Pembahasan TO 2

Tim Tutor
Pejuang Apoteker

Isi
 SOAL 1

IPC akan menguji Amoxicillin 500 mg dengan instrumen spektrofotometri. Akan dibuat larutan 0.01 N
sebanyak 10 ml. Larutan stok yang tersedia 0.2 N.

Berapakah mL larutan stok yang diambil?

a. 0,005 mL
b. 0,05 mL
c. 0,5 mL
Pembahasan :
d. 2 mL
N1 x V1 = N2 x V2
e. 5 mL Isi
0,2 x V1 = 0,01 x 10 mL
0,1
V1 = = 0,5 mL
Jawaban : c. 0,5 mL 0,2

Isi
 SOAL 2

Suatu industri obat tradisional dan pabrik kosmetika harus memiliki sekurang-kurangnya 1 orang
apoteker sebagai penanggungjawab. Peraturan apa yang mengatur tentang hal tersebut ?
a. Undang-undang No. 36 Tahun 2009
b. Undang-undang No. 36 Tahun 2014
c. Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2009
d. Peraturan Menteri Kesehatan No. 73 Tahun 2016
e. Peraturan Menteri Kesehatan No. 889 Tahun 2011
Isi
Jawaban : c. Peraturan Pemerintah No. 51 Tahun 2009

Isi
 SOAL 3
Industri farmasi akan membuat 1 batch sediaan injeksi dengan komposisi sebagai berikut:
Ampisilin Na 2% (E = 0,16)
Isoniazid 1% (E = 0,25)
Volume 1 ampul sediaan injeksi adalah 5 mL.
Berapakah NaCl yang di tambahkan agar diperoleh larutan isotonis ?

a. 0,0165 gram
Pembahasan :
b. 0,0295 gram 𝟎,𝟗 𝒈𝒓𝒂𝒎
NaCl 0.9 % =
c. 0,0169 gram 𝟏𝟎𝟎 𝒎𝑳
𝟎,𝟗 𝒈𝒓𝒂𝒎
Jumlah nilai NaCl agar isotonis pada sediaan 5 ml x = 0,045 gram
d. 0,100 gram 𝟏𝟎𝟎 𝒎𝑳
Rumus = W (bobot) x E (Ekivalensi)
e. 0,250 gram Isi 2 𝑔𝑟𝑎𝑚
Ampisilin Na = 𝑥 5 𝑚𝐿 𝑥 0,16 = 𝟎, 𝟎𝟏𝟔
100 𝑚𝐿
1 𝑔𝑟𝑎𝑚
Isoniazid = 𝑥5 𝑚𝐿 𝑥 0,25 = 𝟎, 𝟎𝟏𝟐𝟓
100 𝑚𝐿
Jawaban : a. 0,0165 gram Jadi total nilai kesetaraan NaCl dalam sediaan = 0,016 + 0,0125 = 0,0285
Sehingga agar isotonis = 0,045 gram – 0,0285 = 0,0165 gram
Isi
 SOAL 4
Seorang apoteker di bagian QC menetapkan kadar Paracetamol bahan baku menggunakan
Spektrofotometri UV. Suatu larutan sampel diperoleh dari 100 mg sampel yang dilarutkan dengan
100 mL air dan diencerkan 100x memberikan absorban sebesar 0,418. Sementara larutan baku
Paracetamol 10 ug/mL memberikan absorban sebesar 0,431. Berapakah %kadar bahan baku
Paracetamol ?
a. 95 % Pembahasan :

b. 96 % 𝑨𝒃𝒔 𝑺𝒂𝒎𝒑𝒆𝒍
𝐾𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 = 𝑨𝒃𝒔 𝑺𝒕𝒂𝒏𝒅𝒂𝒓 𝒙 𝑲𝒐𝒏𝒔. 𝑺𝒕𝒂𝒏𝒅𝒂𝒓

c. 97 % 0,418 ʮ𝑔 ʮ𝑔
𝐾𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙 = 0,431 𝑥 10 𝑚𝐿 = 9,69 𝑚𝐿
d. 98 %
Isi 𝐾𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙
% 𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 = 𝑥 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑥 𝐹𝑎𝑘𝑡𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑒𝑛𝑐𝑒𝑟𝑎𝑛 𝑥 100 %
e. 99 % 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑆𝑎𝑚𝑝𝑒𝑙

