BIN - KTI Perah Susu
BIN - KTI Perah Susu
KOTA BATU
Karya Tulis Ilmiah diajukan untuk memenuhi tugas Outing Class Learning
Oleh:
Kelas XI IPA 7
TAHUN 2020
LEMBAR PENGESAHAN
Makalah berjudul Pengolahan Susu Sapi Perah di WESB Kota Batu dalam rangka
Outing Class Learning telah disahkan di Surabaya pada tanggal 21 Februari 2020.
Mengetahui,
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkat rahmat-Nya karya tulis ilmiah yang berjudul ”Pengolahan Susu Sapi Perah
di Wisata Edukasi Susu Batu di Kota Batu” dapat diselesaikan tepat pada
waktunya.
Karya tulis ilmiah ini disusun untuk meneliti pengolahan susu di WESB
dan melengkapi tugas Outing Class kelas XI semester 2 ini. Dalam penyusunan
karya tulis ilmiah ini, penulis mendapat banyak bantuan, masukan, bimbingan,
menjadi tugas karya ilmiah dengan judul “Pengolahan Susu Sapi Perah di WESB
Kota Batu”. Disamping itu, penulis juga mengucapkan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu penulis dalam terealisasinya makalah
ini.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna
dan perlu pendalaman lebih lanjut. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik
dan saran dari pembaca yang bersifat konstruktif demi kesempurnaan karya tulis
ilmiah ini. Penulis berharap semoga gagasan pada karya tulis ilmiah ini dapat
21 Februari 2020
Penulis
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...............................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................ii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iv
NAMA KELOMPOK............................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................2
C. Tujuan Penelitian.......................................................................................2
D. Manfaat Penelitian.....................................................................................3
C. Bahan Baku...............................................................................................
D. Teknologi..................................................................................................
E. Pemasaran..................................................................................................
D. Teknologi di WESB.................................................................................
iv
E. Pemasaran Susu KUD Batu......................................................................
BAB IV PENUTUP................................................................................................
A. Simpulan...................................................................................................
B. Saran..........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................
LAMPIRAN............................................................................................................
DAFTAR GAMBAR
v
NAMA KELOMPOK
vii
BAB I
PENDAHULUAN
Topik : study tentang pengolahan susu sapi perah di WESB Kota Batu
A. Latar Belakang
seperti sapi perah, kambing perah, dan kerbau perah. Gizi yang terkandung dalam
dari susu mudah dicerna dan diserap oleh tubuh oleh karena itu susu cocok untuk
dikonsumsi manusia
Sapi Fries Holland (FH) merupakan sapi perah penghasil susu tertinggi
dibandingkan sapi perah lainnya, sehingga banyak diminati oleh para peternak.
Pertanian RI, 2015), namun distribusinya hanya pada daerah-daerah tertentu saja,
yang bercirikan suhu lingkungan relatif rendah atau hampir menyamai tempat
asal sapi FH yaitu negeri Belanda, yang memiliki suhu 10-200C (Mc. Intyre,
1971).
produksi sangat bergantung pada aktivitas metabolisme sel epitel alveol dalam
merespon nutrien asal ransum. Sementara tinggi rendahnya kualitas fisik dan
kimia susu dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya bangsa sapi perah,
1
perubahan musim dan periode laktasi. Pemerahan susu biasanya dilakukan 2 kali
sehari yaitu pagi dan sore hari, pemerahan pagi hari dilakukan pada pukul 05.00
WIB dan sore hari pukul 16.00 WIB atau interval waktu pemerahan 11 jam dan
B. Rumusan Masalah
2. Apa saja bahan baku yang diperlukan untuk mengolah susu sapi perah di
WESB?
3. Teknologi apa saja yang digunakan dalam proses pengolahan susu sapi
perah di WESB?
