Anda di halaman 1dari 10

DASAR DESAIN GRAFIS

Dasar desain grafis merupakan salah satu mata pelajaran wajib di sekolah SMK untuk kompetensi
keahlian Multimedia, Rekayasa perangkat lunak dan Teknik komputer dan jaringan. Mata pelajaran
hanya ada di kelas 10, namun untuk menekuni lebih dalam kalian bisa masuk ke jurusan multimedia,
karena jurusan ini akan naik level dalam mempelajari desain grafis.

Jika kita ingin fokus untuk editing foto atau gambar maupun video, sangat cocok kita ambil jurusan
multimedia, karena jurusan ini fokus dalam hal tersebut. Untuk yang ingin fokus lebih dalam lagi
khusus ke dalam editing foto saja sampai ke bagian print outnya sangat cocok jika kita mengambil
jurusan desain grafika.

A. Pengertian Desain Grafis


Desain grafis adalah bentuk komunikasi visual yang memanfaatkan elemen grafis, seperti gambar,
teks, warna, dan sebagainya untuk menyampaikan informasi secara efektif. Contoh penerapan
desain grafis selain pada kemasan produk, di antaranya poster, papan iklan, brosur, dan masih
banyak lagi.

Definisi Desain Grafis: adalah salah satu bentuk seni lukis (gambar) terapan yang memberikan
kebebasan kepada sang desainer (perancang) untuk memilih, menciptakan, atau mengatur elemen
rupa seperti ilustrasi, foto, tulisan, dan garis di atas suatu permukaan dengan tujuan untuk
diproduksi dan dikomunikasikan sebagai sebuah pesan. Gambar maupun tanda yang digunakan bisa
berupa tipografi atau media lainnya seperti gambar atau fotografi. Desain grafis umumnya
diterapkan dalam dunia periklanan, packaging, perfilman, dan lain-lain.

B. Kategori Desain Grafis


Secara garis besar, desain grafis dibedakan menjadi beberapa kategori:
1. Printing (Percetakan) yang memuat desain buku, majalah, poster, booklet, leaflet, flyer,
pamflet, periklanan, dan publikasi lain yang sejenis.
2. Web Desain: desain untuk halaman web.
3. Film termasuk CD, DVD, CD multimedia untuk promosi.
4. Identifikasi (Logo), EGD (Environmental Graphic Design) : merupakan desain profesional
yang mencakup desain grafis, desain arsitek, desain industri, dan arsitek taman.
5. Desain Produk, Pemaketan dan sejenisnya.
6. Mengetahui apa saja hasil karya desain grafis dan begitu pula arti desain grafis, saatnya kita
akan memahas apa saja yang harus dikuasai pertama kali oleh seorang desainer grafis

C. Dasar Desain
1. Nirmana
Nirmana adalah ilmu yang mempelajari tentang elemen-elemen desain grafis beserta
prinsip-prinsip desain grafis. Didalamnya kita akan mempelajari tentang garis, bentuk, ruang,
tekstur, warna dan lain sebagainya.

2. Typografi
Tipografi merupakan suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan
penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu,
sehingga dapat menolong pembaca untuk mendapatkan kenyamanan membaca semaksimal
mungkin. Dikenal pula seni tipografi, yaitu karya atau desain yang menggunakan pengaturan
huruf sebagai elemen utama. Dalam seni tipografi, pengertian huruf sebagai lambang bunyi
bisa diabaikan.
3. Pewarnaan
Pewarnaan penting bagi pencitraan hasil karya desin grafis, karena dengan warna
seseorangan akan memahami estetika dari gambar yang kita buat. Warna masuk dalam ilmu
nirmana tetapi sebegitu pentingnya sehingga pewarnaan saya buat point tersendiri.

4. Software
Software adalah pendukung dari apa yang bisa Anda hasilkan, dilihat dari bidangnya
software desain terbagi menjadi dua sofware pengolah grafis 2 dimensi dan pengolah grafis
tiga dimensi. Menurut medianya terbagi menjadi tiga, yaitu media cetak, digital dan
multimedia.

5. Scetch
Lebih mudah dinamai dengan menggambar dengan tangan. Kemampuan menggambar tidak
begitu mempengaruhi hasil karya Anda dalam bidang desain grafis, namun orisinalitas dalam
menggambar manual akan sangat terasa dan efeknya adalah memudahkan Anda dalam
mengolah karya desain menggunakan software.

