Anda di halaman 1dari 4

ETIKA MELAMAR PEKERJAAN

Di bursa kerja yang semakin penuh persaingan ini, Anda mungkin terdorong untuk mendatangi
perusahaan atau tempat usaha di sekitar, dan meninggalkan lamaran Anda di sana. Hanya
saja, cara ini mungkin cukup berisiko dan berpeluang merusak kesempatan Anda mendapatkan
pekerjaan.
Di dunia digital seperti sekarang ini, sebagian besar lamaran pekerjaan dapat dikirimkan melalui
surel. Sama halnya, iklan pekerjaan untuk suatu posisi biasanya dipasang di situs web
perusahaan dan situs web iklan lowongan pekerjaan seperti Jobstreet, Jobsdb, dan Glassdoor
(perusahaan nirlaba cenderung menggunakan Kerja LSM dan Kerja-NGO)

• Lihatlah selalu situs web perusahaan untuk memastikan mereka masih menerima
lamaran. Biasanya Anda dapat menemukannya pada halaman berlabel "Karier"
atau "Pekerjaan". Jangan hanya menghampiri suatu tempat usaha jika tidak ada
lowongan pekerjaan.
• Lihatlah iklan lowongan pekerjaan untuk mengetahui informasi cara melamar. Jika
iklan lowongan tersebut menyatakan Anda harus melamar secara langsung di toko
atau kantor mereka, hal ini dapat dilakukan.
• Jika iklan lowongan pekerjaan menyatakan "tidak menerima telepon", dapat
disimpulkan mereka juga tidak ingin Anda muncul secara langsung terkecuali
diminta.
• Perusahaan yang biasanya menerima lamaran secara langsung meliputi restoran,
supermarket, dan tempat usaha eceran lainnya. Perusahan ini sering kali memiliki
posisi yang harus diisi segera dan karena itu, bersedia untuk mempercepat proses
perekrutan seseorang.

Sebagian tempat usaha akan memasang tanda pada pintu masuknya yang menyatakan
"Dibutuhkan Segera" atau semacamnya. Jika Anda melihat tanda seperti ini, Anda bisa masuk
untuk menanyakan suatu posisi secara langsung

• Pastikan Anda terlihat rapi saat masuk ke dalam, walaupun hanya ingin
menanyakan suatu pekerjaan dan belum menyerahkan surat lamaran. Rapikan
rambut dan pakaian, serta segarkan napas Anda.
• Walaupun Anda tidak perlu mengenakan setelan lengkap untuk sekadar
menyerahkan lamaran, Anda harus terlihat rapi: celana panjang, rok kerja dan
blazer, serta kemeja berkancing yang dimasukkan akan terlihat sopan.
Jika Anda sudah mengirim lamaran, Anda mungkin berpikir benar-benar mendatangi kantornya
akan memberi kesan kompetitif. Mungkin Anda percaya tindakan ini akan memperlihatkan
ketertarikan Anda yang sesungguhnya terhadap pekerjaan tersebut. Namun manajer
perekrutan mungkin memandangnya sebagai suatu tindakan yang mengganggu atau bahkan
tidak sopan
• Ingatlah saat manajer perekrutan harus menyaring lusinan, bahkan ratusan lamaran
untuk satu posisi, mereka mencari kandidat yang mematuhi petunjuk dan
menghormati sistem perekrutan mereka. Melanggar aturan yang diberikan
kemungkinan akan merusak kesan Anda di mata mereka.

UNTUK MELAMAR SECARA LANGSUNG

1. BAWALAH RESUME
Anda harus menyerahkan dokumen yang dibutuhkan agar dapat dipertimbangkan
secara serius saat melamar sebuah pekerjaan. Sebagian besar pekerjaan akan
membutuhkan resume atau daftar riwayat hidup, yang merupakan rangkuman
pengalaman profesional Anda, dan sebuah surat lamaran, yaitu surat yang menyatakan
ketertarikan Anda terhadap posisi tersebut dan alasan Anda memenuhi syarat untuk
mengisinya
• Tuliskan pengalaman pekerjaan Anda yang berhubungan dengan posisi yang
dilamar secara kronologis di dalam resume. Masukkan nama tempat Anda
bekerja, nama posisi, dan masa bekerja di sana. Saat menjelaskan tugas-tugas
Anda di setiap tempat, gunakan bahasa yang aktif untuk setiap urutan tugas
dalam pengalaman Anda seperti "menciptakan", "melaksanakan", "memenuhi
target", "merancang", "memproduksi", dsb.
• Masukkan keahlian yang Anda dapat gunakan kembali di tempat baru. Jika Anda
melamar untuk pekerjaan di bidang atau lingkup yang baru, berfokuslah pada
keahlian dari pengalaman sebelumnya yang Anda dapat gunakan di posisi
tersebut. Hal ini meliputi penyelesaian konflik, pelayanan pelanggan, keahlian
menyelesaikan masalah, dsb

