Anda di halaman 1dari 2

Remaja yang sehat perlu terapkan pola hidup sehat

Pada umumnya remaja cenderung berpikir bahwa penyakit akan datang


menyerang saat mereka sudah tua nanti. Sebenarnya pemikiran tersebut
merupakan kesalahan besar karena penyakit tidak memandang siapa dan berapa
usianya. Oleh karena itu kita harus membiasakan diri untuk menerapkan pola
hidup sehat, apalagi di masa remaja. Remaja yang sehat adalah remaja yang
produktif dan kreatif sesuai dengan tahap perkembangannya. Masa remaja
merupakan masa peralihan dari masa anak- anak ke masa dewasa (Poltekkes
Depkes Jakarta I, 2010).
Di masa remaja kita perlu menerapkan pola hidup sehat dengan memerhatikan
semua aspek kesehatan. Tidak hanya soal pola makan, melainkan seluruh aspek
kehidupan yang berkaitan dengan kondisi fisik, mental, dan juga sosial. Karena
kesehatan adalah hal penting yang mendukung semua kegiatan dan aktivitas yang
kita lakukan.
Berikut ada beberapa tips sederhana agar kamu menjadi remaja yang sehat dan
bebas dari penyakit.

1. Pola makan dan asupan air yang cukup

Kebanyakan remaja kesulitan mengatur pola makan dan lebih cenderung


memakan makanan yang instan, mengandung lemak, tinggi kolestrol, ataupun
mengandung banyak gula. Sebenarnya apa yang kita makan adalah cerminan bagi
kesehatan diri kita. Maka kita perlu mengonsumsi makanan yang bergizi dan
seimbang. Kurangi makan berlebihan ketika sudah terasa kenyang, karena makan
yang berlebihan itu tidak baik. Selain makanan yang bergizi juga penting di
imbangi dengan asupan air putih yang cukup, untuk menjaga agar tubuh tetap
terhidrasi.

2. Rajin berolahraga

Remaja boleh aktif beraktivitas, namun jangan lupa menyempatkan waktu untuk
berolahraga supaya badan tetap sehat dan bugar. Lakukan olahraga paling tidak 3
kali dalam satu minggu. Jika kita malas keluar rumah untuk berolahraga maka kita
bisa berolahraga di rumah seperti push up, naik turun tangga, atau lompat tali.

3. Istirahat yang cukup

Banyaknya kegiatan membuat energi menjadi berkurang, badan terasa lemas, dan
dapat menurunkan kerja otak. Namun dari banyaknya kegiatan kita harus tetap
mengatur waktu istirahat yang cukup, dengan cara menjaga pola tidur minimal 6-8
jam dalam sehari agar dapat tumbuh optimal dan meregenerasi sel-sel yang rusak,
serta dapat meningkatkan kemampuan kerja otak. Untuk itu hindari kebiasaan
begadang dan usahakan tubuh kita mendapatkan istirahat yang cukup.
4. Menghindari pikiran stres

Masalah memang seringkali menyerang tiap orang sehingga dapat mengakibatkan


stres pikiran, terutama bagi para remaja yang sangat sensitif terhadap hal-hal yang
sepele. Hal ini bisa mempengaruhi kondisi kesehatan baik secara mental maupun
secara fisik. Jika sedang memiliki masalah, sebaiknya di pikirkan secara santai
dan jangan jadikan itu sebagai beban pikiran, selalu bersikap dan berpikir positif
dan lakukanlah aktivitas yang dapat merefresh kita kembali, misalnya seperti
melakukan hal-hal yang kita suka.
Nah, jika kita ingin menjadi remaja yang sehat maka kita harus menerapkan pola
hidup sehat dengan cara menjaga pola makan, istirahat yang cukup, berolahraga
secara teratur serta dapat mengelola stres. Maka akan memberikan manfaat yang
sangat baik bagi kesehatan. Adapun manfaatnya yaitu, meningkatkan daya tahan
tubuh sehingga dapat mencegah penyakit dan membuat kita tidak perlu
mengeluarkan biaya obat-obatan, membuat pikiran lebih fresh, tubuh menjadi
lebih berenergi sehingga kita lebih produktif dalam beraktivitas, dan dapat
membuat penampilan menjadi lebih menarik sehingga meningkatkan rasa percaya
diri terhadap lingkungan sekitar.
Jika kita menerapkan pola hidup sehat secara rutin dan teratur maka, berbagai
manfaat tersebut tidak hanya dirasakan saat itu juga tetapi kita juga dapat
merasakannya hingga masa mendatang.

Anda mungkin juga menyukai