6. Kemampuan umum
Kemampuan umum ini adalah kemampuan tambahan yang membantu dalam proses
membuat sebuah karya grafis. Kemampuan umum dalam bidang grafis seperti pengetahuan
tentang website ( website grafis seperti flickr, deviantart dsb, website ecommerce untuk
menjual karya desain dsb )

D. Pilar keilmuan yang wajib dimiliki oleh seorang desainer grafis.


1. Wawasan Teknologi
2. Wawasan Sains
3. Wawasan Seni
4. Wawasan Sosial dan Budaya
5. Wawasan Filsafat dan Etika

E. Prinsip Dasar Desain Grafis


Untuk menghasilkan desain yang baik, maka para desainer grafis haruslah memahami prinsip-
prinsip desain grafis yang ada. Prinsip-prinsip tersebut bertujuan untuk membantu menghasilkan
desain yang baik dan menarik.

Dengan menerapkan prinsip desain, maka desainer akan dengan mudah menggabungkan berbagai
elemen atau menyatukan komposisi dalam sebuah tata letak, sehingga pesan dapat tersampaikan.

1. Kesatuan (Unity)
Prinsip pertama adalah kesatuan, yang memiliki arti sebegai salah satu prinsip dasar desain
grafis yang sangat penting.

Apabila tidak adanya kesatuan dalam sebuah karya desain akan terlihat kacau dan tidak
sedap dipandangnya. Prinsip dari kesatuan dalam komposisi adalah semua bagian bentuk
harus saling memiliki keterkaitan.
Keterkaitan bisa diciptakan dari sebuah bentuk lainnya yang saling menghubungkan seluruh
bentuk tersebut atau disebut dengan prinsip hubungan.
Kesatuan membantu membuat elemen-elemen pada sebuah objek saling berdekatan,
sehingga mereka akan terlihat bersatu/milik bersama.

2. Keseimbangan (Balance)
Keseimbangan secara visual diartikan sebagai suatu kondisi yang sama, baik itu secara
horizontal (kanan-kiri) maupun vertikal (atas-bawah.)

Unsur keseimbangan desain meliputi bentuk, tekstur, nilai, ukuran, dan warna.
Keseimbangan dalam sebuah desain, dibuat agar orang yang dapat dengan nyaman
melihatnya.
Keseimbangan terbagi menjadi dua macam, yakni keseimbangan simetris dan keseimbangan
asimetris.
Keseimbangan simetris (formal balance) adalah susunan elemen yang meratakan sisi pusat
atas ke bawah atau dari kiri ke kanan. Keseimbangan ini sifatnya sederhana dan formal
Keseimbangan asimetris (informal balance) adalah pengaturan berbeda dengan berat yang
sama dari komposisinya pada setiap sisi halaman. Keseimbangan asimetris biasanya banyak
digunakan untuk desain kontemporer atau desain modern.

3. Proporsi (Proportion)
Desain juga harus memenuhi prinsip proporsi yakni perbandingan ukuran yang digunakan
untuk membantu membandingkan panjang dan lebar, antara gambar dengan bidang
gambarnya.
Untuk membuat desain yang proporsional, kalian bisa menggunakan kotak untuk membuat
kerangka dengan margin, kolom, dan jarak sehingga membentuk suatu kekeserasian.

4. Irama (Rhythm)
Selanjutnya ada prinsip irama yang menjadi sebuah pola pengulangan terus menerus secara
teratur, yang dibuat dari adanya unsur-unsur yang berbeda.
Irama dapat mengajak mata kita untuk mengikuti pergerakan objek. Dalam desain, prinsip
irama sesungguhnya adalah hubungan pengulanya dari berbagai bentuk-bentuk indir rupa,
yang menjadi kunci visual ritme.

5. Kontras
Tak kalah penting, terdapat hal untuk menghindari elemen desain dalam satu halaman yang
terlihat sama atau serupa yang disebut dengan kontras.
Kontras diciptakan dari suatu hal yang berbeda, perbedaan tersebut bisa dilihat dari warna
perbedaan ukuran sekarang bentuk dan lain sebagainya.

