Pengunaan Energi Surya Untuk Perekonomian Indonesia Yang Ramah

Lingkungan
Oleh Kelompok Apel

Pendahuluan
Saat ini Indonesia sedang di gempur dengan isu polusi udara yang sangat buruk, bahkan negara
lain juga menyoroti isu tersebut. Menurut data salah satu kota di Indonesia yaitu Jakarta
menempati urutan ke lima sebagai kota besar paling berpolusi di dunia dengan AQI US 134 yang
bersumber dari situs website iqair. Polusi ini tidak hanya disebabkan oleh satu kota saja. Ada
beberapa faktor yang menyebabkan polusi udara yaitu pembakaran bahan bakar fosil,
penggunaan transportasi pribadi yang cukup masif, dan aktivitas pabrik serta industri. Semua itu
akan menimbulkan dampak mulai dari kesahatan manusia terganggu dan masalah climate
change. Maka dari itu sudah saatnya Indonesia beralih ke energi yang berkelanjutan yaitu
menggunakan energi surya untuk mewujudkan green ekonomi sebagai pilar ekonomi Indonesia
yang berkelanjutan. Tetapi ada poin utama masalah dari penggunaan energi surya yaitu biaya
investasi yang sangat mahal.

Pembahasan
Faktor penyebab terjadinya polusi udara dikarenakan oleh beberapa hal yang bisa terjadi
diantaranya ialah, pembakaran bahan bakar fosil seperti minyak bumi, gas alam, dan batu bara,
beberapa hal tersebut merupakan sumber dari gas rumah kaca dan berbagai polutan yang
memiliki dampak signifikan pada ligkungan dan kesehatan manusia. Selain daripada itu
penggunaan transportasi pribadi yang cukup masif juga merupakan sebuah penyebab terjadinya
polusi udara karena memiliki dampak negatif pada lingkungan dan lalu lintas. Kemacetan bisa
mengakibatkan terjadinya polusi udara hal ini dikarenakan pembakaran bensin dalam kendaraan
bermotor merupakan lebih dari separuh penyebab polusi udara. Satu hal yang menjadi bagian
paling penting dari ekonomi suatu negara adalah aktivitas pabrik dan industri, namun hal itu juga
berpengaruh kepada pencemaran lingkungan yang mengakibatkan terjadinya polusi udara.
Dengan adanya pabrik yang mengeluarkan emisi gas kimia dan bahan kimia sisa dari produksi
yang menyebabkan udara menjadi semakin kotor dan penuh polusi. Dari tiga faktor penyebab
tersebut polusi udara juga memiliki beberapa dampak yang buruk, diantaranya adalah terkait
tentang kesehatan manusia, secara umum polusi udara, air, tanah, dan lingkungan dapat
berdampak serius pada kesehatan manusia.
Dampak yang diakibatkan yaitu polusi udara yang tinggi dapat menyebabkan masalah
pernapasan seperti asma, bronkitis, dan bahkan meningkatkan risiko penyakit paru-paru kronis.
Paparan terus-menerus terhadap polusi udara dapat meningkatkan risiko penyakit jantung
koroner dan tekanan darah tinggi. Polusi udara dan zat kimia juga berbahaya dalam lingkungan
kemungkinan dapat meningkatkan risiko terkena kanker, terutama kanker paru-paru. Polusi
udara juga dapat menyebabkan lemahnya sistem kekebalan tubuh yang mengakibatkan tubuh
akan lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit. Polusi udara dapat berdampak pada
perkembangan anak hal ini bisa terjadi sebab anak-anak yang terpapar polusi dapat mengalami
gangguan perkembangan fisik dan kognitif. Polusi udara dan air pula dapat menyebabkan iritasi
kulit dan dermatologis. Selain dampak terhadap fisik polusi udara juga berdampak pada
kesehatan mental karena jika terkena paparan secara terus-menerus terhadap polusi dapat
menyebabkan stres, kecemasan, dan masalah kesehatan mental lainnya. Perubahan iklim atau
yang sering disebut dengan “climate change” dalam bahasa inggris, merujuk pada perubahan
dalam jangka panjang dalam pola cuaca rata-rata di seluruh dunia. Hal ini termasuk peningkatan
suhu global, perubahan dalam curah hujan, tingkat air laut yang naik, dan perubahan cuaca yang
ekstrem seperti badai yang lebih kuat. Perubahan iklim utamanya disebabkan olehaktivitas
manusia, seperti pelepasan gas rumah kaca karbon dioksida (CO2) ke atmosfer melalui
pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi. Dampak perubahan iklim mencakup ancaman
terhadap keanekaragaman hayati, ketidakstabilan ekonomi, dan risiko terhadap kesehatan
manusia. Upaya global yang dilakukan untuk menurangi emisii gas kaca dan mengatasi dampak
perubahan iklim yaitu dengan menggunakan energi surya karena energi tersebut sangat mudah
didapat, penggunaan tenaga surya juga sangat berguna dalam segi kehidupan karena dapat
menekan penggunaan energi yang terbaharui contohnya fosil dan air.
Penggunaan tenaga surya juga memiliki banyak keuntungan beberapa di antaranya adalah seperti
penggunaan energi listrik bisa dialihkan ke panel surya yang sangat menekan biaya tentunya bisa
dilihat dalam segi ekonomi di industri akan dapat menekan modal contoh dengan kita satu kali
mengeluarkan biaya panel surya bisa menutup modal untuk penggunaan energi listrik,
penggunaan panel surya juga sangat berpengaruh pada kehidupan kita sehari-hari karena jika
kita menggunakan panel surya penggunaan energi listik akan lebih terkondisikan serta
menjadikan masyarakat tidak konsumtif.

Kesimpulan
Kita sebagai manusia patutnya menjaga kelestarian alam agar tidak menimbulkan permasalahan
lain yang timbul akibat ulah manusia yang tidak bertanggungjawab. Salah satunya adalah polusi
udara yang sangat berbahaya bagi manusia. Penggunaan panel surya sangat berpengaruh karena
sangat membantu dalam pengurangan polusi dan juga sangat bermanfaat bagi ekonomi Indonesia
yang sedang menuju era elekrifikasi karena Indonesia merupakan negara tropis yang dimana
sinar matahari selalu berinar.
Kemudian solusi terkait dengan penggunaan panel surya yang mahal bisa dilakukan dengan cara
yaitu, pemerintah bisa menjalin kerja sama dengan para pembuat panel surya dalam negeri, dan
dengan menarik investor asing agar membangun pabrik panel surya di Indonesia, melalui cara ini
biaya pembelian panel surya di Indonesia menjadi sangat terjangkau karena dibuat dan
diproduksi oleh Indonesia.
 Daftar Pustaka
Penggunaan transportasi pribadi, Aktivitas pabrik dan industri, dan Pembakaran bahan bakar
fosil : https://chat.openai.com/share/5f1dcbe2-c67b-4791-9cd4-8917bf1d8238
Perubahan iklim (Climate Chage) : https://chat.openai.com/share/d7dcc6d8-3607-4fe2-bbbd-
baea0c1402b0
Dampak polusi kesehatan manusia : https://chat.openai.com/share/21903f05-e745-44cd-abbe-
01670ada2711
IQAir (2023, Agust 11), Kota besar paling berpolusi. 11 Agu 2023, p. 1.
Fadli, d. R. (2023). Polusi Udara. Penyebab Polusi Udara, 1.