Anda di halaman 1dari 21

JAWABAN PERTANYAAN-PERTANYAAN GENETIKA

BAB 1 : Mendelisme
Halaman : 33 - 37

1. Pembahasan :
a. ALEL adalah anggota dari sepasang gen yang memiliki pengaruh berlawanan.
b. ALEL DOMINAN adalah varian dari gen yang menentukan karakter dominan.
c. ALEL KODOMINAN adalah sepasang alel dalam keadaan heterozigotik tidak
menghasilkan sifat intermedier melainkan membentuk sifat baru.
d. ANIMALKULISME, merupakan suatu teori yang menyatakan bahwa di dalam
cairan yang dihasilkan oleh individu jantan terdapat hewan-hewan kecil disebut
animalkulus dikenal dengan nama spermatozoa.
e. FENOTIP adalah sifat keturunan yang dapat diamati secara langsung.
f. GENOTIP adalah sifat dasar yang tidak tampak dan tetap (tidak berubah-ubah
karena lingkungan) pada suatu individu.
g. HOMOZIGOT adalah individu yang genotipnya terdiri dari alel yang sama
(misalnya TT, Tt).
h. PERKAWINAN RESIPROK ialah perkawinan yang merupakan kebalikan dari
perkawinan yang semula dilakukan.
i. PREFORMASI adalah teori yang menyatakan bahwa “pewarisan sifat terjadi
melalui sel gamet yang di dalamnya terdapat makhluk hidup kecil sebagai calon
individu baru”.
j. UJI SILANG ialah perkawinan antara individu F1 (hibrid) dengan individu yang
dobel resesip.

2. Pembahasan :
Diketahui : H (mata hitam)
h (mata biru)
Hh (pembawa sifat mata biru)
Ditanyakan : Berapa bagian anak mereka dapat bermata biru?
Penyelesaian :

3. Pembahasan :
Diketahui : ♂ H (mata hitam) → H artinya bisa jadi genotip HH atau Hh
♀ hh (mata biru)
F1 = hh (mata biru)
Ditanyakan :
a. Genotip laki-laki itu?
b. Kemungkinan anak ke-2 (F2) bermata biru?
Penyelesaian :
4. Pembahasan :
Diketahui : H (mata hitam)
hh (mata biru)
Ditanyakan : Manakah yang lebih sesuai, apakaah masing-masing mata hitam
mempunyai anak bermata biru atau masing-masing mata biru
mempunyai anak bermata hitam?
Penyelesaian :

5. Pembahasan :
Diketahui : yy (abu-abu)
Yy (kuning)
YY (mati diwaktu masih janin)
Ditanyakan :
a. Keturunan tikus kuning dengan abu-abu?
b. Keturunan antara dua tikus kuning?
c. Pada perkawinan manakah dapat diharapkan jumlah anak paling banyak?
Penyelesaian :

6. Pembahasan :
Diketahui : 2 individu pentahibrid
Ditanyakan :
a. Berapa bagian dari keturunan homozigot?
b. Berapa bagian akan mempunyai genotip dan fenotip seperti hibridnya?
c. Berapa macam genotip yang didapat diharapkan dalam keturunan?
d. Berapa % dari keturunan akan mempunyai fenotip untuk 4 gen dominan?
e. Perbandingan fenotip yang diharapkan dalam keturunan?
Penyelesaian :
7. Pembahasan :
Diketahui : individu AABbCcddEeff
Ditanyakan : Berapa macam yang dibentuk?
Penyelesaian :

8. Pembahasan :
Diketahui : hh (sumbing)
HH (normal)
AA (kulit berpigmen/normal)
aa (albino)
HHAA (normal)
hhaa (sumbing albino)
Ditanyakan :
a. Berapa kemungkinan anak laki-laki pembawa gen sumbing?
b. Berapa kemungkinan anak perempuan pembawa gen albino?
Penyelesaian :

9. Pembahasan :
Diketahui : G : abu-abu
g : putih
Keturunan
Induk
Abu-abu Putih
a Abu-abu x putih 82 78
b Abu-abu x abu-abu 118 39
c Putih x putih 0 50
d Abu-abu x putih 74 0
e Abu-abu x abu-abu 90 0
Ditanyakan : Tentukan genotip dari masing-masing induk?
Penyelesaian :
a. Gg x gg
b. Gg x Gg
c. gg x gg
d. GG x gg
e. GG x GG

10. Pembahasan :
Diketahui :
Fenotop dari keturunannya
Induk
Bunga membuka Bunga menutup
Menutup x membuka semua -
F1 (dari atas) x F1 145 59
Menutup x F1 81 77
Ditanyakan :
a. Tentukan simbol untuk gen-gen yang bertanggung jawab?
b. Tetapkan genotip tanaman induk yang bunganya menutup?
c. Genotip dari tanaman induk yang bunganya membuka?
d. Genotip tanaman F1?
Penyelesaian :

