Anda di halaman 1dari 31

TUGAS MAKALAH

SEPUTAR SEA GAMES KAMBOJA 2023

OLEH :

RAYYA AZZAHRA ALIFIA PUTRI

KELAS XI IPA 1

SMA NEGERI 1 METRO

TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

    

Puji dan syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena
dengan rahmatnya akhirnya penulis dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini. Makalah ini di buat untuk memenuhi tugas mata pelajaran
olahraga.

Dalam makalah ini, penulis akan sedikit menjelaskan tentang


"Seputaran Berita Sea Games Kamboja 2023".

Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan dan di


susun dalam berbagai keterbatasan. Maka dari itu, penulis mengharapkan
kritik dan sarannya yang bersifat membangun, sehingga mendorong kami
untuk bisa memperbaikinya.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan makalah ini sehingga dapat terselesaikan
dengan baik dan lancar.
Penulis berharap makalah ini bermanfaat, khususnya bagi penulis, dan
umumnya bagi siapa saja yang membacanya. Amin.

Metro, 06 Juni 2023

RAYYA AZZAHRA ALIFIA PUTRI


A. Timnas Indonesia U-22 Rebut Emas Sepak Bola SEA Games
2023, Kalahkan Thailand di Laga Banjir Kartu Merah

Timnas Indonesia U-22 mengakhiri penantian 32 tahun untuk meraih


medali emas sepak bola putra SEA Games. Pasukan Indra Sjafri menang 5-
2 atas Thailand pada final SEA Games 2023 di National Olympic Stadium,
Kamboja, Selasa (16/5/2023) malam WIB. Pertandingan harus berlangsung
sampai perpanjangan waktu dan diwarnai hujan kartu merah.

Pada laga ini timnas Indonesia U-22 tak bisa menurunkan bek kiri


Pratama Arhan yang diganjar kartu merah di semifinal. Posisi bek kiri
dipercayakan Indra Sjafri kepada Haykal Alhafiz.

Timnas Indonesia langsung menekan Thailand di awal laga. Sebuah


peluang didapat di awal melalui Marselino Ferdinan. Eks pemain Persebaya
Surabaya itu melepaskan tendangan jarak jauh, sayangnya masih
melambung.

Pada menit ketujuh kiper Indonesia Ernando Ari diganjar kartu


kuning oleh wasit asal Oman akibat melanggar pemain Thailand.
Untungnya hadiah tendangan bebas tak membuahkan gol.

Pada menit 17, bek tengah Komang Teguh Trisnanda hampir saja
menjebol gawang Thailand lewat tembakan jarak jauh. Tendangan roketnya
cuma tipis dari gawang Thailand.

Indonesia akhirnya bisa menjebol gawang Thailand pada menit 20


melalui sundulan Ramadhan Sananta yang menyambar umpan lemparan
kedalam Alfaendra Dewangga. Bola membentur salah satu pemain Thailand
yang berdiri di depan gawang.

Di menit 27, wasit asal Oman memberikan kartu kuning sekaligus


kepada pemain Indonesia Komang Teguh dan Jonathan Khemdee akibat
bersitegang saat situasi bola mati.

Indonesia kembali mendapat peluang di menit 34 lewat aksi individu


Witan Sulaeman. Sayangnya tembakan rendah pemain Persija Jakarta itu
masih bisa ditangkap oleh kiper Thailand.

Thailand mulai sering mengancam Indonesia di akhir babak pertama.


Dua kali beruntun pemain Thailand melepaskan tembakan. Beruntung
pertahanan Indonesia dengan balik bisa membloknya.

Beberapa detik sebelum turun minum, Indonesia mencetak gol lagi


lewat gol indah Ramadhan Sananta. Umpan jauh Rizky Ridho
menimbulkan kepanikan pertahanan Thailand. Sananta kemudian
melepaskan tendangan spekulasi dari jarak jauh melewati kepala kiper
Thailand. Indonesia unggul 2-0 sampai jeda babak pertama.