ʮ𝑔
Jawaban : c. 97% 9,69
𝑚𝐿
% 𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 = 100 𝑚𝑔 𝑥 100 𝑚𝐿 𝑥 100 𝑥 100 % = 96,9 % → 97%

Isi
 SOAL 5

Seorang bapak mengeluhkan nyeri dada menjalar ke lengan kiri dan leher. Didiagnosis terkena angina,
berdasarkan hasil lab diperoleh nilai kolesterol total 270, LDL 160, dan HDL 40. Terapi apa yg tepat
untuk antihiperlipidemia tersebut?

a. Gemfibrozil

b. Atorvastatin

c. Fenofibrat

d. Ezetimib Isi

e. Minyak ikan
Jawaban : b. Atorvastatin
Dislipidemia
 SOAL 6

Suatu industri ingin melakukan pengukuran kadar tablet amoxicilin 500mg dengan metode
spektrofotometri UV-Vis. Diketahui bobot rata rata tablet Amoxicillin 660 mg dengan kadar 85% dari
bobot rata-rata. Berapakah %kadar amoxicillin ?
a. 108 %
b. 112 %
c. 115 %
d. 120 %
Pembahasan :
e. 122 % Isi =
Kadar Amoxicillin
85
x 660 mg = 561 mg
100

561
Jawaban : b. 112 % % b/b = x 100 % = 112,2 %
500

Isi
 SOAL 7
Seorang Apoteker di BPOM melakukan analisis kandungan Merkuri di dalam lotion yang beredar di
pasaran dengan metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA). Ditimbang 1 gram sampel kemudian
ditambahkan aqua regia 50 mL. Diketahui persamaan regresi linier dari larutan baku adalah y=1,10X +
0,045 (x dalam ppm).Jika absorban sampel sebesar 2,5 maka berapakah %kadar (b/b) Merkuri dalam
sampel tersebut?
a. 0,0112 %
b. 0,0225 % Pembahasan :
y = 1,10 x + 0,045
c. 0,0333 %
2,5 = 1,10 x + 0,045
d. 0,0416 %
2,5 −0,045
x= = 2,23 ppm = 2,23 mg/L
e. 0,0575 % 1,10

𝑚𝑔
Jawaban : a. 0,0112% 2,23
𝐿
𝑥 0,05 𝐿
% Kadar (b/b) = x 100 %= 0,01115 % → 0,0112 %
1000 𝑚𝑔
 SOAL 8

Pengawasan mutu mikrobiologi melakukan uji efektifitas pengawet terhadap sampel injeksi Dobutamin yang
memiliki volume 20 mL. Pengujian membutuhkan suspense Escherchia coli dengan volume tertentu berdasarkan
volume sampel. Berapa mL volume suspense bakteri yang digunakan ?

a. 0,006

b. 0,008

c. 0,01

d. 0,24

e. 0,26

Jawaban : c. 0,01

Sumber : Sohadi Warya, dkk. Uji Efektivitas Pengawet Benzalkonium

 SOAL 9

Suatu industri farmasi melakukan pembuatan sediaan 60 ml dengan kandungan zat aktif 100 mg/5ml. Produksi
dilakukan sebanyak 4 batch dengan pembagian menjadi masing-masing 5 lot. Kapasitas mesin untuk satu lot
yaitu 30L. Berapa zat aktif yang dibutuhkan untuk 1 batch?

a. 2,5 kg

b. 3 kg Pembahasan :
1 batch = 30 L x 5 = 150 L
c. 3,5 kg
Jumlah zat aktif yang dibutuhkan
d. 4 kg
= 100 mg/5 mL x 150.000 mL
e. 4,5 kg =3.000.000 mg

Jawaban : b. 3 kg = 3 kg
 SOAL 10

Disamping ini yang termasuk gugus kromofor adalah ?

a. 1 1
3
b. 2 2

c. 3 4

d. 4

e. 5

Jawaban : c. 3
Isi
Syarat terjadinya absorpsi radiasi UV-Vis adalah :
1. Adanya gugus kromofor, yaitu : Aromatik, Ikatan Rangkap Terkonjugasi, atau Ikatan Rangkap Tiga. 5
2. Adanya gugus auksokrom, yang merupakan gugus fungsi elektron bebas, terikat langsung pada sistem terkonjugasi.
Dari struktur kimia di bawah ini, tentukan gugus kromofor dan auksokrom.
 SOAL 11