11. Pembahasan :
Diketahui :
a. Perkawinan dua individu dengan perbandingan 1:1:1:1:1:1:1:1
b. Individu AaBbCcDd dikawinkan dengan AabbCCDd
Ditanyakan : Berapa bagian dari keturunannya akan mempunyai genotip:
1. aabbccdd 3. aaBBccDD
2. AABBCCDD 4. AABBccdd
Penyelesaian :
12. Pembahasan :
Diketahui : W (satu putaran rambut/individu yang diarsir)
w (dua putaran rambut)
Ditanyakan : Tentukan genotip dari tiap individu pada diagram silsilah tersebut?

Penyelesaian :
I. (1) Ww (2) Ww
II. (1) ww (2) Ww (3) ww (4) W (5) W (6) W
III. (1) Ww (2) ww (4) ww

13. Pembahasan :
Diketahui : CGCG (hijau tua)
CGCY (hijau muda)
CYCY (kuning, tdk dapat menghasilkan klorofil sehingga mati di waktu
masih muda)
F1 dibiarkan menyerbuk secara bebas
F2 2400 tanaman yang tumbuh terus sampai berbunga
Ditanyakan : Berapa tanam-tanaman F2 berdaun lembaga hijau dan hijau muda?
Penyelesaian :
14. Pembahasan :
Diketahui : Dentinogenesis imperfecta
D. (penderita, yang diarsir)
dd (normal)
Ditanyakan : Tentukan genotip dari masing-masing individu?

Penyelesaian :
I. (1) dd (2) Dd
II. (2) dd (2) Dd (3) Dd (4) dd (5) Dd (6) dd (7) dd
III. (1) Dd (2) Dd (3) dd (4) Dd (5) dd (6) Dd (7) Dd (8) dd

15. Pembahasan :
Diketahui : [Gambar Silsilah Keluarga]
Ditanyakan : Tentukan apakah individu-individu yang diarsir pada diagram silsilah ini
memiliki sifat keturunan yang disebabkan oleh gen dominan ataukah
resesif?

Penyelesaian :
I. (1) Aa (2) aa
II. (1) Aa (2) aa (3) Aa (4) A. (5) Aa
III. (1) Aa (2) aa (3) Aa (4) Aa (6) A (6) A
IV. (1) A
BAB 2 : Pelaksanaan Mewariskan Sifat Keturunan
Halaman : 52 - 54

1. Pembahasan :
a. Bivalen : kromosom-kromosom homolog yang membentuk pasangan
b. Endosperm : inti sperma yang bersatu dengan inti diploid yang merupakan hasil
persatuan dari dua inti kutub sehingga menghasilkan inti triploid (3n). Jadi,
endosperm bersifat triploid (3n)
c. Gametogenesis : pembentukan gamet-gamet pada proses reproduksi seksual
d. Genom : satu sel kromosom haploid dari suatu spesies
e. Kromatid : kromosom yang membelah dan memanjang
f. Meiosis : proses pembelahan sel yang menghasilkan 4 sel anakan yang bersifat
haploid (n) berasal dariinduk yang diploid (2n).
g. Mitosis : proses pembelahan sel yang menghasilkan dua sel anakan yang bersifat
diploid (2n)berasal dari induk yang diploid (2n) dan memiliki sifat keturunan yang
sama dengan induknya.
h. Pembuahan ganda : dua kali pembuahan antara inti sperma dengan inti sel telur
membentuk zigot diploid (2n) dan inti sperma yang lainnya dengan inti diploid (2n)
hasil persatuan dua inti kutub menghasilkan endosperm triploid (3n).
i. Sentromer : bagian yang membagi kromosom menjadi dua lengan.
j. Spermatogenesis : proses gametogenesis atau pembentukan gamet pada hewan
jantan.

2. Pembahasan :
a. 100 spermatid = menghasilkan 100 spermatozoa
b. 100 spermatosit = menghasilkan 400 spermatozoa

3. Pembahasan :
a. 100 oosit primer = menghasilkan 100 sel telur
b. 100 ootid = menghasilkan 100 sel telur

4. Pembahasan :
a. Spermatosit sekunder : 4 (22A+x dan 22A+Y)
b. Spermatid : 8 (22A+X, 22A+Y, 22A+Y)
c. Spermatozoa : 16 (22A+X / 22A+Y)
d. Spermatosit primer : 2 (22AA + XY)

5. Pembahasan :
a. Sebuah oosit primer = 1 sel telur
b. Sebuah badan kutub = - ( tidak ada,karena tidak menghasilkan telur)
c. Sebuah ootid = 1 sel telur
d. Sebuah oosit sekunder = 1 sel telur

