Anda di halaman 1dari 40

BIOLOGI

FARMASI
Daftar Isi :

1. Simplisia

2. Standarisasi Simplisia

3. Metabolit Sekunder

4. Metode Ekstraksi

5. Penggolongan Obat Tradisional


SIMPLISIA

Simplisia merupakan bahan alamiah yang dipergunakan sebagai obat yang belum mengalami
pengelolaan apapun juga kecuali dinyatakan lain, berupa bahan yang telah dikeringkan.

Simplisia nabati, Simplisia nabati adalah simplisia yang dapat berupa tanaman utuh, bagian tanaman,
eksudat tanaman atau gabungan antara ketiganya. Misalnya Datura folium (Daun kecubung), dan
Piperis nigri Fructus (Buah Lada Hitam)

Simplisia hewani, Simplisia yang dapat berupa hewan utuh atau zat-zat yang berguna yang dihasilkan
oleh hewan dan belum berupa bahan kimia murni, misalnya minyak ikan (Oleum iecoris asseli) dan
madu (Mel depuratum)
SIMPLISIA
Simplisia pelican atau mineral, simplisia berupa bahan pelikan atau mineral yang belum diolah atau
telah diolah dengan cara sederhana dan belum berupa bahan kimia murni, contohnya serbuk seng
dan serbuk tembaga
No. Nama Latin Tumbuhan Bagian Tumbuhan Yg Aktivitas Farmakologi Senyawa Aktif
Digunakan
1 Ginkgo biloba Daun Dimensia Gingkgolides
2 Hypericum perforatum Bunga Adaptogenik Hypericin
3 Echinacea angustifolia Bunga Immunomodulator Echinacoside
4 Cinchona L Kulit Batang Anti Malaria Quinin
5 Curcuma domestica Val Rimpang Dislipidemia Curcumin
6 Allium sativum Bulbus Antiagregasi-platelet Allisin
7 Andrographis paniculata Herba Analgetik, Antipiretik, Andrografolid
ISPA, Paliatif, Kannker,
DM
8 Orthosiphon aristatus Herba Diuresis/Antihipertensi Katekin, Asam linolenat
9 Apium gravieolens Herba Antihipertensi Apigenin
10 Cantella asiatica Herba Imunimodulator Asiaticosida
11 Morinda citrifolia Buah Zat anti mikroba Acubin
No. Nama Latin Tumbuhan Bagian Tumbuhan Yg Aktivitas Farmakologi Senyawa Aktif
Digunakan
12 Cinnamomum burmanii Kulit Batang Antidiabetes Cinnamaldehyde
13 Hibiscus sabdarifa Kelopak Bunga Antihipertensi Asam Sitrat, Malat, Asam
Tartar
14 Persesa Americana Daun, Biji Antidislipidemia Minyak atsiri0,5% dengan
methyl chavicol, d-d-pinene
dan paraffin, isoharmnetin,
luteolin, rutin, quecertin,
apigenin
16 Kaempferiae rotunda Rimpang Paliatif dan Supportif Saponin, tannin, minyak
Kanker atsiri, kamfor, sineol
17 Zingiber officinale Rimpang Immunomodulator Gingerol
18 Kaempferiae galanga Rimpang Antihipertensi, Etip p-metoksisinamat
Antimikroba
19 Curcuma zanthorrhiza Rimpang Antihiperglikemik dan Kurkuminoid, camphor,
Antiinflamasi geranyl acetate, zerumbone,
zingiberene, xanthorrhizol
Nama Simplisia
Berasal dari Hewani Asal Kegunaan
Oleum iecoris asselli
Ikan Sebagai sumber vitamin D
(minyak ikan)
Mel depuratum
lebah Sumber energi dan penambah stamina tubuh
(madu lebah)
Adeps lanae Bahan tambahan pada sediaan farmasetik umumnya
(lemak bulu domba) Domba (Ovis aries) sebagai dasar pembuatan salep, bahan pembuatan
sabun, pasta, dsb.
Adeps suillus Digunakan dalam makanan dan sebagai bahan
Babi hutan (Ovis aries)
(lemak perut babi) pembuatan salep, dsb.
Cera Alba
Lebah(Apis mellifera) Bahan salep, dsb.
(malam putih)
Cera Flava Lebah(Apis mellifera) Bahan salep, dsb.
Gelatinum Ikan, sapi, dan babi(protein yang dihasilkan dari Sebagai salah satu bahan baku dari permen lunak, jeli,
tulang dan kulit binatang) dan es krim, dan sebagai bahan pembuatan salep, dsb.