2. BAWALAH SURAT LAMARAN ANDA


Surat lamaran adalah kesempatan untuk membuat perusahaan mengetahui lebih
banyak tentang diri Anda sebagai seorang individu dan kenapa Anda tertarik pada
perusahaan tersebut. Namun, tidak perlu menjelaskan kembali semua pengalaman yang
sudah tercantum di resume.

• Buatlah surat lamaran sepanjang satu halaman saja dengan sangat rapi.
Sebagian besar contoh surat lamaran kerja berisi kira-kira tiga paragraf,
dengan setiap paragrafnya menjelaskan satu topik utama.
• Di paragraf pertama, Anda perlu memperkenalkan diri Anda dan menjelaskan
posisi yang Anda lamar. Masukkan satu atau dua kalimat mengenai bagaimana
Anda merupakan orang yang tepat untuk perusahaan tersebut secara umum.
• Di paragraf kedua dan ketiga, Anda perlu memasukkan contoh spesifik
mengenai pencapaian dalam karier yang membuat keahlian Anda sesuai dengan
apa yang dibutuhkan oleh pekerjaan tersebut. Berikan perincian dalam contoh.
Apakah Anda mengatur seminar di pekerjaan terkini Anda? Apakah Anda
mendapatkan cara-cara kreatif untuk mencapai kuota Anda?

• Pastikan untuk mengucapkan terima kasih kepada orang yang membaca


karena telah meluangkan waktunya dan masukkan juga informasi kontak,
seperti alamat surel dan nomor telepon Anda.

3. BAWALAH MATERI TAMBAHAN


Materi ini mungkin beragam tergantung pada persyaratan pekerjaan, tetapi bisa saja
meliputi contoh tulisan atau portofolio dari pekerjaan kreatif.
• Anda juga perlu memasukkan daftar referensi atau bahkan surat rekomendasi
jika diminta

• Simpanlah dokumen ini dalam berkas atau portofolio agar tidak kusut saat
Anda membawanya serta.

4. BERPAKAIAN DENGAN SOPAN


Jika Anda datang untuk mengantarkan resume dan surat lamaran, Anda tentu ingin
terlihat profesional dan kompeten. Walaupun tidak perlu berpakaian seperti akan
mengikuti wawancara penuh (setelan dan dasi), Anda harus terlihat seperti orang yang
dapat mewakili perusahaan secara profesional.

• Pakaian kasual bisnis seperti celana panjang atau celana khaki dan kemeja
yang dikancingkan serta blazer sudah tepat untuk pria. Wanita juga dapat
mengenakan celana panjang kerja, kemeja atau blus berkancing, rok pensil
atau gaun yang lebih profesional.
• Pastikan alas kaki Anda juga terlihat profesional. Tinggalkan sepatu kets dan
sepatu dengan hak yang sangat tinggi di rumah.

5. BERSIKAP SOPAN
Saat Anda memasuki kantor, tersenyumlah dan perkenalkan diri Anda pada pegawai
administrasi yang berada di bagian meja depan atau penerima tamu. Jelaskan bahwa
Anda ingin menyerahkan materi lamaran untuk suatu posisi pekerjaan. Pegawai
administrasi mungkin akan menerima materi dari Anda, atau mengalihkan Anda kepada
orang yang tepat untuk menyerahkan dokumen tersebut.
• Jangan bersikap kasar atau merendahkan orang yang berada di meja depan.
Sering kali atasan menanyakan resepsionis mengenai kesannya terhadap
pelamar. Jangan sampai mereka mengingat Anda karena alasan yang buruk.

6. GUNAKAN WAKTU DENGAN RINGKAS


Jangan meminta untuk melihat-lihat kantor atau bertemu dengan calon atasan Anda.
Anda akan dianggap seakan memberi beban kepada para pekerja di kantor.

• Jangan juga mengusik sekretaris mengenai status lamaran Anda setelah


menyerahkannya. Jika perusahaan memang ingin mewawancarai Anda,
mereka pasti akan menghubungi Anda. Jangan menghubungi mereka.

Anda mungkin juga menyukai