Obat dalam suatu sediaan tablet diberikan dengan dosis 0,05 gram kemudian diperoleh
persamaan kinetika Cp = 4 ( 𝑒 −0,2𝑡 - 𝑒 −0,6𝑡 ), dimana Cp dalam mg/dL dan obat terabsorbsi 100%
dalam tubuh. Berapa kadar obat dalam plasma setelah 5 jam ?

a. 127 mg/dL
b. 12,7 mg/dL
c. 1,27 mg/dL
Penyelesaian :
d. 0,127 mg/dL
Cp = 4 ( 𝒆−𝟎,𝟐𝒕 - 𝒆−𝟎,𝟔𝒕 )
e. 0,0127 mg/dL
Cp = 4 ( 𝑒 −0,2 𝑥 5 - 𝑒 −0,6 𝑥 5 )
Jawaban : c. 1,28 mg/dL Cp = 4 (0,37 – 0,05) = 1,28
 SOAL 12

Seorang apoteker akan mempersiapkan suatu resep memerlukan 1000 ml infus iv dextrosa
untuk diberikan selama 8 jam dengan pemberian iv yang diatur untuk menghantarkan 10
tts/ml. Berapa tetes per menit yang harus dihantarkan kepada pasien ?
a. 20
b. 21
c. 22
Pembahasan :
d. 23
8 jam = 480 menit
e. 24 Infus set =
1000 𝑚𝐿
x 10
𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠
= 20,8 → 21
𝑡𝑒𝑡𝑒𝑠
480 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 𝑚𝐿 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡
Jawaban : b. 21
 SOAL 13

Suatu industri farmasi akan membuat injeksi ceftriaxone dengan salah satu persyaratannya terbebas
dan pyrogen. Pengujian tersebut dilakukan menggunakan LAL parameter apa yang diukur ?
a. Eksetoksin
b. Resistensi
c. Endotoksin
d. Sterilitas

e. Indotoksin

Jawaban : c. Endotoksin
 Evaluasi Pada Sediaan Injeksi

Evaluasi Keterangan
Uji Sterilitas Inokusilasi langsung atau filtrasi secara aseptic. Media yang digunakan Tioglikolat cair dan soybean
casein digest

Uji Endotoksin Bakteri Limulus Amebocyte Lysate (LAL) dengan Teknik jendal gel dan Teknik fotometrik (turbidimetri)

Uji Pirogen Setiap penurunan suhu dianggap nol. Sediaan memenuhi syarat bila tak seekor kelinci pun dari 3
kelinci menunjukkan kenaikan suhu 0,5 atau lebih. Jika ada kelinci yang menunjukkan kenaikan suhu
0,5 atau lebih lanjutkan pengujian dengan menggunakan 5 ekor kelinci. Jika tidak lebih dari 3 ekor dari
8 ekor kelinci masing-masing menunjukkan kenaikan suhu 0,5 atau lebih dan jumlah kenaikan suhu
maksimum 8 ekor kelinci tidak lebih dari 3,3 sediaan dinyatakan memenuhi syarat bebas pyrogen

Penetapan potensi Penetapan dengan lempeng silinder atau cawan dan penetapan dengan cara tabung atau turbidimetri
antibiotic
(khusus jika zat aktif
antibiotic)
 SOAL 14
Seorang pasien mengalami angina dan sudah tidak mempan menggunakan nitrogliserin sublingual,
obat yang tepat diberikan adalah . . .

a. Nitrogliserin IV
b. ISDN monoterapi oral
c. ISDN retard
d. ISDN sublingual
e. Nitrogliserin patch

Jawaban : a. Nitrogliserin IV
 SOAL 15

Seorang pasien perempuan usia 30 th hamil usia 4 bulan mengalami depresi berat karena berbagai
permasalahan yang dihadapinya. Dokter ingin meresepkan antidepresan untuk menghilangkan gejala
penyakitnya. Apakah antidepresan yang tepat untuk disarankan kepada dokter?

a. Fluoxetin

b. Amytriptiline

c. Pheneizine

d. Duloxcetine

e. Venlavaxine

Jawaban : a. Fluoxetin
ANTIDEPRESAN PADAWANITAHAMIL

Sumbr : Vigod, S. N., Wilson, C. A., & Howard, L. M. (2016). Depression in pregnancy. BMJ, i1547
 GOLONGAN TERAPI OBAT ANTIANSIETAS

Sumber : Garakani A, et al. Pharmacotherapy of Anxiety Disorders: Current and Emerging Treatment Options. Front Psychiatry. 2020 Dec 23;11:595584
 SOAL 16