C. Tujuan Penelitian
2. Untuk mengetahui bahan baku yang diperlukan untuk mengolah susu sapi
perah di WESB
2
D. Manfaat Penelitian
pengolahan susu sapi perah dan bagaimana agar sapi perah dapat
3
BAB II
KAJIAN TEORI
bentuk lain untuk konsumsi oleh manusia atau hewan di rumah atau oleh industri
bersih dan telah panen atau produk hewan yang disembelih dan menggunakannya
untuk memproduksi produk makanan menarik, dapat dipasarkan, dan tahan lama.
Salah satu contoh pengolahan makanan yaitu pengolahan susu sapi perah.
merupakan sumber utama penghasil susu yang mempunyai nilai gizi tinggi.
Walaupun ada pula susu yang dihasilkan oleh ternak lain misalnya kambing,
Susu adalah cairan hasil pemerahan yang sempurna dari ambing sapi yang
sehat tanpa dibubuhi atau dikurangi bahan tertentu. Susu merupakan sumber gizi
terbaik bagi mamalia yang baru dilahirkan. Susu disebut sebagai makanan yang
hampir sempurna karena kandungan zat gizinya yang lengkap. Selain air, susu
A, C dan D dalam jumlah memadai. Manfaat susu merupakan hasil dari interaksi
4
molekul-molukel yang terkandung di dalamnya. Susu bernilai gizi tinggi dan
peternak sapi, diantaranya yaitu dari peternak itu sendiri atau faktor internal
banyaknya sapi yang dimiliki. Manfaat yang didapatkan dari ternak sapi perah
sangat banyak, salah satunya yaitu dapat menghasilkan susu segar yang dapat
diolah kembali menjadi susu siap minum yang nantinya dapat dijual. Pada
1999 tentang Perlindungan Konsumen adalah setiap orang perorangan atau badan
usaha yang didirikan dan berkedudukan atau melakukan kegiatan dalam wilayah
6
hukum Negara Republik Indonesia, baik sendiri maupun bersama-sama melalui
untuk membantu anggotanya agar dapat berinteraksi satu dengan yang lain untuk
mencapai tujuan yang diingnkan. Selain itu lembaga juga dapat diartikan sebagai
aturan dalam sebuah kelompok social yang sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor
6
3. Bahan Baku
tampak pada produk jadinya (atau merupakan bagian terbesar dari bentuk barang).
Pengertian secara umum mengenai bahan baku merupakan bahan mentah yang
menjadi dasar pembuatan suatu produk yang mana bahan tersebut dapat diolah
Bahan baku merupakan faktor penting yang ikut menentukan tingkat harga
pokok dan kelancaran proses produksi usaha. Bahan baku diperlukan oleh pabrik
untuk diolah, yang setelah melalu ibeberapa proses diharapkan menjadi barang
4. Teknologi
pada benda berwujud, melainkan juga benda tak berwujud. semisal perangkat
6
lunak, metode pembelajaran, metode bisnis, pertanian dan lain sebagainya. Salah
satu contohnya juga dapat kita temui pada teknologi yang digunakan dalam
5. Pemasaran
mempromosikan suatu produk atau layanan yang mereka punya. Pemasaran ini
perusahaan lain. Dalam pemasaran, bagian yang memiliki tugas ini akan membuat
kemasan atau desain yang menarik pada iklan sehingga akan banyak orang yang
tertarik. Selain itu, dengan adanya pemasaran juga sangat membantu para
konsumen. Jadi mereka akan lebih mudah menemukan produk yang sesuai dengan
Salah satu contohnya yaitu pemasaran produk susu sapi segar siap minum.
Wisata Edukasi Susu Batu atau disingkat WESB merupakan tempat wisata
edukasi yang membahas tentang produksi susu perah di Batu dan dikelola oleh
KUD Batu. Tempat wisata ini terletak di Jl. Ir Soekarno nomor 129, Desa Beji,
Kacamatan Junrejo, Batu. Tempat ini baru saja dibuka akhir Desember 2018 lalu.
