Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PENYUSUNAN MANAJEMEN ARSITEKTUR DATA


TAHUN 2023

Kementerian Negara/Lembaga : Arsip Nasional Republik Indonesia


Unit Kerja Eselon I : Deputi Bidang Informasi dan Pengembangan Sistem
Kearsipan
Unit Kerja Eselon II : Pusat Data dan Informasi
Program : Program Dukungan Manajemen
Sasaran Program : Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan yang baik di
ANRI
Indikator kinerja program : Indeks SPBE
Kegiatan : Pengelolaan Data dan Informasi Kearsipan
Sasaran Kegiatan : Meningkatnya Layanan Data dan Informasi
Kearsipan
Indikator Kinerja Kegiatan : Indeks Kepuasan Pengguna Layanan Data dan
Informasi Kearsipan
Klasifikasi Rincian Output : Prasarana Bidang Teknologi Informasi dan
Komunikasi
Indikator KRO : Jumlah Prasarana Bidang TIK yang digunakan
secara efektif
Rincian Output : Prasarana TIK
Indikator RO : Jumlah Prasarana TIK yang Dikelola
Volume RO : 1 (Satu)
Satuan RO : Paket

A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi
Elektronik;
b. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik;
c. Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan;
d. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan;
e. Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan
Berbasis Elektronik;
f. Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia;
g. Peraturan Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2020 tentang
Rencana Strategis Arsip Nasional Republik Indonesia Tahun 2020-2024;
h. Peraturan Menteri Negara PPN/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional Nomor 16 Tahun 2020 tentang Manajemen Data Sistem Pemerintahan
Berbasis Elektronik;
i. Peraturan Menteri Negara PPN/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional Nomor 18 Tahun 2020 tentang Tata Kerja Penyelenggara Satu Data
Indonesia Tingkat Pusat.

2. Gambaran Umum
Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), sesuai dengan amanah Undang-Undang
Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, adalah koordinator nasional dalam
penerapan pengelolaan arsip sebagai identitas dan jati diri bangsa, dan memori.
Pengelolaan arsip oleh ANRI akan menghasilkan berbagai data yang perlu dilihat
hubungan dan kesinambungannya dalam tujuan untuk pembangunan kearsipan itu
sendiri dan pembangunan nasional secara umum. ANRI perlu melakukan pemetaan
atas data dan informasi yang diperlukan sehingga pertanggungjawaban atas kualitas
data dapat dilaksanakan dengan baik. Bukan hanya ANRI, melainkan juga pencipta
arsip tingkat pusat dan daerah, lembaga kearsipan daerah provinsi, lembaga
kearsipan daerah kabupaten/kota, dan lembaga kearsipan perguruan tinggi juga
perlu melakukan pemetaan tersebut, atau setidaknya tersedia referensinya.

Sesuai dengan amanah Peraturan Presiden No 95 Tahun 2018 tentang SPBE, setiap
instansi termasuk ANRI perlu mempersiapkan arsitektur data sebagai referensi yang
bisa digunakan setidaknya sampai 5 tahun ke depan.

Domain arsitektur data dan informasi disusun berdasarkan kebutuhan data yang
digunakan pada proses bisnis dan layanan di pemerintahan yang sudah
diklasifikasikan dalam referensi arsitektur data dan informasi. Domain arsitektur data
dan informasi digunakan untuk mengetahui data apa saja yang digunakan dalam
proses bisnis, ataupun layanan SPBE yang sifatnya berdiri sendiri, serta dengan
prinsip yang sesuai dengan Peraturan Presiden mengenai Satu Data Indonesia.

Oleh karena itu, ANRI melaksanakan kegiatan Penyusunan Manajemen Arsitektur


Data pada tahun 2023 ini. Harapannya kegiatan ini dapat menyajikan arsitektur data
yang lengkap yang dapat mendukung Satu Data Indonesia dan analitik data yang
menyeluruh.

B. Maksud dan Tujuan


Maksud kegiatan Penyusunan Manajemen Arsitektur Data ini adalah tersedianya
dokumen Arsitektur Data bidang yang sesuai standar yang berlaku.

