Disusun Oleh :
CINDY CLAUDIA
NIM. P05130218007
SKRIPSI
ii
HALAMAN PENGESAHAN
SKRIPSI
Agama : Islam
No.HP/WA : +6282311216413
Email : cindyclaudia665@gmail.com
Riwayat Pendidikan :
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
dimiliki, oleh karena itu saran dan kritik yang sifatkan membangun merupakan
penyusun telah mendapat masukan dan bantuan dari berbagai pihak, oleh
3. Tetes Wahyu W, SST., M. Biomed sebagai Ketua Prodi DIV Jurusan Gizi
proposal skripsi.
iv
5. Nurhayati, SKM,MKM sebagai Pembimbing II yang telah menginspirasi,
proposal skripsi.
8. Seluruh dosen yang telah memberi masukan dan motivasi kepada penulis
agar penulis dapat berkarya lebih baik dan optimal di masa yang akan datang.
Akhirnya semoga proposal skripsi ini nanti dapat bermanfaat bagi kita semua
Penulis
v
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................ix
D. Manfaat Penelitian......................................................................................... 4
c. Bagi Institusi........................................................................................... 5
1. Pengertian............................................................................................. 7
vi
3. Volume ASI ......................................................................................... 7
4. Komposisi ASI..................................................................................... 8
1. Pengertian........................................................................................... 18
2. Klasifikasi .......................................................................................... 20
A. Desain Penelitian..................................................................................24
vii
I. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................28
LAMPIRAN .............................................................................................................. 36
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Keaslian Penelitian ...................................................................................... 6
Tabel 1.2 Komposisi Kolostrum, ASI dan Susu Sapi Untuk Setiap 100 ml ............. 9
ix
DAFTAR GAMBAR
x
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
energi dan zat gizi yang dibutuhkan selama 6 bulan pertama kehidupan bayi.
Pertumbuhan dan perkembangan bayi sangat ditentukan oleh jumlah ASI yang
dikonsumsi (Maria et al. 2020). Namun biasanya masalah yang timbul dari ibu
menyusui adalah produksi ASI yang tidak maksimal, sehingga menjadi penyebab
ASI yaitu pola nutrisi, isapan bayi, dan faktor sosial budaya, serta disebabkan oleh
dalam kelancaran produksi ASI (Komunitas, Biru, and Deli 2020). Prolaktin dan
mempengaruhi proses pengeluaran ASI atau respon stimulasi puting susu. Ketika
alveoli yang berfungsi untuk membuat air susu. Air susu yang telah dibuat oleh
ASI yang dikonsumsi bayi tidak cukup hanya secara kuantitas, tetapi juga
kualitas ASI. Kuantitas dan kualitas ASI ditentukan oleh asupan zat gizi ibu
1
mengkonsumsi makanan yang mengandung unsur gizi seperti karbohidrat,
protein, lemak, mineral dan air. Semakin bagus makanan yang dikonsumsi oleh
ibu, maka semakin tinggi ketercapaian gizi ibu, dan sebaliknya jika gizi pada ibu
menyusui tidak tercukupi, maka akan berpengaruh pada kecukupan gizi dan
kesehatan ibu, serta menyebabkan rendahnya kualitas produksi ASI. Seorang ibu
biasanya memproduksi ASI ± 800-850 ml per hari, komponen nutrisi ini berasal
dari sari makanan yang dikonsumsi ibu. Produksi ASI akan lancar jika kebutuhan
gizi ibu tercukupi. Oleh karena itu, ibu menyusui harus cermat dalam menyusun
tahun 2017 adalah 61,33% (Khasanah and Astuti 2020). Cakupan pemberian ASI
Eksklusif di provinsi Bengkulu pada tahun 2020 sebanyak 75,7% dengan target
40%. Kabupaten Kaur merupakan angka tertinggi dalam pemberian ASI Eksklusif
yaitu sebesar 91,80%, Kota Bengkulu merupakan angka terendah pemberian ASI
tahun 2021 sebesar 63,75%, persentase ini memang sudah memenuhi dari target
WHO yaitu minimal 50% tetapi masih jauh dari target yang sudah di atur dalam
Masalah yang akan timbul pada bayi dan anak yang tidak mendapatkan Asi
2
sebesar 56,51%), diare (kematian karena diare 4,76%), asma bronchial, obesitas.
