Anda di halaman 1dari 9

SOAL PROBABILITAS/TEORI KEMUNGKINAN

Nama : Raflin H. Taib


Kelas :
NIM :
Kelompok : V (Lima)
1. Apakah yang dimaksud dengan:
a. atavisme
b. dominansi
c. epistasi
d. gen komplementer
e. hipostasi
f. interaksi gen
g. inhibitor
Jawab:
a. Atavisme, adalah interaksi antar gen berbeda alel yang menghasilkan
fillial atau keturunan dengan fenotipe yang berbeda dari induknya.
b. Dominansi dalam genetika merupakan pengaruh yang lebih besar oleh
salah satu dari sepasang (alel) yang mempenganti karakter warisan
yang sama.
c. Epistasi, adalah interaksi antara dua atau lebih lokusyang
mengendalikan sifat (kuantitatif) tertentu yang sama.
d. Gen komplementer, adalah gen-gen berinteraksi atau bekerja sama
yang saling untuk memunculkan fenotipe fertentu. Apabila salah satu
gan tersebut tidak ada, pemunculan fenotipe tersebut dapat terhalang.
e. Hipostasi, merupakan peristiwa ketika gen yangbersifat dominan akan
akan menutupi pengaruh gen dominan lain yang bukan alelnya. Gen
yang menutupi disebut epistasis, sedangkan gen yang ditutupi disebut
hipostasis.
f. Interaksi gen adalah fenomena efek dan satu gen yang atau tidaknya
gen lain dalam satu individu.
g. Inhibitor adalah senyawa yang mampu menghambat kerja enzim.
Inhibitor menyebabkan aktivitas enzim terganggu sehingga enzim
tidak bekerja secara optimal.
2. Seperti diketahui ayam berjengger mawar mempunyai geno R-pp, ercis
rrP, walnut R-P- dan tunggal rrpp. Tetapkan perbas dingan fenotip dari
keturunan yang dapat diharapkan dari perks winan berikut ini: (a) RRPp x
rrPp: (b) rrPP x RrPp; (c) RIPp Fi dibi Rrpp; (d) Rrpp x rrpp.
Jawab:
a. RRPp x rrPp

RP Rp
rP RrPP RrPp
rp RrPp Rrpp
Perbandingan = RrPP : RrPp : Rrpp
= 3 : 1 (Walnut : Mawar)
b. rrPP x RrPp

rP rP
RP RrPP RrPP
rp rrPp rrpp
Perbandingan = RrPP : rrpp
= 2 : 2 (Walnut : Ercis)
c. RrPp x Rrpp

RP Rp rP rp
Rp RRPP RRPp Rrpp Rrpp
rp RrPp Rrpp rrPp rrpp
Perbandingan = RRPp : Rrpp : rrPp: rrpp
= 3 : 2 : 1 : 1 (Walnut : Mawar : Ercis : Tunggal)
d. Rrpp x rrpp

