Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN AKHIR STUDI KELAYAKAN BISNIS

UMKM PADA USAHA FOTO COPPY


Untuk memenuhi Tugas Mata Pelajaran Dasar Perbankan

GURU PENGAJAR :

IndahNuhyatia, M.Pd.

DISUSUN OLEH :

● AkifahSalsabila
● Alya Rizkiya
● Cantika Diandra Marseline
● Chiko Kurnia
● Rahma Dwitia Okta Syahfitri

Kelas : X PB

SMK NEGERI 20 JAKARTA TAHUN PELAJARAN 2022/2023


Jl. Melati No. 24, Cilandak Barat, Kec. Cilandak, Kota
Jakarta Selatan, Dki Jakarta, 12430.
DAFTAR ISI

Contents
DAFTAR ISI 2
Kata Pengantar 3
BAB I 4
PENDAHULUAN 4
1.1 Latar Belakang 4
1.2 Nama dan Alamat Usaha 4
1.3 INFORMASI TENTANG USAHA 4
1.4 Bidang Usaha 5
1.5 Bentuk Usaha 5
Alur Kegiatan : 5
BAB II 6
PROFIL USAHA 6
2.1 Gambaran Umum Usaha 6
2.2 Aspek-aspek utama dan ringkasan hasil temuan 6
2.2.1 Aspek legalitas/hukum 6
2.2.2 Aspek pasar dan pemasaran 7
2.2.3 Aspek Keuangan/finansial 8
2.2.4 Aspek steknis/operasi 10
2.2.5 Aspek manajemen dan organisasi 10
2.2.6 Aspek sosial ekonomi 10
2.2.7 Aspek dampak lingkungan (AMDAL) 11
Kesimpulan ; 11
Jadwal Kegiatan Studi Kelayakan Bisnis UMKM Usaha FotoCoppy 11
BAB III 12
3.1 Kritik 12
3.2 Saran 12
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas Berkat rahmat-Nya Makalah
ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah yang Berjudul Kelayakan Bisnis UMKM
pada usaha Foto Copy.

Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas. Makalah ini bertujuan menambah
wawasan tentang kelayakan Bisnis mengenai usaha UMKM bagi para pembaca dan juga bagi
penulis. Dan kami memilih analisis kelayakan UMKM Fotocopy "Romeo" bertujuan untuk
menilai peluang proyek bisnis. Sehingga dari sini dapat dipertimbangkan apakah sebuah
usaha layak dilanjutkan atau tidak. Seperti layaknya sebuah evaluasi pada usaha, ada upaya
yang perlu dilakukan untuk melindungi dari risiko kerugian. Analisis kelayakan usaha harus
dilakukan secara mendalam untuk membantu seorang pemilik usaha menjalankan bisnis
dan mengetahui positif negatifnya usaha tersebut. Sebab, analisis ini memberikan gambaran
situasi bisnis yang akan dihadapi.

Kami mengucapkan terimakasih kepada Ibu Indah Nuhyatia S.PD Selaku guru pengaja
pendamping mata pelajaran Dasar Perbankan.Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada
semua orang.

Kami menyadari bahwa tulisan ini tidak luput dari kekurangan. Hal ini disebabkan
oleh keterbatasan pengetahuan dan kemampuan yang kami miliki. Oleh karena itu, semua
kritik dan saran pembaca akan kami terima dengan senang hati demi perbaikan tugas ini
lebih lanjut.

Tulisan ini dapat diselesaikan berkat adanya bimbingan dan bantuan dari Guru
pengajar. Oleh karena itu, sudah sepantasnya pada kesempatan ini kami menyampaikan
ucapan terimakasih. Akhirnya, semoga tulisan yang jauh dari sempurna ini ada manfaatnya.

Jakarta, Maret 2023

Penulis
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

● Alasan Umum memilih Usaha UMKM Fotocopy


Alasan umum memilih usaha UMKM Fotocopy dalam penelitian UMKM adalah untuk mengetahui
apakah pengembangan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) dapat meningkatkan pertumbuhan
ekonomi untuk Fotocopy Romeo, Dan Penelitian UMKM Fotocopy Romeo menarik untuk dibahas
terutama dari sisi permodalan/pendanaan.

