Anda di halaman 1dari 7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bisnis non fisik /jasa adalah suatu organisasi dimana sumber daya (input) dasar seperti
bahan dan tenaga kerja dikelola serta diproses untuk menghasilkan sesuatu jasa (output)
kepada pelanggan. Jasa merupakan hal yang biasa kita dengar sehari-hari dalam berbagai
kegiatan yang dilakukan. Jasa juga dapat dikaitkan dengan sarana penunjang dari produk
yang dibeli agar tercipta kepuasan konsumen.
Salah satu faktor berdirinya bisnis non fisik /jasa adalah kebutuhan manusia yang tidak
terbatas selain Salah satu yang melatar belakangi berdirinya bisnis non fisik /jasa
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dari bisnis non fisik /jasa jasa ini yaitu :
1. Apakah pengertian dari bisnis non fisik /jasa itu sendiri?
2. Gambaran sekilas tengan bisnis non fisik /jasa !
3. Apa yang membedakan dari bisnis non fisik /jasa dengan bisnis fisik / dagang?

BAB II
PEMBAHASAN

A. Bisnis non fisik /jasa Jasa


Bisnis non fisik /jasa adalah bisnis yang kegiatannya ekonominya menjual dalam
bentuk jasa. Contoh jasa travel, salon, dan asuransi. Bisnis non fisik /jasa merupakan sebuah
jenis usaha yang memberikan pelayanan dan tidak menjual produk dalam wujud barang.
Produk yang dihasilkan perusahaan semacam ini lebih bersifat tangible atau tidak terlihat.
Selain itu, nilai dari produk yang dihasilkan tidak bisa diukur secara kuantitatif, melainkan
hanya bisa dirasakan secara kualitas. Contoh bisnis ini misalnya jasa

taksi atau jasa

ekspedisi. Kedua bisnis jasa ini memberikan produknya dengan melayani pengiriman barang
atau mengantarkan seseorang hingga ke tempat tujuannya. Inilah yang membedakan bisnis
non fisik /jasa dengan bisnis produk fisik

yang menjual produk seperti bisnis yang

memproduksi sabun mandi atau mobil. Bisnis jasa ini pada dasarnya bertujuan untuk
membantu suatu pihak dalam menyelesaikan kepentingan mereka. Seperti jasa taksi, mereka
membantu seseorang untuk bepergian.
Ada beberapa karakteristik dalam sebuah bisnis non fisik /jasa jasa. Karakter pertama
adalah produk yang dihasilkan bisnis non fisik /jasa jasa adalah produk yang tidak bisa
dilihat, disentuh atau dibaui. Kedua, produk yang dihasilkan tidak memiliki umur sehingga
bisa digunakan selama seseorang membutuhkannya. Karakteristik ketiga adalah nilai yang
digunakan untuk produk yang dihasilkan tidak bisa ditentukan. Selama seseorang merasa
puas atas pelayanan yang diberikan maka dia berhak memberikan nilai tambah atas produk
yang sudah dirasakannya. Dari sinilah kunci keberhasilan sebuah bisnis jasa ditentukan.
Apabila seorang konsumen merasa tidak puas dengan pelayanan bisnis non fisik /jasa
tersebut, maka dia akan berpotensi menyebarkan informasi negatif minimal pada lima orang.
Sementara, apabila dia merasa puas maka dia akan merekomendasikan perusahaan jasa
tersebut kepada orang lain seumur hidupnya. Intinya, jangan pernah membuat pelanggan
merasa kecewa atas pelayanan yang diberikan bisnis non fisik /jasa jasa Anda.
Aktivitas yang terjadi di bisnis non fisik /jasa meliputi :

Hanya jual jasa


Tidak memiliki persediaan jasa

Jika ada persediaan, hanya berupa bahan habis pakai untuk menghasilkan jasa.