Rp rp
rp Rrpp rrpp
rp Rrpp rrpp
Perbandingan = Rrpp : rrpp
= 2 : 2 (Mawar : Tunggal)
3. Bagaimanakah genotip dari kedua induknya dalam perkawinan walnut x
mawar, apabila dalam keturunan didapatkan perbas dingan 3 mawar: 3
walnut: 1 ercis: 1 tunggal?
Jawab:
P = RrPp  x Rrpp
G = RP, Rp, rP, rp  x  Rp, rp
F1 = RRPp, RrPp, RRpp, Rrpp, RrPp, rrPp, Rrpp, rrpp
Walnut = 3, rose = 3, Pea = 1, single = 1
Maka parental adalah RrPp dan Rrpp
4. Pada suatu tanaman kacang-kacangan, gen C dan P sangat diper lukan
untuk pembentukan bunga ungu. Apabila salah satu dari gen itu atau
kedua-duanya absen, bunga akan putih. Bagaimanakah perbandingan
fenotip dari keturunan yang dihasilkan dari perkawinan berikut ini: (a)
Ccpp x ccPp; (b) CcPpx Ccpp: (c) ccpp x CcPp; (d) CcPp x CcPp?
Jawab:
a. Ccpp x ccPp
F1:CcPp,Ccpp,ccPp,ccpp (3ungu:1putih)
b. CcPpx Ccpp
F1: CCPp,CCPp,CCpp,Ccpp,CcPP,Ccpp,Ccpp,ccpp (3ungu:5putih)
c. ccpp x CcPp
F1 : CcPp,Ccpp,ccPp,ccpp (1ungu:3putih)
d. CcPp x CcPp
F1 = 9:3:3:1 (9 ungu : 7 putih)
5. Waktu tanaman kacang-kacangan tersebut di atas yang berbung ungu
dikawinkan dengan yang berbunga putih, dihasilkan 14 ungu: 16 putih.
Bagaimanakah kira-kira genotip dari keduatanaman yang dikawinkan itu?
Jawab:Caranya yaitu, Pada waktu tanaman kacang-kacangan dengan
bunga ungudikawinkan dengan yang berbunga putih, dihasilkan 14
berbunga ungu dan 16
putih.Genotipdarikeduatanamanyangdikawinkantersebutdapatdiketahuiseb
agaiberikut:
Parental:unguxputih
Genotip:
Aa X aa
Fillial:
1 Aa = ungu
1 aa = putih
Daripersilangandiatasdapatdiketahuiperbandingansifatungu:putih=1:1.
Perbandingantersebutsetaradenganperbandinganketurunanungu:putih=14:1
6.Jadigenotipparentalpersilangantersebutadalah:
Ungu = Aa
Putih = aa
6. Nilsson-Ehle membuat persilangan antara dua macam tanaman gandum,
yang satu mempunyai biji bersekam putih dan yang 10. Bisu-t bersekam
hitam. Biji-biji dari tanaman Fj mempunyai sekan hitam, sedang F2-nya
terdiri 418 hitam, 106 kelabu, 36 putih. (a) Tetapkan sendiri simbol untuk
gen-gennya, kemudian terangka bagaimanakah warna sekam itu
diturunkan pada persilangan in (b) Tuliskan genotip dari tanam-tanaman
F2 yang menghasilkan biji dengan sekam putih dan yang hitam.
Jawab:
H-K- dan H-kk ==> hitam (H epistasis thadap K)
hhK-  ==> kuning (h hipostasis terhadap K)
hhkk ==> putih
P = HHkk (hitam) X hhKK (kuning)
F1 = HhKk (hitam) X HhKk
F2 = 418 H-K- (hitam) : 108 hhK- (kuning) : 36 hhkk(putih)
disederhanakan menjadi (12 : 3 : 1)
Jadi, jumlah hitam lebih banyak karena H epistasis terhadap K dan h
hipostasis terhadap K
7. Suatu tanaman waktu menyerbuk sendiri menghasilkan keturuna F1
dengan perbandingan fenotip 13 berbuah bulat: 3 berbuah oval.
Bagaimanakah perbandingan fenotip dari keturunannya apabila tanaman
yang sama itu di-testcross?
Jawab:
Lonjong : Bulat = 13:3
- Bulat : 100% fenotip
- Lonjong :
Heterozigot = 50% (Lonjong), 50% (Bulat)
Homozigot = 100% (Lonjong)
8. Suami istri dari keluarga lain masing-masing normal, tetapi mereka
mempunyai A-orang anak yang semuanya bisu-tuli. Bagaimana saudara
menerangkan kejadian ini?
Jawab:
Dik: Seseorangtidakbersifatbisu-tulijikamunculgen bersama sama.BdanT
secara suamiistrimasing-
masingnormaltetapipembawasebuahgenresesifyanguntuk bisu-tuli semua
anaknya ada
Dit: semua anak bisu-tuli?
Peny:
P: BbTt X BbTt
G: BT, Bt, Bt, bt X BT, Bt, Bt, bt