Di antara obat-obat berikut ini, mana yang tidak termasuk antidepressant golongan SSRI ?

a. Fluoksetin

b. Paroksetin

c. Fluvoksamin

d. Sertralin

e. Duloksetin

Jawaban : e. Duloksetin
 SOAL 17

Seorang pasien laki-laki usia 25 th datang ke poli THT. Pasien mengeluh sering mengalami batuk flu,
demam hidung tersumbat, ingus mikropurulen, nyeri wajah, hiposemia dan anosmia. Pasien juga
sering mengalami nyeri kepala, nyeri daerah gusi dan rahang atas, nyeri telinga. Hasil pemeriksaan
LED mengalami peningkatan dari batas normal, suhu tubuh pasien 38,5oC. Diagnosa sebelumnya
pasien mengalami sinusitis, kedatangan ke poli merupakan episode sinusitis kambuh yang ke 3 kali.
Dokter berencana untuk memberikan terapi antibiotika empirik untuk pasien tersebut dan meminta
apoteker menyiapkannya. Obat apakah yang dimaksud ?
a. Sulfasetamid
b. Tetrasiklin
c. Amoksisilin
d. Cotrimoxsazol
e. Doksisiklin
Jawaban : e. Doksisiklin
Sumber : https://doi.org/10.1093/jac/22.Supplement_B.165
 SOAL 18

Seorang pria 46 tahun dengan BMI 30 didiagnosa DM 2 dokter menginginkan terapi obat oral untuk
pasien obat. Apakah yang sesuai untuk pasien tersebut.

a. Pioglitazone

b. Metformin

c. Glipizide

d. Acarbose

e. Glibenclamide

Jawaban : b. Metformin
 SOAL 19

Seorang pasien berusai 57 tahun dengan kadar gula darah sewaktu 420 mg/dl membutuhkan
regulasi insulin dengan cepat. Insulin jenis apa yang diberikan?

a. Insulin detemir

b. Insulin NPH

c. Insulin Reguler

d. Insulin Glargin

e. Insulin Lispo

Jawaban : e. Insulin Lispro

Profil

Sediaan

Insulin
 SOAL 20

Salah satu golongan obat hipoglikemik bekerja dengan cara menghambat enzim DPP4 sehingga
mengurangi jumlah sekesi glucagon. Manakah berikut ini yang termasuk golongan obat tersebut ?

a. Miglitol

b. Metformin

c. Sitagliptin

d. Exenatid

e. Pioglitazon

Jawaban : c. Sitagliptin
Profil Obat Antidiabetes
AGEN TERAPI CONTOH KEUNTUNGAN KERUGIAN
Mengurangi resiko kematian
kardiovaskular pada pasien
penyakit jantung, • Kandidiasis vulvovaginal, infeksi saluran kemih dan genital,
Empagliflozin, memperbaiki outcome ginjal fraktur tulang, AKI (kreatinin ↑), DKA, LDL ↑
SGLT-2 pada pasien nefropati
dapagliflozin, • Resiko amputasi → canagliflozin (Black Box)
inhibitor
canagliflozin

Sebah, muntah, peningkatan resiko gagal jantung dengan

Sitagliptin, Tidak mempengaruhi
Saxagliptin, harga mahal, angioedema atau efek dermatologis lain
DPP-4 inhibitor Linagliptin, peningkatan BB
yang dimediasi sistem imun, pankreatitis akut
Saxagliptin

Tidak mempengaruhi
α-glucosidase Akarbosa, Flatulen, tinja lembek, frekuensi penggunaan 3x/hari
peningkatan BB
inhibitor miglitol

29
 SOAL 21

Manakah di bawah ini obat analgesic dan antiinflamasi yang juga berfungsi sebagai antiplatelet pada
dosis rendah ?

a. Ibuprofen

b. Ketoprofen

c. Aspirin

d. Piroksikam

e. Meloksikam

Jawaban : c. Aspirin
 SOAL 22

Manakah berikut ini senyawa alkaloid yang digunakan untuk antimalaria ?

a. Mangiferin

b. Hiosiamin

c. Kuinin

d. Papaverin

e. Kokain

Jawaban : c. Kuinin
 SOAL 23

Disebut Tindakan apa upaya mengembalikan kegugaran pada pasien yang telah sembuh ?