Terkadang, kontras menjadi visualisasi yang paling menarik perhatian orang dalam melihat
sebuah halaman tersebut.

6. Harmoni
Selanjutnya ada prinsip harmoni atau keserasian yang memiliki fungsi sebagai faktor yang
mengamankan agar suatu desain tidak terkesan terlalu raman.

Jika, kontras memberikan kesan kuat dan aktif sehingga menarik perhatian, harmoni justru
akan menunjukan kesan pasif.

7. Penekanan (Emphasis)
Terakhir, desain perlu memiliki prinsip penekanan yang berarti suatu hal yang menjadi fokus
atau yang mendapatkan perhatian pertama.
Pada bagian penekanan ini, tata letak merupakan kebutuhan yang penting untuk menarik
pandangan orang.

DESAIN GRAFIS PERCETAKAN

A. Apa Itu Desain Grafis Percetakan?


Saat ini desain grafis banyak sekali dimanfaatkan untuk sebagian keperluan seperti membuat
company profile, brosur, kartu nama, poster, logo, cover novel, serta sebagainya. Tidak bisa
dipungkiri kalau desain grafis sendiri berkaitan erat dengan dunia percetakan.

Sesungguhnya membuat desain dapat dicoba sendiri, tetapi tidak banyak orang yang mengerti
dengan dunia desain serta percetakan sehingga memerlukan dorongan pihak ketiga yang ahli
dalam bidang desain grafis. Hal ini disebabkan mereka telah ahli dalam membuat sesuatu desain
yang pas serta cocok dengan permintaan customer.

Desain grafis percetakan merupakan suatu proses industri untuk memproduksi secara massal
tulisan serta foto, paling utama dengan tinta di atas kertas memakai suatu mesin cetak.

Terdapat sebagian perihal yang butuh Kamu perhatikan apabila akan membuat desain
percetakan, seseorang desainer hendak membuat desain lewat aplikasi pihak ketiga dari pc
ataupun media yang lain.

Desainer sendiri butuh memahami serta menguasai perihal tentang ilustrasi, dan opsi corak
serta wujud yang hendak Kamu buatkan, mereka pula wajib menguasai kepribadian mesin cetak
yang dimilikin tiap percetakan.

Sebelum desain diberikan ke percetakan, desainer harus mengecek kembali desain yang sudah
di buat, terdapat kesalahan atau tidak.
Pembuatan desain grafis sendiri mempunyai pengaruh yang kokoh untuk memudahkan serta
menolong Kamu untuk mengenalkan produk memakai desain logo.
Desain grafis percetakan juga sering dikatakan sebagai desain pulikasi sebab bersama bergerak
diindustri media cetak.

Desainer grafis spesial dalam percetakan semacam ini memerlukan sebagian keahlian yang harus
dipunyai oleh settiap desainer. Ada pula keahlian yang wajib dipunyai semacam seni visual,
layout, desain interaksi, tipografi, pewarnaan, sketsa, serta nirmana. Keahlian tersebut butuh
dicermati serta dipahami oleh tiap desainer grafis dalam dunia percetakan sebab mempunyai
banyak keterkaitan.

Bila dimengerti tugas universal dari para desainer dalam percetakan, seluruhnya mempunyai
kesamaan tetapi, ada sebagian perihal yang memberikan sedikit perbandingan. Tugas personal
dari desainer ialah membuat sesuatu desain yang mempunyai tematik sosial yang sudah
dilengkapi dengan bermacam tipe elemen pendukung.

Tugas ini dapat terbuat dengan memakai media pembuatan sketsa manual dengan media spesial
semacam, tinta serta kertas, terdapat pula desain ilustrasi yang memakai aplikasi mutahir.
B. Manfaat Desain Grafis Percetakan
Tiap perihal pastinya mempunyai khasiat yang positif, sama semacam desain grafis dalam
percetakan, dana terdapat banyak sekali khasiat yang dapat didapatkan dari desain grafis dalam
dunia percetakan, baik itu dalam pembelajaran ataupun dalam perihal yang yang lain.

