HAND OUT 5
KISMAN
HUKUM MENDEL
I. SEGREGASI (Pemisahan secara bebas)
II. ASORTASI (Pengelompokan secara bebas)
HUKUM MENDEL II
Hukum Pemilihan/Pengelompokan secara
Bebas (The Low of Independent Assortment
of Genes):
Segregasi suatu pasangan gen tidak
bergantung kepada segregasi pasangan gen
lainnya, sehingga di dalam gamet-gamet
yang terbentuk akan terjadi pengelompokan
kombinasi gen-gen secara bebas.
PERKAWINAN DIHIBRIDA
Tanaman berbatang tinggi, berbiji bulat (TTBB)
disilangkan dengan tanaman pendek berbiji
keriput (ttbb) maka akan diperoleh F1 tanaman
tinggi heterozigot (TtBb)
P
TTBB
x
ttbb
Tinggi, bulat
pendek, keriput
F1
TtBb
Tinggi, bulat
BBKK x bbkk
BbKk
315 berbiji bulat-kuning (BBKK, BBKk,BbKK,BbKk )
Rasio fenotipenya :
B-KB-kk
bbKbbkk
= 315/556 x 16 = 9.06
= 108/556 x16 = 3.10
= 101/556 x 16 = 2.91
= 32/556 x 16 = 0.92
= 9.0
= 3.0
= 3.0
= 1.0
Perhitungan matematika
Dari pelajaran di depan dapat disusun
beberapa rumus untuk diterapkan pada
berbagai kejadian, seperti :
Dihibrid
20
21
21
Testcross:
F1
AaBb
aabb
Bunga ungu
bunga putih
Batang tinggi
batang pendek
AB
Gamet AB,Ab,aB,ab
ab
Ab
aB
gamet ab
AaBb Aabb
aaBb
Ungu Ungu Putih
tinggi pendek tinggi
ab
aabb
Putih
pendek
Backcross:
F1
AaBb
AABB
Bunga ungu
bunga ungu
Batang tinggi
batang tinggi
Gamet AB,Ab,aB, ab
AB
AB
Ab
AABB AABb
Ungu Ungu
tinggi tinggi
AB
aB
ab
AaBB
Ungu
tinggi
AaBb
Ungu
tinggi
Perhitungan Matematika
Dari uraian di atas dapat disusun beberapa rumus untuk diterapkan
pada berbagai kejadian, seperti:
Banyakn Macam
ya sifat nya
beda
gamet
1
2
3
4
2
4
8
16
4
16
64
256
2
4
8
16
3
9
27
81
2n
(2n)2
2n
3n
24
24
25
TRIHIBRIDA
Jika serbuk sari yang berasal dari tanaman
berbunga putih, biji hijau-keriput diberikan
kepada putik dari tanaman homozigot berbunga
merah, biji kuning-bulat, maka tanaman F1
berupa suatu trihibrid yang berbunga merah, biji
kuning-bulat.
P
MMKKBB
x
mmkkbb
merah,kuning,bulat
putih,hijau,keriput
gamet ; MKB
gamet ; mkb
F1
MmKkBb
Merah, kuning, bulat
angka tetap
angka yg menunjukkan jumlah gen dominan
angka mengikuti hukum segitiga Paskal
1
2
Sebagai contoh :
1. Berapa banyak kombinasi akan diperoleh dalam keturunan dari perkawinantetrahibrid
dan bagaimanakah bentuk perbandingan dalam keturunan itu?
Jawabnya :
Suatu tetrahibrid mempunyai genotip misalnya AaBbCcDd. Perkawinan AaBbCcDd x
AaBbCcDd akan meghslkan (2 n)2 = (24 )2 = 256 kombinasi dalam keturunan.
Untuk mencari perbandingannya dapat ditempuh jalan sebagai berikut :
1
1
1
1
1
2
3
4
1
3
1
4
Perhitungan Matematika
Dari uraian di atas dapat disusun beberapa rumus untuk diterapkan pada berbagai
kejadian, seperti:
Banyakn Macam
ya sifat nya
beda
gamet
1
2
3
4
2
4
8
16
4
16
64
256
2
4
8
16
3
9
27
81
2n
(2n)2
2n
3n
34
34