perkembangan pada anak dan bahkan dapat menyebabkan stunting. Faktor yang
terkait nutrisi tersebut juga disebut dengan nutrisi pada masa 1000 Hari Pertama
Kehidupan (1000 HPK) yaitu nutrisi janin selama di dalam kandungan, dan
dilanjutkan dengan nutrisi sejak lahir sampai usia 2 tahun. Oleh karena itu,
pemberian ASI pada masa ini sangat penting untuk mencegah terjadinya stunting
Terdapat cara yang bisa dilakukan untuk melancarkan produksi Asi misalnya
terdapat pada jantung pisang berfungsi untuk merangsang hormon oksitosin dan
Menurut penelitian (Wulan and Br. Girsang 2020) terdapat pengaruh pada
pemberian rebusan jantung pisang terhadap produksi ASI pada Ibu menyusui bayi
0-6 bulan baik dilihat dari kelancaran ASI ibu ataupun dari indicator bayi.
Puskesmas Pasar Ikan dengan sampel ibu menyusui yang berjumlah 10 orang di
dengan hasil produksi Asi lancar dan 30% ibu menyusui tidak mengkonsumsi
jantung pisang.
3
“Hubungan Konsumsi Jantung Pisang (Musa Paradisiaca) Terhadap
Kelancaran Asi Pada Ibu Menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Ikan Kota
Bengkulu.”
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
ibu menyusui
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
3. Bagi Institusi
5
E. Keaslian Penelitian
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian
Air Susu Ibu (ASI) adalah suatu emulsi lemak dalam larutan protein ,
laktosa dan garam-garam organik yang disekresi oleh kelenjar mamae ibu,
yang berguna sebagai makanan utama bagi bayi. ASI mengandung kolostrum
yang kaya akan antibodi karena mengandung protein untuk daya tahan tubuh
dan pembunih kuman dalam jumlah tinggi sehingga pemberian ASI eksklusif
makanan, ASI mengandung zat penyerap berupa enzim tersendiri yang tidak
2. ASI Eksklusif
Dikatakan ASI Eksklusif Ketika pemberian ASI (Air Susu Ibu) secara
eksklusif selama 6 bulan tanpa diberi makanan lain kecuali vitamin, mineral
dan obat dalam bentuk oralit, tetes dan sirup. WHO merekomendasikan
pemberian ASI selama 6 bulan dan dilanjutkan pemberian ASI sampai dua
3. Volume ASI
komponen nutrisi ini berasal dari sari makanan yang dikonsumsi ibu. Produksi
ASI akan lancar jika kebutuhan gizi ibu tercukupi. Oleh karena itu, ibu
7
menyusui harus cermat dalam menyusun pola makan (Fitri, Zuraini, and
Indani 2017).
Kelenjar pembuat ASI sudah mulai menghasilkan ASI pada minggu bulan
terkhir kehamilan. Normalnya pada hari pertama setelah bayi lahir akan
dengan mencapai sekitar 400-600 ml pada usia bayi mencapai minggu kedua
4. Komposisi ASI
ASI dan susu sapi untuk setiap 100 ml sebagai berikut ini (Depkes RI, 1994).
8
Table 1.2 Komposisi Kolostrum, ASI dan Susu sapi untuk setiap 100 ml
5. Produksi ASI
isapan mulut bayi pada putting susu ibu. Isapan tersebut dapat merangsang
hormon yang dapat membantu pengeluaran air susu. Selain itu pengeluaran
air susu juga tergantung let down reflect, yaitu isapan pada putting yang dapat
9
merangsang kelenjar pictutary posterior untuk menghasilkan hormone
oksitosin yang dapat merangsang serabut otot halus yang berada di dalam
dinding saluran susu sehingga susu dapat mengalir lancar (Yanti, Yohanna,
1) Colostrum
ketiga.
Air susu peralihan dari kolostrum ke ASI matur, kadar protein semakin
yang aman diberikan kepada bayi, mudah didapat, tidak menggumpal bila
dipanaskan.