● Alasan Khusus memilih Usaha UMKM Fotocopy


Alasan kelompok kami memilih usaha UMKM Fotocopy karena memiliki banyak pilihan area
contohnya di area pendidikan mulai dari Sd, Smp, Sma hingga perguruan tinggi. Fotocopy juga dapat
digabungkan dengan usaha lain seperti menyediakan jasa foto, print, scan, dan juga menjual materai.

1.2 Nama dan Alamat Usaha

NamaUsaha : Foto Copy Romeo


Alamat : Jl.H.Jian Raya RT07/RW07 Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
NomorTelepon : 081934118246

1.3 INFORMASI TENTANG USAHA

Bisnis atau usaha kami bergerak diusaha foto copy yang menjual berbagai
peralatan khususnya peralatan kantor dan peralatan untuk pelajar,usaha kami juga
bisa untuk mencetak data atau mengubah data menjadi banyak, Jenis usaha
fotocopy merupakan salah satu langkah yang tepat dilakukan. Sebab fotocopy adalah
salah satu kebutuhan sebagian besar pelajar, mahasiswa, dosen, karyawan maupun
di sekitar lingkungan masyarkat yang sirkulasi permintaannya dilakukan setiap hari.
Daya saing yang dimiliki usaha fotocopy cukup tinggi sehingga kebutuhan relatif
stabil.

1.4 Bidang Usaha

Dalam bidang jasa, tidak hanya berfokus pada pelayanan yang diberikan.
Lebih dari itu, usaha jasa juga harus mampu memberikan dampak yang positif
bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Hal ini rupanya berlaku pula pada
jasa fotocopy. Adapun dampak positifnya adalah membuka peluang kerja baru
bagi masyarakat. Unit usaha fotocopy besar memang membutuhkan tenaga yang
tidak sedikit. Inilah yang dapat dijadikan peluang pekerjaan bagi masyarakat
sekitar. Sehingga, tidak heran lagi mengapa fotocopy termasuk jenis usaha
ekonomi yang memberikan sebuah jasa karena perekonomian masyarakat di
sekitar lokasi usaha fotocopy menjadi lebih baik. Usaha fotocopy ternyata juga
bisa memberikan penghasilan lebih. Khususnya bagi yang berprofesi sebagai
karyawan, usaha fotocopy dapat dijadikan usaha sampingan dengan dijalankan
oleh tenaga profesional yang sudah direkrut.Semakin banyak pelanggan
fotocopy Anda, maka semakin besar pula kesempatan Anda untuk menjalin relasi
dengan orang lain. Terutama membangun relasi dengan pihak-pihak yang bisa
mendatangkan keuntungan yang cukup besar pada usaha fotocopy yang Anda
jalankan. Contohnya, jika Anda lokasi usahanya di dekat perkantoran bisa
menawarkanpaket-paket promo khusus. Dengan begitu, Anda akan menarik
minat perkantoran tersebut untuk mempercayakan jasa fotocopy kepada Anda.
Itulah alasan mengapa fotocopy termasuk jenis usaha ekonomi yang
memberikansebuah jasa. Selain memberikan pelayanan kepada masyarakat,
jasa  usaha fotocopy  ternyata bila dilihat lebih jauh memberikan dampak baik
bagi lingkungan sekitarnya. 

1.5 Bentuk Usaha

Usaha kecil Naik ke usaha yang lebih besar dari mikro, yaitu usaha kecil. Jenis
UMKM yang bermodal 50jt dan yang satu ini memilik iomzet di antara Rp300-Rp500
juta. Total transaksi yang mereka lakukan pun seharusnya bisa mencapai Rp2 miliar
pertahunnya. Bisnis yang tergolong usaha kecil usaha fotokopi, bisnis ini dilakukan
oleh perorangan yang memang memiliki modal cukup besar. Namun, ada juga usaha
kecil yang dioperasikan oleh badan usaha yang berisi sejumlah orang.
Alur Kegiatan :

