Hakikat manusia adalah sebagai makhluk Allah yang tinggal di bumi yang terdiri dari tiga unsur,
yaitu: unsur jasmani, unsur rohani, dan unsur akal. Hakikat manusia memiliki perbedaan terhadap
hakikat hewan yaitu:
Manusia Hewan
Ciri-ciri yang menjadi karakteristik, yang secara prinsip membedakan hewan dari manusia.
Hakikat manusia memiliki pontensi yang dapat digunakan untuk hidup di dunia ini. Dengan
pontensi itu manusia akan mampu mengantisipasi semua program hidup yang beragam. Secara
etimologi ,kata ``fitrah’’ berasal dari bahasa Arab ``fatara’’ yang berarti merobek, membelah,
mencipta, tumbuh, terbuka, dan sifat pembawaan (yang ada sejak lahir). Jika fitrah dihubungkan
dengan manusia, maka yang dimaksud dengan fitrah manusia adalah apa yang menjadi kejadian atau
bawaannya sejak lahir.
Karakter adalah kepribadian yang ditinjau dari titik tolak moral. Karakter memiliki kessamaan
atri dengan moral. Moral merupakan kondisi pikiran, perasaan, ucapan, dan perilaku manusia yang
terkait dengan nilai-nilai baik dan buruk. Hakikat manusia menurut lslam adalah wujud yang
diciptakan. Penciptaan manusia ini, manusia telah diberi oleh pencipta-nya potensi-potensi untuk
hidup yang dalam hal ini berhubungan dengan konsep fitrah manusia.