“PIJAT MARMET”
Disusun oleh :
Lelya Reema Fitria (1804300)
Maria Minsameer Seritus (1804301)
Mariani Consita Panggur (1804302)
Nelci Pattiasina (1804303)
Nikmah Hayat (1804304)
Ninsa Maduretno (1804305)
I. PENGKAJIAN
A. Data Subyektif
1. Biodata
Keluhan utama : Ibu mengatakan ASI keluar tidak lancar dan sedikit
5. Riwayat Obstetri
a. Riwayat Menstruasi
a) Menarche : 13 tahun
b) Siklus / lama : 28 hari / 6-7 hari
c) Perdarahan : sedang
d) Dysmenorrhea : tidak
e) Keputihan : tidak
b. Riwayat Kehamilan
a) Kehamilan : Keluhan pada waktu hamil mual muntah pada bulan-
bulan pertama
b) Riwayat Kehamilan sekarang
Imunisasi TT :
TT II Kehamilan : TIDAK
Kebiasaan :
a. Pola Nutrisi
Makan 3 kali/hari, jenis makanan Nasi , sayur, lauk pauk
Minum 7-8 gelas/hari; air putih, susu
Tidak ada pantangan makanan apapun
b. Pola eliminasi
c. Pola istirahat
Tidur siang ±2 jam ; tidur malam±6-7 jam
d. Personal Hygiene
Mandi 2 kali/hari ; gosok gigi 2 kali/hari ;ganti baju 2 kali/hari
e. Pola seksual
Ibu mengatakan belum pernah melakukan hubungan seksual selama masa
nifas ini
8. Psikososiospiritual
LILA : 29 cm
Tanda-tanda vital
Suhu : 36,5 º C
Nadi : 82 kali/menit
RR : 20 kali/menit
2. Status Present
Kepala : Bersih, tidak ada benjolan
Rambut : Hitam, lurus, bersih tidak ada ketombe, tidak
rontok
Jerawat
Dada : simetris
Ekstremitas atas & bawah : simetris; tidak ada oedema; kuku bersih; tidak
ada varises
3. Status Obstetri
Inspeksi
Muka : tidak ada cloasma gravidarum
4. Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan Laboratorium
hb = 11,8 gr%
Hasil USG: - :-
Diagnosa :
Dasar
Data Subyektif :
Data Obyektif :
1. KU ibu baik
2. Tanda-tanda vital :
Tekanan darah : 110/ 70 mmHg
Suhu : 36,5 º C
Nadi : 82 kali/menit
RR : 20 kali/menit
3. Tampak pengeluaran ASI ibu sedikit
4. Ibu tampak cemas karena ASI tidak lancar dan sedikit
Tidak Ada
Tidak ada
V. INTERVENSI
Hari / tanggal : Minggu, 22 Juli 2018
VI. IMPLEMENTASI
1. Memberikan informasi kepada ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa ibu dan
bayinya dalam keadaan baik dan sehat
Suhu : 36,5°c
RR : 20 x/menit
2. Menjelaskan kepada ibu dan suami bahwa akan dilakukan pendidikan kesehatan
yang bertujuan untuk mengatasi keluhan dan masalah yang ibu alami serta untuk
mencegah terjadinya komplikasi pada ibu.
3. Menganjurkan ibu untuk makan makanan bergizi seimbang seperti nasi, ikan,
sayur, buah dan minum air putih
4. Mengajurkan ibu untuk menjaga personal hygiene seperti ganti pembalut setiap
kali ketika basah dan terasa penuh tanpa menunggu waktu mandi.
5. Menganjurkan ibu untuk melakukan perawatan payudara agar ASInya keluar
seperti rajin membersihkan payudara, mengkompres payudara, menggunakan bra
yang longgar dan menopang payudara, dll.
6. Menjelaskan teknik marmet kepada ibu dan suami tentang pengertian pijat
marmet yaitu adalah pijatan lembut yang diberikan kepada ibu menyusui serta
dapat dilakukan oleh tenaga kesehatan maupun suami ibu dirumah dengan
metode memijat dan stimulasi payudara menggunakan tangan agar ASI keluar
lebih optimal dan membantu produksi lebih banyak.
