Anda di halaman 1dari 3

PEMBERIAN OKSIGEN

No.Dokumen No Revisi Halaman

SPO/MHSD/3-03/KEP/VII/19/004 01 1 dari 3

Ditetapkan Oleh,
Direktur

Standar Prosedur Tanggal terbit


Operasional (SPO) 10 Juli 2023

Dr.Haqiqi Amira Syathir


Oksigen (O2) merupakan komponen gas yang sangat berperan dalam

Pengertian proses metabolisme tubuh untuk mempertahankan kelangsungan


hidup seluruh sel tubuh secara normal.
1. Mengatasi hypoksemia.
Tujuan
2. Suplai oksigen ke otak dan jaringan terpenuhi.

Surat Kebijakan Direktur Nomor 132/PER-DIR/MHSD//VII/2023


Kebijakan
Tentang Pedoman Pelayanan Rawat Inap

1. Persiapan Alat :
1.1 Konektor oksigen central atau tabung.
1.2 Aqua Bidest sebagai pengisi humidifier.
1.3 Selang oksigen sesuai kebutuhan.
1.4 Plester jika diperlukan.

Prosedur 2. Cara Kerja


Nasal Canul :
2.1 Pastikan kembali tentang advis dokter pada status pasien.
2.2 Perawat memberi salam dan memperkenalkan diri.
2.3 Perawat melakukan identifikasi pasien dengan meminta
pasien menyebutkan nama dan tanggal lahir (bila pasien
sadar) atau meminta keluarga menyebutkan nama dan
tanggal lahir pasien (bila pasien tidak sadar / anak-anak).
2.4 Jelaskan rencana tindakan kepada pasien atau keluarga
pasien.
2.5 Dekatkan peralatan dengan pasien.
2.6 Cuci tangan.
PEMBERIAN OKSIGEN

No.Dokumen No Revisi Halaman

SPO/MHSD/3-03/KEP/VII/19/004 01 2 dari 3

2.7 Pasang regulator oksigen central atau tabung.


2.8 Pasangkan selang oksigen kehumidifier, putar regulator
sampai batas oksigen yang dibutuhkan.
2.9 Pastikan oksigen mengalir dengan baik dengan cara
dekatkan ujung nasal kanul kepunggung tangan dan
rasakan ada hembusan.
2.10 Pasangkan selang oksigen kepada pasien dengan cara
kedua kanul masuk kelobang hidung pasien lalu dililitkan
kebelakang telinga dan kearah dagu, fiksasi selang oksigen
ke pipi pasien.
2.11 Tanyakan kenyamanan pasien, anjurkan pasien untuk
bernafas secara rileks.
2.12 Jelaskan kepada pasien tindakan sudah selesai.

Oksigen Mask :
2.1 Pastikan kembali tentang advis dokter pada status pasien.
2.2 Perawat memberi salam dan memperkenalkan diri.
2.3 Perawat melakukan identifikasi pasien dengan meminta
pasien menyebutkan nama dan tanggal lahir (bila pasien
sadar) atau meminta keluarga untuk menyebutkan nama
dan tanggal lahir pasien (bila pasien tidak sadar / anak-
anak).
2.4 Jelaskan rencana tindakan kepada pasien atau keluarga
pasien.
2.5 Dekatkan peralatan dengan pasien.
2.6 Cuci tangan.
2.7 Pasang regulator oksigen central atau tabung.
2.8 Isi humidifier dengan menggunakan aqua bidest sampai
batas yang sudah ditentukan.
2.9 Pasangkan selang oksigen kehumidifier, putar regulator
sampai batas oksigen yang dibutuhkan .
2.10 Pastikan oksigen mengalir dengan baik dengan cara simple
mask dirasakan dengan jari, rebrithing mask dengan
menutup saluran kearah kantong sampai kantong
PEMBERIAN OKSIGEN

No.Dokumen No Revisi Halaman

SPO/MHSD/3-03/KEP/VII/19/004 01 3 dari 3

mengembang maksimal.
2.11 Pasangkan masker menutupi hidung dan mulut pasien lalu
mengaitkan tali kearah belakang kepala pasien lalu
direkatkan
2.12 Tanyakan kenyamanan pasien, anjurkan pasien untuk
bernafas secara rileks dan atur posisi tidur pasien
senyaman mungkin.
2.13 Jelaskan kepada pasien tindakan sudah selesai.

3. Hal-hal yang perlu diperhatikan :


3.1 Kenyamanan pasien.
3.2 Isi humidifier diganti setiap 8jam.
3.3 Humidifier dicuci setiap 24 jam.
3.4 Observasi haemodinamik pasien dan keadaan umum.
Unit Terkait Seluruh Unit Keperawatan.

Anda mungkin juga menyukai