6. Pembahasan :
a. 30 sel induk mikrospora : 30 x 2 = 60 serbuk sari
b. 4 kelompok dari 4 mikrospora : 4 x (4 x 2) = 32 serbuk sari
7. Pembahasan :
a. Anafase I
b. Metafase I
c. Profase I (Diplonema)

8. Pembahasan :

9. Pembahasan :
a. Jumlah kromosom yang dimiliki bagal yaitu 128
b. Akan steril karena tidak dapat dikawinkan lagi yang disebabkan oleh jumlah
kromosom yang dimiliki bagal yaitu 128

10. Pembahasan :
a. Kombinasi yang dapat dijumpai dalam embrio yaitu = RX
b. Kombinasi yang dapat dijumpai dalam endosperm yaitu = RVW
c. Kombinasi yang dapat dijumpai dalam saluran serbuk sari yaitu = PX
d. Inti – inti dari kedua gametofit tersebut yang tidak mempunyai keturunan dalam biji
yang telah masak yaitu pada inti = PQR
e. Inti – inti dari kandung lembaga yang tetap memiliki sifat genetik sama setelah
terjadi pembuahan yaitu pada inti = S, T, U, V, W, X, Y, Z.

11. Pembahasan :
a. Kromosom dalam mikrospora : 4 x 20 = 80 mikrospora
b. Kromosom dalam inti sperma : 2 x 80 = 160 inti sperma
c. Kromosom dalam sel endosperm : 8 x 20 = 160 endosperm
d. Kromosom dalam sel ujung akar : 160 sel ujung akar
e. Kromosom dalam sel embryo : 160 sel embryo

12. Pembahasan :
a. Kromosom dalam sel telur yang masak = 22A+X
b. Kromosom dalam badan kutub =0
c. Kromosom dalam spermatozoa = 22A+X /22A+Y
d. Kromosom dalam oosit primer = 22AA+XX
e. Kromosom dalam spermatid = 22A+X, 22A+X, 22A+Y, 22A+Y

13. Pembahasan :

14. Pembahasan :
a. Kromosom anak tikus yang diterima dari induk jantan yaitu = 19A + X / 19A+Y
b. Autosom yang terdapat di dalam gamet dari tikus yaitu = 19 AA
c. Kromosom kelaminnya yang terdapat di dalam sel telurnya yaitu = XX
d. Autosom di dalam sel somatis dan tikus betina yaitu = 19 AA

15. Pembahasan :
a. Genotip embrionya yaitu = Aa
b. Genotip endospermnya yaitu = AA, Aa, aa.
BAB 6 : Interaksi Antara Gen-Gen
Halaman : 138 – 140

6-1. a) Atavisme : interaksi gen yang menyebabkan tersembunyinya sifat keturunan untuk beberapa
generasi.
b) dominansi
c) epistasi : sebuah atau sepasang gen yang menutupi gen yang lain bukan alelnya.
(d) Gen komplementer : gen yang saling membantu dalam memperlihatkan fenotip normal.
(e) Hipostasis : gen yang dikalahkan oleh gen lain.
(f) Interaksi gen : pengaruh dari gen-gen atau 2 gen fenotip atau lebih yang bekerja sama.
(g) Inhibitor : penghambat

6-2. Diketahui:
Mawar = R-pp
Ercis = rrP-
Walnut = R-P-
Tunggal= rrpp
Ditanya: Tentukan perbandingan fenotip dan keturunan?
Jawaban:
a. P = ♂RRPp x♀ rrPp (b) P = ♂ rrpp x ♀RrPp
g = RP rP g = rP x RP
Rp rp Rp
F1 = R-PP Walnut rP
RrPp Walnut rp
RrPp Walnut F1 = RrPp Walnut rrpp Ercis
Rrpp Mawar RrPp Walnut rrPp Ercis
Perbandingan = 3 Walnut : 1 Mawar Perbandingan = 2 Walnut : 2 Ercis
(c). P = ♂RrPp x ♀Rrpp (d) P = ♂Rrpp x ♀rrPp
g = RP Rp g = Rp rp
Rp rp rp
rP F1 = Rrpp = Mawar
rp rrpp = Tunggal
F1 = R-P- = 3 Wanut perbandingan = 1 mawar : 1 tunggal
R-pp= 3 Mawar
rrP- = 1 Ercis
rrpp= 1 Tunggal
perbandingan = 3:3:1:1

6-3. P = ♂ Walnut x ♀Mawar


g = ♂R-P- x ♀R-pp
perbandingan keturunan
3 Mawar : 3 Walnut : 1 Ercis : 1 Tunggal
R-pp R-p- rrP- rrpp
P = ♂RrPp x ♀Rrpp
Genotip dari Walnut = RrPp
Mawar = Rrpp