Dengan tiket masuk sebesar Rp 50 ribu, wisatawan bisa mendapatkan produk susu
yang memberikan wahana wisata mulai dari proses produksi susu pasteurisasi
7
sampai dengan packaging dari susu itu sendiri. WESB memproduksi susu dari
peranakan sapi Friesian Holstein (FH). Di tempat ini juga WESB memproduksi
susu dari sapi lokal Kota Batu. Selain itu disini ada juga teknologi pengolahan
dari kotoran ternak menjadi biogas atau sumber energi terbarukan. WESB juga
menyajikan edukasi tentang lebah madu dan sekaligus bisa mencicipi madu asli
maupun varian madu asli lainnya dari ratu lebah yang lokasi peternakannya
berada di area paling belakang. Selanjutnya ada pula wahana Farm House. Di
wahana ini, wisatawan bisa melihat proses pengolahan berbagai jenis kripik,
cokelat, dan anekah cemilan khas Batu lainnya. Ada pula teknik pengolahan
pakan ternak unggul berkualitas. Ada beberapa wahana spot foto menarik di
WESB. Spot foto itu antara lain garden flower yang luas, kincir angin khas seperti
7
BAB III
PEMBAHASAN
organisme yang merugikan seperti bakteri, protozoa, kapang, dan khamir dan
Terdapat sekitar 9000 ekor sapi berjenis Freisian Holstein dari Belanda yang ada
di WESB. Sapi tersebut diberi makanan berupa rumput dan konsentrat, yaitu
ansum pakan ternak yang padat energi dan nutrisi serta mudah dicerna sehingga
yang dilakukan di WESB dapat secara manual dan mesin. Berikut adalah cara
3. Memandikan sapi, dari atas sampai bawah terutama bagian ambing sapi
4. Menenangkan sapi dan mengikat ekor di salah satu kaki agar tidak
5. Menyiapkan alat untuk memerah susu yang terbuat dari stainless steel
yang telah dicuci memakai air dan sabun teepol, pemerah juga mencuci
tangan, memakai antiseptik, dan memakai tutup kepala agar tidak ada
6. Memberi vaseline pada ambing sapi agar tidak lecet saat memerah susu
7
7. Tarik sedikit ambingnya lalu dipompa dari atas ke bawah. Tiga keluaran
sapi
susu, lalu diberi cairan biru pada ambing agar tersterilkan kembali
Setelah susu selesai diperah, susu tersebut langsung dibawa ke pos penampungan
susu untuk disaring. Di dalam lab wajib memakai jas lab, penutup kepala, dan bot
masker. Susu harus segera dibawa karena ABC yaitu A asli, B bersih, dan C
cepat. Lalu disimpan disuhu 4°. Saat di lab terdapat 3 pengujian terhadap susu,
Memakai alat bernama tesgun, ditambah alkhohol 76%, dengan perbandingan 1:1
susu dan alkhohol. Alat di vertikalkan lalu di kocok. Jika ada gumpalan artinya
susu tidak segar, sedangkan jika tidak ada gumpalan artinya susu itu segar.