10
6. Tanda Bayi Cukup ASI
Menurut (Permatasari and Qomar 2019) tanda bayi cukup ASI adalah
sebagai berikut:
1) Bayi BAK setidaknya 6 kali dalam sehari dan warnanya jernih sampai
kuning muda
1) Makanan Ibu
susu yang dihasilkan. Dalam tubuh terdapat cadangan berbagai zat gizi
makanan ibu terus menerus tidak mengandung cukup zat gizi yang
buah dada ibu tidak akan dapat bekerja dengan sempurna, dan akhirnya
yang masa hamilnya mengalami gizi kurang. Oleh karena itu pada ibu
11
jumlah yang cukup. Makanan yang dianjurkan adalah yang mengandung
Selain itu terdapat beberapa saran yang perlu diperhatikan pada ibu
buahan yang banyak mengandung air antara lain adalah melon, semangka,
pear, dan lain sebagainya. Jumlah produksi ASI yang sedikit juga dapat di
2) Ketentraman Jiwa
Selain dari segi makanan yang di konsumsi ibu, terdapat juga faktor
lain yang dapat mempengaruhi produksi ASI. Faktor psikologis ibu dapat
a) Reflek Prolaktin
berpengaruh dalam produksi ASI. Isapan pada putting susu oleh bayi
12
kemudian menuju ke lobus anterior. Pada lobus anterior ini akan
ibu yang mengalami tekanan batin, rasa gelisah, sedih, ataupun emosi
mengakibatkan ASI tidak keluar. Bayi yang tidak cukup ASI akan
progresteron
d) Perawatan Payudara
13
Perawatan payudara dalam 6 minggu terakhir menjelang
8. Manfaat ASI
ASI bermanfaat bukan hanya untuk bayi melainkan ibu, keluarga, dan
Bayi yang mendapat asi lebih jarang menderita penyakit karena adanya
• Lactobacillus bifidus
faktor ini.
• Laktoferin
Adalah protein yang berikatan dengan zat besi. Dengan mengikat zat
14
pertumbuhan bakteri tersebut juga dapat menghambat pertumbuhan
jamur candida.
• Lisozim
beberapa ribu kali lebih tinggi dibanding susu sapi. Keunikan lain nya
adalah bila faktor protektif lain nya menurun sesuai tahap laju ASI,
dalam kolostrum yang kemudian turun pada minggu pertama dan bertahan
penyebab diare. Kadarnya dalam kolostrum tinggi dan menurun pada usia
15
b) Manfaat ASI untuk Ibu
Manfaat ASI untuk Ibu menurut (Astuti, dkk, 2015) adalah sebagai
berikut:
3. Mengurangi anemia
selain menjadi beban bagi ibu, juga merupakan resiko tersendiri bagi ibu
16
untuk mendapatkan penyakit seperti anemia, serta resiko kesakitan dan
hamil tubuh ibu sudah mempersiapkan diri untuk menyusui. Bila ibu
a. Menyusui bayi setiap 2 jam siang dan malam hari dengan lama menyusui
b. Pastikan bayi menyusui dengan posisi menempel yang baik dan dengarkan
c. Susui bayi ditempat yang tenang dan nyaman dan minumlah setiap kali
menyusui.
• Minum sedikitnya 5 liter per hari - Pil zat besi harus diminum untuk
17
• Minum kapsul vitamin A 200.000 unit agar dapat memberikan
14 hari berat badan bayi akan meningkat sesuai dengan kemahirannya menyusu
dan mendapatkan ASI. Berat badan bayi umumnya naik 170-220 gram per
minggu atau 450-900 gram per bulan selama beberapa bulan pertama.
Perkiraan berat badan bayi yang normal terjadi setelah kelahirannya, yakni :
1. Pada usia beberapa hari, berat badan bayi umumnya turun 5-10 persen dan
2. Pada usia 4-6 bulan, berat badan bayi meningkat dua kali lipat dari berat
badan bayi saat lahir dan menjadi tiga kali lipat ketika usianya mencapai
12 bulan.
