mahluk. Bisa kalian bayangkan bagaimana jika di dunia ini tidak ada sedikit saja, maka semua
akan mati karena tidak bisa bernafas.
Bukan hanya itu saja peranan penting dari udara ini bukan hanya digunakan untuk manusia tapi
semua mahluk hidup. Maka dari itu manusia selaku salah satu mahluk yang mempunyai akal
dan pikiran harus bertanggung jawab atas kondisi kesehatan dan kebersihan udara sendiri.
karena hampir setiap daerah memiliki tempat perindustrian yang dimana tempat tersebut
memiliki pola pengolahan polutan udara yang belum tentu dengan keramah lingkunganya.
Sebab jika terjadi pencemaran dari udara sendiri maka akan banyak mahluk yang merugi, bukan
hanya manusia saja. Menjadikan pencemaran udara ini salah satu faktor pengganggu ekosistem
dari kehidupan.
Bukan hanya itu saja dari pencemaran udara sendiri juga bisa mengakibatkan pencemaran
lingkungan yang lainya. Semisal pencemaran air, dan pencemaran tanah serta beberapa
penyakit yang berbahaya. Adapin hasil dari pencemaran bisa disebut juga sebagai polusi,
sedangkan penyebab dari suatu pencemaran ataupun polusi disebut polutan.
Pada dasarnya pencemaran sendiri bisa terjadi karena dua faktor yaitu oleh alam sendiri dan
campur tangan atau kegiatan manusia. Tapi dari research yang ada jumlah pencemaran yang
disebabkan oleh alam sangatlah sadikit dan berbanding tebalik dengan pencemaran yang di
lakukan oleh tangan manuisa.
Maka dari itu pencemaran udara merupakan salah satu musuh terbesar manusia di era sekarang
ini. Keberlangsungan dari mahluk hidup sangatlah di pertaruhkan di ambang batas sebab polusi
tersebut.
Sebab itu kali ini saya akan memabahas lebih dalam tentang pencemaran udara mulai dari
pengertian, macam-macam, penyebabnya, dampak yang di timbulkan, hingga cara
menanggulanginya.
Simak selengakpnya!
Pengertian Pencemaran Udara
(Pixabay)
Pada umumnya pengertian dari pencemaran sendiri merupakan tercampurnya suatu zat atau
unsur-unsur yang dimana dari pencampuran tersebut mengakibatkan kondisi buruk.
Yang berarti pencemaran udara merupakan sebuah kondisi dimana udara tercampur dengan zat
lain atau unsur lain yang mengakibatkan kondisi buruk pada udara menjadi tidak layak atau
bahkan membahayakan untuk digunakan mahluk hidup.
Karena udara merupakan salah satu komponen terpenting di dunia yang menunjang kehidupan
mahluk hidup. Banyak pengaruh jika keadaan udara terganggu seperti kenyamanan dan
keindahan lingkungan juga terganggu.
Di dunia selain masalah tentang air bersih dan kekurangan air, pencemaran udara merupakan
masalah yang tidak bisa dianggap remeh. Bahkan banyak negara yang sekarang sudah
terlambat untuk memperbaiki jaringan udara seperti Cina, Azerbaijan, Mexico, dan masih banyak
lagi yang lainya.
Di beberapa negara tersebut seperti Cina bahkan ketika waktu udara kotor semakin tidak bisa di
kondisikan masyarakat hingga menjual udara bersih dalam kantong plastik. Naaah ! Disitu kita
bisa melihat betapa parahnya pencemaran udara sekarang ini di dunia.
Berbeda keadaan dengan sekarang penggunaan kendaraan pribadi sangatlah pesat, karena
dikira lebih mudah daripada menggunakan kendaraan umum.
Padahal disitu asap dari kendaraan pribadi yang semakin lama semakin naik ini menjadi salah
satu penyebab dan penyumbang terbesar dalam pencemaran lingkungan khususnya
pencemaran udara.
Banyak reaserch membuktikan bahwa intensitas dari kendara bermotor sendiri semakin lama
semakin meningkat, bahkan hingga menimbulkan kemacetan di jalan raya. Seperti contoh di
kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan masih banyak lagi yang lainya.
