Bagian-Bagian CV
Secara umum menurut ane CV itu terbagi menjadi beberapa bagian
a. Personal Information : Hal iniberhubungan dengan data personal agan kaya
nama,alamat, nomer telpon, status perkimpoian, dll
b. Qualification Profile : bagian ini berhubungan dengan kualifikasi agan, misalnya agan
orangnya punya inisiatif tinggi, punya leadership yang bagus, punya kemampuan teknis
yang bagus, dll
c. Core Competance : core competance ini adalah skill agan, misalnya agan itu
ngusasain brevet, akuntasin, pajak, pph 21, audit, tulis aja disitu.
d. Education : education ini sekolah agan, ga usah lah nulis dari TK segala wkwkwk
e. Non-profesional working experiences : ini isinya tentang pengalam kerja agan tapi
bukan diranah resmi, bisa magang, atau jaga toko, atau jadi TKI mungkin wkwkwkw
f. Profesional working experiences : nah kalo ini adalah pengalaman kerja agan diranah
resmi, entah jadi staff gudang, admin, kasir, dll
g. Seminars dan Training : bagian ini berisi tentang pengalaman agan dalam mengikuti
seminar dan training training
h. Award : nah kalo agan punya penghargaan dari lomba atau kompetisi agan bisa
tuliskan disini.
2. Menulis CV yang informatif tiap bagiannya
Personal Information, karena ini adalah data pribadi agan, agan harus menuliskan
bagian bagian yang penting contohnya : tempat tanggal lahir, status perkimpoian, berat
badan dan tinggi badan, alamat email, nomertelepon dan jangn lupa bubuhkan photo
formal agan.
Qualification profile, seringkan kita lihat kalo ada job Vac ada kualifikasi misalnya :
mempunya leadership yang bagus, ada juga yang menuliskan orang yang detil dan
analitis nah dibagian ini waktunya agan unjuk gigi, sekedar tips dari ane jangan Cuma
menulis sebuah pernyataan dibagian ini tapi juga bukti. Contohnya : Kalo agan nulis
Mempunyai kemampuan memimpin yang baik jgan Cuma itu tapi juga deberi buktinya
seperti ini : mempunyai kemampuan memimpin yang baik dibuktikan dengan menjadi
supervisor untuk 20 anggota untuk 10 hektar kebun sawit.
Core Competence, tulislah core competence agan dengan terperinci, ingat-ingat semua
hard skill agan-agan, sebaiknya hindari penulisan kompetensi umum disini seperti
kemahiran menggunakan komputer atau aplikasi perkantoran.
Education, tulislah dengan terperinci pendidikan akademis agan, seperti kulaih di
fakultas apa, dari tahun berapa sampai berapa, IPK kemudian tuliskan juga
pencapaian-pencapaian agan selama agan kulaih kaya dapet beasiswa, atau pernah
ngasih speech ke konferinsi apa gitu, janga lupa tuliskan.
Non-profesional working experiences, kalo agan pernah magang tuliskan gan disini,
kemudian agan juga tuliskan setiap detil job desc nya agan, dan jangan lupa hasil
laporan magang agan.
Profesional working experiences, disini agan harus kembali menuliskan dengan lengkap
point-point sebagai berikut seperti periode kerja, poisisi, website perusahaan agan
bekerja dan detil job desc agan-agan.
Seminars dan Training, kalo agan punya sertifikat dari training tuliskan disini jangan
lupa agan juga menuliskan no sertifikat, lembaga sertifikatnya, valid samapi tgl berapa.
Award, kalo ada pencapaian agan yg agan rasa patut untuk dibanggakan agan bisa
menulisnya disini, sebagai contoh agan pernah menang kompetisi debat nasional, atau
menang kompitisi kewirausahaan jangan lupa tuliskan disini.
Alamat lengkap perusahaan yang dituju dan berapa waktu yang dibutuhkan
untuk bisa sampai ke lokasi tersebut
Siapa saja (lengkap dengan posisinya) yang akan ditemui dan apa yang harus
dibawa sebagai kelengkapan persyaratan
Persiapan Lain
Siapkan jawaban Anda. Antisipasi pertanyaan yang mungkin akan diajukan pada
Anda. Cermati lagi resume Anda dan kenali diri Anda sendiri dengan baik. Pastikan
Anda bisa menjawab segala sesuatu yang bertalian dengan apa yang Anda tulis
dalam resume dan Anda tahu apa kelebihan dan kekurangan diri Anda. Siapkan
pertanyaan yang akan Anda ajukan bila diberi kesempatan bertanya oleh si
pewawancara.
Dengan persiapan ini, bisa diharapkan wawancara Anda akan mengalir dengan
lancar dan tidak muncul jawaban yang akan Anda sesali kemudian. Kalaupun Anda
gagal diterima setelah melakukan persiapan matang, Anda bisa tetap berbesar hati.