Berikut beberapa manfaat desain grafis percetakan yang dapat kami miliki dalam desain :

1. Berguna dalam Media Perencanaan


Seperti yang sudah diketahui, seorang memerlukan sesuatu perencanaan yang pas agar
dapat melaksanakan seluruh pekerjaan supaya bisa terlaksana dengan baik.
Tak hanya itu, manfaat dari desain grafis percetakan yang menjadi media perencanaan suatu
hal merupakan alat untuk mempermudah seseorang dalam memproses sebuah tujuan.
2. Berguna dalam Dunia Hiburan
Desain grafis semacam ini nyatanya mempunyai manfaat yang baik dalam dunia hiburan
yang dapat Kamu miliki, perihal tersebut dapat berguna untuk banyak hal. Bagaikan contoh,
seni desain grafis ini digunakan buat proses pembuatan film kartun yang nantinya hendak
membagikan hiburan spesial buat para pemirsa yang menyaksikannya.
3. Dalam Dunia Pendidikan
Tidak hanya untuk hiburan, desain grafis juga bermanfaat untuk dunia pendidikan, dimana
dengan desain grafis siswa diharapkan bisa memahami materi lebih cepat dan efisien.
Desain grafis yang berguna dalam perihal ini berbentuk layout, sebab bisa memberitahu
serta menolong siswa dalam belajar buat membagikan uraian presentasi spesialnya dengan
Power Point. Terdapatnya desain grafis semacam ini menolong murid buat lebih menguasai
apa yang dipaparkan oleh guru memakai dorongan desain layout presentasi Power Point.

Pengenalan Aplikasi Corel Draw :


Bagian-bagian antarmuka CorelDRAW (nomor menunjuk pada ilustrasi gambar):
1. Title Bar
2. Menu Bar
Kumpulan menu yang digunakan untuk mengakses seluruh fungsi-fungsi yang ada pada
CorelDraw, termasuk membuka – menyimpan file, efek-efek, dan sebagainya.
3. Toolbar
Kumpulan icon yang berfungsi untuk mengakses menu-menu umum yang paling sering
dipakai. Berikut isi standard toolbar:
4. Property Bar
Berfungsi menampilkan pilihan properti dari sebuah fungsi toolbox yang tengah dipakai.
Pada kondisi default (tool yang terpilih adalah pick tool – panah putih, maka property bar
akan berisi ukuran kertas bidang gambar, orientasi kertas, unit yang digunakan, dan
sebagainya. Property bar akan selalu berubah tergantung dari tool yang kita pilih di toolbox.
5. Windows Control
6. Toolbox
Berisi pilihan tool dan mode menggambar. Klik pada sebuah ikon tool untuk
menggunakannya, maka tombol ikon akan tampak seperti ditekan, dan tool tersebut siap
kita gunakan pada bidang gambar. Kadang juga terdapat subtool yang dapat dimunculkan
dengan menekan agak lama pada sebuah icon tool, kemudian klik pada sub tool yang
tersedia. Isi Toolbox ditunjukkan pada halaman berikutnya
7. Drawing Windows (Bidang Kerja)
8. Drawing Page (Bidang Gambar)
Luasan bidang gambar dengan ukuran kertas tertentu yang dapat kita gunakan untuk
mendesain gambar. Apa yang berada di luar tepi bidang gambar tidak akan ikut tercetak saat
diprint.
9. Ruler Bar
10. Colour Palet
Digunakan untuk memilih warna yang akan kita pakai untuk mewarnai sebuah objek gambar.
Klik kiri pada palet akan mengeset warna isian (fill) suatu objek, dan klik kanan pada palet
akan mengeset warna tepi dan garis (line).
11. Document Navigator (Penunjuk Halaman)
12. Status Bar
Menunjukkan beberapa status penting dan event yang sedang terjadi, juga pada bagian
kanan menunjukkan warna fill dan line sebuah objek.
13. Navigator (Object Properties)
Menampilkan setting yang dapat dipilih dari sebuah objek. Biasanya yang terdapat di sini
adalah warna fill, warna garis, dan sebagainya untuk sebuah objek tertentu saja.
14. Docker

C. Tool Untuk Menggambar

Anda membutuhkan beberapa peralatan dasar untuk memudahkan anda menggambar.