Itu menjadikan keadaan penggunaan bahan bakar yang terlalu berlebihan. Dampak dari
terjadinya kelebihan pemakaian bahan bakar tersebut adalah banyaknya kandungan gas CO
yang dinilai sangat berbahaya.
Kandungan CO atau karbon monoksida ini di nilai berbahaya bukan hanya pada keadaan udara
tapi juga berbahaya untuk mahluk hidup. Biasanya jika dilihat di perkotaan besar sering terjadi
penggumpalan asap dari perpaduan banyak gas yang membahayakan membentuk sebuah
kabut.
Disitu letak bahayanya dalam jangka pendek dampak yang dikeluarkan bisa dibilang seperti
gangguan pernafasan biasa, tapi untuk jangka lama bisa menyebabkan penyakit yang lebih
serius dan akut.
2. Pembangkit Listrik
(Pixabay)
Dalam hal ini hampir sebagian pembangkit listrik konvensional hingga sekarang masih
menggunakan bahan bakar yang di rasa masih kurang ramah lingkungan. Beberapa contohnya
seperti batu bara, gas, dan minyak.
Hampir sama seperti kasus dari kendaraan bermotor tadi efek dari pembakaran bahan bakar
yang tidak sempurna merupakan hal yang menghasilkan gas berbahaya yang menyebabkan
pencemaran udara.
Dari gas itu seperti sulfur dioksida merupakan salah satu penyumbang dari terjadinya
pemanasan global yang sekarang terjadi seperti ini.
3. Abu Polutan Letusan Gunung Berapi
(time.com)
Indonesia adalah salah negara dimana memiliki banyak gunung berapi atau guunung yang
masih aktif. Salah satu kemungkinan dari pencemaran udara yang berasal dari alam merupakan
ini salah satunya.
Seperti beberapa waktu yang lalu ketika ada beberapa gunung yang meletus memberikan
dampak yang serius terhadap stabilitas udara di beberapa daerah. Seperti halnya letusan
Gunung Kelud yang menyebabkan awan hitam dan abu bertebangan hingga sampai daerah
Jawa Barat.
Dari efek yang di timbulkan sangat banyak terutama jarak pandang semakin memendek hingga
mengganggu rutinitas harian yang lain, dan juga dapat mengganggu kesehatan kita sendiri.
Bukan hanya dampak yang di timbulkan kepada udara bahkan dari pencemaran udara ini juga
bisa mengakibatkan pencemaran air dan tanah.
5. Limbah Pertanian
(beritagar.id)
Pada zaman sekarang ini penggunaan pupuk dan zat kimia hampir menjadi salah satu hal wajib
untuk meningkatkan produktifitas dari hasil pertanian. Baik itu digunakan untuk pembasmi hama
maupun digunakan untuk sebagai penyubur tanaman sendiri.
Tapi terkadang penggunaan dari pupuk itu terlalu berlebihan menjadikan gas amonia dan NH3
yang terkandung dalam pupuk tersebut keluar berlebihan yang mengakibatkan dampak yang
signifikan kepada keadaan atmosfer.
Dampak yang terjadi bisa menjadikan gangguan terhadap kesehatan sendiri dan juga bisa
menjadi salah satu penyebab terjadinya hujan asam.
6. Kegiatan Pertambangan Penyebab Pencemaran
Udara
(industri.kotan.co.id)
Industri pertambangan merupakan salah satu industri yang lumrah di Indonesia terutama di
Pulau Kalimantan dan Papua sendiri serta beberapa di Jawa. Disitu dalam proses penambangan
tersebut banyak menggunakan alat besar dalam jumlah yang besar.
Dalam proses pertambangan sendiri ketika dalam proses penambangan mineral yang di ambil
dari perut bumi menjadikan banyak polutan yang dihasilkan. Misalnya seperti beberapa bahan
kimia dan debu yang sangat banyak hingga bisa kemudian menjadikan penyebab pencemaran
udara sendiri.
Banyak pertambangan yang menimbulkan efek negatif dari hasil pengeboran maupun
pembuanganya. Gangguan tersebut mulai dari kesehatan hingga gangguan lingkungan yang
lain.