Babak Kedua

Timnas Indonesia U-22 harus berjuang ke perpanjangan waktu saat


melawan Thailand pada laga final sepak bola SEA Games 2023. (Photo by
MOHD RASFAN / AFP)

Baru dua menit babak kedua berjalan, Indonesia sudah mendapat kartu
kuning lagi. Kali ini Sananta yang diganjar karena melakukan pelanggaran
kepada bek Thailand.
Pada menit 51 Thailand akhirnya mendapat peluang emas
pertamanya di laga final SEA Games 2023. Tendangan melengkung Settasit
Suvannaseat dengan baik bisa ditepis oleh Ernando.

Thailand akhirnya bisa memperkecil ketertinggalan di menit 64.


Pemain pengganti Anan Yodsangwal mencetak gol melalui sundulan
meneruskan sebuah umpan penjuru.

Beberapa menit setelah gol Thailand, Dewangga diganjar kartu


kuning akibat melakukan tekel keras dan berbahaya kepada pemain
Thailand.

Indonesia hampir mencetak gol ketiga pada menit 79 melalui


eksekusi tendangan bebas Marselino Ferdinan. Sayangnya kiper Thailand
Soponwit dengan gemilang masih bisa menepisnya.
Witan membuang peluang emas pada serangan balik cepat di menit
87. Sudah berhadapan dengan kiper Thailand, Witan gagal memasukkan
bola.

Di menit 92 Thailand nyaris menyamakan skor saat Purachet


Thodsanit lolos dari kawalan pertahanan Indonesia. Beruntung sepakannya
masih tepat ke arah Ernando.

Thailand menyamakan skor di menit 90+7 lewat kelihaian pemain


pengganti Yotsakon Burapha di kotak penalti. Tembakan kaki kanannya tak
kuasa dibendung Ernando.

Perpanjangan Waktu

Skor 2-2, pertandingan pun dilanjutkan ke babak tambahan 2x15 menit.


(Photo by MOHD RASFAN / AFP)

Babak perpanjangan waktu baru dimulai, Indonesia bisa kembali unggul


melalui Irfan Jauhari. Kesalahan passing pemain Thailand diselesaikan
dengan dingin oleh Irfan lewat tendangan lob.
Usai gol tercipta terjadi keributan dahsyat di bangku cadangan melibatkan
pemain Indonesia dan Thailand serta ofisial tim.

Hujan kartu merah terjadi usai keributan tersebut. Kiper Thailand Soponwit


dan bek Indonesia Komang diusir wasit. Beberapa ofisial kedua tim juga
diganjar kartu merah.

Thailand makin terpuruk beberapa menit kemudian. Khemdee juga diusir


wasit karena melakukan pelanggaran keras kepada pemain Indonesia yang
melakukan serangan balik.

Setelah unggul jumlah pemain, Indonesia mendapat begitu banyak peluang


lewat Fajar, Bagas, Marselino hingga Irfan. Namun tak ada yang menembus
gawang Thailand.

Indonesia mencetak gol keempat di awal babak kedua perpanjangan waktu


melalui Fajar yang melepaskan tendangan keras setelah meneruskan
penetrasi Rio Fahmi.

Thailand kembali kehilangan satu pemainnya. Teerasak mendapat kartu


kuning kedua di menit 118.

Indonesia menutup pertandingan dengan kemenangan 5-2 berkat sontekan


pemain pengganti Beckham Putra di detik akhir perpanjangan waktu babak
kedua.
B. Indonesia Raih Juara Umum Pencak Silat di SEA Games 2023
Kamboja

    

Tim nasional pencak silat Indonesia keluar sebagai juara umum pada


cabang olahraga bela diri pencak silat yang dipertandingkan di SEA Games
2023 Kamboja, Rabu (10/5/2023). "Dengan ini target juara umum di pencak
silat bisa tercapai. Ini semua berkat doa masyarakat Indonesia, berkat izin
Yang Di Atas, pencak silat Indonesia menjadi juara umum," kata Manajer
Timnas Pencak Silat Indonesia Wahyo Yuniartoto saat ditemui di Chroy
Changvar Convention Center Phnom Penh, Rabu.