https://youtu.be/J0VfzRBWMGw

Jadwal Kegiatan Studi Kelayakan Bisnis UMKM Usaha FotoCoppy

Tanggal Agenda

4 maret 2023 Sesi wawancara UMKM yang bergerak di


Usaha FOTOCOPPY

5-6 Maret 2023 Pembuatan Proposal Kelayakan Bisnis UMKM


Usaha FOTOCOPPY

9 Maret 2023 Pembuatan PPT Proposal Kelayakan Bisnis


UMKM Usaha FOTOCOPPY

1 April 2023 Sesi wawancara kembali UMKM yang


bergerak di Usaha FOTOCOPPY

3-5 April 2023 Pembuatan Makalah Kelayakan Bisnis UMKM


Usaha FOTOCOPPY

6-7 April 2023 Pembuatan PPT makalah Kelayakan Bisnis


UMKM Usaha FOTOCOPPY
BAB II

PROFIL USAHA

2.1 Gambaran Umum Usaha

Terdapat banyak sekali bidang usaha pada UMKM di Indonesia, salah satu yang
banyak digandrungi para wirausahawan muda saat ini adalah UMKM bidang jasa, salah satu
yang akan dibahas yaitu usaha fotocopy pada UMKM bidang jasa yang berlokasi di Jl. H.Jian
Raya RT 07/ RW 07 Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Banyak nya usaha jasa
pada bidang fotocopy, karena banyak yang membutuhkan jasa seperti fotocopy.

Awal mula berdirinya usaha ini dimulai dari keinginan agar menambahkan
pendapatan finansial nya. Maka bermula dari tahun 2005,
hanya membuka jasa print, dan berinisiatif untuk membuka usaha di bidang jasa fotocopy,
seperti halnya menjual berbagai macam alat tulis, hingga alat-alat kebutuhan sekolah
lainnya yang dapat menghasilkan pendapatan
dikarenakan permintaan yang semakin lama semakin banyak, pemilik terus
berinisiatif menyewa ruko untuk membuka usaha di bidang jasa fotocopy, semakin
banyaknya permintaan menjadi hal yang dipelajari setiap harinya. Hal ini menjadi tantangan
tersendiri bagi para pelaku UMKM bidang jasa karena harus terus berinovasi untuk
mempertahankan eksistensi produknya

2.2 Aspek-aspek utama dan ringkasan hasil temuan

2.2.1 Aspek legalitas/hukum

Legalitas usaha bagi UMKM disebut Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK). IUMK keluar atas
izin dari pemerintah daerah, bentuknya berupa selembar surat. Tujuannya agar pelaku
UMKM dapat memiliki kepastian hukum dan sarana pemberdayaan untuk mengembangkan
usaha. IUMK juga berfungsi sebagai TDP atau Tanda Daftar Perusahaan.Berdasarkan analisa
yang kami temui usaha fotocopy romeo sudah mendapatkan ijin usaha menurut pandangan
kami mengenai surat ijin tersebut Dengan kepemilikan izin usaha, seorang Pengusaha telah
sedini mungkin menjauhkan kegiatan usahanya dari tindakan pembongkaran dan
penertiban. Hal tersebut berefek memberikan rasa aman dan nyaman akan keberlangsungan
usahanya
2.2.2 Aspek pasar dan pemasaran

Fotocopi ini aktivitas yang dekat dengan sekolah,kelurahan cipete utara dan
pemukiman masyarakat,sehingga peluang usaha potocopi ini sangat tinggi Usaha potocopi
ini di beri nama "romeo",Fotocopi yang terletak di jalan H. Jian No.6, RT.6/RW.7, Cipete
Utara, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan,dekat dengan sd,kelurahan dan pemukiman
masyarakat dan dekat dari jalan raya dengan demikian letak tersebut sangat
strategis.kebanyakan dari para konsumen ialah seorang pelajar.