Oleum charcharidis Minyak ikan hiu Sumber kalori dan pengobatan avitaminosis A dan B
Cetaceum Kepala lemak dan badan Physeter catodon L Bahan salep, suppo, dsb.
Thyroidum (serbuk kering dari kelenjar tiroid binatang Pengobatan terhadap hipotiroidisme (kerdil) dan
menyusui, telah dibersihkan dari jaringan myzoedema
pengikat dan lemak
Nama Simplisia
Mineral & Pelikan Asal Kegunaan
Mempertahankan kesuburan, memperkuat daya tahan tubuh,
Bisa diperoleh dari makanan seperti bunci, membantu dalam proses penyembuhan dan mampu membantu
kacang-kacangan, keju, daging sapi, ayam, agar menghasilkan sekitar 100 enzim yang diperlukan. Seng juga
dan aneka ikan laut. berguna untuk kecantikan kulit yaitu dapat mencegah timbulnya
Serbuk seng (Zn) jerawat, mecegah kulit kering, dan membantu regerasi kulit
Bisa diperoleh dari makanan seafood, gandum,
Serbuk tembaga (Cu) jagung, dan polong-polongan.
Membantu hemoglobin, kolagen, dan menjaga kesehatan saraf

Bisa diperoleh dari makanan telur, kacang-


Menjaga kesehatan otak, tulang, berperan dalam pertumbuhan
kacangan, sayuran berdaun hijau, daging merah.
Mangan (Mn) Pada buah-buahan terdapat pada buah
rambut dan kuku, membantu menghasilkan enzim untuk mengubah
karbohidrat dan protein membentuk energi yang akan digunakan
strawberi, nanas, anggur.
Bisa diperoleh dari hati ayam, daging ayam, daging Mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuhn dan menghilangkan
Zat besi (Fe) merah, ikan, dan kacang polong racun dari tubuh
Dibantu dengan vitamin B3, kromium berfungsi mengatur
Bisa diperoleh dari roti, gandum, jagung, daging,
Kromium (Cr) ikan, dan keju
penempatan glukosa dalam darah menuju ke sel-sel tubuh untuk
kemudian diubah menjadi energi
Bisa diperoleh dari makanan kacang-kacangan,
Magnesium (Mg) sayuran berdaun hijau, gandum, dagung, dan Berperan dalam menjaga kesehatan jantung, ginjal, dan otot
tahu
Vaselin flavum Dari minyak mineral Bahan salep, pencahar lemak.
Vaselin album Vaselin flavum yang telah diputihkan dengan
Bahan salep (tidak untuk salep mata), pencahar lemak.
menggunakan asam sulfat
Parafin liquidum Destilasi minyak mineral Bahan salep dan pencahar
Parafin solidum Dari minyak mineral Bahan bahan tambahan seperti sebagai pengeras salep, dsb.
Soal 1
Vinkristin merupakan obat kemoterapi yang banyak digunakan untuk mengobati beberapa jenis tipe
kanker. Berikut ini simplisia yang menghasilkan zat aktif tersebut ?

a. Orthosiphon aristatus

b. Orizae sativa

c. Capsicum anum

d. Catharanthus roseus

e. Zea mays

Jawaban : d. Catharanthus roseus


Soal 2
Seorang wanita berusia 65 tahun datang ke apotik untuk membeli suplemen yang dapat membantu
memperbaiki daya ingatnya yang semakin menurun. Kandungan herbal apa yang dapat disarankan oleh
apoteker untuk pasien tersebut ?

a. Kepala bunga cammomile

b. Daun dan biji sena

c. Kulit batang kina

d. Daun ginko biloba

e. Biji bunga matahari

Jawaban : d. Daun ginko biloba


Cemaran Logam Berat

Kadar air: tidak lebih dari 10%


• Timbal (Pb) : ≤ 10 mg/kg atau mg/L atau ppm
Angka lempeng total : tidak lebih dari 10 ppm
• Kadmium (Cd) : ≤ 0,3 mg/kg atau mg/L atau
Angka kapang dan khamir: tidak lebih dari 10 ppm ppm
Mikroba pathogen: Negatif • Arsen (As) : ≤ 5 mg/kg atau mg/L atau ppm
Aflatoksin: tidak lebih dari 30 bagian per juta • Raksa (Hg) : ≤ 0,5 mg/kg atau mg/L atau ppm

