mau Dukung Sebagai Capres Hai! Namaku Malika Nattaya. Orang asli Bali.
Sekarang aku sedang di Pantai Kuta. Menikmati angin sore. Sore ini sangat cerah. Aku
menulis sesuatu di pasir menggunakan kayu. ‘Malika dan Erin’ itu yang kutulis. Erin adalah
sahabatku. Nama lengkapnya adalah Erina Matthew. Sekarang dia sudah menemui sang
kuasa. Aku teringat kejadian itu. Mataku mengalir. “Malika!!!” Erin berteriak saat aku sedang
menangis di pantai ini. Aku tidak menghiraukannya. “Hey! Kenapa kau menangis?” Tanyanya.
“Baju ibu hanyut di laut” kataku. Aku takut dimarahi ibu. “Akan aku ambilkan!” Erin melepas
bajunya. Dengan leging dan kaus ia berenang ke laut, padahal waktu itu sudah hampir malam.
Aku terus menunggu dengan cemas. Sampai seorang nelayan datang menghampiriku. “Adek
ngapain malam-malam disini?” Tanyanya. “Bapak akan melaut? Tolong carikan teman saya,
dia dari sore belum kembali” aku dengan gelisah menjelaskan. Bapak itu mengangguk. Aku
disuruh menunggu di rumahnya. Esok pagi bapak itu kembali dengan Erin. Aku sangat
senang. Tapi raut wajah bapak itu tidak senang. “Maaf dek, teman adek sudah ditemukan
mengambang di air. Dan dia sudah pergi” bapak itu berkata dengan wajah tertunduk. Aku tak
percaya akan hal ini. Sahabatku pergi karena aku!. Aku menyesali perbuatanku untuk tidak
melarangnya. Aku menangis sejadi-jadinya saat itu. Kini pantai ini adalah saksi bisu
persahabatan kami, dan untuk pengorbanan Erin. Semoga kau tenang disana Erin! SELAMAT
JALAN ERIIN!!! 2. Persahabatan Hancur Karena Cinta Salah satu hal yang bisa membuat
seseorang lupa akan segalanya yaitu Cinta. Cinta membuat kita rela berkorban apapun yang
kita miliki. Untuk wanita, menurutku lebih baik mencintai daripada dicintai. Jangan berharap
seseorang yang belum tentu mencintai kita, tetapi terima orang yang mencintai kita apa
adanya. Karena mencintai tanpa dicintai seperti olahraga dengan jangka waktu lama tetapi
tidak membuat kurus. Karena itu belajarlah mencintai diri sendiri sebelum mencintai orang
lain. Itu sedikit basa-basi dariku. Aku Amel, siswa kelas XI. Dulu aku selalu menolak dan
mengabaikan orang-orang yang menyatakan cintanya kepadaku. Tetapi sekarang justru aku
yang selalu diabadikan oleh orang yang aku cintai. Aku suka dengan teman sekelasku,
namanya Ferdin , dia merupakan sahabat dekatku sejak lama. Awal diriku suka dengannya
berawal saat aku kenalan dengannya dan berteman cukup akrab dan lama-lama dekat,
sehingga sekarang diriku jatuh cinta. Oh iya, aku punya teman bernama Afni, dia temanku
sejak SMP. Sedangkan Aku, Afni, dan Ferdin sudah berteman dekat sejak masuk SMA. Suatu
waktu aku melihat Afni dan Ferdin bercanda bersama dan mereka terlihat akrab seperti orang
pacaran. Jujur, akupun cemburu melihatnya tetapi aku masih menyembunyikan kecemburuan
itu didepan Afni. Tetapi lama-lama rasa yang terpendam ini ingin dikeluarkan, akhirnya aku
memutuskan untuk cerita ke Afni tentang perasaanku ke Ferdin. “Af, aku mau ngomong
sesuatu nih, tapi jangan ngomong ke siapa-siapa ya” “Kamu mau ngomong apa mel?” tanya
Afni. “Jujur aku suka dengan Ferdin sejak lama, dan aku cemburu saat kamu dekat sama
Ferdin!” Jawabku. “Kamu suka sama Ferdin? Serius mel?” Tanya Afni. “Iya, tapi kamu jangan
bilang ke Ferdin ya” Ucapku. “Iya, maaf sebelumnya kalau aku udah bikin kamu cemburu”
Jawab Afni. “Oke” Jawabku. Semakin lama aku semakin dekat dengan Ferdin, tetapi aku
perhatikan bahwa Ferdin tidak akan pernah jatuh cinta denganku. Walau seperti itu, aku tetap
berjuang sepenuh hati. Dan ternyata Afni juga suka dengan Ferdin. Akupun merasa kecewa
setelah membaca buku diary tersebut, karena sahabat baikku ternyata suka dengan cowok
yang sama denganku. Tetapi aku berfikir, rasa suka itu berhak untuk siapapun. Saat di taman
sekolah, aku melihat Afni dan Ferdin sedang mengobrol. Mereka terlihat lebih serius daripada
biasanya, akupun penasaran dan menguping percakapan mereka dibalik pohon. “Afni, aku
suka sama kamu, kamu mau ngga jadi pacarku?” Tanya Ferdin. Afni kaget sekaligus bingung
mendengar pertanyaan itu. Tetapi pada akhirnya Afni menerima tawaran itu dan mulai menjadi
pacar Ferdin tanpa memikirkan perasaanku, sahabatnya sendiri. “Iya aku mau” Jawab Afni.
Aku yang mendengarkan jawaban Afni langsung kaget dan keluar dari balik pohon, karena aku
tak menyangka sahabatku akan tega melakukan hal itu. “Af, kamu pacaran sama Ferdin?
Selamat ya kamu udah bikin aku sakit hati” Afni dan Ferdin kaget karena aku keluar dari balik
pohon secara tiba-tiba dan langsung berkata seperti itu. “Maafin aku mel, tapi aku jujur cinta
banget sama Ferdin” Jawab Afni. “Yaudahlah”, aku pergi meninggalkan Afni dan Ferdin. Aku
pergi dengan perasaan campur aduk tidak karuan dan masih berpikir mengapa sahabatnya
sendiri tega melakukan hal itu. Padahal afni tahu kalau diriku sudah lama mengejar Ferdin.
Maka persahabatanku dengan mereka berdua hancur karena cinta. Disini aku memberi
amanat bahwa utamakanlah sahabatmu daripada pacarmu, karena orang yang selalu hadir
disaat kamu senang dan susah itu sahabat. 3. Sahabat Sejati Pagi itu di sekolah bersama 7
orang

Anda mungkin juga menyukai