Anda di halaman 1dari 9

Etika Melamar Kerja dan

Interview/Wawancara
Langkah pertama untuk mudah mendapatkan pekerjaan kita harus aktif dan selalu update dalam
semua informasi, seperti Media cetak atau koran yang setiap harinya menayangkan iklan baris
lowongan kerja, Internet dengan web tertentu yang dapat mengakses pekerjaan, Career center,
Network, da Agency atau Yayasan.

Setelah mendapatkan informasi,maka langkah selanjutnya adalah memilih lowongan pekerjaan.

Memilih lowongan pekerjaan ini tidak lah dengan mudah caranya kita harus dapat menyesuaikan
diri dengan persyaratan jabatan (seimbang), sebaiknya tidak memaksakan diri untuk suatu
jabatan, mencaeri informasi mengenai posisi yang akan dipilih contoh admin analis atau back
office mencari di web tentang arti tugas pekerjaan. Mencari informasi mengenai perusahaan
pemberi kerja perusahaan bagus biasanya mencantumkan alamat web nya.

Langkah selanjutnya melamar kerja dengan pengiriman dokumen bisa melalui pos dengan
alamat penerima dan pengirim jelas,lengkap. Jika melalui email pertimbangkan besar file, dan
rutin membaca email agar tahu jika ada balasan dari perusahaan. Atau dapat dengan langsung
datang ke perusahaan (Walk in Interview) biasanya kita mendapatkan lewat iklan membawa CV
dengan lengkap. Isi dokumen lamaran kerja diantaranya adalah Surat lamaran kerja,  Daftar
Riwayat Hidup, FC.Ijazah terakhir, transkip nilai, sertifikat, surat referensi, FC. KTP, FC.KK,
FC.SKCK,Pas Photo 4x6.

Lalu langkah selanjutnya adalah membuat surat lamaran dengan kertas berwarna netral, Jenis
dan ukuraqn Font Standard, Ukuran kertas A4, Surat lamaran dan daftar riwayat hidup diketik
rapi, ringkas, dan jelas. Tidak lupa juga dengan cantumkan posisi yang dituju, cantumkan
tanggal surat dan tanda tangan (jika mengirim surat lamaran kerja lewat e-mail maka harap tanda
tangan di scan), Bahasa mudah dipahami, cantumkan alamat tempat tinggal, Cantumkan
No.telepon yang mudah dihubungi.

Cara membuat daftar riwayat hidup,  Personal Data yang isinya adalah data pribadi pelamar
kerja, Pendidikan formal atau pendidikan terakhir, Pendidikan Non formal/Training (pernah
mengikuti acara seminar atau pelatihan lainnya), Keahlian khusus, Pengalaman Organisasi,
Pengalaman Kerja.

Setelah semua telah disiapkan dan dikirim maka kita menunggu telepon dari perusahaan tertuju,
cara menjawab telepon yang baik dari perusahaan yang kita tuju untuk kerja. Menjawab telepon
dengan sopan dan senyum, ramah. Si penelpon akan memberitahukan untuk panggilan maka yg
hrus kita lakukan adalah catat nama penelepon dengan baik dan dengarkan, catat nama
perusahaan, Alamat perusahaan, No.Telp, Contact person atau orang yang harus ditemui saat
hendak interview, dan posisi yang ditawarkan. Kalau bisa setelah kita diberitahu alamatnya,
alangkah lebih baik kita survey lokasi sebelum interview agar dapat diperhitungkan waktu (tidak
telat).

Persiapan Interview :

Persiapan Fisik seperti istirahat dengan cukup, persiapkan pakaian yang akan dikenakan, Sarapan
secukupnya.

Persiapan Mental, Lupakan masalah yang ada, Jaga kepercayaan diri, dan ciptakan First
Impression yang positif.

Persiapan Teknis, Pelajari lebih dalam bidang ilmu/posisi yang dituju, Kenali kelebihan anda
untuk ditonjolkan, dan persiapkan alat-alat yang harus dibawa.

Dalam hal melamar pekejaan kebanyakan hal yang dilihat pertama dari seorang interviewer
adalah penampilan, disini kita harus perhatikan penampilan sebagai berikut:

*Pakaian rapi, formal dan nyaman.