6-4. a) P ♂Ccpp x ♀ccPp b) P ♂CcPp x ♀Ccpp


Putih putih Ungu putih
Cp cP g . CP Cp
Cp cp Cp cp
F1 = CcPp = Ungu cP
ccPp = Putih cp
Ccpp = Putih F1 = CCPp = Ungu CcPp = Ungu
Ccpp = Putih CCpp = Putih Ccpp = Putih
Rasio 3 putih: 1 Ungu CcPp = Ungu ccPp = Putih
Ccpp = Putih ccPp = Putih
Rasio perbandingan pada b 3 Ungu : 5 Putih
c) P ♂ccpp x ♀CcPp d) P ♂CcPp x ♀CcPp
Putih Ungu F1 = g C-P- : 3C-pp : 3 ccP- : 1 ccpp
G. cp Cp g Ungu : 3 Putih : 3 Putih : 1putih
F1 = CcPp = Ungu g Ungu : 7 Putih
Ccpp = Putih
ccPp = Putih
ccpp = Putih
Rasio 1 Ungu : 3 putih

6-5. Diket: Ungu x Putih


F1 = 14 Ungu x 16 Putih
Ditanya: genotip parental….?
P = 14:16
1: 1 (test cross)
P = ♂CCPp x ♀ccPP
Ungu Putih
Genotip induk CCPp = Ungu
ccpp = Putih

6.6. Diket: Persilangan sekam x Sekam putih Ditanya: a) Tentukan gen-gennya?


F1 x F1 b) Genotip F2 dari biji hitam dan putih?
F2 = 418 Hitam
106 Kelabu
36 Putih
Jawaban: P ♂Sekam hitam x ♀Putih
F1 = ……?
P = F1 x F2 (Epistatis dominan)
F2 = 418 Hitam : 106 Kelabu : 36 Putih
12 : 3 : 1
a) P = ♂HHKK x ♀hhkk b) F2 = 9 H-K- : 3 H-kk : 3 hhK- :1
Hitam Putih Hitam : Hitam : Kelabu
F1 HhKk 12 Hitam : 3 Kelabu : 1 Putih
Hitam
P = F1 x F1

6-7. P = ♂Bulat x ♀bulat 9 I-C- = Bulat


♂IiCc x ♀IiCc 3 I-cc = bulat
Bulat Bulat 3 iiC- = Oval
12 Bulat : 3 Oval 1 iicc = bulat

6-8. P = ♂F1 x ♀F1


Genotip = ♂AACCRrPp x ♀AACCRrPp
g = ACRP ACRP
ACrP ACrP
ACRp ACRp -Rasio genotip
ACrp ACrp 9 AACCR-P- : 3 AACCR-pp : 3AACCrrP- : 1 AACC
F1 9 AACCR-P- = 9 Ungu
3 AACCR_pp = 3 Merah
3 AACCrrP- = 3 Putih -Rasio genotip
1 AACCrrpp = 1 9 Ungu : 3 Merah : 4 putih

6-10. Diket: Nisu tuli = Homozigot dari d dan e


P = ♂Bisu tuli x ♀Bisu tuli
DDee ddEE
g De dE
F1 DdEe Normal

11. Diket: P ♂Normal x ♀Normal


DdEe x DdEe
9 D-E- : 7 (A-bb, aaB-, aabb)
Normal Bisu tuli

12. a) P = ♂ II2 x ♀III3 b) P2 = ♂II2 x ♀II3


DDee x DdEe dari data disamping 2 anak bisu tuli
F1 = D-E- = 2 Normal 2/5 x 100% = 40 %
ddE- = 2 Bisu tuli
2/4 x 100% = 50 %
6-13. Ditanya: F1 x testcross
Fenotip…?
12 : 3 : 1 (Epistasi dominan)
P = ♂F1 x ♀aabb
AaBb x aabb
F1 = AaBb
Aabb
aaBb
aabb Rasio : fenotip 2 : 1 : 1