BT Bt bT bt
BT BBTT BBTt (Normal) BbTT (Normal) BbTt (Normal)
(Normal)
Bt BBTt BBtt (Bisu-tuli) BbTt (normal) Bbtt (bisu-tuli)
(Normal)
bT BbTT BbTt (normal) bbTT (bisu-tuli) bbTt (bisu-
(normal) tuli)
bt BbTt (normal) Bbtt (bisu-tuli) bbTt (bisu-tuli) Bbtt (bisu-tuli)
F1 = 9 normal : 7 bisu-tuli
Diketahui 4 anaknya:
(a+b)4 = a4+4a3b+2a2b2+4ab3+b4
peluangsemua anak bisu-tuli adalah b4 = (616) = 0,037 X 100% = 3,7%
9. Apakah yang dimaksud dengan:
a. derajat kebebasan
b. deviasi
c. eks-kuadrat (X2)
d. koreksi Yates
Jawab:
a. Derajat kebebasan adalah suatu parameter fisika yang independen,
biasa disebut dimensi, dalam deskripsi formal merupakan keadaan
suatu sistem fisika. Himpunan semua dimensi dari suatu sistem dikenal
sebagai ruang fasa.
b. Deviasi adalah penyimpangan, misalnya dalam pengukuran terdapat
hasil yang tidak tepat seperti hitungan teori tapi ada plus dan minus
nya.
c. X2 adalah hasil yang didapatkan dari hasil perhitungan dalam suatu
tabel persilangan chi square.
d. Koreksi yates atau uji yate's correlation atau di dalam SPSS disebut
dengan istilah continuity correction, adalah uji chi square yang khusus
atau spesifik untuk bentuk tabel kontingensi 2 x 2.
10. Berapa kemungkinannya bahwa suatu keluarga kedua anaknya laki-laki?
Jawab:
Karenasetiap kelahiran itu dianggap peristiwaberdiri sendiri berlaku rumus
diatas dan karenakeduanya laki-laki,makakemungkinanyangdicari
untuk(x), dimanax laki-laki adalah:
K(2x) = k(x) . K(x) (Setiap keluarga beranak 2)
=½.½
= ¼ (anaknya laki-laki)
11. Suami isteri telah memiliki 2 orang anak puteri dan kelahiran anaknya
yang ketiga. Tentunya mereka mengharapkan sekali akan mendapatkan
seorang putera. Berapakah kemungkinannya bahwa keinginan mereka itu
akan terkabul?
Jawab:
S = semua kemungkinan yang dimiliki
= (PPP, PPL, LLP, LLL)
n(s) = 4
A = kejadian semua anak adalah laki-laki
= (LLL)
n(a) = 1
maka, peluangnya = P(A) = n(a) / n(s) = 1/4
12. Dua tanaman dikawinkan dan menghasilkan tanam-tanaman F1 dengan
perbandingan fenotip 110: 90. Carilah mana yang lebihsesuai, apakah
keturunan itu merupakan hasil testcross padasuatu monohibrid ataukah
karena ada epistasi resesip rangkap?
Jawab:Iya, karena testcross pada suatu tanaman bertujuan untuk
mengetahuibanyaknyamacamgametyangdihasilkanolehindividuyanggenoti
pnyadipertanyakandanuntukmengetahuiapakahsuatugenotip F1
bersifathomozigot (galur murni) atau heterozigot. Jika hasil testcross
menunjukkanperbandingan fenotip keturunan yang memisah adalah 1: I
maka disimpulkanbahwa individu yang diuji adalah heterozigot dan bukan
galur murni namun
bilafenotiphasiltestcross100%samaberartiindividuyangdiujibergenotiphom
ozigot.
Jadi secara teoritis, setelah dilakukan testcross pada monohibrid
ini,akandidapatkan100tanamanbersifat(misal)Panjangdanjuga100tanamanb
ersifat(misal)pendek(sesuaidenganperbandingan1:1).
X = 0,9025 + 0,9025 = 1,805
Denganderajatkebebasan2-1=1,dan
melihattabelX²dimanaX(1,805)tidaktercantum namun terletak diantara
1.07 dan 2,71. Menandakan nilai
kemungkinannyaantara0,10hingga0,30(lebihbesardaripadaalpha/0.05).
Karena nilai kemungkinannya lebih besar dari 0,05, maka data
percobaantersebutdianggapmasihbagus,masihmemenuhiperbandingan1:1.
Menunjukkanhasil testcross pada suatu monohibrid dan tidak ada faktor
lain seperti epistasisresesiprangkap.
13. Perkawinan dua tanaman dihibrid menghasilkan keturunan dengan
perbandingan fenotip 12:3:1. Akan tetapi pada waktu tanaman dihibrid
tadi di-testcross, dihasilkan keturunan yang memisah menjadi 41 tanaman
berbunga putih, 22 berbunga merah. Jambu, 17 kuning. Coba lakukan tes
X2 dan tetapkanlah apakahhasil testeross itu sesuai dengan perbandingan
yang sebenarnyadiharapkan.
14. Suatu tanaman berbunga merah muda menyerbuk sendiri setelah biji-
bijinya yang dikumpulkan ditanam, didapatkan keta runan yang terdiri dari
36 tanaman berbunga merah, 56 tanaman berbunga merah muda dan 28
tanaman berbunga putih. Apakah data tersebut sesuai dengan hipotesa
yang menya akan, bahwa tanaman berbunga merah muda itu heterozigotik
untuk sepasang gen dan warna itu intermedier?
Jawab:
P-MmxMm
F= MM, 2M
mmMerah =120=3036
Merahmuda= 2/4 X 120=60
Rightarrow 56 Putih = ¼ X 120=30=28
15. Para mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
mengadakan penyelidikan pada keluarga beranak enam yang seperti
tercantum pada daftar di bawah ini.

Apakah distribusi tersebut sudah dianggap baik?


Jawab:
A= Pr ( 12 )
b=Lk(12)
(a+b)2=a6+6a5b+15a4b2+20a3b3+15a2b4+6ab5+b6
(a+b)2= 6(12)+ 15 + 20 + 15 + 16(12)
(a+b)2=164+664+1564 + 2064 +1564+664+664

Anda mungkin juga menyukai