*Sepatu tertutup,bersih, dan disemir,

*Datang dengan aroma tubuh yang segar.

*Tidak bau mulut, Rapihkan kuku.

Untuk pria pakaian kemeja lengan panjang dengan warna soft dan celana gelap, Cocokan dasi
dengan kemeja, Sepatu resmi dengan kaos kaki warna gelap.

Untuk Wanita Kemeja warna soft, Blazer warna gelap, Hindari warna mencolok, Pakailah make
up tap jangan berlebihan, Sepatu resmi tinggi 5cm, dan Tataan rambut rapi.

*Body language

Saat memasuki ruangan berjalanlah dengan tubuh tegap, dan gaya yang sigap, Sodorkan tangan
(sambil tersenyum), Sapalaha interviewer dengan kata Bapak/Ibu, Jangan duduk sebelum
dipersilahkan, buat kontak mata (focus tidak grogi).

*Sikap berdiri&duduk
Badan tegap tidak bungkuk, Sikap siaga kedua tagan disamping, pandangan kedepan,tidak boleh
sikap istirahat ditempat dengan kedua tangan di belakang,Tidak ada gerakan tangan tambahan,
bicaralah secara rileks, hindari penggunaan bahasa yang tidak tepat, Hindari topic controversial,
Jangan menyilangkan tangan didada, Memasukan tangan disaku, megetukan atau meremas jari,
Memainkan pulpen, mengunyah permen karet, menggaruk kepala, memilih rambut dengan jari,
melepas sepatu, membuat lelucon selama wawancara, Jangan berbicara dengan volume kecil
(sesuaikan ruangan).

Yang harus dilakukan:

Cari informasi tentang perusahaan dan posisi, Datang ke perusahaan yang dilamar, Tinjau lokasi
wawancara, Rencanakan untuk tiba 30 menit sebelum interview, Bersikaplah dengan penuh
percaya diri, Jangan telalu lama berpikir, Jangan lihatkan rasa putus asa dengan menunjukkan
bahwa anda mau bekerja apa saja, dan Ucapkan terima kasih sambil berjabat tangan kepada
interviewer atas waktu dan kesempatannya.
Ingin Melamar Kerja Melalui Email
Ketika ingin melamar kerja, tentu ada etika yang harus diperhatikan. Sama halnya

dengan cara melamar kerja lewat email. Hal penting yang harus diperhatikan adalah

mulai dari bahasa yang digunakan, dokumen yang perlu disiapkan, dan masih banyak

lagi. Untungnya, Glints sudah menyiapkan cara melamar kerja lewat email yang baik

dan benar untuk kamu yang sedang mencari pekerjaan. 

Berikut adalah hal-hal yang harus kamu perhatikan dan lakukan ketika melamar kerja

melalui email.

1. Pastikan email sudah benar

Pasti tidak sedikit di antara kamu yang memiliki beberapa email, bukan? 

Ketika ingin melamar kerja lewat email, pastikan bahwa kamu sudah menggunakan

alamat email yang dikhususkan untuk kegiatan profesional. 

Usahakan untuk menggunakan nama lengkap saja, tanpa tambahan apa-apa. 

Jika kamu menggunakan email pribadi dengan nama yang kurang profesional,

mungkin saja recruiter akan menilai bahwa kamu tidak terlalu serius dalam

menginginkan pekerjaan ini.


Pastikan juga bahwa alamat email yang dituju sudah sesuai dengan yang tertera di

dalam job posting.

Beberapa perusahaan biasanya meminta kamu untuk mengirim ke email HRD, lalu

mengirimkan CC (carbon copy) ke manajer atau orang yang bersangkutan lainnya.

2. Siapkan dokumen yang dibutuhkan

Cara melamar kerja lewat email yang berikutnya adalah menyiapkan dokumen yang

dibutuhkan. 

Setelah melihat job posting baik itu dari sosial media ataupun situs pencarian kerja,

perhatikan benar-benar dokumen apa yang dibutuhkan ketika mengirim email.

Pasalnya, tidak semua perusahaan mewajibkan kamu untuk langsung mengirimkan

dokumen seperti ijazah, fotokopi KTP, pas foto dan lainnya melalui email lamaran

kerja. 