14. Diketahui: Keturunan 9/16 = Ungu


3/16 = Biru
4/16 = Putih
Ditanya: a) terangkan kenyataan secara genetik?
b) jika biru homozigotik = 6, berapa tanaman Ungu biru dan putih?
c) jika testcross bagaimana rasio fenotipnya?
Jawab:
F1 = 9/16 : 3/16 :4/16 = 9 : 3 : 4 (Epistasis resesif)
Jika A = warna Ungu
a = Biru
C = Dorong warna
C = Hambat warna
a) maka P = ♂AaCc x ♀AaCc
F1 = 9 A-C- : 3 A-cc : 3 aaC- : aa
Ungu : putih : Biru : Putih
9 Ungu : 3 Biru : 4 Putih
b) jika biru homozigot 6
3 aaC- = 2 aaCc, aaCC
Biru homozigot
1/3 x = 6 biru 2/3 x = 12 Ungu 9/16 x = 54
x = 18 3/16 x = 18 Putih 4/16 x = 24
biru = 18 x = 96
c) di testcross
P = ♂AaCc x ♀aaCC
F = AaCc Ungu
Aacc Putih 1 Ungu : 1 Biru : 2 Putih
aaCc Biru
aacc Putih
6-15. Diket:
I = menghalangi keluar warna
R = Merah
Iirr = kuning
Ditanya: keturunan Merah. Kuning. Putih F2 ….?
Jawaban:
P = ♂Putih Homozigot x ♀Merah Homozigot
IIrr iiRR
F1 IiRr = Putih
P = ♂F1 x F1
F2 = 3/16 Merah : 12/16 Putih : 1/16 Kuning
Jika Putih = 32 IiRR
Rasio F2
9 I-R- : 3 I-rr : 3 iiR- : 1 iirr
Putih : Putih : Merah : Kuning
Putih 2 IiRR = 32
2/16 x = 32 Merah 3/16 x 256 = 48 Kuning 1/16 x 256 = 16
x = 256 10/16 . 256 = 160
jadi, Putih = 192
Merah = 48
Kuning = 16
BAB 11 : Alel Ganda
Halaman : 277 – 280

1. Apakah yang di maksud dengan:


a. ABO –Rh inkompabilitas : adalah kombinasi dalam system golongan darah
manusia yang dapat mencegah timbulnya penyakit eritroblstosis fetalis pada
keturunan .
b. Agglutinin : Anti body yang menyebabkan penggumpalan (agglutinin) dari
sel-sel.
c. Antigen : zat asing atau protein asing atau partikel-partikel asing yang masuk
ke dalam tubuh.
d. Entroblastosis fetalis : penyakit kuning pada bayi yang di sebabkan oleh
kerusakan sel-sel darah yang berasal dari agglutinin ibunya.
e. Isoaglutinasi : anti body yang tidak menyebabkan penggumpalan ( agglutin)
dari sel-sel.
f. Kelinci Himalaya : kelinci yang mempunyai alel ch yang menyebabkan kelinci
berwarna putih dengan warna hitam padaujung-ujung hidung,telinga,kaki,dan ekor.
g. Mandul sendiri : abortipnya serbuk sari yang terjadi apabila alel terdapat
dalam serbuk sari ternyata sama dengan alel yang terdapat dalam sel telur ,sehingga
serbuk sari yang berada di atas kepala putik tidak mau tumbuh membentuk saluran
serbuk sari.

h. Multiple alelmorfi : sebuah gen yang memiliki lebih dari satu alel.
i. Perkawinan compatible : perkawinan yang mengakibatkan zat anti dan serum
dari ibu tidak bertemu dengan anti gen dari eritrosit bayi dalam kandungan
(perkawinan yang sesuai).
j. Rh-positif : Rh yang mempunyai antigen:Rh di dalam erittosit sehingga
eritrosit menggumpal pada saat di tes dengan anti serum anti- Rh.

2. Diket: 4 ekor kelinci dari satu induk


2 ekor kelinci kelabu (normal)
1 ekor kelinci chinchilla
1 ekor kelinci albino.
Dit : Bagai manakah kemungkiunan genotip serta fenotip ke2 nya?
jawab: P
G
F : C + Cch = kelabu (normal)
C+c = kelabu normal
CchC = Chinichilla.
Cc = Albino.
Jadi kemungkinan genotip induknya : C + c X Cch C
3. Dik : Anak kelinci Himalaya dan albino dari perkawinan dua ekor kelinci
chinchilla.
Dit : Apakah mungkin anak kelinci Himalaya dan albino dari induk dua ekor kelinci
Chinichillia?
Jawab : P ♀Cch Cch X .. Cch Cch.
G♀ Cch …. Cch
F = Cch Cch = Chinchillia.
Jadi dari perkawinan dua ekor kelinci Chinchilla tidak mungkin mempuyai keturunan kelinci
Himalaya dan albino

4. Dik : CC= Hitam. CdCd = kuning.


CkCk = Coklat tua. CaCa = Albino.
C > Ck > Cd > Ca.
Dit : a) hitam homozigot X coklat tua homozigot.
b) hitam homozigot X kekuningan homozigot.
c) hitam homozigot X albino.
d) coklat tua homozigot X kekuningan homozigot .
e) F1 dr (a) X F1 dr (c).
f) F1 dr (b) X F1 dr (d).
jawab : a.)P ♀
G♀
F
b.)P♀
G♀
F
c.)P♀
G♀
F
d.)P♀
G♀
F

5. Dik : Seorang anak bergolongan darah A dan ibunya O


Dit : Bagaimanakah kemungkinan golongan darah ayahnya?
Jawab : P.. iiO X ..A
G .. I ..IA
Jadi kemungkinan golongan darah ayahnya = A/ IAIA homozigot.