Peralatan atau tool ini tersedia pada Toolbox di sebelah kiri antarmuka, dan secara sengaja
dikelompokkan pada bagian atas untuk mempermudah penggunanya mengingat dan
menjangkaunya. Tool harus diklik terlebih dahulu untuk menggunakannya. Tool dasar ini
diantaranya adalah:
1. Pick Tool
Memilih dan mengaktifkan obyek untuk melakukan manipulasi objek. Misalnya scaling,
rotating, skewing, resizing.
2. Shape Tools
a. Shape Tool : Melakukan proses editing node pada shape (komponen garis dari obyek).
b. Smudge Tool : Menggosok obyek sehingga merubah bentuk obyek yang digosok
tersebut.
c. Roughen Tool : Memberikan efek distorsi pada obyek.
d. Transform Tool : Merotasi, membesarkan, mengecilkan, skewing image secara bebas
3. Crop Tools
a. Crop Tool : Digunakan untuk menghapus objek diluar seleksi.
b. Knife Tool : Pisau yang berfungsi untuk memotong obyek. Cara kerjanya persis seperti
menggunakan pisau biasa.
c. Eraser Tool : Menghapus bagian tertentu dari obyek.
d. Virtual Segment delete tool : Menghapus segmen secara virtual
4. Zoom Tools
a. Zoom Tool : Membesarkan atau mengecilkan tampilan area kerja di monitor.
b. Hand Tool : Menggeser area kerja ke posisi tertentu.

INFORMATIKA

A. Pengenalan Ms. Word


Kita tahu bahwa Microsoft Word sangat berguna untuk berbagai keperluan. Dalam dunia
pekerjaan sendiri, program pengolah kata ini biasanya digunakan untuk membuat dokumen
digital dengan rapi dan praktis. Begitu pun juga dalam dunia pendidikan, siswa maupun
mahasiswa yang sering juga menggunakan program ini untuk keperluan tugas. Namun
sebenarnya apa sih pengertian dari Microsoft Word ini? lalu apa fungsi dan manfaat utama dari
program pengolah kata ini?
Pada dasarnya masyarakat telah mengetahui bahwa terdapat banyak sekali program pengolah
kata yang Anda temui. selain Microsoft Word seperti Google Docs, LibreOffice, dan sejenisnya.
Jika berbicara mengenai fitur yang disediakan pun saya rasa tidak kalah menariknya dengan
produk buatan Microsoft. Entah bagaimana pun, Microsoft Word ini lah yang paling banyak
digunakan masyarakat untuk keperluan mereka.

Adapun keunggulan dari Microsoft Word yang tidak dimiliki oleh program pengolah kata lain
mungkin dari segi keefektifan. Tidak hanya itu saja, banyak sekali keuntungan lain yang terdapat
dalam Microsoft Word. Untuk penjelasan lebih detailnya, dapat Anda simak pengertian, sejarah
serta fungsi dari Microsoft Word berikut ini.

Microsoft Office Word atau Microsoft Word, merupakan sebuah perangkat lunak pengolah kata
yang dikeluarkan oleh Microsoft. Ini adalah sebuah aplikasi pengolah kata yang dapat membantu
dalam menyelesaikan kegiatan apa pun yang berkaitan dengan dokumen, teks dan sejenisnya.
Dan sebagai contohnya saja Anda dapat membuat, mengedit, serta memformat sebuah
dokumen. Hasil dari dokumen tersebut dapat disimpan dalam bentuk softcopy ataupun
hardcopy. Dokumen ini biasanya dapat berupa berbagai hal, seperti surat, brosur, buku, kartu
nama, jurnal dan lainnya.

Selain sebagai aplikasi pengolah kata terbaik dan terpopuler, Microsoft Word telah tersedia di
berbagai jenis sistem operasi. Mulai dari Microsoft Windows, MacOS, iOS, dan juga Android.
Selain itu, pihak Microsoft akan terus mengembangkan program tersebut hingga mencapai titik
tujuannya. Untuk saat ini Microsoft sendiri telah menghadirkan versi terbaru dari Microsoft
Word, yakni Microsoft Word 2019. Jika melihat perkembangannya tersebut, jelas tidak
mengherankan mengapa kebanyakan orang lebih memilih Microsoft Word dibandingkan
pengolah kata lainnya.
Pada dasarnya fungsi utama dari program ini adalah mengolah kata. Dalam artian, segala
sesuatu kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan kata dapat Anda kerjakan melalui
Microsoft Word. Tentu saja dengan bantuan program ini, Anda akan diberikan kemudahan
dalam mengerjakan. Dan berikut beberapa fungsi utama dari Microsoft Word;