Ciri-ciri bisnis non fisik /jasa :


1. Ketidakberwujudan (intangibility) : jasa tidak dalam bentuk fisik sehingga tidak dapat
disimpan dan harus segera dikonsumsi pada saat diperoleh.
2. Ketakterpisahkan (inseparability) : konsumen tidak terlibat dalam jasa tersebut tetapi
jasa diberikan dalam hal tertentu seperti acara televisi.
3. Keanekaragaman (heterogenity) : jenis dan kualitas layanan berbeda beda.
4. Keterlenyapan (perishability) : manfaat mereka pada jasa akan habis dengan cepat
sehingga konsumsi jasa akan dilakukan konsumen secara berulang. Misal jasa cuci
motor.
B. Perbedaan bisnis non fisik /jasa jasa dengan bisnis dagang
Ditinjau dari kegiatannya, maka bisnis non fisik /jasa jasa kegiatan pokoknya adalah
menjual jasa kepada pihak-pihak yang memerlukan dengan mengeluarkan pengorbanan
dalam bentuk jasa untuk tujuan memperoleh laba atau keuntungan yang ditetapkan.
Sedangkan bisnis non fisik /jasa

dagang kegiatan pokok usahanya adalah melakukan

transaksi pembelian barang dagang dengan tujuan untuk dijual kembali tanpa mengubah
bentuk barang tersebut lebih dahulu. Kalau terjadi pengolahan maka pengolahan itu biasanya
terbatas pada pengepakan atau pengemasan supaya barang tersebut menjadi lebih menarik.
Perbedaan antara bisnis non fisik /jasa jasa dan bisnis dagang yang lain adalah bisnis non
fisik /jasa hanya menjual jasa saja, sedangkan perusahaan dagang adalah bisnis yang membeli
barang lantas menjualnya. Akibatnya dalam bisnis dagang timbul pembelian, ongkos angkut
pembelian, retur dan potongan pembelian, persediaan barang, dan harga pokok penjualan.
C. Contoh dari Bisnis non fisik (jasa)
Ada beberapa contoh dari bisnis non fisik , salah satunya adalah travel agent atau tour
agent yang menawarkan jasa pilihan transportasi dan destinasi wisata untuk berlibur. Salah
satunya adalah waralaba
Konsep Waralaba Kami
Apa sebetulnya yang Anda harapkan dari franchisor? Tentu saja, bukan semata-mata karena
suatu merek dagang. Meskipun merek Panorama sama kuatnya dengan semua pemain
utama di industri ini, atau bahkan lebih kuat, tapi kami sudah menyiapkan jauh lebih banyak
dari itu! Panorama Tours sudah mempersiapkan ini sejak pameran Franchise Expo &
Business Opportunity diselenggarakan sekitar 5 tahun lalu oleh Panorama Convex. Kami
tidak sangat berhasrat sebagai Yang Pertama, tetapi lebih menjadi Yang Terbaik dalam
bisnis travel frachising ini.

Secara ringkas, apa yang ditawarkan oleh Panorama World, adalah suatu peluang bisnis
franchise dengan keuntungan-keuntungan berikut:
Penyedia suatu Layanan dan Aktivitas Liburan
yang terintegrasi
Penyedia layanan satu atap yang meliputi tiket pesawat
udara, voucher hotel, tiket obyek wisata, paket wisata
domestik dan internasional, paket layanan minat
khusus, layanan pengurusan dokumen perjalanan,
paket wisata dalam kota, paket free & easy, wisata berdasarkan seat in coach,
penyewaan mobil dan bus wisata, tour incentive, dll

Kemampuan untuk menularkan nilai-nilai yang tangible dan intangible


Suatu merek yang kuat dan mapan, pengalaman dan keahlian yang luas dalam industri
perjalanan wisata, Manajemen Suppy Chain yang efisien berdasarkan konsolidasi
group, Menawarkan model paket Franchise yang sangat lengkap