Dua dokumen yang hampir selalu diminta adalah CV (Curriculum Vitae) dan

juga cover letter. 

Sama seperti alamat email, pastikan bahwa kamu menamai file secara profesional

dengan format yang diminta oleh recruiter.

Biasanya, format file yang diminta adalah .pdf, .doc, atau .jpeg.


Sebagai contoh, “(nama)-Curriculum Vitae.pdf” dan juga “(nama)-Cover Letter.doc”.

Jangan sampai kamu menuliskan seperti ini “(nama)-Curriculum Vitae-terbaru 2020”

atau penanda lainnya, karena hal tersebut akan terkesan kurang profesional.

Biasanya, banyak HRD yang berakhir tidak melihat isi dari CV tersebut karena

nama file-nya kurang profesional.

3. Tulis subject dengan jelas

Saat melamar kerja lewat email, pastikan kamu menulis subject dengan singkat,

padat, dan jelas. 

Sebagai contoh, coba tuliskan format “Job Application-(posisi)” . 

Kamu juga menambahkan nama lengkap kamu di dalam subject, seperti “(nama)-

(posisi) Job Application”, agar recruiter dapat langsung mengetahui

tujuan email kamu.

Terdapat dua kesalahan pemula yang terkadang masih sering dilakukan, yaitu menulis

terlalu banyak atau bahkan tidak menuliskan subject email sama sekali. 

Jadi, ketika sedang menulis email untuk melamar kerja, pastikan bahwa kamu sudah

mengisi kolom subject-nya, ya.


4. Isi body email

Nah, cara melamar kerja lewat email selanjutnya adalah dengan menulis body email. 

Apa saja sih, yang perlu kamu tulis di dalam body email?

Dilansir dari The Balance Careers, body email bisa juga berfungsi sebagai cover

letter.

Nah, poin yang penting untuk dituliskan antara lain adalah: 

 Alasan mengapa kamu mengirim email tersebut

 Kamu melamar kerja untuk bagian apa

 Kualifikasi yang dimiliki untuk pekerjaan tersebut

 Apa yang bisa ditawarkan untuk perusahaan

 Kontak atau alamat yang bisa dihubungi (jika perusahaan ingin follow

up perihal lamaran kerja)

Usahakan untuk menyampaikan semua poin di atas secara singkat, padat, dan jelas,

agar recruiter benar-benar mengetahui maksud dari email kamu.

Tidak perlu menulis panjang lebar, karena yang paling penting adalah poin-poin di

atas.

Kamu bisa menceritakan lebih lanjut tentang diri kamu ketika memang diminta

oleh recruiter saat interview. 
Jangan lupa juga untuk mencantumkan di mana kamu melihat job posting dari

perusahaan tersebut, ya.

5. Gunakan bahasa formal

Cara melamar kerja lewat email yang paling penting adalah menggunakan bahasa

formal, baik itu dalam bahasa Inggris atau Indonesia.

Hindari penggunaan kata sapaan “aku-kamu” atau bahkan “gue-lo”, perhatikan

penggunaan tanda baca dan huruf besar saat menulis email. 

Pastikan bahwa kamu menulis nama perusahaan, nama kamu, dan juga

nama recruiter dengan huruf kapital pada awalan (contoh: PT. Abcd Efgh).

6. Waktu pengiriman email

Setelah memastikan bahwa isi email sudah sesuai, tetap ada satu etiket yang harus

kamu perhatikan, yaitu waktu pengiriman. Usahakan untuk mengirim email di jam

kerja, yaitu antara pukul 08.00-17.00.

Waktu paling optimal untuk mengirimkan email lamaran kerja adalah antara pukul

10.00-11.00 dan juga 14.00-15.00.

Jangan sampai mengirim email di luar jam kerja, atau bahkan di tengah malam.

Jika kamu baru melihat job posting di tengah malam, kamu bisa mempersiapkannya

terlebih dahulu, kok.


Tulis email beserta dokumen yang diminta, lalu jadwalkan pengiriman email untuk

keesokan harinya di jam kerja.

Anda mungkin juga menyukai