Kegagalan yang terjadi mungkin bukan karena Anda kurang berkualitas, tetapi
karena Anda tidak sesuai untuk menduduki posisi yang dimaksud atau ..... bisa jadi
ada posisi yang lebih baik sudah tersedia bagi Anda di perusahaan lain dalam waktu
dekat!
posted by My Lovely Family @ Permalink 1:00 PM 0 comments
KIAT WAWANCARA
WAWANCARA : 5 MENIT PERTAMA YANG MENENTUKAN !
Bila wawancara kerja telah dipersiapkan dengan matang, maka pada hari H Anda
harus sudah siap tempur. Kesempatan ini terlalu berharga untuk dihadapi
seadanya. Sudah merupakan keberuntungan Anda bisa dipanggil, karena bisa jadi
Anda telah mengalahkan ratusan atau mungkin ribuan saingan lain pada tahap
seleksi CV.
Untuk itu, yang pertama sekali perlu diperhatikan adalah :
Bawa foto kopi CV/resume. Maksudnya agar bila diminta mengisi data calon
karyawan pada form yang disediakan, Anda bisa memasukkan data yang
sesuai. Bila ada waktu, pelajari lagi resume Anda agar Anda bisa menjawab
pertanyaan tentang hal-hal yang tercantum di resume.
Jadi, buatlah mereka terkesan dalam 5 menit pertama! Bila berhasil, mungkin
wawancara bisa berlangsung lebih lama dan Anda bisa menjual diri dengan lebih
baik lagi. Perhatikan hal-hal di bawah ini :
Busana
Bahasa tubuh
Selama wawancara, bahasa tubuh harus diperhatikan. Genggam erat tangan
si pewawancara saat berjabat tangan, duduk dengan tegak, tatap matanya
dan kontrol gerakan tubuh Anda. Atur intonasi dan kecepatan bicara Anda.
Bicaralah dengan jelas dan tenang namun tetap menunjukkan antusiasme.
0 comments
yang membedakan dia dari kandidat lainnya. Berikut ini adalah hasil investigasi
kami terhadap sejumlah resume pencari kerja yang telah berhasil mendapatkan
pekerjaan :
perlu modifikasi resume Anda terlebih dahulu, tiap kali Anda hendak melamar
suatu pekerjaan.
posted by My Lovely Family @ Permalink 12:36 PM
0 comments
Resume Kedua
KREATIF MERANGKAI KALIMAT DALAM RESUME
Tantangan utama dalam membuat resume yang menjual adalah bagaimana
membuatnya bisa menggambarkan kekuatan dan keunikan diri Anda secara benar
(tidak bohong), sebisa mungkin dalam 2 MENIT PERTAMA. Apa rahasianya? Salah
satunya adalah dengan penggunaan kalimat yang berbobot serta kata-kata yang
berkarakter.
Seperti halnya seorang penyair yang cermat dalam memilih kata-kata yang akan
digunakannya untuk mengungkapkan perasaaan dan gagasan / pikirannya, begitu
juga seharusnya Anda ketika membuat resume. Beri perhatian besar khususnya
pada bagian deskripsi tugas Anda. Ada tugas-tugas yang sebetulnya sederhana,
umum dan biasa-biasa saja, tetapi bila dirumuskan dengan kalimat lain akan
menimbulkan kesan yang sangat berbeda.
Contoh :
Seorang Quality Qontrol Staff di perusahaan konstruksi menulis tugasnya dengan
hanya satu kalimat berikut :
"Melakukan" pengecekan pada pekerjaan konstruksi yang sedang dilakukan agar
sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Dengan penulisan seperti itu, tugas si Quality Control Staff terkesan biasa dan
umum dilakukan oleh semua Quality Control Staff di bidang yang sama di manapun
juga.
Bandingkan dengan perumusan berikut ini :
Jadi, kembangkan kreativitas Anda. Rumuskan tugas-tugas Anda dengan kalimatkalimat yang berbobot dan kata-kata yang berkarakter secara singkat dan jelas.
Jangan pernah kehabisan akal dalam membuat resume yang menarik
posted by My Lovely Family @ Permalink 12:20 PM 0 comments
Prinsip Dasar
Agar resume Anda tidak tersingkir dan tergolong sebagai resume yang tidak
memenuhi kualifikasi, ada beberapa prinsip dasar yang penting untuk selalu
dipegang :
0 comments
( M. Zaki Yamani )
posted by My Lovely Family @ Permalink 10:14 AM
CURRICULUM VITAE
BIODATA DIRI
Data Diri:
Riwayat Pendidikan:
0 comments
Boording School
Potensi/Keterampilan:
Referensi:
0 comments