6. Golongan Golongan ayah tidak mungkin bergolongan darah


Darah anak darah ibu seperti berikut ini.
O O AB
BAO
AB AB O
N MN M
MMN
7. Dik : 4 bayi lahir masing-masing golongan darahnya O,A,B, dan AB.
Dit : carilah pasangan orang tua manakah yang sesuai untuk tiap-tiap bayi itu!

a) O dan O b) AB dan O c) Adan B d) B dan B


jawab : ………………………………………………………

8. Dik : 50% dari jumlah anak –anak suatu keluarga mempunyai golongan darah
A,25 % B,dan 25% AB
Dit : bagaimanakah kemungkinan fenotip dan genotip ke dua orang tuanya ?
Jawab : P …….A X AB
IAi IAIB
F = IAIA = gol –A
IAI = gol-A
IAIB = gol AB =25%
IBi = gol B =25%
Jadi kemungkinan fenotip dan genotip kedua orang tuanya yaitu = golongan darah A X
Golongan darah AB = A/ IAi X AB/IAIB

9. Carilah kemungkinan genotip golongan darah untuk individu – individu dalam


diagram silsilah ini yang di beri tanda huruf (a),(b),dan seterusnya!
…………………………………………………………………………

10. Dik : Seorang perempuan dari golongan darah A2 menuduh seorang laki-laki
A2 sebagai ayah dari anaknya yang bergolongan darah A3
Dit : Apakah ini mungkin?
Jawab : ………………………………………………………………..
………………………………………………………………
Jadi mungkin saja laki-laki A2 itu adalah ayah dari anak yang bergolongan darah A3.

11. Dik : misal golongan darah system Rh ditentukan oleh sepasang alel R dan r .
Seorang perempuan Rh – mempunyai suami Rh + dan telah mempunyai putrid Rh –
Dit : Berapakah kemungkinan anak kedua akan :
a. Rh- positif ? (b) Rh- negatife? (c) menderita entroblastosis fetalis?
Jawab : P ……… rr X ……..Rr
Rh Rh+
F Rh = + (50%)
rr = Rh- (50%)
a. Jadi kemungkinan anak ke dua Rh- positif = 50%
b. Jadi kemungkinan anak kedua Rh –negative= 50%

c. Kemungkinan anak kedua eritroblastosis fetalis = 0%


12. Seorang gadis Rh – secara kebetulan mengetahui bahwa kekasihnya ternyata
pernah mempunyai pernah mempunyai kakak permpuan yang meninggal waktu lagir
akibat eritroblastosis fetalis Gadis itu merasa cemas bahwa kelak setelah menikah
akan mengalami kejadian itu .Gadis itui sangat bingung dan berttanya pada
saudaranya mengenai hal itu ,dapatkah saudara member pertolonngan kepada gadis
itu?

Gadis itu tidak perlu cemas dan bingung karna dapat di pastikan calon suai nya tersebut
mempunyaiRh- negatif, sehingga setelah menikah dan akhirnya mempunyai keturunan.,maka
keturunan nya tidak akan mengalami eritroblastosis fetalis ‘

13. Dik ; Laki-laki yang meninggal = A,MNs,Rh+


Istri yang meninggal = B,MNs,Rh-
Laki-laki yang menuntut = O,MNs,Rh+
Dit : Bagaimanakah pendapat ssaudara mengenai tautan itu?
Jawab : Berdasarkan golongan darah system ABO
P = …B X ..A
IBi IAi
F = IAIB = gol,AB
Ii = gol.O
Berdasarkan gol darah system MNSs
P = …. MNS … MNSs
LMSLNS LMSLNS
F = LMSLMS = gol.MS
LMSLNs = gol.MNSs
LMSLNS = gol MNS.
LNSLNs = gol NS.
Berdasarkan golongan darah system Rh
P .. rr X ..Rr
Rh- Rh+
F Rh = Rh+
Rr = Rh-
Jadi dari pembahasn di atas maka laki-laki yang menuntut tersebut memungkinkan anak dari
kedua orang tua yang meninggal tersebut.

14. Dik = 4 orang kakak beradik perempuan masing-masing mempunyai fenotip


Rhz,Rho,rhy, dan rh
Dit = Bagaimanakah kemungkinan genotip dan fenotip orang tua mereka?
Jawab =……………………………………………………………………

15. Dik = Tanaman membawa alel-alel mandul sendiri S2S4,apabila serbuk sari
dari bunga tanaman

1.S1S3 2. S2S3 3.S1S3


4. S2S4 5. S3S4 6. S1S4
Di berikan berturut-turut kepada putik dari tanaman tersebut di atas. Bagaimanakah
a. Genotip dari keturunannya

b. Genotip dari endosperm keturunannya.