7. Memberikan ibu terapi pijat marmet agar ASInya keluar
Mekanisme cara melakukan pijat teknik marmet :
a) Atur posisi ibu hingga nyaman untuk dilakukan pijat marmet serta ibu merasa
nyaman.
b) Mencuci tangan, menyiapkan alat yang dibutuhkan serta melepas pakaian
atas ibu khususnya pada daerah yang akan dilakukan pijatan.
c) Letakkan ibu jari dan dua jari lainnya (telunjuk & jari tengah) sekitar 1 cm
hingga 1,5 cm dari areola
d) Tempatkan ibu jari diatas areola pada posisi jam 12 dan jari lainnya di posisi
jam 6.
e) Perhatikan bahwa jari-jari tersebut terletak diatas gudang ASI. Sehingga
proses pengeluaran ASI optimal.
f) Dorong ke arah dada. Bagi yang berpayudara besar, angkat dan dorong ke
arah dada.
g) Gulung menggunakan ibu jari dan jari lainnya secara bersamaan. Gerakkan
ibu jari dan jari lainnya hingga menekan gudang ASI hingga kosong. Jika
dilakukan dengan tepat, maka ibu tidak akan kesakitan saat memerah.
h) Ulangi secara teratur (rythmically) hingga gudang ASI kosong. Posisikan jari
secara tepat, push (dorong), roll (gulung); posisikan jari secara tepat, push
(dorong), roll (gulung)
i) Putar ibu jari dan jari-jari lainnya ke titik gudang ASI lainnya. Demikian juga
saat memerah payudara lainnya, gunakan kedua tangan. Misalkan, saat
memerah payudara kiri, gunakan tangan kiri. Juga saat memerah payudara
kanan, gunakan tangan kanan. Saat memerah ASI, jari-jari berputar seiring
jarum jam ataupun berlawanan agar semua gudang ASI kosong. Pindahkan
ibu jari dan jari lainnya pada posisi jam 6 & jam 12, kemudian posisi jam 11
& jam 5, kemudian jam 2 & jam 8, kemudian jam 3 & jam 9
Perahlah tiap payudara selama 5-7 menit.
8. Menjelaskan manfaat pijat marmet kepada ibu dan suami
Keuntungan memerah ASI dengan teknik marmet diantaranya :
a) Penggunaan pompa ASI relatif tidak nyaman dan tidak efektif
mengosongkan payudara.
b) Banyak ibu telah membuktikan bahwa memerah ASI dengan tangan jauh
lebih nyaman dan alami (saat mengeluarkan ASI).
c) Refleks keluarnya ASI lebih mudah terstimulasi dengan Skin to skin contact
(dengan cara memerah tangan) daripada penggunaan pompa (terbuat dari
plastik).
d) Bisa dilakukan oleh suami dan dilakukan dirumah tidak selalu di pelayanan
kesehatan
e) Aman dari segi lingkungan
f) Portable (mudah dibawa kemana-mana).
9. Menganjurkan ibu untuk tetap rileks dan menikmati pijatan dengan tetap pada
posisi yang nyaman, menarik nafas dengan tenang, memejamkan mata, dll
10. Menganjurkan suami ibu untuk memperhatikan dengan baik setiap gerakan pijat
marmet agar dapat membantu ibu melakukan dirumah secara mandiri.
11. Melanjutkan pemijatan selama kuranglebih 10 menit hingga semua gerakan
selesai dilakukan.
12. Melakukan evaluasi kepada ibu dan suami seperti menanyakan apakah ibu dan
bapak sudah mengerti tentang teknik marmet, baik tujuan dan manfaatnya serta
menanyakan suami ibu apakah sudah memahami setiap gerakan pijat teknik
marmet atau tidak.
13. Mendokumentasikan.
VII. EVALUASI
1. Ibu telah mengerti tentang keadaannya saat ini serta hasil dari pemeriksaan.
2. Ibu dan suami telah mengerti tujuan dilakukan pendidikan kesehatan.
3. Ibu bersedia untuk makan makanan yang bergizi seimbang
4. Ibu bersedia untuk menjaga personal hygiene
5. Ibu bersedia untuk melakukan perawatan payudara dirumah
6. Ibu dan suami mengerti tentang teknik pijat marmet pengertian dan tujuannya
7. Ibu dan suami paham akan manfaat dilakukannya pijat marmet
8. Telah dilakukan pijat marmet kepada ibu
9. Ibu bersedia untuk rileks dan menikmati pijatan yang dilakukan.
10. Suami ibu bersedia untuk memperhatikan dengan baik setiap gerakan pijat
marmet.
11. Telah dilakukan pemijatan lanjutan selama sekitar 10 menit hingga gerakan
selesai dilakukan.
12. Telah dilakukan pendokumentasian.