Tito Hendra Septa Kurnia memastikan emas pamungkas untuk


Indonesia usai memenangkan laga di nomor tanding putra kelas E melawan
wakil dari Thailand dengan skor telak 67-37. Kemenangan Tito disambut oleh
rekan-rekannya yang telah bertanding dan meraih medali di nomor-nomor
pertandingan lainnya dengan sorak-sorai yang tiada habisnya. Tito juga
berteriak usai selebrasi dengan membawa bendera Merah-Putih.
Sementara itu, pesilat-pesilat Indonesia Iqbal Candra Pratama (tanding
putra kelas F), Jeni Elvis Kause (tanding putri kelas C), Khoirudin Mustakim
(tanding putra kelas A), Atifa Fismawati (tanding putri kelas D), Muhammad
Zaki Zikrillah Prasong (tanding putra kelas B), dan Safira

Dwi Meilani (Tanding Putri Kelas B) menyumbangkan medali emas


untuk Kontingen Merah-Putih.

Lebih lanjut, medali perak didapatkan Suci Wulandari (tanding putri


U45) Muhamad Yachser Arafa (tanding putra kelas C), Nia Larasati (tanding
putri kelas E), Kadek Andrey Nova Prayada (tanding putra kelas D), Bayu
Lesmana (tanding putra kelas U45, dan Ririn Rinasih/Riska Hermawan
(ganda putri artistik).

Ada pula Ronaldo Neno yang meraih medali perunggu untuk nomor
tanding putra kelas I. Secara total, pencak silat mempersembahkan setidaknya
sembilan emas, enam perak, dan satu perunggu untuk Indonesia di pesta
olahraga terbesar Asia Tenggara edisi 32 ini.
C. Atletik Indonesia Berjaya pada SEA Games Kamboja 2023

Maria Natalia Londa memegang medali emas yang ia raih usai


memenangi pertandingan lompat jauh putri di ajang final SEA Games 2023
di Morodok Techo National Stadium, Rabu (10/5/2023). Ia mendapatkan
medali emas dengan catatan lompat 6,28 meter.

Atlet lompat jauh Maria Natalia Londa akhirnya membalas raihan


perak pada SEA Games Vietnam 2021 dengan medali emas pada SEA
Games 2023. Maria meraih emas setelah melompat sejauh 6,28 meter.
Meski bukan capaian terbaik, tetapi Maria berhasil menjadi pemenang di
laga tersebut.
Medali emas ini merupakan medali ke-16 yang pernah ia raih setelah
delapan kali ikut SEA Games dan kejuaraan multicabang lain. Adapun
untuk medali emas, ini medali emas keenam. Sebelumnya di nomor lompat
jangkit putri SEA Games Kamboja 2023, Maria mendapatkan perunggu.
Medali emas ini membuktikan bahwa Maria adalah ratu lompat jauh.

“Prestasi ini bukan prestasi terbaik saya, tetapi dengan medali emas
saya sudah membayar lunas proses saya beberapa tahun terakhir,” kata
Maria di Morodok Techo National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Rabu
(10/5/2023).

Maria mengalahkan beberapa pelompat jauh dari beberapa negara


lain. Posisi kedua milik pelompat Vietnam Thi Thu Thao Bui dengan jarak
lompatan 6,13 meter. Sedangkan, urutan ketiga atau peraih perunggu juga
dari Vietnam yakni Thi Loan Bui, dengan 6,02 meter.

Maria Natalia Londa mendarat di atas pasir dalam ajang final lompat
jauh putri SEA Games 2023 di Morodok Techo National Stadium, Rabu
(10/5/2023). Maria mendapatkan emas untuk Indonesia.
Lawan-lawan Maria merupakan lawan yang juga pernah berlaga di
SEA Games sebelumnya. Thi Thu Thao Bui yang merebut perak SEA
Games 2021 dengan lompatan sejauh 6,38 meter. Namun, kali ini ia tidak
mendapatkan lompatan terbaiknya.

“Ini untuk seluruh masyarakat Indonesia dan semua yang ambil


bagian dalam perjalanan karier saya. Jika masih diberi kesempatan, saya
masih mau tanding lagi,” kata atlet Indonesia berusia 32 tahun tersebut.