a. Promotif

b. Preventif

c. Rehabilitatif

d. Paliatif

e. Kuratif

Jawaban : c. Rehabilitatif
 SOAL 24

Apakah senyawa yang memiliki gugus Nitrogen, bersifat basa, optic aktif, dan memiliki
berbagai efek farmakologi serta berasal dari asam amino ?

a. Flavonoid

b. Alkaloid

c. Polifenol

d. Karotenoid

e. Terpenoid

Jawaban : b. Alkaloid
 SOAL 25
Industri farmasi memproduksi sediaan krim dengan bahan eksipien Cetyl alkohol, Cera Alba, Metil
paraben, Polisorbat 60, sorbitan monostearate, Beta Hidroxy Acid

Dari komposisi tersebut, manakah yang berfungsi mencegah oksidasi pada fase minyak sediaan krim?

a. Cetyl Alkohol
b. Cera Alba Pembahasan :
Eksipien yang berfungsi mencegah oksidasi pada fase minyak
c. Metil paraben krim adalah antioksidan, yaitu beta hydroxy acid (BHA)
d. Sorbitan monostearate Cetyl alkohol & Cera Alba → Basis Cream
Metil paraben → Pengawet
e. Beta Hydroxy Acid Sorbitan monosterate & Polisorbat 80 → Emulgator
Referensi:
Handbook of Pharmaceutical Excipients 8th ed
Jawaban : e. Beta hydroxy Acid
 SOAL 26
Terdapat antimikroba yang digunakan dalam terapi konjungtivitis dan memiliki mekanisme kerja
menghambat sintesis protein dengan cara berikatan dengan subunit 30s. Manakah obat yang
dimaksud ?

a. Kloramfenikol

b. Gentamisin

c. Basitrasin

d. Rifampisin

e. Klindamisin

Jawaban : b. Gentamisin
 SOAL 27
Suatu pabrik akan membuat sediaan dalam vial dengan volume netto 10 mL. Sediaan yang akan
diisikan merupakan cairan encer dan menurut Farmakope Indonesia, volumenya perlu dilebihkan.
Berapa volume total yang diisikan ke dalam setiap vial ?

a. 0,5 mL

b. 0,7 mL

c. 10,3 mL

d. 10,5 mL

e. 11 mL

Jawaban : d. 10,5 mL
 SOAL 28
Seorang apoteker di bagian pengembangan sedang mengembangkan sediaan SNEDDS dengan
formula ekstrak kencur, Tween 80, Span 80, Miglyol, propilenglikol, dan gliserol.

Manakah yang berfungsi sebagai fase minyak dalam formulasi tersebut?

a. Gliserol Pembahasan :
b. Span 80 Ekstrak Kencur : Zat Aktif
Tween 80 : Surfaktan
c. Propilenglikol Span 80 : Surfaktan
Propilenglikol : Co Surfaktan
d. Miglyol Gliserol : Fase air
e. Tween 80 Miglyol : Fase minyak
Perbandingan Miglyol dan Gliserol :
Jawaban : d. Miglyol - Miglyol termasuk : Triglycerides, Medium-Chain - C39H80O10
- Gliserol termasuk : C3H8O3
sehingga Miglyol memiliki gugus lebih lipofil dibanding gliserol.
Referensi: Magdassi, 1986, Formation of oil-in-glycerol/water emulsion, Tandf.
 SOAL 29
Seorang petugas bagian QC melakukan evaluasi terhadap sediaan tablet, evaluasi yang dilakukan yaitu
uji kerapuhan pada tablet menggunakan alat friabilator tester. Sebanyak 20 tablet ditimbang dan
diperoleh beratnya yaitu 10,20 gram setelah dimasukan ke dalam alat tersebut beratnya menjadi
10,05 gram.

Berapakah persentase kerapuhan obat tablet tersebut ?

a. 1,5%
b. 1,47% Penjelasan:
c. 14,7% %Friabilitas = (W1-W2)/W1 x 100%
d. 1,57% W1 = bobot awal
W2 -= bobot akhir
e. 15,7% diketahui W1 = 10,2 g W2 = 10,05 g
% friabilitas (10,2-10,05)/10,2 x 100 % = 1,47 %
Jawaban : b. 1,47 %
 SOAL 30 Pembahasan :
Bobot parasetamol =100/400*100% = 25%

