TUGAS MAKALAH

ANALISI TIM DAYUNG PERAHU NAGA

DISUSUN OLEH :
1. Rehan PutriYudo (1815100100)
2. Nita Delima Zora (1815100067)
3. Woro ajeng pradana(1815100082)
4. Widya masitoh(1815100097)
5. Puja Rodiah (1815100095)
6. Riski Anom Sari Harahap (1815100119)
7. Sofia Afri Walanda (1815100052)
8. Chendy Ananda (1815100033)
9. Rifky Aimanda (1815100198)
10. Awalliya Adinata (1815100426)
11. Elmo novera(1615100150)
12. Nur Intan (1615100599)

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI

TAHUN AJARAN 2018 S/D 2019
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum wr.wb

Puji syukur kami panjatkan pada kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, hidayah serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami
berhasil menyelesaikan tugas makalah Analisis Tim Dayung Perahu Naga tepat
pada waktunya.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami selesaikan ini masih jauh dari
kesempurnaan. Seperti halnya pepatah “ tak ada gading yang tak retak “, oleh
karena itu kami mengharapkan kritik dan saran dari semua kalangan yang bersifat
membangun guna kesempurnaan makalah kami selanjutnya.

Akhir kata, kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Serta kami
berharap agar makalah ini dapat bermanfaat bagi semua kalangan. Amin.
Wassalamu’alaikum wr.wb

Medan, Maret 2019

Penulis

1
 Daftar Isi
Kata Pengantar.................................................................................................................1
Daftar Isi..........................................................................................................................2

BAB I PENDAHULUAN...............................................................................................3
LatarBelakang.................................................................................................................3
Rumusan Masalah...........................................................................................................3
Tujuan.............................................................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN................................................................................................4

BAB III PENUTUP.......................................................................................................5

Kesimpulan....................................................................................................................5
Saran..............................................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................6

2
 BAB I

PENDAHAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Asian Games adalah kompetisi berbagai cabang olahraga yang diikuti oleh atlet-
atlet Asia, diselenggarakan setiap 4 (empat) tahun sekali di wilayah Asia oleh Badan
organisasi olahraga Asia (Organization Council of Asian/OCA). Hingga saat ini terdapat
45 negara yang menjadi anggota OCA.
Cabang Olahraga yang dipertandingkan pada Asian Games mengikuti Olimpiade
dengan renang dan atletik sebagai olahraga inti, ditambah dengan olahraga berciri khas
khusus yang mencerminkan budaya dari masing-masing wilayah di Asia seperti
Sepaktakraw (Asia Tenggara), Kabaddi (Asia Selatan), Wushu (Asia Timur) dan lain
sebagainya.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga merasa perlu untuk mengkompilasi
data-data sebagai bahan evaluasi perkembangan prestasi atlet Indonesia di level Asia.
Oleh karena itu disusunlah buku Keikutsertaan Indonesia dalam Asian Games 2006 –
2014, Database dan Statistik Prestasi Indonesia.
Salah satu cabang yang terdapat pada Asian Games adalah Tim Dayung yang
sebelumnya diremehkan dan bahkan hampir dicoret dari daftar kontingen Indonesia. Tapi
Tim Dayung dapat menunjukkan bahwa mereka pantas untuk mengikuti dan juga
mengharumkan nama Indonesia.

1.2. RUMUSAN MASALAH

a. Mengapa Tim Dayung nyaris dicoret dari daftar Kontingen Indonesia?
b. Jenis apakah Tim Dayung tersebut?

1.3. TUJUAN
a. Mengetahui penyebab mengapa Tim Dayung hampir dicoret dari daftar Kontingen
Indonesia.
b. Menjelaskan jenis apakah Tim Dayung tersebut.