Selain Maria, emas juga dipersembahkan tim atletik putra dari


nomor lari estafet 4 x 100 meter. Tim Indonesia digawangi oleh Adith Rico
Pradana, Bayu Kertanegara, Lalu Muhammad Zohri dan Sudirman Hadi.
Mereka merebut emas dengan catatan waktu 39,110 detik. Capaian itu tidak
lebih baik dari catatan waktu atlet putra di nomor yang sama saat ASIAN
Games 2018 lalu yakni, 39,03 detik. Saat itu Zohri dan kawan-kawan
mendapatkan medali perak.
Emas kali ini bisa diraih setelah menunggu 12 tahun lamanya. Terakhir kali
Indonesia mendapatkan emas di nomor ini adalah pada SEA Games 2011
lalu, di mana Indonesia menjadi tuan rumah.

Kalau mulai lari, saya tidak mikir macam-macam. Sakitnya juga


tidak saya rasain, yang penting ini tongkat sampai dulu,

Pelari putra Indonesia Lalu Muhammad Zohri (tengah) beradu cepat


dengan pelari Thailand Puripol Boonson (kanan) dan pelari Singapura Mark
Lee Ren pada nomor lari 200 meter SEA Games 2023 di Phnom Penh,
Kamboja, Senin (8/5/2023). Zohri meraih medali perunggu.

“Ini dampak dari proses yang besar dan bersyukur kami ditargetkan
lima emas oleh kontingen, sekarang sudah dapat enam emas. Kami masih
punya peluang lagi beberapa hari ke depan,” ungkap, Mustara Musa,
Manajer Tim Atletik Indonesia.

Mustara menambahkan, banyak faktor yang mendukung pencapaian


tersebut, salah satunya persiapan tim yang begitu matang. Tim atletik
membawa enam pelatih mandiri dan dua dokter juga fisioterapis. Tim ini
menjadi penentu dalam memulihkan atlet agar bisa kembali bugar dan
berlaga.

“Jadi, kami ada tambahan sembilan orang ahli di bidangnya, ini


dampaknya besar banget ke tim dan permainan mereka di lapangan,
ditambah aspek mental dan kebersamaan tim yang erat,” kata Mustara.

Mustara mengungkapkan, pelatihan nasional juga memberikan


pengaruh yang besar. Bahkan sebelum jadwa pelatnas, tim atletik sudah
memasuki pelatnas mandiri yang disediakan oleh PB PASI. "Ini harus
dijaga, mereka akan kejurnas. Nah, kalau bisa setelah kejurnas nanti
langsung pelatnas lagi," ungkap Mustara.

Lalu Muhammad Zohri di sela latihan start block di Stadion Madya


Senayan, Jakarta, Selasa (18/4/2023). Zohri sedang berada dalam kondisi
kebugaran terbaiknya sehingga diharapkan bisa meraih prestasi terbaik di
nomor 100 meter SEA Games Kamboja 2023 usai gagal membawa pulang
medali di SEA Games Vietnam 2021.
Di sela-sela lomba, Zohri terlihat kesakitan usai memberikan tongkat
ke timnya. Usai pertandingan Zohri langsung meninggalkan lokasi dan
menjalani pemeriksaan oleh tim dokter.

Saat ditemui usai pertandingan, Zohri mengungkapkan ada sesuatu


yang membuat kakinya begitu kaku dan keras. Ia menyebutnya seperti batu
pada kaki kanan. Ia mengaku berlari dengan keadaan sakit. “Kalau mulai
lari, saya tidak mikir macam-macam. Sakitnya juga tidak saya rasain, yang
penting ini tongkat sampai dulu,” ungkap pelari 22 tahun tersebut.

Zohri masih akan bertanding lagi pada Jumat 12 Mei 2023 nanti. Ia
berharap tim dokter sudah selesai memberikan analisisnya. Namun, sampai
sejauh ini ia mengaku masih bisa bertanding dan sudah tidak merasakan
sakitnya. “Alhamdulillah saya masih ada waktu untuk pemulihan dan
pemeriksaan sama dokter, semoga bisa cepat dan langsung bertanding lagi,”
kata Zohri.