Diketahui formulasi pada tablet adalah sebagai berikut: Total persentase tablet:
= 25% + 10% + 0.1% + 5% + 2% + 1%
R/ Parasetamol 100mg
= 43,1%
Laktosa q.s
Jumlah laktosa:
Corn Starch 10%
= 100% - 43.1%
Nipagin 0.1% = 56,9% x 400mg
= 227,6mg x 200 tablet
SSG 5%
= 45520 mg
Talc 2% = 45,52 gram
Mg Stearat 1%
Apabila akan dibuat bobot tablet sebesar 400mg, berapakah laktosa yang dibutuhkan untuk 200 tablet
Paracetamol ?
a. 227,6 mg b. 455,2 mg c. 227,6 gram d.22760 mg e.45,52 gram
 SOAL 31

Industri farmasi ingin memproduksi obat dengan bahan aktif pseudoephedrine HCl 60 mg/tablet,
dengan bobot tablet 150 mg. Diketahui pseudoephedrine HCl berbentuk serbuk halus, bentuk jarum,
dan kompaktibilitasnya buruk. Metode proses produksi tablet apakah yang sesuai ?

a. Granulasi basah

b. Cetak langsung
Pembahasan :
c. Granulasi kering Sifat dari bahan aktif: berbentuk serbuk halus, bentuk jarum,
dan kompaktibilitasnya buruk.
d. Fast melt grabulation Karena bahan aktif memiliki bentuk kristal dan kompaktibilitas
buruk, metode yang disarankan adalah granulasi basah.
e. Foam melt granulation

Jawaban : c. Granulasi kering

 SOAL 32

Pada percobaan penentuan friabilitas 10 tablet metronidazol diperoleh data sebagai berikut. Bobot tablet
sebelum uji = 6,83g dan setelah uji = 6,61g.Berapakah persen friabilitas tablet tersebut ?

a. 0,9

b. 2,5

c. 3,2

d. 4,0 Pembahasan :
[(6,83 𝑔𝑟𝑎𝑚 − 6,61 𝑔𝑟𝑎𝑚)]
e. 4,3 F= x 100 %
6,83 𝑔𝑟𝑎𝑚
F = 3,22%
Jawaban : c. 3,2
 SOAL 33
Sebuah Industri Farmasi ingin membuat tablet PCT 500 mg, diketaui zat aktif memiliki sifat alir dan kompresibilitas
yang buruk dan tahan terhadap pemanasan. Apakah metode pembuatan tablet yang digunakan ?

a. Granulasi basah Penyelesaian :

b. Granulasi panas

c. Granulasi kering

d. Kempa langsung

e. Melthing method Isi

Jawaban : a. Granulasi basah

Ansel’s Pharmaceutical Dosage Forms & Drug Delivery System 11𝑡ℎ 𝐸𝑑

 SOAL 34
100 gram granul dituang ke dalam gelas ukur 100 mL, diperoleh tinggi granul sebesar 96 mL, kemudian
dengan pengetukan diperoleh tinggi granul 90 mL. Tentukan sifat alir dari granul tersebut ?

a. Sangat baik Penyelesaian :

𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑎𝑤𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑙𝑢𝑚 𝑑𝑑𝑖𝑚𝑎𝑚𝑝𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛
b. Baik Hausner ratio =
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑠𝑒𝑡𝑒𝑙𝑎ℎ 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑒𝑡𝑢𝑘𝑎𝑛
x 100%
96
c. Cukup =
90
x 100 % = 1,06

d. Buruk

e. Sangat buruk
Isi

Jawaban : a. Sangat baik

 SOAL 35

Seorang pasien pria berumur 60 tahun mengeluhkan gatal dan ruam diketiak dan paha. Terlihat
bercak putih dipermukaan kulit. Sebagai apoteker obat apakah yang akan anada sarankan ?

a. Anti jamur

b. Anti inflamasi

c. Anti gatal

d. Antibiotik

e. Anti nyeri

Jawaban : a. Anti jamur

Sumber : Cahyono, dkk.2022. Pitriasis Versikolor
 SOAL 36

Seorang laki-laki dewasa didiagnosa DM dengan kadar glukosa darah puasa 140 mg/dl dan 2 jam
setelah makan 250 mg/dl. Mendapatkan resep acarbose 3 x 1. Sebagai apoteker bagaimana cara
penggunaan yang disampaikan ?

a. Diminum 2 jam setelah makan

b. Diminum 2 jam sebelum makan

c. Diminum 1 jam sebelum makan

d. Diminum segera setelah makan

e. Diminum setelah suapan pertama

Jawaban : e. Diminum setelah suapan pertama

 SOAL 37
Manakah obat dibawah ini yang merupakan jenis obat
yang bekerja sebagai “Leukotrine Receptor
Antagonist“ ?