Fotocopi "romeo" ini didirikan untuk memenuhi permintaan siswa dan masyarakat
sekitar atas kebutuhan fotocopi, penjilitan, printing,dan lemineting dimana siswa,dan
masyarakan sebagai target utama potocopi ini.fotokopi tersebut juga  menyediakan
berbagai jasa yang berhubungan dengan fotocopi dengan harga terjangkau sesuai standar
harga tempat lain dan memiliki konsep tempat yang nyaman,aman dan profesional dalam
bidangnnya,sehigga konsumen dapat kualitas pelayanan yang maksimal dari fotocopi
tersebut.
● Segmenting

1. Segmentasi Geografis
Lokasi fotocopy "romeo" yang akan kami wawancarai dalam usaha UMKM ini yaitu di Jalan
H. Jian No.6, RT.6/RW.7, Cipete Utara, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, (Daerah Jakarta
selatan), dimana didaerah tersebut dekat dengan SD, dan pemukiman penduduk.

2. Segmentasi Demografis
Usaha fotocopy "romeo" ini dibutuhkan oleh semua kalangan dari tua hingga muda,
kalangan atas maupun bawah, hampir di semua daerah membutuhkan usaha Fotocopy.
Sasaran utamanya adalah para pelajar di daerah sekitar maupun masyarakat sekitar yang
membutuhkan jasa fotocopy untuk menyalin dokumen, menscane dokumen, nge-print
dokumen, menjilid dokumen dan membeli perlengkapan sekolah atau kantor seperti buku,
pensil, pulpen, spidol, map, penghapus, lem dan berbagai macam ATK lainnya.

3. Segmentasi Psikografis
Secara psikografis, usaha fotocopy "romeo" ini tidak memandang orang berdasarkan kelas
social, gaya hidup, maupun kepribadian seseorang, semua kalangan yang membutuhkan jasa
fotocopy bisa menjadi konsumen pada usaha kami.

● Targeting

Segmen pasar usaha fotocopy ini yaitu:


a. Pelajar
Salah satu target utama dari Focopy "romeo" yaitu pelajar, karena pelajar sangat
membutuhkan usaha fotocopy untuk menyalin dokumen, print dokumen, scan dokumen,
laminating dan membeli perlengkapan sekolah yang dibutuhkan. Contohnya saja sekarang
ini banyak pelajar yang lebih memilih memfotocopy buku daripada membeli bukunya.
b. Masyarakat Sekitar
Karena belum adanya usaha fotocopy disekitar pemukiman penduduk, maka dengan mudah
masyarakat bisa mendapatkan pelayanan fotocopy dari fotocopy "romeo" tersebut.

● Position

1. Market Leader
Pada usaha fotocopy "romeo" jasa yang sering diminta oleh konsumen adalah jasa fotocopy
(menyalin banyak dokumen). Karena memang aktivitas utama dari usaha ini adalah
memfotocopy dokumen, dan kami selalu memberi pelayanan yang terbaik buat para
konsumen dengan memberikan tempat yang aman sekaligus nyaman, memberikan kualitas
yang terbaik serta harga yang ditawarkan relatif murah. Sehingga para konsumenpun akan
mempercayai fotocopy "romeo" dengan datang lagi ke toko kami.

2. Market Challeger
Karena masih kurangnya usaha sejenis yang ada di daerah sekitar sehingga pesaing didalam
pasar tidak terlalu berpengaruh pada jalannya usaha fotocopy "romeo". Hal ini fotocopy
"romeo" manfaatkan dengan baik yaitu selalu memberi pelayanan yang terbaik kepada
pelanggan agar tetap menjadi konsumen kami. Dengan dikitnya pesaing membuat
pendapatan fotocopy "romeo" serta keuntungan yang di peroleh semakin besar. Tetapi
fotocopy "romeo" juga harus waspada jikalau muncul saingan yang ada di dearah sekitar.