Selain Zohri, Indonesia masih bisa membuka peluang medali emas


dari cabang atletik dari Agus Prayogo dan Odekta yang akan tampil
kembali di beberapa nomor perlombaan.
D. Terry Yudha Raih Emas Kelima Balap Sepeda di SEA Games
2023 Kamboja

Indonesia menambah satu medali emas melalui cabang olahraga


balap sepeda di SEA Games 2023 Kamboja. Emas didapat dari Terry
Yudha Kusuma setelah turun di nomor Criterium Putra. Ini merupakan
emas kelima untuk tim balap sepeda.(foto:dok/pbissi)

Siem Reap: Indonesia menambah satu medali emas melalui cabang


olahraga balap sepeda di SEA Games 2023 Kamboja. Emas didapat dari
Terry Yudha Kusuma setelah turun di nomor Criterium Putra. Ini
merupakan emas kelima untuk tim balap sepeda.
Pertandingan balap sepeda ini berlangsung di Kulen Mountains,
Siem Reap, Kamboja, Kamis (11/5/2023). Dia berhasil jadi yang tercepat
usai mencatatkan waktu 1 jam 13,38 menit.

Pria 24 tahun tersebut bersaing ketat dengan atlet Malaysia Nur


Amirull Fakhruddin Mazuki dalam perlombaan 30 lap dengan masing-
masing lap berjarak 1,84 kilometer. Terry mampu memanfaatkan
keunggulan sprint dengan menyentuh garis finis lebih dulu. 

Terry mengungkapkan jika hasil ini didapat tak lepas dari perjuangan
seluruh tim balap sepeda Indonesia. Termasuk juga Ketua Umum Pengurus
Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) Jenderal Polisi Listyo Sigit
Prabowo yang terus memberikan dukungan penuh.

"Kemenangan ini tak lepas dari kerja sama semua tim. Ini menjadi
medali pertama saya di SEA Games. Hasil kerja keras saat berlatih. Saya
berjuang bersama teman-teman lainnya. Alhamdulillah hasilnya sesuai
dengan target yang dinginginkan," kata Terry. 
Dia bilang capaian ini juga didapat karena mereka sebelumnya telah
melakukan persiapan yang matang. Kemudian tim juga telah memgikuti
sejumlah event internasional. 

"Saya mengukuti sejumlah balapan sebelumnya. Seperti di UCI


Track Nations Cup 2023 di Kairo dan Milton. Balapan di track turut
membantu saya dalam menambah power. Jadi hasil ini tak lepas dari
perjuangan da kerja keras sebelumnya," katanya menambahkan. 

Sementara itu, Pelatih Timnas Balap Sepeda Indonesia Dadang


Heries Poernomo mengatakan capaian ini bisa meningkatkan motivasi tim
balap sepeda yang menyisakan dua keping emas yang akan diperebutkan
pada esok hari.

"Alhamdulillah hari ini kita mendapat satu emas lagi melalui nomor
Criterium atas nama Terry Yudha. Kerja tim cukup bagus, semua intruksi
dijalankan pebalap dengan baik. Terima kasih doa dan dukungannya," jelas
Dadang. (jef)
E. Bungkam Kamboja, Voli Putra Indonesia Raih Emas SEA
Games 2023

Timnas voli putra Indonesia meraih emas pada ajang SEA Games
2023 Kamboja. Prestasi ini diraih usai membungkam tim tuan rumah
Kamboja 3-0 tanpa balas. 

Pertandingan Indonesia kontra Kamboja berlangsung di Olympic


Complex Indoor Main Hall, Senin (8/3). Tim Merah Putih menjadi kampiun
setelah menang 25-21, 25-10, dan 25-15. 

Indonesia tampil menekan lebih awal set pertama. Hasilnya tim


Merah Putih memimpin 6-3. Kamboja bukannya tanpa perlawanan dan
memperkecil skor jadi 13-16. 
Situasi pertandingan sempat tegang. Pasalnya Kamboja yang
didukung oleh suporternya bangkit dan sempat memangkas jarak jadi dua
poin. Perlahan tapi pasti, Indonesia tetap mampu memimpin dan menutup
set pertama dengan 25-21. 

Pada set kedua, Indonesia tetap mendominasi jalannya pertandingan.


Farhan cs berhasil unggul jauh 9-0. Kamboja akhirnya mendapat poin
pertama, tapi Indonesia mendapat poin lagi dan skor jadi 10-1. Indonesia
benar-benar tampi meyakinkan dan menutup set kedua dengan skor 25-10.

Indonesia berupaya untuk mengunci medali emas. Pertandingan


berjalan cukup ketat. Indonesia unggul tipis 3-2. Smash bertubi-tubi dari
Rivan Nurmulki dan Farhan membuat Indonesia memimpin 10-5. 

