Jakarta - Perusahaan jasa adalah perusahaan yang bergerak di bidang tertentu dan
memperoleh pendapatan dari layanan tersebut. Singkatnya, perusahaan ini tidak
memproduksi barang atau sesuatu yang terlihat atau disentuh, melainkan produk
berupa layanan yang dapat dirasakan manfaatnya. Seperti apakah ciri-ciri dan contoh
perusahaan jasa? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apa itu Perusahaan Jasa?
Menurut buku Pasti Bisa Ekonomi oleh Tim Ganesha Operation, perusahaan jasa adalah
perusahaan yang didirikan kelompok atau seseorang yang aktivitas pokoknya dalam
bidang pelayanan atau penjualan jasa. Perusahaan jasa pada umumnya sering ditemukan
di sekitar kita, misalnya bengkel mobil dan motor, perusahaan telekomunikasi, salon
kecantikan, dan lain-lain
Perusahaan jasa tidak ada arus masuk dan keluar barang kepada konsumen, yang ada
hanya pemakaian barang untuk memberikan layanan kepada pelanggan. Perusahaan jasa
akan mendapatkan pemasukan atau penghasilan atas jasa yang sudah diberikan. Untuk
melancarkan usahanya, perusahaan jasa menggunakan peralatan, gedung, perlengkapan
dan mengeluarkan beban operasional.
Sementara itu, perusahaan yang dibuat berdasarkan badan usaha persekutuan yang
dibentuk oleh satu orang atau lebih harus mempercayakan aset atau dananya dikelola
oleh perusahaan secara kolektif demi mencapai dan mendapatkan keuntungan. Dengan
cara ini, Anda dapat mendirikan perusahaan jasa berupa Commanditaire Vennootschap
(CV) atau persekutuan data. Pastikan juga Anda mengetahui prosedur dan persyaratan
sebelum mendirikan CV.
Perusahaan jasa adalah salah satu inspirasi yang bisa Anda kembangkan di dunia
bisnis. Sebab selain produk berupa barang, dalam kehidupan sehari-hari masyarakat
juga membutuhkan layanan jasa.
Baca artikel detikfinance, "Pengertian perusahaan jasa adalah: Berikut Ciri dan
Contohnya" selengkapnya https://finance.detik.com/solusiukm/d-6342938/pengertian-
perusahaan-jasa-adalah-berikut-ciri-dan-contohnya.