Sari Jamu: Sumber : PerBPOM 32 Tahun 2019 Persyaratan


Isi
Diperbolehkan mengandung etanol tidak lebih dari 1% dan Keamanan Mutu OT
v/v (20 C)
Kadar methanol: tidak lebih dari 0,1% dari kadar etanol
Isi
Soal 3
Suatu pabrik obat tradisional akan memproduksi sediaan Obat Tradisional. Persyaratan yang
harus dipenuhi terkait kualitas baik atau tidaknya mutu bahan baku terhadap aktivitas
pertumbuhan mikrobiologi adalah ?
a. Kadar abu

b. Kandungan senyawa

c. Susut pengeringan
d. Kadar Air

e. Kadar logam
Jawaban : d. Kadar Air
Soal 4

Seorang Pharmacist di bagian RnD di industri obat tradisional sedang mengembangkan sediaan kapsul
yang berisi ekstrak Kaempferia galanga L. Mempertimbangkan potensi kontaminasi cemaran logam dari
lokasi penanaman, Apoteker memutuskan untuk melakukan pengujiian terlebih dahulu terhadap
simplisia yang akan digunakan. Instrumen pengujian apa yang paling tepat untuk digunakan?
a. Kromatografi Lapis Tipis
b. KCKT
c. Spektrometer Massa
d. Spektrofotometri Serapan Atom
e. UV-Vis
Jawaban : d. Spektrofotometri Serapan Atom
Metode Ekstraksi

Maserasi

Proses ekstraksi dilakukan dgn cara merendam serbuk simplisia dalam cairan penyari

Perkolasi

Proses ekstraksi dgn mengalirkan cairan penyari mel. serbuk simplisia yg telah dibasahi
Reflux

Ekstraksi dgn pelarut pd temperature titik didihnya, selama waktu tertentu & jumlah pelarut terbatas yg
relative konstan dengan adanya pendingin balik. 3-5 kali (ekstraksi sempurna)

Sokletasi

Metode Ekstraksi menggunakan panas dengan pelarut yg selalu baru


DIgesti

Maserasi kinetic yang dilakukan pada suhu diatas suhu kamar (40-50 C)

Infusa Metode ekstraksi dengan pelarut air, saat proses


berlangsung temperature air harus mencapai 90 C
selama 15 menit

30 menit
Dekok
Soal 5

Metode ekstraksi berikut ini yang tidak menggunakan energi panas, berdasarkan prinsip
mengalirkan pelarut selalu baru terhadap bahan baku yang sudah direndam terlebih dahulu dengan
pelarut ?
a. Perkolasi
b. Sokletasi
c. Remaserasi
d. Reflux
e. Maserasi
Jawaban : a. Perkolasi
PENGGOLONGAN OBAT TRADISIONAL

JAMU OBAT HERBAL TERSTANDAR FITOFARMAKA


(OHT)
MUTU CPOTB & Standarisai Simplisia CPOTB, Standarisasi Simplisia, CPOTB, Standarisasi Simplisia,
Ekstrak & Produk Jadi Ekstrak & Produk Jadi
TEKNOLOGI Tidak melalui esktraksi, bentuk Melalui ekstraksi, bentuk sediaan Mel ekstraksi: Bentuk sediaan
sediaan rajangan, serbuk, tapel, modern, kapsul, tablet, kaplet, dsb modern, kapsul, tablet, kaplet,
dsb dsb
KEAMANAAN Bebas cemaran logam, cemaran - Bebas cemaran logam, - Bebas cemaran logam,
mikroba, bahan kimia/isolate cemaran mikroba, bahan cemaran mikroba, bahan
murni berkhasiat obat kimia/isolate murni berkhasiat obat kimia/isolate murni berkhasiat
- Uji praklinik: uji toksisitas obat
- Uji praklinik: uji toksisitas
KLAIM KHASIAT, Data Empiris, secara tradisional Data pra-klinik: Uji Farmakodinamik Uji praklinik: uji Farmakodinamik,
BRDSRKAN TINGKAT uji klinik (Fase I,II,III)
PEMBUKTIAN
PENANDAAN (ETIKET) Logo + kata “Jamu” Logo + kata “OHT” Logo + kata “Fitofarmaka”

PRODUK Nyoya Menier Lelap & Diapet Stimuno & Tensigrad


Tahapan Uji Klinik :

Pada Uji Klinik fase I obat diujikan pada kelompok 20 - 100 orang sehat, Tujuan pada fase ini adalah
menentukan besarnya dosis tunggal yang dapat diterima, artinya tidak menimbulkan efek samping
serius.