Tim Merah Putih mempercepat tempo permainan dan melancarkan


serangan demi serangan. Hingga akhirnya Indonesia mampu merebut emas
setelah menutup set ketiga dengan skor 25-11. 
Kamboja harus puas mendapatkan medali perak setelah dibungkam
Indonesia. Sedangkan perunggu didapat Vietnam usai mengandaskan
perlawanan Thailand 3-0. 

Pelatih timnas voli putra, Jiang Jie menapresiasi perjuangan dari para
atlet yang telah menyabet emas di pesta olahraga antar bangsa-bangsa Asia
Tenggara ini. Indonesia sukses bikin hattrick emas dalam ajang SEA
Games. 

“Terima kasih kepada seluruh pemain dan ofisial. Ini adalah kerja
keras semua tim dan mendapatkan emas. Pertandingan berjalan dengan
baik. Atmosfer yang luar biasa saat melawan tim tuan rumah di partai
final,”

F. Dapat Medali di SEA Games 2023 Diharapkan Jadi Momentum


Kebangkitan Anggar

Cabang olahraga anggar akhirnya kembali meraih medali di pesta olahraga


Asia Tenggara atau SEA Games. Setelah hampa medali pada SEA Games
2021, anggar sukses merebut satu perunggu di SEA Games 2023 yang
berlangsung di Kamboja.

Satu medali perunggu anggar Indonesia di SEA Games Kamboja didapat di


nomor Beregu Sable Putra yang diperkuat Ricky Dhisulima, Irfandi
Nurkamil dan Dita Afriadi. Perolehan medali ini diharapkan menjadi awal
yang baik bagi anggar Indonesia untuk mengejar prestasi di ajang
internasional selanjutnya.
"Dengan perolehan medali, mudah-mudahan ini suatu awal yang baik untuk
meningkatkan anggar ke depan. Oleh karena itu kami sampaikan ke
pengurus, mari kita bersama-sama tingkatkan prestasi. Jadi antara pengurus,
atlet, pelatih dewan juri, tidak ada yang lebih tinggi," kata Ketua Umum PB
Ikasi Amir Yanto saat acara penyambutan tim anggar Indonesia sekaligus
pemberian bonus di Teras Budhe, Jakarta Selatan, Jumat (19/5/2023)
malam.

Beberapa stretagi sudah disiapkan agar anggar Indonesia bisa terus


berprestasi dunia. PB Ikasi berniat menggelar seleksi nasional (seleknas).
Nantinya fencer terbaik akan dipanggil untuk menjalani pemusatan latihan
nasional (pelatnas) jangka panjang guna menyongsong berbagai kejuaraan
tingkat internasional. 

"Kita jangka pendek adakan seleknas, artinya yang sudah ada kita seleksi.
Kita ambil atlet terbaik untuk melakukan pelatnas jangka panjang dalam
rangka untuk meningkatkan prestasi," terangnya.
Persiapan

Salah satu event yang sedang disongsong anggar Indonesia adalah Asian
Games 2023 Hangzhou yang pelaksanaannya baru akan digelar pada 8
September hingga 8 Oktober 2023 mendatang.

Para atlet yang lolos seleknas, nantinya akan dikirim ke Korea Selatan dan
China untuk menjalani training camp (TC). Untuk itu, PB Ikasi meminta
NOC Indonesia dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora)
mendukung program pembinaan anggar.

Anggar Indonesia pernah begitu berjaya mengharumkan nama Indonesia di


kancah internasional seperti Olimpiade. Terakhir, atlet anggar yang
menembus Olimpiade adalah Diah Permatasari yang tampil di Olimpiade
2012 London.

"Harapan kepada NOC Indonesia dan Kemenpora, mari sama-sama


mendorong peningkatan prestasi anggar Indonesia sehingga muncul atlet
berprestasi yang bisa prestasi di tingkat internasional, syukur-syukur
Olimpiade memperoleh emas. Saya tetap berpikir positif mudah-mudahan
semua mendukung perbaikan. Kalau untuk Asian Games, kita tetap
persiapkan dari sekarang, mudah-mudahan kita ditunjuk," ungkapnya.