BAB 13 : Genetika Populasi


Halaman : 302 – 305

1.Apakah yang di maksud dengan :


a. Ekuilibrium =>Adalah perbandingan antara banyaknya individu dalm suatu
kelas terhadap jumlah seluruh individu.

b. Genetika populasi=> Adalah salah satu cabang ilmu genetika yang


mempelajari gen-gen dalam suatu populasi.

c. Hukum ekuilibrim hardy – weinky=>Adalah rumus yang di gunakan dalam


menghitung frekuensi gen dalam genetika populasi.

d. Lenkung gen =>Adalah kumpulan dari semua gen yang terdapat dalam suatu
populasi.

e. Perkawinan secara acak => Adalah perkawinan yangberlangsung secara


random,dan dalam perkawinan acak dapat di gunakan prinsip akuilibrim hardy –
Weinberg.

f. Populasi =>Adalah suatu kelompok dari suatu macam makhluk ,jumlahnya


tidak terbatas dan dari populasi tersebut dapat di ambil sampel untuk dihitung
beberapa variabilitasnya serta sifat-sifat kuantitasnya.

2. Dik :600 ekor dibeli peternak


-150 ekor domba merugikan karena berambut ikal,gen ini di tentukan oleh gen resesip cr.
Dit : a). Berapakah frekuensi dari alel yang tidak di inginkan itu?
b). Berapa % dari doomba yang dibelinya itu heterozigotik?
Jawab: a) Menurut hukum ekuilibrium Hardy – Weinberg
2
P crcr +2pg cr+qcrcr
Jumlah domba yang menguntungkan =600-150 =450 ekor
Q2 =150600=0,25 q=0,25 =0,5 p= 1 - 0,5=0,5
Jadi frekuensi alel yang tidak di inginkan =0,5/gen resesip cr
b) % dari domba yang di beli heterogotik =2(0,5)(0,5)x600=300 ekor
=300600 x 100=50%

3. Dik : -200 orang papua nugini di periksa golongan darahnya menurut sisitem MN
-14 orang gol.M
-48 orang gol.MN
-138 orang gol.N
Ditanya : Berapakah frekuensi alel LM dan LN dalam populasi itu ?
Jawab : p2 LMLM + 2pq LMLN
q2 = 128200 = 0,69 q = 0.69 = 0,8 p = 1-0,8 = 0,2
Jadi frekuensi alel LM = p = 0,2
Jadi frekuensi alel LN = q = 0,8

4. Diketahui : 798 mahasiswa usu dites PTC


70,2 % pengecap
Ditanya : berapa % dari masing-masing mahasiswa itu mempunyai genotip TT.Tt dan tt ?
Jawab : 70,2% 702 orang pengecap
Jumlah non tester = 798-702 = 96 orang non tester
P2TT + 2pq Tt + q2tt
q2 = 96798 = 0,12 q = 0.12 = 0,35 p= 1-0,35 = 0,65
Jadi mahasiswa yang mempunyai genotip TT = (0,65)2 x 100 = 42,25%
Jadi mahasiswa yang mempunyai genotip Tt = (0,65)(0,35) x 100 = 45,5%
Jadi mahasiswa yang mempunyai genotip tt = (0,35)2 x 100 = 12,25%

5. Diketahui : - Gen A dominan terhadap a


- 5% individu mempunyai fenotip A dalam populasi
Ditanya : Berapa % banyaknya individu yang heterozigot dalam populasi itu?
Jawab : p2 AA + 2pq Aa + q2 aa
p2 = 5% = 0,05 p+q = 1 q = 1-0,22
p = 0.05 = 0,22 q = 1-p q = 0,78

6. Diketahui : 50% penduduk heterozigotik


a. Ditanya : Berapakah frekuensi gen R dan r?
Jawab : 2pq = 50% = 0,5
b. Diketahui ; Heterozigotik 42%
Ditanya ; Berapakah frekuensinya?
Jawab : 2pq = 42% = 0,42

7. Dik : 1 bayi dair 22.500 kelahirabn menderita PKU dan di sebabkan gen resesip ph.
Dit :Berapa % dari populasi yang normal merupakan “carier”?
Jawab :p2phph +2pq phph+q2 phph
Q2=122500=0,00004444 q=0,00004444=0,01 p=1-0,01=0,99
Jadi populasi normal yang merupakan “carier”yaitu =2(0.99)(0,01)x100=1,98%

8. Dik : Frekuensi alel IA=0,3=P


Frekuensi alel IB=0,1 =Q
Frekuensi alel j =0,6 =r
Dit :Berapa % dari tiap-tiap golongan dalam golongan darah ABO terdapat pada populasi
tersebut ?
Jawab: p2IAIA + 2PrIAi + Q2IBIB + 2QrIBi +2PQ IAIB + r2 ii
- Golongan darah A =(0,3)2+2(0,3)(0,6)x100%45%
- Golongan darah B =(0,1)2+2(0,1)(0 ,6)x100%13%
- Golongan darah O =(0,6)2x100=36%
- Golongan darah AB=2(0,3)(0,1)x100 =6%