1. Membuat dokumen – Dengan program ini Anda dapat membuat dokumen dalam bentuk
apa pun, seperti halnya teks, gambar, grafik ataupun tabel. Dan dokumen ini biasanya
berupa surat, laporan, jurnal, buku, serta dokumen teks lainnya.
2. Mengedit dokumen – Apabila terjadi sebuah kesalahan dalam pengetikan, Anda dapat
mengubah isi dari dokumen tersebut.
3. Alat keluaran dokumen – Hasil akhirnya tentu saja dapat disimpan dalam bentuk softcopy
maupun hardcopy.

SHORTCUT MS. WORD


 Ctrl + A = Memilih/memblok seluruh teks
 Ctrl + B = Menebalkan pilihan yang disorot (bold)
 Ctrl + C = Menyalin teks yang dipilih (copy)
 Ctrl + D = Memilih format huruf (font)
 Ctrl + E = Membuat teks rata tengah (center)
 Ctrl + F = Membuka kotak pencarian (find)
 Ctrl + G = Masuk pada halaman tertentu (go)
 Ctrl + H = Mengganti teks, item khusus atau format spesifik (replace)
 Ctrl + I = Membuat huruf miring pada pilihan yang disorot (italic)
 Ctrl + J = Membuat teks rata kiri kanan (justify)
 Ctrl + K = Memasukkan tautan (insert hyperlink)
 Ctrl + L = Membuat teks rata kiri (left)
 Ctrl + M = Meratakan paragraf ke kanan
 Ctrl + N = Membuat dokumen baru (new)
 Ctrl + O = Membuka dokumen atau file
 (open) Ctrl + P = Melakukan pencetakan dokumen (print)
 Ctrl + Q = Menghapus pengaturan yang telah dibuat
 Ctrl + R = Membuat teks rata kanan (right)
 Ctrl + S = Menyimpan dokumen (save)
 Ctrl + T = Menggeser tabulasi bagian bawah ke atas
 Ctrl + U = Membuat garis bawah (underline)
 Ctrl + V = Menempelkan teks atau objek (paste)
 Ctrl + W = Menutup atau keluar
 Ctrl + X = Memotong teks atau objek (Cut)
 Ctrl + Y = Menjalankan aksi terakhir (redo)
 Ctrl + Z = Membatalkan aksi sebelumnya (undo)

B. Pengenalan Ms. Excel


Microsoft Excel merupakan salah satu perangkat lunak yang dijalankan di bawah sistem operasi
Microsoft, Windows Linux, dan Mac OS X. Salah satu aplikasi yang populer di Microsoft Office
yaitu ada Microsoft Excel atau yang dikenal juga dengan MS Excel.

Microsoft Excel ini merupakan lembar kerja yang khusus dibuat oleh Microsoft corporation
untuk Mac OS dan juga Microsoft Windows.

Program Microsoft Excel ini dikenal juga dengan program pengolahan angka di mana didalamnya
banyak fitur menarik terkait dengan kalkulasi dan pembuatan grafik. Microsoft Excel ini juga
sering dianggap sebagai program komputer yang paling sering digunakan bahkan hingga saat ini.

Materi Microsoft Excel sangatlah banyak dan beragam bagi Anda yang ingin paham terkait
dengan Microsoft Excel bisa membaca berbagai materi terkait dengan Microsoft Excel sehingga
bisa menjalankan dengan baik.

1. Cell adalah petemuan kolom dan baris


2. Range adalah gabungan dari kolom-kolom
3. Arifmatika Dasar

No Fungsi Symbol Deskripsi


1 Penjumlahan + Berfungsi untuk menjumlahkan cell
2 Pengurangan - Berfungsi untuk mengurangi angka pada cell
3 Perkalian * Berfungsi untuk mengalikan cell
4 Pembagian / Berfungsi untuk membagi cell
5 Sum =sum(range) Berfungsi untuk menjumlahkan beberapa
cell
6 average =average(range) Berfungsi untuk rata- rata beberapa cell
7 Max =max(range) Berfungsi untuk mencari nilai tertinggi
8 Min =min(range) Berfungsi untuk mencari nilai terrendah

Anda mungkin juga menyukai