a. Fenilefrin

b. Cetrizin

c. Montelukast

d. Fexofenadin

e. Flutinisolid

Jawaban : c. Montelukast Sumber : Medical Pharmacology & Therapeutics 5th Ed – 2018 Elsevier
 SOAL 38

Slah satu golongan obat antijamur adalah amphoterisin B. Bagaimana mekanisme kerja golongan obat
tersebut ?

a. Menghambat pembentukan ergosterol

b. Menghambat enzim CYP450 pada jamur

c. Menghambat pembentukan lanosterol pada jamur

d. Membentuk pori pada membrane sel jamur

e. Merusak penyusun dinding sel jamur

Jawaban : d. Membentuk pori pada membrane sel jamur

 SOAL 39

Berapakah dosis amoksisilin dalam 5 ml sendok takar jika dalam 60 ml terkandung 1,5 g amoksisilin?

a. 200 mg

b. 250 mg

c. 300 mg

d. 125 mg

e. 150 mg

Jawaban : d. 125 mg

Pembahasan : 1,5 g : 60 ml = 25 mg/ml maka 5 ml x 25 mg/ml = 125 mg

 SOAL 40

Pasien meminta diberikan omeprazol. Berapa jumlah maksimum yang dapat diberikan oleh
apoteker?

a. 1
b. 3
c. 7
d. 10
e. 15 Pembahasan :
Berdasarkan pada OWA no 2, Omeprazol bisa diserahkan tanpa resep
Jawaban : c. 7 dokter adalah 7 tablet
 SOAL 41
Seorang anak berumur 6 th (bb 24 kg) diperiksa dokter dan mengalami pilek dan demam tinggi, demam 38,9°C.
Dokter meresepkan obat antipiretik acetaminofen 10mg/kgbb per hari. Sediaan yang ada yaitu 120mg/5ml.
Berapa volume dosis yang diminum anak tersebut?
a. 0,5
b. 1
c. 1,5
d. 2
e. 2,5
Jawaban : e. 2,5
Pembahasan :
Dosis anak = 24 kg x 10 mg/kgBB = 240 mg/ hari
Kekuatan sediaan = 120 mg/5 ml = 24 mg/ml (max 10 ml/hari)
Penggunaan parasetamol : 3 – 4 x sehari
Maka jika digunakan 3 kali butuh (10/3 = 3,3 ml) atau jika digunakan 4 x sehari (10/4 = 2,5 )
 SOAL 42

Seorang ibu membeli obat untuk anak umur 6 tahun. Dengan dosis maksimal harian kodein sebesar
40 mg. berapa mg kodein untuk anak tersebut ?
a. 8 mg
b. 9 mg
c. 12 mg
d. 13.3 mg
e. 20 mg
Jawaban : d.13,3 mg

Pembahasan :
Dosis max = (6/(6+12)) : 40 mg = 13,3 mg
 SOAL 43
R/ Zink oksida 2 g
Menthol
Champor aa 200 mg
Talk ad 10 g
Berapakah talk yang harus ditambahkan dalam sediaan bedak di atas?
a. 6 g
b. 7,4 g
c. 7,6 g
d. 8 g
e. 9 g
Jawaban : c. 7,6 g

Pembahasan : Talk = 10 g – (2 g + 0,2 g+ 0,2 g) = 7,6 g

 SOAL 44
Seorang apoteker berencana menjalankan bisnis klinik kecantikan. Didapatkan omset sebesar 250 juta
dengan modal awal 50 juta. Diketahui pembelian bahan baku obat adalah 200 juta, dan biaya produksi
serta promosi sampel 20 juta. Berapa persen Return On Investment?
a. 30%
b. 40%
c. 50%
d. 60%
e. 70%
Jawaban : d.60%

Penjelasan: ROI= Keuntungan bersih/modal yang ditanam x 100%= (250 juta-200 juta- 20 juta)/50juta=
30.000.000/50.000.000 x 100%= 60%
 SOAL 45

Seorang pria memberi salep acyclovir dgn harga beli dari distributor sebesar 100.000 (termasuk PPN),
dengan indeks jual 1.25. Berapa harga jual obat?
a. 100.000
b. 125.000
c. 137.500
d. 175.000
e. 200.000
Jawaban : b. 125.000