Bonus

Selain itu, PB Ikasi juga memiliki program pembinaan untuk anak-anak


usia sekolah. Selain itu, pihaknya juga bakal melatih guru-guru tingkat SD
dengan alat sesederhana mungkin. "Rencananya tiap tiga bulan sekali akan
dibuat kejuaraan. Kalau disitu bisa berhasil, maka akan ditularkan ke daerah
lain. Kebetulan ada warga asing asal Spanyol yang siap membantu
pengembangan anggar di Indonesia," kata Amir.
Memang ada warga Spanyol yang tengah digandeng PB Ikasi demi
peningkatan prestasi olahraga anggar Indonesia ke depan. Mereka adalah
Marc Vont dan Eduardo Sepulveda.

Marc Vont pernah memperkuat Tim Anggar Spanyol di Kejuaraan Dunia.


Dan, dia juga menjabat sebagai Manajer Teknik Federasi Anggar Spanyol.
Sedangkan Eduardo Sepulveda adalah orang Spanyol pertama yang
memenangkan Piala Dunia Epee, Puerto Riko 2001.

Ketua PB Ikasi Amir Yanto juga memberikan bonus sebesar Rp 100 juta
untuk Timnas Beregu Sable Putra Indonesia yang berhasil membawa
perunggu dari ajang SEA Games 2023 Kamboja.

Selain itu, pria yang juga menjabat Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel)
Kejaksaan Agung Republik Indonesia tersebut ikut memberikan bonus
kepada pelatih dan ofisial senilai Rp100 juta.

Bonus itu sebelumnya memang pernah dijanjikan Amir Yanto kepada atlet
jelang keberangkatan menuju SEA Games 2023. Kala itu, Amir
menjanjikan bonus pribadi bagi atlet yang meraih medali emas sebesar Rp
500 juta, perak Rp300 juta dan perunggu Rp 100 juta. Bonus yang keluar
akhirnya Rp 100 juta karena fencer Indonesia meraihnya di medali
perunggu.
F. Cabor Karate Sumbang Dua Emas, Sekjen PB FORKI Nilai
Penampilan Atletnya Sudah Maksimal

Total medali yang dipersembahkan untuk Ibu Pertiwi berjumlah 13, dimana
dua emas ditorehkan Ahmad Zigi Zaresta Putra di Kelas Kata Male
Individual dan Kelas Men's Kumite Individual oleh Dandi Firmansyah. 

Selebihnya, empat perak dan tujuh perunggu oleh atlet-atlet lainnya."Yang


pertama kita bersyukur namun tetap akan adakan evaluasi menyeluruh,
tetapi kita lihat performa atlet-atlet ini sudah sangat maksimal, walupun
dipertengahan 2022 tahun yang lalu ada sekitar setengah tahun
diistirahatkan. Saya lihat mereka tampil maksimal sedaya upaya mereka
bisa," kata Sekjen PB FORKI Raja Sapta Ervian, saat penjemputan di
Terminal 3 Bandara Soetta, Tangerang, Banten, Selasa (9/5) malam.
Lebih lanjut perihal adanya laporan bahwa ada kejanggalan-kejanggalan di
lapangan saat bertanding yang disinyalir merugikan Kontingen Merah
Putih, PB FORKI akan mempelajari dan berkoordinasi dengan berbagai
pihak terkait, termasuk dengan Kemenpora.

"Saya mendapatkan laporan di lapangan, ini banyaknya kejanggalan-


kejanggalan, hal-hal semacam ini yang akan kami tindaklanjuti secara
serius, kami akan laporkan terlebih dahulu kepada Ketum PB FORKI dan
kami akan berkoordinasi dengan NOC dan Kemenpora," ucapnya.

"Kita tidak boleh menjadikan atlet-atlet dari berbagai negara manapun yang
mengorbankan latihan mereka bertahun-tahun dikorbankan hanya dalam
waktu tiga menit, itu tidak boleh, itu kejahatan internasional bila ada hal-hal
benar-benar demikian. Ini akan kita pelajari lebih lanjut," tegasnya.

Adapun Zigi maupun Dandi, menyerahkan sepenuhnya hal-hal kejanggalan


tersebut kepada federasi. Sebagai atlet hanya ada kata siap untuk terus
berlatih dan mensyukuri apa yang sudah bisa diraih sembari terus menatap
ke depan demi prestasi yang lebih baik.