Adapun tujuannya adalah terciptanya pedoman pengelolaan data mulai dari penciptaan
arsip, pemanfaatannya, sampai ke distribusi hasil analitiknya di lingkungan ANRI dan
lembaga kearsipan lainnya.

C. Pejabat Pembuat Komitmen


Nama : Hendra Lastowo, SE
NIP : 19800715 200501 1 001
Jabatan : PPK Deputi Bidang Informasi dan Pengembangan Sistem
Kearsipan
D. Lingkup Kegiatan
Item Deskripsi
Kegiatan 1. Melakukan kajian dan penyusunan Arsitektur Data terkait dengan
Referensi arsitektur data kearsipan, melalui:
a. Analisis pedoman umum arsitektur data, baik yang standar
nasional (SPBE) maupun yang internasional (ISO/DMBOK)
b. Analisis kebutuhan data dalam sistem kearsipan nasional
Indonesia
c. Kajian dan analisis referensi data kearsipan
d. Kajian dan analisis terkait keamanan data dan privasi
e. Menyelenggarakan FGD Arsitektur Data bidang Kearsipan
dengan Kementerian dan Lembaga terkait
2. Melakukan penyusunan Basis Data Kearsipan sesuai dengan
Peraturan Presiden No. 132 Tahun 2022 khusus untuk domain data,
melalui:
a. Analisis dokumen regulasi kearsipan nasional Indonesia
b. Analisis data berbasiskan aplikasi SRIKANDI dan SIKS
c. Kajian evaluasi dengan Expert
3. Menyusun laporan dokumentasi kegiatan berupa laporan
pendahuluan dan laporan akhir, serta membuat dokumen hasil kegiatan
kajian dan penyusunan Arsitektur Data terkait dengan Data Referensi
Kearsipan dan membuat dokumen hasil penyusunan Basis Data
Kearsipan khusus untuk domain data.