b. Uji Organoletik
Pada uji organoletik ini susu diuji dengan melihat warna, merasakan dan mecium
bau dari susu. Warna yang harusnya ada pada susu adalah putih kekuningan dan
c. Uji Laktodesimeter
Jenis susu yang tidak ada airnya akan bergerak ke atas 1,024 gr/ml. Susu
dipanaskan dengan htsp. Boil mix untuk mencampur formula, dialirkan ke mesin
7
Gambar 3.1 Teknologi Pengolahan Susu Sapi Perah
Kelembagaan dan pengolahan susu sapi perah dikelola oleh pihak WESB dan
KUD. WESB adalah wisata edukasi Batu Malang. KUD adalah Koperasi Unit
Desa, yang beranggotakan 1400 orang. WESB merupakan wisata edukasi yang
dibangun KUD Kota Batu bekerja sama dengan PT Maju Usaha Bersama milik
WESB memproduksi susu sapi perah, susu sapi perah tersebut memiliki
a. Susu Sapi
Susu sapi ini berasal dari hasil perahan sapi yang ada WESB, jenis sapi perah
yang ada di WESB adalah Friesian Holstein. Di WESB juga memproduksi susu
7
Gambar 3.2 Jenis Sapi Friesian Holstein
b. Sari Buah-buahan
bervariasi kepada susu yang diproduksi oleh WESB, karena seperti yang diketahui
susu yang diproduksi oleh WESB memiliki banyak varian rasa seperti cokelat,
c. Gula
Gula dipakai untuk menambah rasa manis pada susu agar semakin nikmat untuk
dikonsumsi.
4. Teknologi di WESB
a. Betastan
7
Garis 1 artinya positif, garis 2 artinya negatif
Kadar lemak standar 3,6% tetapi di KUD Batu standarnya adalah 4,1%, melebihi
b. Tesgun
Uji kesegaran susu memakai alat bernama tesgun, ditambah alkhohol 76%,
dengan perbandingan susu : alkohol adalah 1:1. Alat di vertikalkan lalu di kocok.
Jika ada gumpalan artinya tidak segar, sedangkan jika tidak ada gumpalan artinya
segar.
c. Boilmix
Alat yang digunakan untuk mencampurkan formula kepada susu, sebelum susu
Bersuhu 70-80℃.
d. Cooling unit
Cooling unit digunakan untuk menjaga agar susu tetap segar dan tahan lama
Produk yang dihasilkan oleh WESB adalah susu dan yogurt. Susu yang
diberi nama Nandhi ini memiliki beberapa varian rasa yaitu coklat, vanilla,
stroberi, dan melon yang dikemas dalam bentuk cup dan botol. Produk ini tersedia
dengan ukuran 160 ml, 200 ml, dan 1000 ml. Penjualan produk ini disebarkan di
7
Gambar 3.3 Susu Nandhi Produksi WESB
7
BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
bahwa proses-proses pengolahan susu sapi perah meliputi proses pemerahan susu,
pemindahan susu kebagian produksi, proses pasteurisasi susu pada suhu 800℃,
B. Saran
Pengolahan susu sapi perah dapat dipelajari dan dipahami lebih lanjut
kerusakan, meningkatkan jumlah produksi pada susu sapi perah dan menghasilkan
6
DAFTAR PUSTAKA
Ely Setiawan, 2019, Pengertian dan Komposisi Nutrisi Susu Sapi Perah, Blog Ely
Setiawan, dilihat 1 Maret 2020, < https://www.elysetiawan.com/2019/01/pengertian-
dan-komposisi-nutrisi-susu.html>
Tidak ada nama pengarang, 2019, Sapi Perah, Wikipedia, dilihat 1 Maret 2020,
<https://id.wikipedia.org/wiki/Sapi_perah>
Tidak ada nama pengarang, 2020, Pengolahan Makanan, Wikipedia, dilihat 1 Maret
2020, <https://id.wikipedia.org/wiki/Pengolahan_makanan>
Nur Fatin, 2019, Pengertian Bahan Baku Serta Faktor yang Mempengaruhinya,
Seputar Pengertian, dilihat 4 Maret 2020,
<http://seputarpengertian.blogspot.com/2019/02/pengertian-bahan-baku-serta-faktor-
yang.html>
Web Mata Nurani, 2019, Kunker ke Malang, KEIN Sambangi Wisata Edukasi
Susu Batu (WESB), Mata Nurani, dilihat 23 Juli 2020,
<http://www.matanurani.com/bennys-wisdom/kein/kunker-ke-malang-kein-
sambangi-wisata-edukasi-susu-batu-wesb/2019/09/19/>