Penjelasan: Harga Jual= HNA x indeks jual= 100.000 x 1,25= 125.000

 SOAL 46
Seorang apoteker di instalasi RSUD menghitung kebutuhan obat, stok amlodipine 10 mg masih ada sisa
10.000 tablet, penggunaan 25.000 tablet per bulan, lead time 3 bulan, periode pengadaan 6 bulan. Berapa
safety stock-nya?
a. 12500
b. 30000
c. 60000
d. 75000
e. 150000
Jawaban : d. 75.000

Penjelasan: Safety stock= CaxLt= 25.000 x 3 = 75.000 (Ca= penggunaan rata2 per bulan, Lt= lead time)
 SOAL 47

R/ Twen 80 70% (HLB = 15) Span 80 30% (HLB = 4,5). Berapa HLB campuran dari surfaktan tersebut....

a. 10,85

b. 11,85

c. 12,85

d. 13,85

e. 14,85

Jawaban : b.11,85

Pembahasan : HLB campuran = (70% x 15) + (30% x 4,5) = 11,85

 SOAL 48
Seorang Apoteker akan membuat emulsi parafin 30% (HLB 12). Emulgator yang digunakan sebanyak 13%
yang merupakan campuran tween 80 (HLB 15) dan span 80 (HLB 4,3). Jika emulsi parafin yang akan
dibuat sebanyak 100 mL, berapa tween 80 yang diperlukan?
a. 9,3 gram
b. 8,3 gram
c. 7,3 gram
d. 6,3 gram
e. 5,3 gram
Jawaban : a. 9,3 gram

Pembahasan : Jumlah kebutuhan emulgator adalah 13% x 100 ml = 13 gram

HLB tween = 12-4,7 = 7,7 → HLB span = 15-12 = 3
HLB campuran = 10,7 → Kebutuhan tween = (7,7/10,7) x 13 gram = 9,3 gram
 SOAL 49

Suatu industri farmasi ingin membuat sediaan topikal antimikroba, bahan aktif dalam sediaan diharapkan dapat
berpenetrasi dengan baik ke dalam dermis. Oleh karena itu dalam formulai perlu ditambahkan peningkat
penetrasi. Apakah zat yang digunakan untuk meningkatkan penetrasi ?

a. Gliserol
b. DMSO
c. Nipagin
d. Sorbitol
e. Trietanolamin
Jawaban : a. Gliserol
Pembahasan :
Gliserol : penetration enhancer, DMSO : pelarut, Nipagin : pengawet, Sorbitol: pengental, Trietanolamin :
pengemulsi atau agen alkali
 SOAL 50
Bagian R&D suatu industri farmasi mengembangkan sediaan topikal antiviral dengan formula :
R/ Pensiklovir
polietilenglikol 3350
polietilenglikol 400
propilenglikol.
Jenis basis yang digunakan adalah ...

a. Basis hiddrokarbon
b. Basis absorpsi Pembahasan :
• Basis hidrokarbon : liquid paraffin, solid paraffin, vaselin, minyak
c. Basis tercuci air
mineral
d. Basis larut air •IsiBasis absorpsi : lanolin, lanolin anhidrat, cold cream
e. Basis emulsi • Basis tercuci air : steril/sterail alkohol, asam stearat
Jawaban : d. Basis larut air • Basis larut air : polietilenglikol, campuran PEG, tragacanth gum
 Gambaran Soal

Link Pembelian :
https://tokopedia.link/Qlmd02kVKzb

Isi
Daftar Materi
Daftar Materi
Pertanyaan Wawancara

Isi

Isi
Personal

1. Mengapa anda memilih kampus ini untuk melanjutkan Pendidikan Apoteker ?

2. Motivasi menjadi seorang Apoteker ?

Pengetahuan

1. Judul Skripsi terkait latar belakang-metode penelitian dan hasil ?

2. Bentuk Sediaan Solid, Semi Solid, Cair

3. Evaluasi Tablet, Emulsi/Cream, Sirup

4. Penggolongan Antibiotik, Farmakoterapi TB, Farmakoterapi Diabetes Melitus, Vaksin,

Isi
5. Prinsip Spektrofotometri Uv-Vis, HPLC, Indeks polaritas, Titrasi

6. Metode ekstraksi, Kromatografi Lapis Tipis

Isi
 Terimakasih

Semoga Lulus Masuk Apoteker

Isi

Isi