3
 BAB II
PEMBAHASAN

Cabang olahraga perahu naga menjadi penyumbang medali emas terbanyak bagi
Indonesia pada Asian Games 2010 Guangzhou, China. Tiga emas dan tiga perak adalah bukti
nyata tim perahu naga Indonesia yang diperkuat nama-nama legendaris seperti Silo, Anwar
Tarra, Japerry Siregar, Marjuki dan Spens Stuber Mehue pada Asian Games ke-16. Perahu naga
menjadi salah satu cabang olahraga yang ditargetkan meraih emas selain bulu tangkis, panahan,
angkat besi, wushu, boling, dan bola voli pantai. Bertanding di Danau Perahu Naga Zengcheng,
tim putra dan putri Indonesia yang tampil di nomor 1000 meter, 500 meter, dan 250 meter
selama tiga hari beruntun menunjukkan penampilan terbaik. Pada nomor 1000 meter, yang
berlangsung 18 November, tim putra mencatatakan waktu tiga menit 32,016 detik dan
mengalahkan Myanmar serta China. Sementara tim putri harus puas dengan perak setelah kalah
dari tuan rumah.

Sehari setelahnya, pada nomor 500 meter, tim putra kembali meraih emas. Catatan waktu
satu menit 45,897 kembali mengungguli Myanmar dan China. Namun tim putri lagi-lagi berada
di urutan kedua di belakang China. Hari ketiga penyelenggaraan cabang olahraga perahu naga
yang mempertandingkan nomor 250 meter juga menjadi ajang dominasi tim putra yang finis
tercepat. Dengan waktu 48,681 detik, Indonesia unggul atas Myanmar dan Korea Selatan. Pada
kesempatan terakhir, tim putri kembali berada di belakang China yang finis pertama. Tim perahu
naga putra Indonesia tercatat sebagai tim pertama yang meraih tiga emas sekaligus dalam satu
edisi Asian Games.

Selain cabang perahu naga, pada Asian Games 2010 kontingen Merah Putih meraih satu emas
lain dari arena bulutangkis lewat pasangan ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan. Indonesia
meraih empat emas, sembilan emas, dan 13 perunggu pada klasemen akhir Asian Games 2010
sehingga berhak menempati peringkat ke-15.

4
 BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

3.1. Kesimpulan
1. Tim Dayung Perahu Naga Indonesia hampir dicoret dari Daftar Kontingen karena dianggap
tak berpeluang menang dan terlalu banyak personel. Tetapi kerja keras, kegigihan, motivasi dan
kepercayaan diri para atlet sangat luar biasa. Walaupun persaingan yang cukup ketat mereka
dapat mencatatkan yang paling terbaik baik putra maupun putri. Kans kita juga lebih terbuka
dinomor 500 meter dan 250 meter. Para atlet yang memiliki motivasi tinggi membuktikan
mereka menjadi yang tebaik dinomornya, bahkan Tim Indonesia berhasil mencapai finis tercepat
dengan catatan waktu 3 menit 32.016 detik.

2. Tim ini adalah Tim dayung Perahu Naga Indonesia yang berhasil meraih medali emas dan
membuktikan bahwa kegigihan dapat menjadi bukti bahwa kemenangan menjadi milik
Indonesia. Dan dapat mengharumkan nama Indonesia dengan memiliki putra-putri terbaik
bangsa. Database dan statistik prestasi Indonesia di Asian Games ini disusun untuk melengkapi
kebutuhan dalam rangka menganalisa prestasi atlet Asian Games. Data ini disajikan berdasarkan
data yang ada dilapangan dalam kurun waktu pelaksanaan multievent tahun 2006 – 2014 .
Penyusunan database dan statistik prestasi Indonesia di Asian Games ini diharapkan dapat
dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk memperoleh prestasi olahraga Asian Games ke depan
lebih baik. Masukan dan saran diharapkan dari semua pihak, sehingga database ini menjadi
semakin baik.

3.2. Saran
Diharapkan, apapun yang terjadi harus dilihat terlebih dahulu bagaimana latihan yang
telah dilakukan oleh Tim Indonesia jangan secepat kilat mengambil keputusan yang akan
membuat Indonesia kehilangan medali yang seharusnya didapatkan. Dan juga kegigihan dan
kepercayaan diri harus selalu dibangun pada diri anak anak Bangsa Indonesia agar dapat
mencontoh bagaimana perjuangan Tim Dayung Perahu Naga yang telah berhasil memenangkan
medali emas untuk Indonesia.
5
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20180816170918-178-322852/sejarah-manis-tim-
perahu-naga-indonesia-di-asian-games-2010
http://kemenpora.go.id/img_upload/files/Keikutsertaan%20Indonesia%20dalam%20Asian%20G
ames%202006-2014.pdf