3. Slogan
Slogan dari usaha fotocopy "romeo" yaitu “Berkualitas, Cepat, Murah dan Nyaman”. Artinya
adalah bahwa pelayanan yang diberikan langsung oleh tenaga yang sudah ahlinya sehingga
hasil yang didapatkan sesuai dengan yang diminta, cepat dan tanggap dalam melayani, harga
yang diberikan relatif murah yang membuat konsumen nyaman jika berkunjung ke fotocopy
"romeo”

2.2.3 Aspek Keuangan/finansial

Dalam memulai usaha yang baru didirikan,maka tahan selanjutnya akan dapat
ditindak lanjuti dengan melalui pembangunan proyek bisnis dan imlementasi secara rutin,
Oleh karna itu dibutuhkan suatu manajeman yang handal dalam melaksanakannya dan
memiliki kemampuan untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan usaha
tersebut. Mulai dari kegiatan yang telah dilakukan, sedangkan dilakukan, maupun akan
dilakukan oleh usaha tersebut.

Aspek keuangannya fotocopy Romeo dari hasil wawancara:


fotocopy Romeo
laporan laba rugi
per januari,febuari,maret

penjualan 175900000
Biaya operasional
Biaya listrik 600000
biaya sewa 1000000
biaya lain lain 25000
biaya perlengkapan 30000000

56600000
Laba Usaha 119300000

fotocopy romeo
Laporan Neraca
per januari febuari maret

Akun neraca Nilai


Aktiva Lancar
kas 100.000.000
piutang dagang 5.000.000
perlengkapan barang dagang 30.000.000
Total Aktiva Lancar 135.000.000

Aktiva Tetap
peralatan service 35.000.000
Akm peny peralatan -700000
Total Aktiva Tetap 34.300.000
Total Aktiva 169300000

Pasiva Lancar
Utang Lancar 60.000.000
Total pasiva Lancar 60000000

Modal
modal 50000000
laba bersih 119300000
Total pasiva 169300000

2.2.4 Aspek steknis/operasi

1. Peralatan yang digunakan fotocopy “romeo"di antaranya:


● Mesin potokopi 1 buah
● Mesin jilid 1 buah
● Mesin pemotong kertas 1 buah
● Mesin laminating 1 buah
● Komputer 1 buah
● Printer 1 buah

2. Sedangkan berbagai macam bahan yang digunakan oleh fotocopy “romeo” di


antarannya:
o kertas HVS
o kertas warna
o kertas transparan
o tinta hitam
o tinta warna
o lakban
o stapler
o staples

2.2.5 Aspek manajemen dan organisasi

Usaha fotocopy ini dimiliki dan dijalankanvdua orang yang berkeluarga yaitu
seorang bapak dan seorang ibu dan tidakmemiliki karyawan. Jadi segala modal, kepemilikan,
dan pembagian laba, pemasaran, manajemenanya dikerjakan langsung oleh pemilik.
Penanggung jawab terhadap foto coppy ini yaitu mereka berdua seorang suami istri. Tugas
bapak itu yaitu memegang fotocopy sedangkan ibu itu memiliki tugas memegang komputer.
Dan fotocopy ini tidak memiliki stuktur organisasi

2.2.6 Aspek sosial ekonomi

Selama hampir 5 tahun berdiri, FOTOCOPY REMEO telah memberikan dampak


pengaruh ekonomi yang menguntungkan bagi mereka, keuntungan tersebut yang diambil
dari fotocopy, untuk semua kebutuhan keluarga, dan untuk mata pencarian sehari-hari. Dan
Usaha fotocopy ini menguntungkan bagi warga sekitar karena memberikan layana foto copy,
cuci foto, print dll. Beragam pelayanan yang ditawarkan seperti lamilating, print, dll.
Sehingga menghasilkan laba untuk meningkatkan taraf hidup para pengusaha fotocopy.
Dengan banyaknya produk yang ditawarkan oleh produsen kepada konsumen maka
persaingan didalam fotocopy semakin tajam