Seperti pembakaran sampah yang masih sembarangan dan juga proses pengecatan rumah.
Dari situ kandungan yang di keluarkan oleh beberapa polutan tersebut sangatlah menyengat dan
bahkan bisa menjadi salah satu faktor pengganggu kesehatan.
8. Kebakaran Hutan Polutan Polusi Udara
Kebakaran hutan merupakan kejadian alam yang sangatlah fatal akibatnya, terkadang penyebab
dari kebakaran hutan sendiri sulit di duga-duga. Terkadang ada yang karena dari alam yang
terutama pertanahan gambut atau bisa juga disebabkan oleh tangan manusia sendiri.
Seperti kebakaran wilayah hutan gambut sendiri sering terjadi ketika musim kemarau yang
berkepanjangan, selain itu juga penggunaan sistem ladang yang berpindah juga menjadi faktor
pembakaran hutan oleh tangan manusia.
Dampak yang sangat signifikan bisa di rasakan secara langsung dari kebakaran hutan tersebut.
Seperti mengganggu aktifitas sehari-hari dan kesehatan dari penduduk yang terkena imbas atau
asap dari pembakaran hutan tersebut.
Seperti kasus kebakaran hutan yang berada di Kepulauan Riau yang bisa dikatakan sangatlah
parah. Bahkan bukan hanya dari masyarakat di daerah situ yang terkena dampaknya melainkan
hingga di negara tetangga Singapura juga terkena imbas dari kebakaran hutan tersebut.
Kejadian seperti ini biasanya sering terjadi di TPA, terkadang gangguan tersebut datang secara
tiba-tiba karena proses pengolahan sampah yang kurang cepat bisa di tangani dengan tepat.
Polusi yang di timbulkan juga tidaklah bisa dianggap remeh selain bau yang tidak sedap, dari
tempat pembuangan akhir ini juga bisa menjadikan penumpukan gas metana yang
membahayakan untuk kesehatan.
10. Ilegaloging atau Penebangan Hutan Liar Salah
Satu Penyebab Utama Pencemaran Udara
(Pixabay)
Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki hutan terbesar di dunia. Akan tetapi
banyak masalah yang terjadi terkait hutan di Indonesia terutama penebangan hutan secara liar.
Dalam hal ini hutan merupakan salah satu penyeimbang alam yang harus sangat di jaga karena
keadaan seperti ini seharusnya pemerintah memberi perhatian khusus tehadap kasus ini.
Karena dampak yang besar sangat bisa terjadi sebab penebangan tersebut seperti kekeringan
yang berkepanjangan, penetralan udara yang terganggu, sistem resapan yang menjadi
berkurang dan masih banyak lagi yang lainya.
Dampak Pencemaran Udara
(sehatafiat.com)
Dampak dari pencemaran udara sangatlah banyak dan sangat membahayakan, mulai dari yang
mengganggu kegiatan sehari-hari hingga menyebabkan kematian kepada seseorang.
Bahkan di dunia sendiri para petinggi PBB dan organisasi dibawahnya sejak dari dulu sudah
mulai mengkritisi perihal pencemaran lingkungan yang satu ini. Bukan itu saja di dunia sendiri
banyak dari sekelmpok masyarakat yang membentuk sebuah organisasi yang dimana itu di
tujukan untuk sebagai penekanan dalam masalah pencemaran lingkungan.
Berikut ini beberapa dampak atau efek yang di timbulkan oleh polusi udara.
1. Gangguan Kesehatan
hallosehat.com
Salah satu dampak fatal dari pencemaran udara adalah terjadinya gangguan kesehatan. Banyak
sekali gangguan atau penyakit yang bisa terjadi akibat polusi yang satu ini. Seseorang yang
menghirup udara kotor tersebut bisa kapan saja terkena beberapa penyakit yang dirasa penyakit
tersebut cukup parah.
Penyakit yang dapat di timbulkan seperti ispa, asma, bronkitis, memicu stress, dan masih
banyak lagi dampak fatal yang lain seperti kanker paru-paru dan kanker kulit yang disebabkan
terganggunya sistem lapisan ozon.