Pada Uji Klinik fase II obat diujikan pada kelompok yang lebih besar (100 - 300 orang/subjek) untuk
menilai bagaimana obat tersebut bekerja dan menilai keamanannya. Pada fase II perlu pengawasan
yang ketat

Pada Uji Klinik fase III, dilakukan secara acak dan terkontrol pada kelompok pasien yang besar
jumlahnya (300 - 3000 orang) dilakukan untuk memastikan bahwa suatu obat baru benar-benar
berkhasiat

Pada Uji Klinik fase IV, bertujuan menentukan pola penggunaan obat di masyarakat serta pola
efektivitas dan keamanannya pada penggunaan yang sebenarnya.
Bunga Rampai Uji Klinik, 2019
Soal 6
Sediaan obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji
praklinik dan bahan bakunya telah di standarisasi adalah ?

a. Jamu

b. Obat Herbal Terstandar

c. Fitofarmaka

d. Suplemen herbal

e. Suplemen makanan

Jawaban : b. Obat Herbal Terstandar

I.G :Pejuang Apoteker


Soal 7
Seorang mahasiswi berusia 23 tahun datang ke Apotek untuk berkonsultasi dengan Apoteker berkaitan
dengan jamu pelangsing yang dikonsumsinya. Mahasiswi tersebut mencurigai bahwa jamu tersebut
terdapat BKO, karena Ketika mengkonsumsinya langsung memberikan efek. Berikut ini BKO yang dilarang
ditambahkan ke dalam jamu pelangsing adalah ?

a. Sibutramin HCL

b. Fenilbutason

c. Sildenafil sitrat

d. Glibenklamid

e. Parasetamol

Jawaban : a. Sibutramin HCl


I.G :Pejuang Apoteker
BAHAN KIMIA OBAT YANG DILARANG DITAMBAHAN KE OBAT TRADISIONAL

https://www.pom.go.id/BAHAN-KIMIA-OBAT--BKO--YANG-DIBUBUHKAN-KEDALAM-OBAT-TRADISIONAL--JAMU-.html
METABOLIT SEKUNDER

Sinamomil

Benzoil

Isi
Soal 8
Seorang pria berumur 26 tahun, mengalami flu yang cukup berat. Pasien kesulitan bernafas dan merasa
sesak ketika bernafas, setelah di PCR Covid-19, pasien dinyatankan negative Covid-19. Oleh dokter pasien
diresepkan obat flu yang berisi Efedrin HCl.

Efedrin HCl merupakan senyawa kimia sintetik dari bahan alam, dan merupakan golongan senyawa ?

a. Flavonoid
b. Fenolat Isi
c. Alkaloid
d. Tannin
e. Terpenoid
Jawaban : c. Alkaloid
Metabolit Sekunder
Soal 9
Industri obat tradisional akan memperoduksi obat herbal terstandar (OHT) dengan klaim khasiat
membantu menurunkan kadar kolesterol, dengan bahan baku daun dewa (Gynura procumbens),
salah satu kandungan kimia yang terdapat dalam ekstrak adalah kuersetin. Kuersetin merupakan
golongan senyawa?

a. Alkaloid
b. Kumarin
c. Tannin
d. Flavonoid Isi
e. Steroid

Jawaban : d. Flavonoid

Metabolit Sekunder
Soal 10
Suatu Industri Obat Tradisional (IOT) akan memproduksi sediaan tradisional dengan berbagai bentuk
sediaan. Bentuk sediaan yang tidak boleh di produksi adalah ?

a. Tablet

b. Parenteral

c. Pil

d. Pastiles

e. Rajangan

Jawaban : b. Parenteral
I.G :Pejuang Apoteker
Quizziz
Soal 11

Berikut ini simplisia yang berasal dari mineral dan digunakan sebagai basis dalam pembuatan pasta
adalah ?

a. Mangan

b. Vaselin album

c. Momordica charantia L

d. Orthosiphonis stamineus

e. Oleum Cacao

Jawaban : b. Vaselin album


Soal 12
Simplisia herba di bawah ini adalah . . .

a. Gingkgo biloba

b. Parafin Solidum

c. Morinda asiatica

d. Andrographis paniculata

e. Piper betle

Jawaban : d. Andrographis paniculata


Soal 13
Penetapan kadar Abu Bahan dilakukan dengan cara dipanaskan pada temperatur dimana senyawa organic dan
turunannya terdekstruksi dan menguap. Sehingga tinggal unsur mineral dan anorganiknya. Tujuan penetapan
kadar abu dari suatu simplisia adalah…

a. Untuk memberikan batasan tentang besarnya massa persatuan volume yang merupakan parameter khusus
esktrak cair sampai ekstrak kental yang masih dapat dituang

b. Memberikan batasan minimal atau rentang tentang besarnya kandungan air didalam bahan

c. Memberikan batasan maksimal (rentang) tentang besarnya senyawa yang hilang pada proses pengeringan

d. Menentukan kandungan sisa pelarut tertentu (yang memang ditambahkan

e. Memberikan gambaran kandungan mineral internaldan ekstrernal yang berasal dari proses awal sampai
terbentuknya simplisia

