Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sri ayu parwatiningsih (30)

XII IPA 3

Rahasia Menjadi Pribadi Percaya Diri, Berani Tampil Beda dan Dikagumi

Judul : Obat Minder

Penulis : Alam Bachtiar

Penerbit : Araska Publiser

Tahun Terbit : 1 November, 2020

Tebal Buku : 208 halaman

Harga : Rp 44.800

Buku yang berjudul “Obat Minder” ini adalah buku yang dibuat oleh Alam Bachtiar pada
tahun 2020. Beliau sangat menyukai dunia psikologi, terutama mengenai perkembangan kepribadian.
Sejak SMA, beliau sudah bergelut dengan dunia perkembangan kepribadian. Saat kuliah, beliau lebih
berkonsentrasi pada materi psikologi klinis dan perkembangan. Kini beliau bekerja sama dengan
lembaga swasta di Indonesia sambil bergiat menulis buku-buku yang bermanfaat.

Buku ini mengulas secara detail persoalan kepercayaan diri seseorang. Dimulai dari apa itu
kepercayaan diri, Kecemasan apa yang menjatuhkan kepercayaan diri, Kecemasan apa yang sering
menjatuhkan kepercayaan diri, dan semua hal yang optimal. Dengan membaca buku ini, kita akan
membentuk pribadi percaya diri, berani tampil beda dan dikagumi orang lain. Alih-alih, kita akan
menjadi trendsetter daripada menjadi epigon.

Pada bagian awal dari buku ini penulis menjelaskan tentang apa itu kecemasan diri.
Kecemasan diri merupakan manifestasi dari berbagai proses emosi yang bercampur baur. Hal ini
terjadi ketika seseorang mengalami tekanan perasaan atau frustrasi dan pertentangan batin. Jadi,
kecemasan adalah suatu keadaan yang tidak menyenangkan ketika berhadapan dengan pengalaman
yang sulit dalam kehidupan seseorang.

Lalu penulis menjelaskan juga tentang gejala-gejala kecemasan, yaitu gejala fisiologis,
emosional, dan kognitif. Gejala fisiologis itu seperti peningkatan frekuensi nadi, peningkatan
frekuensi napas, insomnia, kelelahan, gelisah, dan lain sebagainya. Lalu gejala emosional contohnya
individu menyatakan bahwa dirinya merasa gugup, tidak berdaya, kehilangan percaya diri, tegang,
dan lain sebagainya. Sedangkan gejala kognitif contohnya tidak mampu berkonsentrasi, pelupa, suka
melamun, kurangnya orientasi lingkungan, dan lain sebagainya. Lalu, ada beberapa faktor yang
memengaruhi kecemasan yaitu faktor predisposisi dan faktor presipitasi. Faktor predisposisi ini
meliputi beberapa hal seperti peristiwa traumatik, konflik emosional yang belum terselesaikan,
frustrasi, dan lain-lain. Sedangkan faktor presipitasi meliputi beberapa hal seperti ancaman terhadap
integritas fisik, ancaman terhadap harga diri, dan lain-lain.

Penulis juga menyampaikan ciri-ciri orang atau individu yang memiliki rasa percaya diri?
Yakni percaya pada kemampuan sendiri, bertindak mandiri dalam mengambil setiap keputusan,
memiliki rasa positif terhadap diri sendiri, berani mengungkapkan pendapat, serta bersikap tenang
ketika kita melakukan sesuatu.

Di dalam buku ini, penulis mencoba menjelaskan apa yang dimaksud sikap percaya diri dan
bagaimana ciri pribadi yang percaya pada dirinya sendiri. Sehingga percaya diri diartikan sebagai
sikap atau keyakinan percaya pada kemampuan, sehingga dalam melakukan tindakan tidak terlalu
sering merasa cemas, dan memiliki tanggung jawab atas keputusan dan tindakan yang dilakukan.

Buku ini juga membahas tentang bagaimana cara kerja sikap percaya diri dapat
mempengaruhi keberhasilan seseorang, selain itu penulis juga menyampaikan faktor dan aspek
percaya diri yang di bahas pada bab di buku ini.

Buku ini dapat menginspirasi para pembaca khususnya bagi orang yang sering merasa minder
supaya menjadi pribadi yang lebih baik lagi dengan bersikap percaya diri dan selalu berpikir positif.
Cover bukunya menarik sehingga menarik minat pembaca untuk memilih dan membaca buku ini.
Namun di sisi lain, buku ini terlalu bertele-tele dan penjelasannya yang sangat panjang sehingga
membuat pembaca lebih cepat merasa bosan. Selain itu, terdapat bebrapa kata yang tidak mudah
untuk dipahami bagi orang awam sehingga pembaca sedikit sulit untuk mencerna kata-kata tersebut.

Anda mungkin juga menyukai