"Saya bersyukur sekali kehadirat Allah SWT karena ridho-Nya saya bisa
berdiri di podium tertinggi dan Merah Putih serta lagu Indonesia Raya
berkumandang. Next target bila saya bisa diberi kesempatan bermain di
Asian Games saya akan menyumbangkan medali emas," kata peraih emas
pertama cabor karate pada SEA Games 2023 Kamboja itu.

"Kalau saya sebagai atlet justru melihatnya latihan harus lebih keras lagi,
lebih lagi, karena kita harus menang telak. Jadi kalau telak dalam hal
apapun susah untuk dicurangi. Jadi kami sebagai atlet berpikirnya jiwa
kesatria saja, permainan yang terbaik dan yang jelas harus punya
kemampuan lebih daripada lawan," tambah Dandi, penyumbang emas
kedua karate ini.

G. Sabet 4 Emas, Tim Tenis Indonesia Juara Umum di SEA Games 2023
Kamboja
Phnom Penh: Tim tenis Indonesia berhasil menjadi juara umum dalam ajang SEA
Games 2023 Kamboja. Hasil ini didapat setelah Aldila Sutjiadi dan kawan-kawan
mendapatkan empat medali emas pada pesta olahraga antar bangsa-bangsa Asia
Tenggara ini. 

Sekretaris Jenderal Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PP Pelti)
Hasbullah Tahir mengapresiasi atas capaian dari seluruh atlet tim tenis Indonesia. 

“Pertama saya menyampaikan terima kasih kepada adik-adik (atlet) semua yang
terlibat dalam persipn menuju SEA Games Kamboja ini, begitu juga dengan
seluruh tim,” katanya saat ditemui di Tennis Arena Morodok Techo National,
Phnom Penh, Minggu (14/5).

Hasbullah bilang PP Pelti memang sudah mempersiapkan tim sejak jauh-jauh hari
sebelum keberangkatan tim ke Kamboja. Bahkan kata dia, atlet-atlet yang
bertanding dalam pesta olahraga edisi ke-32 ini diikutkan dalam sebuah turnamen.

“PP Pelti memang sudah siapkan turnamen menjelang SEA Games. Turnamen
berbasis internasional. Hasilnnlua sekarang sama-sama kita tahu, para atlet tampil
sangat luar bisa. Bahkan emas yang ditargetkan terlampaui, semulanya tiga emas
dan sekarang bisa dapat empat emas,” jelasnya. 

Sementara itu, pelatih tim tenis putra, Wiriyawan Sugiarto juga mengungkapkan
hal yang sama. Dia bangga atas pencapaian tim tenis yang mampu menjadi juara
umum. 

“Sangat luar biasa. Emas keempat diraih oleh Rifqi sektor tunggal putra. Sebelum
main saya sudah pesan ke dia agar dia stay strong karena cuaca disini sangat
panas. Saya yakin dan dia ternyta mampu membuktikannya dapat emas,” jelas
pria yang akrab disapa Bonik itu.

Empat pertama tenis dipersembahkan oleh tim beregu putri yaitu Priska Madeylin,
Aldila Sutjiadi, Beatrice Gumulya, dan Jessy Rompies. Kemudian emas kedua
didapat dari sektor ganda campuran Christopher Rungkat dan Aldila Sutjiadi. 

Sedangkan emas ketiga diraih tunggal putri Priska Madelyn. Kemudian, emas
keempat dibawa pulang oleh Muhammad Rifqi. Dia tampil disektor tunggal
putta. 

Sementara perak diraih oleh ganda putri Aldila Sutjiadi/Jesse Rompies. Kemudian
Christopher Rungkat/Nathan Anthony juga dapat perak di sektor ganda putra. 

Lalu untuk medali perunggu berhasil didapat oleh tim regu putra (Muhammad
Rifqi, Christopher Rungkat, David Agung, Anthony Barki). Ganda campuran juga
demikian membawa perunggu (David Agung/Beatrice Gumulya). Sektor ganda
putri juga dapat perunggu (Beatrice Gumulya/Fitriana Sabrina). 

Anda mungkin juga menyukai