Jawaban : e. Memberikan gambaran kandungan mineral internal dan ekstrernal yang berasal dari proses awal
sampai terbentuknya simplisia
Soal 14
Suatu simplisia yang akan di produksi menjadi jamu oleh UMOT, dalam prosesnya dilakukan
pengeringan hingga kadar air memenuhi persyaratan agar tidak ditumbuhi mikroba. Berapa kadar
air maksimum yang dipersyaratkan ?

a. 3 %

b. 5%

c. 7%

d. 10%

e. 15%

Jawaban : d. 10%
Soal 15
Seorang Farmasis sedang melakukan penetapan struktur senyawa hasil isolasi dengan rumus seperti
terlihat pada gambar di bawah ini. Manakah diantara keempat senyawa ini yang merupakan senyawa
Flavonoid ?

a. Senyawa A

b. Senyawa B

c. Senyawa C

d. Senyawa D Isi

e. Senyawa A dan C

Jawaban : c. Senyawa C
Soal 16
Ekstrak kental kulit pule adalah ekstrak yang dibuat dari kulit batang atau ranting Alstonia
scholaris (L.) mengandung alkaloid.

Sebab
Soal 17

Metode ekstraksi berikut ini yang tidak menggunakan energi panas, berdasarkan prinsip
penjenuhan senyawa metabolit terhadap pelarut adalah . . .

a. Perkolasi

b. Sokletasi

c. Remaserasi

d. Reflux

e. Maserasi

Jawaban : e. Maserasi
Soal 18
Industri Ekstrak Bahan Alam akan mengembangkan obat herbal terstandar (OHT) menjadi Fitofarmaka.
Pada tahapan pengujian klinik OHT dujikan pada kelompok subjek 200 orang, subjek sakit dan sehat, untuk
menilai bagaimana obat tersebut bekerja dan menilai keamanannya. Tahapan uji klinik fase berapakah itu ?

a. Tahap I

b. Tahap II

c. Tahap III

d. Tahap IV

e. Tahap I & II

Jawaban : b. Tahap II
I.G :Pejuang Apoteker
Tahapan Uji Klinik :

Pada Uji Klinik fase I obat diujikan pada kelompok 20 - 100 orang sehat, Tujuan pada fase ini adalah
menentukan besarnya dosis tunggal yang dapat diterima, artinya tidak menimbulkan efek samping
serius.

Pada Uji Klinik fase II obat diujikan pada kelompok yang lebih besar (100 - 300 orang/subjek,sakit &
sehat) untuk menilai bagaimana obat tersebut bekerja dan menilai keamanannya. Pada fase II perlu
pengawasan yang ketat.

Pada Uji Klinik fase III, dilakukan secara acak dan terkontrol pada kelompok pasien yang besar
jumlahnya (300 - 3000 orang sakit & sehat) dilakukan untuk memastikan bahwa suatu obat baru benar-
benar berkhasiat.

Pada Uji Klinik fase IV, bertujuan menentukan pola penggunaan obat di masyarakat serta pola
efektivitas dan keamanannya pada penggunaan yang sebenarnya.
Sumber : Bunga Rampai Uji Klinik, 2019
Soal 19
Seorang apoteker yang bekerja pada QC industry ekstrak bahan alam akan memeriksa kadar sitronelol
pada simplisia sereh wangi. Sebagai apoteker instrumen yang paling tepat untuk mengukur kadar
sitronelol adalah …
a. HPLC-DAD
b. HPLC
c. LC-MS
d. GC-MS
e. Spektrofotometer IR

Jawaban : d. GC-MS

I.G : Pejuang Apoteker


Soal 20
Dounorubisin disari dari jamur Streptomyces peucetius digunakan untuk mengobati kanker leukemia
limfosit myeloid akut. Termasuk golongan apakah senyawa taxol dan dounorubisin ?

a. Flavonoid

b. Fenolat

c. Alkaloid

d. Tannin
Isi
e. Kuinon

Jawaban : e. Kuinon
Terimakasih

Isi

Anda mungkin juga menyukai