Rata-rata penyebab terjadinya penyakit tersebut karena adanya zat yang masuk dalam tubuh
yang mengakibatkan pengendapan maupun menyebabkan infeksi pada beberpa organ inti
tubuh.
Selain itu juga bisa dilihat dari terkenanya dampak pencemaran udara tersebut jumlah oksigen
yang ada terus berkurang. Dalam beberapa kasus di dunia hampir setiap tahunanya ada lebih
dari 40 juta orang terkena penyakit dan meninggal karena di sebabkan oleh pencemaran ini.
2. Dampak Ekonomi
Dilihat dari akibat terjadinya pencemaran udara ini, produktivitas dari seseorang akan terganggu
sebab kurang bisa menikmati udara segar. Selain itu juga karena efek dari polusi ini
mengakibatkan terganggunya penglihatan pada seseorang.
Karena sebab itu bukan hanya aktifitas kantor atau pekerja saja yang terganggu tapi bahkan
juga aktifitas sosial yang lain juga terganggu karenanya.
Bukan hanya itu saja tanaman juga sangat rentan dengan penyakit, penyakit yang di hasilkan
oleh tumbuuhan sangatlah tidak bagus untuk manusia. Penyakit tersebut diantaranya klorosis
dan nekrosis.
Penyakit pada tumbuhan ini menyebabkan jalur sirkulasi udara yang dikeluarkan tumbuhan
menjadi terganggu dan kurang sehat, sehingga menjadikan udara menjadi kotor dan tidak baik
untuk di hirup.
4. Hujan Asam
(sehatafiat.com)
Karena banyaknya asap yang berterbangan dan membawa berbagai macam zat yang entah itu
ada yang berbahaya atau tidak mengarah ke awan. Disitu karena adanya zat yang sensitif dan
rapuh tercampur dengan air menjadikan zat dan air tersebut berubah menjadi zat asam.
Dari situ pH air yang semakin berkurang menyebabkan senyawa yang bersifat asam. Dampak
secara langsung terhadap lingkungan, ujan ini bisa menyebabkan pengkaratan langsung
terhadap besi. Bukan hanya itu saja efek yang lebih lanjut dari zat tersebut bisa mencemari
tanah dan air hingga mengakibatkan polusi yang lebih banyak lagi.
Karena zat-zat yang terkandung dalam polutan tersebut sangat barbahaya menjadikan lapisan
ozon yang dulunya tebal dan aman sekarang mulai berlubang dan menipis. Akibatnya proses
pemantulan dan pemfilteran dari sinar ultra violet sendiri dan radiasi yang lain menjadi
terganggu.
Akhirnya dampak langsung bisa kita rasakan seperti contohnya sekarang ini.
Akibat dari itu radiasi dan sinar ultra violet di tampung dan di pantulkan secara sekala besar ke
dalam permukaan bumi, yang menjadikan pemanasan permukaan bumi. Kejadian ini disebut
sebagai global warming atau pemanasan global.
Bukan hanya suhu yang tinggi, dampak yang lain merupakan berubahnya cuaca secara ekstrim.
Yang mengakibatkan pencairan es di dua kutub, dan menyebabkan perubahan siklus kehidupan
flora dan fauna.
Salah satu efek yang bisa terjadi ialah menjadikan penghirup gas ini menjadi pusing dan yang
paling bahaya ketika unsur dari gas ini tercampur kedalam darah yang dapat menimbulkan
penyakit yang lebih parah.
2. Karbon Dioksida (CO2)
CO2 ialah gas yang biasa dikeluarkan oleh pembakaran sistem pernafasan dari mahluk hidup
kecuali tumbuhan, karbon dioksida juga dihasilkan oleh pelapukan batuan dan juga pembusukan
bahan organik.
Dampak yang nyata dari gas ini adalah pemanasan global yang sekarang terjadi di muka bumi
ini, dan juga mulai bertipisnya oksigen yang ada karena tingkat pengolah dari gas CO2 ini sudah
mulai jarang.
3. Sulfur Dioksida
Unsur yang satu ini bisa juga disebut dengan nama gas belerang. Gas ini biasanya dihasilkan
dari hasil pembuangan pabrik, dan juga hasil dari pembakaran bahan bakar fosil.