Penawaran Bisnis Format Franchise yang lengkap


Suatu identitas korporasi yang sangat jelas, dukungan yang luas bagi franchisee,
termasuk pelatihan awal, dukungan pada saat mulai dan selama menjadi franchisee,
penyediaan produk dan layanan, sistem operasional komputer yang terintegrasi,
manual operasional, dukungan pemasaran, dan pemagangan untuk keahlian bisnis

Penawaran Paket Franchise Kami:


Panorama World - Plus Advantage
Penyedia layanan satu-atap mulai dari tiket pesawat udara, voucher hotel, tiket obyek wisata,
paket domestik dan internasional, paket minat khusus, layanan pengurusan dokumen
perjalanan, asuransi perjalanan, wisata dalam bentuk rombongan, wisata dalam kota, wisata
free & easy, wisata berdasarkan seat in coach, penyewaan mobil dan bus wisata dan
banyak lagi yang akan datang......
SYARAT-SYARAT FRANCHISE
Masa Franchise
5 Tahun
Investasi Awal

bervariasi berdasarkan lokasi kota

(Biaya Franchise sudah


termasuk)

bervariasi berdasarkan lokasi kota

Royalty

0.5%

Periode Balik Modal

Sekitar. 3 Years
Lokasi
30 Meter persegi

Wilayah Pertokoan

Rekomendasi

Zona Residential / Bisnis

*) Biaya Franchise bisa hanya berlaku sekali saja , dengan syarat bahwa selama masa
perjanjian
franchise berlaku, kinerja franchisee mencapai / melebihi target penjualan yang ditetapkan.
JOIN OUR WORLD AND MAKE IT YOURS TOO!
Apakah Anda adalah calon yang kami cari? Jika Anda ingin bergabung dengan dunia
kesuksesan kami, pertama-tama Anda harus memenuhi beberap atribut berikut:

Memiliki minat yang kuat dalam binis layanan

Memiliki determinasi untuk berhasil dalam bisnis

Memiliki pengertian bisnis yang mendalam

Kemampuan finansial yang memadai

Memiliki jaringan pelanggan yang ekstensive

Owners Operator
(Anonim, 2008)

BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Bisnis non fisik /jasa

jasa adalah bisnis non fisik /jasa

yang kegiatannya ekonominya

menjual dalam bentuk jasa. Contoh bisnis non fisik /jasa jasa adalah bisnis non fisik /jasa
travel, salon, dan asuransi. Perbedaan antara bisnis non fisik /jasa jasa dan bisnis non fisik
/jasa dagang juga terdapat pada laporan laba rugi yang terdapat pada masing-masing bisnis
non fisik /jasa tersebut. Perusahaan jasa tidak memiliki persediaan barang, sehingga
dalam

laporan

laba

rugi

tidak terdapat komponen atau akun harga pokok penjualan,

sedangkan pada perusahaan dagang

muncul

akun

persediaan

dan membutuhkan

perhitungan Harga pokok penjualan.


3.2. Saran
Dengan mengetahui adanya bisnis non fisik /jasa jasa semoga kita dapat berkiprah dalam
pengelolaan, pengembangan, menciptakan lapangan kerja baru serta tidak terikat pada
bisnis non fisik /jasa dagang saja

DAFTAR PUSTAKA
Afandi, Hanip. 2016. Struktur Organisasi Dan Job Description 4 Fungsi Bisnis
Perusahaan Jasa. http://boominformasi.blogspot.co.id/2016/05/aktivitasutama-pada-perusahaan-jasa.html. Diakses pada tanggal 27 November 2016.
Anonim. 2008. Konsep Waralaba Kami. http://www.panoramaworld.com/?
mn=Mw==&ar_id=ODY=&click=NTU=. Diakses pada tanggal 28 November
2016
Lana, Shanty. 2012. Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan.
http://cassanty.blogspot.co.id/2012/10/bab-2-perusahaan-danlingkungan.html. Diakses pada tanggal 28 November 2016

Anda mungkin juga menyukai