Benar
Melamar pekerjaan kini tidak lagi harus mencetak dokumen dan mengirimkannya ke kantor
tujuan. Walaupun masih ada beberapa perusahaan yang menghendaki cara demikian, tidak
sedikit juga perusahaan yang kini meminta para calon tenaga kerja untuk mengirimkan
surat lamaran beserta berkas secara digital lewat email.
Sama dengan melamar kerja konvensional, lamaran lewat email juga memiliki etika dan
aturan yang harus diperhatikan. Pasalnya, sama saja ketika Anda ingin mengirim pesan ke
seseorang yang belum dikenal, tentu Anda harus mengenalkan diri serta mengutarakan
tujuan pengiriman email.
Maka dari itu, agar email lamaran Anda dilirik oleh perusahaan dan informasi tersampaikan
dengan tepat, berikut ada beberapa cara melamar kerja lewat email yang benar dan contoh
suratnya. Mari simak informasi lebih lengkapnya di bawah ini!
Berikut ada beberapa cara melamar kerja lewat email yang benar untuk bisa Anda
terapkan:
Subject yang biasa disediakan perusahaan umumnya memiliki format nama divisi yang
dituju, nama lengkap, serta sumber informasi mengenai lowongan tersebut. Namun, tiap
perusahaan tentu akan membuat format yang berbeda sehingga harus Anda perhatikan
sebelum mengirimkan email.
Contoh subject email yang benar dan umum digunakan oleh perusahaan adalah seperti di
bawah ini:
Identitas diri;
Sumber informasi mengenai lowongan;
Tujuan penulisan lamaran;
Kualifikasi atau kemampuan apa yang Anda miliki sehingga cocok dengan divisi yang dilamar;
Kontak yang bisa dihubungi untuk proses lebih lanjut.
Dengan hormat,
Pada bagian isi, tuliskan informasi yang ingin disampaikan dengan bahasa Indonesia
formal, kalimat efektif, dan tidak menggunakan bahasa kiasan. Dengan begitu,
pihak recruiter dapat mengetahui tujuan penulisan email Anda dengan jelas dan tepat.
Hormat saya
(nama lengkap Anda)
Sebelum mengakhiri salam penutup, akan lebih baik jika Anda juga membubuhkan tanda
tangan elektronik (TTE) tersertifikasi. Dengan adanya tanda tangan tersertifikasi tersebut,
perusahaan dapat mencari informasi lebih lanjut tentang Anda dan percaya bahwa Anda
sendirilah yang membuat lamaran tersebut.
Dengan kata lain, adanya TTE tersebut dapat menghindari kasus scam atau penipuan yang
mungkin bisa merugikan perusahaan. Sudah banyak aplikasi yang bisa digunakan untuk
membuat TTE tersertifikasi, seperti Privy.
Selain itu, hindari mengirim dokumen dalam bentuk ZIP/RAR. Walaupun memang lebih
mudah dalam memasukkan dokumen serta ukuran file tidak terlalu besar,
pihak recruiter akan kesulitan untuk membuka berkas Anda karena mereka harus
mengekstraknya terlebih dahulu.