E. Persyaratan Kualifikasi Perusahaan


1. Klasifikasi perusahaan atau badan usaha: Perusahaan Kecil;
2. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki surat izin usaha kualifikasi Bidang
Layanan Jasa Khusus dengan Sublayanan Jasa Teknologi dan Sistem Informasi
atau Bidang Telematika Subbidang Aplikasi/Perangkat Lunak, sertifikat badan
usaha dengan klasifikasi NIB dengan Kode KBLI 62019 atau 62090;
3. Dengan mengisi Isian Kualifikasi maka penyedia telah menyatakan salah satu
dan/atau semua pengurus dan badan usahanya tidak masuk dalam Daftar Hitam;
4. Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun pajak terakhir
(SPT Tahunan 2022);
5. Melampiran Status Valid Konfimasi Status Wajib Pajak;
6. Tenaga Ahli yang terlibat dalam pekerjaan merupakan tenaga ahli tetap
perusahaan minimal 50 % dari total tenaga ahli yang dibutuhkan;
7. Tenaga Ahli tetap yang diajukan harus menunjukan SK Pengangkatan;
8. Memperoleh paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai Penyedia pelaksana
pekerjaan jasa konsultansi Penyusunan/Kajian TIK, Arsitektur Data dan atau
Perencanaan IT dalam kurun waktu 10 (sepuluh) tahun terakhir, baik dilingkungan
pemerintah maupun swasta dengan nilai kurang lebih sama dengan 50% HPS,
termasuk pengalaman sebagai sub penyedia dibuktikan dengan Surat
Perjanjian/Surat Perintah Kerja;
9. Memiliki pengalaman dalam melaksanakan pekerjaan jasa konsultansi baik
dilingkungan pemerintah maupun swasta dengan lingkup pekerjaan, teknologi,
kompleksitas, karakteristik dan metode pengerjaannya yang serupa termasuk
pengalaman sebagai sub penyedia dibuktikan dengan Surat Perjanjian/Surat
Perintah Kerja;
10. Dengan mengisi Isian Kualifikasi maka penyedia telah menyatakan tidak dalam
pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan
dan/atau direksi yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan tidak sedang
dalam menjalani sanksi pidana;
11. Dengan mengisi Isian Kualifikasi maka penyedia telah menyatakan bahwa pemilik,
komisaris, dan/atau pengurus perusahaan tidak ada yang merupakan pegawai
K/L/P/D dan/atau pejabat negara kecuali cuti di luar tanggungan negara yang dapat
dibuktikan dengan dokumen resmi;
12. Memiliki alamat tetap dan jelas serta dapat dijangkau dengan jasa pengiriman;
13. Menyampaikan Surat pernyataan memiliki kesanggupan dalam pekerjaan tersebut;
14. Menyampaikan surat pernyataan memiliki kemampuan menyediakan fasilitas/
peralatan/ perlengkapan untuk melaksanakan pekerjaaan jasa konsultansi ini;
15. Melampirkan Surat Pernyataan bersedia transfer knowledge atau pelatihan di Arsip
Nasional Republik Indonesia;
16. Melampirkan Surat Pernyataan kesanggupan menyerahkan dokumentasi-
dokumentasi yang terkait dengan pekerjaan;
17. Penyedia bersedia memberikan jaminan tertulis untuk layanan purnajual atau
garansi setelah dilaksanakannya kegiatan serah terima pekerjaan.
F. Tenaga Ahli
Banyaknya
No. Uraian Spesifikasi
(orang)
A Tenaga Ahli
1 Project Manager 1 ● S2 Teknik Informatika/Sistem
Informasi
● Pengalaman pada pekerjaan
TIK minimal 5 Tahun
● Memiliki Sertifikat Project
Manager
2 Ahli Sistem dan 1 ● S1 Teknik Informatika/Sistem
Keamanan Informasi Informasi/Teknik Komputer
● Pengalaman pada pekerjaan
TIK minimal 3 Tahun
● Memiliki Sertifikat Sistem
Informasi Auditor
3 Ahli Sistem dan 1 ● S1 Teknik Informatika/Sistem
Keamanan Informasi Informasi/Teknik Komputer
● Pengalaman pada pekerjaan
TIK minimal 3 Tahun
● Memiliki Sertifikat System
Security
4 Ahli Sains dan Arsitektur 3 ● S1 Teknik Informatika/Sistem
Data Informasi
● Pengalaman pada pekerjaan
TIK minimal 3 Tahun
● Memiliki sertifikasi terkait
DSP (Data Science
Professional) atau CDMP
(Certified Data Management
Professional)
5 Ahli Kualitas dan Analisis 2 ● S1 Teknik Informatika/Sistem
Data Informasi
● Pengalaman pada pekerjaan
TIK minimal 3 Tahun
Banyaknya
No. Uraian Spesifikasi
(orang)
● Memiliki sertifikasi terkait
DAMA (Data Management
Association) atau EDQ
(Enterprise Data Quality)
B Tenaga Pendukung
1 Technical Writter 1 ● D3 Semua Jurusan
● Pengalaman pada pekerjaan
TIK minimal 1 Tahun
2 Administrator 1 ● SMA/SMK
● Pengalaman 1 Tahun

G. Pelaporan dan Dokumen Keluaran


a. Laporan Pendahuluan
Berisi rencana pelaksanaan pekerjaan, metode kerja, rincian tugas personal dan
rencana penjadwalan.
b. Laporan Akhir
Berisi laporan seluruh hasil pelaksanaan pekerjaan
c. Dokumen Arsitektur Data Referensi

d. Dokumen Penyusunan Basis Data

H. Jangka Waktu Pelaksanaan


Jangka waktu Pelaksanaan Pekerjaan Tahun Anggaran 2023 dilaksanakan selama 2,5
bulan terhitung sejak ditandatanganinya kontrak/SPMK.

I. Layanan Purnajual atau Garansi


Penyedia diwajibkan memberikan layanan purnajual selama 3 (tiga) bulan setelah
dilaksanakannya serah terima pekerjaan dengan melampirkan surat pernyataan tersebut.
J. Biaya
Biaya pelaksanaan kegiatan sebesar Rp. 433.546.000 (empat ratus tiga puluh tiga juta
lima ratus empat puluh enam ribu rupiah) dibebankan Pada AKUN
087.01.WA.6451.CBT.001.052.B.522131, dengan rincian terlampir.

Jakarta, 16 Agustus 2023


PPK Deputi Bidang IPSK

Hendra Lastowo

Anda mungkin juga menyukai