9. Dik: 20% teromon batang pendek,gen resesip d


Gen D bantang normal
Dit : berapa % dari tanaman tanaman normal yang homozigot dan heterozigot ?
Jawab =
q2 = 20% q = 0,2 p = 1- 0,45
q2 = 0,2% q = 0,45 p = 0,55
Jadi tanaman normal yang homozigot = (0,55)2 x 100 = 30,25%
Jadi tanaman normal yang homozigot = 2(0,55) (0,45) x 100 = 49,5%

10. Diketahui : Golongan darah system ABO,MN dan Rh pada suku bangsa toraja frekuensi alel
IA = 0,26 ; I = 0,43 ; LM = 0,56 ; R = 0,45
Ditanya : Berapa % suku bangsa toraja diduga mempunyai golongan darah (a) A, Rh- (b) O, MN
(c) B, N, Rh+
Jawab : a). Golongan darah A = (0,26)2 + 2(0,26) (0,43) = 0,2912
Frekuensi alel R = 0,45
Jadi frekuensi alel r = 1-0,45 = 0,55
Frekuensi genotip rr (yaitu golongan Rh-) = (0,55)2 = 0,3025
Jadi frekuensi golongan A, Rh = (0,2912)(0,3025) x 100 = 8,8088% atau 9%
b). Golongan darah O = (0,43)2 = 0,1849
Frekuensi alel LM = p = 0,56
Frekuensi alel LN = q = 1-p = 1-0,56 = 0,44
Frekuensi genotip LMLN = 2pq = 2(0,56)(0,44) = 0,4928
Jadi frekuensi golongan O, MN = (0,1849) (0,4928) x 100 = 9.111872% = 9,11%
c). Golongan darah B
p + q + r = 1 q= 1-(p+r) q= 1- (0,26 + 0,43) q = 1-0,69 = 0,31
p2IAIA + 2prIA + q2IBIB + 2qrIAIB + r2ii
Jadi golongan darah B = (0,31)2 = 2(0,31)(0,43) = 0,3627
Frekuensi alel LN = 0,44
Frekuensi genotip RR = (0,45)2 = 0,2025
Frekuensi genotip Rr = 2pq = 2(0,45) (0.55) = 0.495
Jadi frekuensi golongan B, N, Rh+ = (0,3627) (0,44) (0,6975) x 100
= 11,131263% = 11,13%
11. Diketahui : Buta warna ditentukan gen resesif pada kromosom –x . Dari 500 orang laki-laki
terdapat 20 orang buta warna.
Ditanya : a). Berapakah frekuensi dari alel normal dalam populasi itu?
b). Berapa % dari orang perempuan dalam populasi itu diharapkan normal ?
Jawab : p = frekuensi untuk gen dominan C CC dan cc = normal ♀ c-= Normal♂
q = frekuensi untuk gen resesif c cc = buta warna ♀ c-=buta normal ♂
Frekuensi gen c = q2 = 20500 = 0,04 q = 0,04 = 0,2
Frekuensi gen C = p = 1-0,2 = 0,8
a. Jadi frekuensi dari alel normal dalam populasi = 0,8

b. Jadi % dari orang perempuan dalam populasi itu diharapkan normal = p2 + 2pq
= (0,8)2+ 2(0,8) (0,2) x 100 = 0,64 + 0,32 x 100 = 96 %

12. Diketahui :- Mata putih lalat Drosophilia ditentukan gen resesif w , alelnya dominan W-
menentukan mata merah (type liar , normal).
- 15 lalat ♀ bermata putih
- 52 lalat ♂ bermata putih
- 208 lalat ♂ bermata merah
- 365 lalat ♀ bermata merah ( yang 112 lalat membawa w)
Ditanya : Coba cari frekuensi alel w !
Jawab : q2 = 67640 = 0,11 q = 0,11 = 0,33
Jadi frekuensi alel w = q = 0,33

13. Diketahui : - Suatu daerah, seorang dari 20 orang laki-laki menderita anodantia
- Anodantia disebabkan gen resesif a pada krpmosom x
Ditanya : Berapa % dari orang-orang perempuan didaerah itu diduga anodantia ?
Jawab% : p = Frekuensi untuk gen dominan A = normal
q = Frekuensi untuk gen resesif a = buta warna
Frekuensi gen a = q2 = 120 = 0,05 q = 0,05 = 0,22
Frekuensi gen a = p = 1-0,22 = 0,78
Jadi % dari orang-orang perempuan didaerah itu diduga anodantia = 0,22 x 100 = 22%

Anda mungkin juga menyukai