3. Seiring dengan peningkatan berat badan bayi, panjang badan bayi juga
bertambah 1,5 kali panjang saat lahir dan lingkar kepalanya bertambah 7,6
1. Pengertian
matahari cocok daerah tropis basah, lembab dan panas tumbuh di dataran
rendah sampai pada ketinggian 1000 meter lebih diatas permukaan laut. Iklim
menjadikan pisang dapat berbuah setiap saat tanpa mengenal musim panen.
18
Selain buahnya bagian lain dari tanaman pisang yang dapat dimanfaatkan
pisang (Musa spp) yaitu sejenis tumbuhan dari keluarga Musaceae yang
Hanya dalam keadaan tertentu atau spesis tertentu jumlah tandan dan jantung
Kulit jantung pisang luar adalah sederhana keras dan akan terbuka apabila
sampai waktu bagi mendedahkan bunga betina Bunga betina dan bunga jantan
banyak lapisan kulit dari yang paling gelap coklat ungu kemerahan dibagian
luar dan warna putih krim susu dibagian dalam. Terdapat susunan bunga
berbentuk jejari diantara kulit tersebut dan ditengahnya yang lembut. Jantung
pisang mempunyai cairan berwarna jernih dan akan menjadi pudar warnanya
apabila jantung pisang terkena udara dari luar lingkungan sekitarnya (Panji
R, 2012)
Sumber : https://www.klikdokter.com
19
Di Indonesia ,jantung pisang dimanfaatkan sebagai lauk nabati. Tetapi tidak
semua masyarakat yang tahu bagaimana mengolah jantung pisang ini. Karena
dan yang harus segera dibuang untuk dapatkan hasil buah yang baik. Jantung
2. Klasifikasi
1) Kingdom : Plantae
2) Divisi : Spermatophyte
4) Kelas : Monocotylae
5) Ordo : Musales
6) Family : Musaceae
7) Genus : Musa
Jantung pisang memiliki kandungan serat yang tinggi dan bagi penderita
20
pisang. Jantung pisang juga mengandung fosfor, kalium, dan kalium yang
disebutkan jantung pisang juga mengandung kalium, dan beberapa studi telah
kebutuhan tubuh akan terpenuhi dengan baik (Wulan and Br. Girsang 2020)
Jantung pisang memiliki rasa yang tawar dan pahit, rasa pahit tersebut
jantung pisang rasanya hambar dan untuk menambah rasa agar menjadi
parutan kelapa dapat meningkatkan kadar protein dan menjadi gurih (Aida
2014).
21
ASI. Jantung pisang mempunyai kandungan laktagogum didalamnya yang
neurohormonal pada putting susu dan areola ibu saat bayi menghisap
melalui nervosvagus, dan dilanjutkan ke lobus anterior. Lobus ini yang akan
dan alveolus akan menuju saluran susu, sehingga kosongnya alveolus akan
(Tjahyani, 2014)
22
C. KERANGKA TEORI
Rangsangan hormone
prolactin dan hormone
2. Faktor psikologis ibu oksitosin meningkat
3. Perawatan payudara
Kelancaran ASI
Keterangan :
Diteliti
Tidak
D. HIPOTESIS PENELITIAN
melalui pembuktian dari hasil penelitian maka hipotesis ini dapat benar atau
ibu menyusui
23
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
wilayah kerja Puskesmas Pasar Ikan Kota Bengkulu. Pada desain studi ini
variabel independen dan variabel dependen pada populasi. Desain studi ini
Penelitian ini akan dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Ikan Kota
Bengkulu. Rencana waktu yang digunakan untuk meneliti pada bulan Mei
C. Kerangka Konsep
24
D. Variabel Penelitian
E. DEFINISI OPERASIONAL
No. Variable Definisi Operasional Alat Ukur Cara ukur Hasil ukur Skala
1. Konsumsi Rata-rata konsumsi Lembar Mengisi Baik : ≥ 200 gr/hr Ordinal
jantung jantung pisang dalam kuestioner lembar Kurang : <200 gr/hr
pisang gram perhari, dan kuesioner
wawancara
25
F. POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN
sebanyak 59 orang.
sampling dengan jenis tekhnik total populasi atau keseluruhan dari populasi
eksklusi
a. Kriteria Eksklusi
G. INSTRUMEN PENELITIAN
a. Tahap Persiapan
Bengkulu
penelitian
b. Tahap Pelaksanaan
konsumsi jantung pisang dan kelancaran ASI untuk dijawab oleh responden.
1. Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data kuantitatif.
dan sekunder.
a. Data primer dalam hal ini diperoleh langsung dari responden dengan
yaitu dari sumber Pustaka dan kementerian Kesehatan RI, dan Dinas
27
Kesehatan Provinsi Bengkulu dan data Kesehatan Kota Bengkulu
2. Pengumpulan Data
1. Pengolahan Data
a. Editing
tidak logis
b. Coding
Pemberian kode dari setiap data yang di dapatkan oleh peneliti. Tahap
c. Scoring
telah ditentukan
d. Tabulating
28
kegiatan memasukan data-data hasil penelitian ke dalam tabel-tabel
e. Entry data
f. Cleaning
Kegiatan untuk memastikan data yang dimasukan pada saat entri data
2. Analisis Data
a. Analisis Univariat
pada ibu menyusui). Analisis univariat yang dilakukan pada setiap variabel
29
100% : Seluruh responden (Arikunto,2007)
b. Analisis Bivariat
dependen (Produksi ASI pada ibu menyusui) di Puskesmas Pasar Ikan Kota
Bengkulu. Uji statistika yang digunakan adalah uji Chi Square yang berguna
kepercayaan 95%.
K. Etika Penelitian
penelitian karena etika dalam penelitian merupakan suatu masalah yang sangat
memiliki hak asasi dalam penelitian ini. Peneliti akan menjelaskan mengenai
maksud dan tujuan dari penelitian dan kemudian meninta persetujuan kepada
a. Inform concent
concent ini agar subyek penelitian mengetahui apa tujuan, manfaat dan
b. Anonimity
responden pada lembar alat ukur dan hanya menulis kode pada lembar
c. Kerahasiaan (confidentiality)
Data harus dicatat dalam bentuk tahan lama dengan rujukan yang sesuai,
(Notoadmodjo.2012:217).
31
DAFTAR PUSTAKA
Daging Ikan Layang Pada Pembuatan Abon.” Ilmu Dan Teknologi Pangan
2(1):20– 26.
Fajri, Nova, Sri Intan Rahayuningsih, Nevi Hasrati Nizami, And Mira Rizkia.2020.
10.22435/Sel.V7i2.4389.
Fitri, Maulia, Zuraini, And Indani. 2017. “Analisis Kecukupan Gizi Ibu
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3201391/berbagai-manfaat-
mengonsumsi-jantung-pisang
Husada Vol.15(1):Hlm.1-7.
10.37676/Jm.V6i1.505.
Menyusui.
Komunitas, Jurnal Kesehatan, Biru Biru, And Kabupaten Deli. 2020. “The
6(November):298–302.
Maria, M., Mahasiswi Program, S. Studi, Ilmu Keperawatan, And Stikes St.
Masyarakat, Bgk, Mhd. Arifi. Siregar, And Rian Septian. 2004. “Pemberian
Mempengaruhinya.
33
Amd., Keb.” Proceeding Of The Urecol 398–406.
Rahayu, Esty Puji, And Nur Masruroh. 2019. “Analisis Faktor - Faktor
Rahmi, Junaida, Eryati Darwin, And Arni Amir. 2019. “Korelasi Kadar
Wulan, Sri, And Desri Meriahta Br. Girsang. 2020. “Pengaruh Jantung
10.34008/Jurhesti.V5i2.194.
Yanti, Hellen Febri, Wike Sri Yohanna, And Eva Nurida. 2018. “Kelancaran
Produksi Asi Pada Ibu Post Partum Ditinjau Dari Inisiasi Menyusu Dini
Dan Isapan Bayi.” Jurnal Aisyah : Jurnal Ilmu Kesehatan 3(1):39–46. Doi:
10.30604/Jika.V3i1.74
34
35
36
37