Gas yang sangat rapuh ini ternyata memiliki zat yang sangat berbahaya yaitu bisa menjadi zat
asam yang apabila bertemu dengan air. Maka dari itu hujan asam bisa terjadi kapan saja karena
banyaknya kandungan sulfur dioksida di awan sekarang ini.
4. Kloroflouroklorida (CFC)
Ini mungkin salah satu zat yang memiliki andil besar dalam proses pencemaran udara ini. Gas
CFC merupakan gas yang selalu ada di sekitar kita, seperti pemakaian parfum, kulkas, AC, dan
masih banyak lagi yang lain.
Tak jarang orang yang mengetahui tentang bahaya gas yang satu ini. Padahal zat ini merupakan
zat yang dimana menyebabkan berlubangnya lapisan ozon yang mengakibatkan terjadinya
pemanasan global.
(panna.org)
Ada banyak sekali cara mencegah pencemaran udara, dari cara yang mudah hingga cara yang
membutuhkan tenaga. Walaupun dampak pencegahan ini mungkin dampak secara langsung
tidak banyak. Akan tetapi dampak untuk masa depan sangatlah banyak hingga anak cucu kita
bisa merasakan udara yang segar kembali.
Selain itu juga melakukan penyuluhan kepada masyarakat terkait pentingnya udara bersih yang
terbebas dari polusi. Dalam penyuluhan ini seharusnya harus di laksanakan secara berkala agar
selalu tumbuh empati pada diri masyarakat terhadap lingkungan sekitarnya.
Bukan hanya itu saja di kanca internasional organinasi dunia PBB dan organisasi bawahanya
juga sedari dulu sudah menjadikan masalah dari pencemaran lingkungan ini sebagai topik
pembahasan utama yang hingga sekarang masih dalam pengkajian.
Tujuan dari pengawasan ini sendiri adalah untuk menekan terjadinya kecurangan oleh pabrik-
pabrik yang dirasa tidak peduli dengan lingkungan. Sebab masih banyak pabrik yang dimana
pabrik tersebut tidak menggunakan filter atau penyaring cerobong udara yang sesuai, dan
bahkan ada juga yang tidak memasangnya.
Pengurangan dari bahan ini sangatlah berdampak signifikan terhadap pencemaran. Sebab
hampir 1/4 pencemaran udara penyebabnya adalah asap yang dihasilkan oleh kendaraan
bermotor maupun dari pembangkit listrik yang menggunakan bahan bakar fosil sebagai bahan
utama.
Sebenarnya bukan hanya menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan melainkan juga
menggunakan tehnologi yang ramah terhadap lingkungan.
7. Penghijauan Lahan
Dan ini merupakan salah satu cara yang ampuh untuk menangani pencemaran lingkungan.
Penanaman hutan kembali atau bisa disebut juga reboisasi.
Dalam penghijauan ini dampak yang paling utama adalah oksigen yang dihasilkan oleh
pengolahan karbon dioksida yang secara berkala dan terus menerus. Hasil yang nyata adalah
pengurangan suhu yang dihasilkan dari pemanasan global karena efek karbon dioksida yang
lebih.
Selain itu juga dengan penanaman pohon ini, kita juga bisa membantu atmosfer yang
memulihkan keadaanya yang sedang rusak. Bisa dilihat juga dari penanaman pohon ini juga
bisa menanggulangi dari pencemaran air sendiri dan pencegahan bencana alam yang lain
seperti banjir, erosi, dan tanah longsor.
Penutup
Jadi bahanya pencemaran lingkungan ini bukan hanya berbahaya untuk sekarang tapi juga
berbahaya untuk kelangsungan hidup manusia dan mahluk yang lain. Oleh sebab itu kita
sebagai manusia harus menggencarkan pengkampanyean tentang merawat alam. Dengan
merawat alam secara keseluruhan yang hanya bisa menjadikan wadah penekan dari
pencemaran lingkungan, bukan hanya udara bahkan juga air, dan tanah.
Selain itu juga kita juga menjadikan ini sebagai tabungan untuk anak cucu kita agar dapat
menghirup udara segar, bersih dan menyehatkan
Terima kasih sudah membaca artikel tentang pencemaran udara ini. Semoga bermafaat !