2.2.7 Aspek dampak lingkungan (AMDAL)

Fotocopy REMEO memiliki dampak sekitarnya yaitu menguntungkan untuk


seseorang yang membembutuhkan fotocopy.dan dampak lingkungan (AMDAL) fotocopy
REMEO tidak terlalu banyak mengeluarkan sampah, dan sampah itu berupa sampah plastik
dengan dibuang ke tempat sampah, dan sampah itu akan diambil sama tukang sampah jadi
mereka membayarnya sampah itu sekitar 25.000/bulan. Dan bersolusi cara mengelola
sampah di fotocopy "romeo" yaitu:
● Menggunakan Kedua Sisi kertas nya untuk mengurangi sampah kertas
● Mengatur Dokumen Sebelum Cetak dalam pembuatan berbagai dokumen, penataan
Font, Ukuran, Margin, dan Spasi dapat diatur dan disesuaikan agar lebih pas dengan
halaman dokumen. Ini juga merupakan cara untuk menghemat kertas
● Menggunakan Kertas Daur Ulang
● Memilah kembali sampah sampah kertas

Kesimpulan ;

Dari hasil analisa yang didapat, ternyata usaha fotocopy mampu memberikan
hasil yang baik dan dapat dikatakan layak untuk dijalankan. Mengingat adanya
peluang yang besar dalam usaha fotocopy pada masa yang akan datang. Kalau kita
cermati, permintaan fotocopy akan semakin meningkat seiring dengan
meningkatnya kepentingan masyarakat dalam meminimalisasi biaya.

BAB III

3.1 Kritik

a. Lamanya waktu yang diperlukan dalam melakukan pencarian dan pencatatan data-data
penjualan sehingga dalam pembuatan laporan sering mengalami keterlambatan.
b. Penyimpanan dokumen yang masih menggunakan arsip sebagai media penyimpanan,
sehingga mengalami kesulitan dalam melakukan pengurutan dan pencarían dokumen jika
dibutuhkan sewaktu-waktu.
c. Kurang terjaminnya keakuratan data.
d. Kemungkinan terjadinya kesalahanpencatatan dan perhitungan atas transaksi yang terjadi.
e. Melihat masalah-masalah yang dialami Foto Copy romeo
f. Maka penulis perlu memberikan masukan yang sekiranya dapat digunakan sebagai alternatif
dalam menyelesaikan masalah-masalah tersebut, yaitu mengusahakannya dengan
menggunakan sistem secara terkomputerisasi agar dapat membantu perusahaan dalam
mengolah data dan informasi
g. Usaha Foto Copy semakin lama semakin banyak peminatnya, karena dianggap mudah dan
tidak memerlukan modal yang besar. Besar harapan saya jika foto copy terus berkembang
karena barang peralatan ataupun perlengkapan yang dijual memiliki nilai kreativitas yang
tinggi dan kualitas yang bagus dan yang membuat bermanfaat . Karyawan foto copy juga
selalu bisa memberikan hasil printan atau foto copy yang kualitas terbaik bagi para
pembelinya.

3.2 Saran

1. Seharusnya seluruh pengusaha fotocopy melakukan pencatatan yang sesuai dengan


konsep kesatuan usaha, dimana dilakukan dengan cara memisahkan antara
pengeluaran usaha dengan pengeluaran pribadi.
2. Sebaiknya, pengusaha fotocopy memilik ibuku khusus untuk mencatat transaksi yang
menimbulkan hutang dan piutang, meskipun transaksi ini dapat dikatakan jarang
terjadi, namun untuk mengantisipasi apabila terjadi adanya kehilangan bukti atau nota
yang dijadikan pedoman dalam menilai hutang maupun piutang yang terjadi.
3. Dalam menjalankan usaha fotocopy, yang perlu diperhatikan adalah mengenai
bagaimana menjaga kualitas hasil fotocopy yang baik, menjaga stabilitas stock kertas
serta mencari segmen yang tepat, juga menentukan dalam harga pasar, dan yang tak
kalah penting adalah menjaga kualitas pelayanan terhadap konsumen.
4. Seharusnya responden memasukkan beban-beban usaha secara rinci agar laba rugi
usaha jelas di dalam laporannya.
5. Sebaiknya seluruh pengusaha fotocopy melakukan pencatatan sesuai dengan konsep-
konsep dasar akuntansi yang berlaku sehingga tidak terjadi penyimpangan yang dapat
merugikan para pengusaha.

Anda mungkin juga menyukai