PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sejak Nabi Adam a.s. sampai Nabi Muhammad saw., para rasul datang untuk menyampaikan ajaran
Allah Swt. kepada umat-Nya. Sebagai manusia biasa, para rasul juga akan meninggal dunia. Sepeninggal
para rasul kehidupan umat manusia mengalami pergeseran dan ada yang mulai meninggalkan
ajarannya. Saat itulah kehidupan umat manusia mulai kacau karena mereka tidak lagi berpedoman
sebagaimana yang telah dibawa oleh rasul. Dengan diturunkannya kitab suci, umat manusia memiliki
pedoman hidup. Beriman kepada kitab-kitab Allah termasuk rukun iman. Baik keimanan terhadap kitab
Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw, yaitu Al-Quran. Maupun keimanan terhadap kitab-
kitab Allah yang diturunkan kepada para utusan-Nya sebelum Nabi Muhammad Saw.
Al-Quran adalah kitab suci umat Islam yang diwahyukan oleh Allah Swt. melalui Malaikat Jibril
secara berangsur-angsur kepada Nabi Muhammad saw. Al-Quran merupakan kitab suci terakhir dan
merupakan penyempurnaan kitab-kitab sebelumnya. Isi kitab suci Al-Quran mencakup seluruh inti
wahyu yang telah diturunkan kepada para nabi dan rasul sebelumnya. Al-Quran adalah mukjizat Nabi
Muhammad saw. yang terbesar dan abadi di antara mukjizat-mukjizat lainnya. Oleh karena itu, Al-Quran
idealnya menjadi pedoman sekaligus menjadi dasar hukum bagi kehidupan seluruh umat manusia dalam
mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang akan dibahas di dalam makalah
tentang Iman kepada Kitab-kitab Allah SWT ini adalah sebagai berikut:
C. Tujuan
Adapun tujuan dalam penulisan makalah tentang Iman kepada Kitab-kitab Allah SWT ini adalah
sebagai berikut:
BAB II
PEMBAHASAN
ِ ان َأ ْن تُْؤ ِمنَ بِاهَّلل ِ َو َماَل ِئ َكتِ ِه َو ُكتُبِ ِه َو ُر ُسلِ ِه َو ْاليَوْ ِم اآْل ِخ ِر َوتُْؤ ِمنَ بِ ْالقَد
َر َخي ِْر ِه َو َش ِّر ِه ِ اِإْل ي َم
Artinya: “Iman itu engkau beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab- kitab-Nya, rasul-
rasul-Nya, hari akhir, dan qadar baik dan buruk.” (H.R. Muslim)
Iman kepada kitab-kitab Allah Swt. tidak hanya diyakini dalam hati dan diucapkan secara lisan,
melainkan diwujudkan dalam perbuatan. Seseorang yang beriman kepada kitab Allah Swt. tingkah
lakunya berdasar pada isi kitab-Nya. Mereka senantiasa menjalankan perintah dan menjauhi larangan-
Nya.
f. Jangan membunuh.
g. Jangan berzina.
h. Jangan mencuri.
c. Ratapan-ratapan jamaah.
b. Meyakini bahwa kitab-kitab tersebut benar-benar merupakan wahyu Allah Swt. bukan karangan nabi
dan rasul.
2. Beriman kepada Al-Quran
Penerapan beriman kepada Al-Quran dapat dilakukan dengan cara seperti berikut.
a. Meyakini bahwa Al-Quran merupakan wahyu Allah Swt., bukan karangan Nabi Muhammad.
b. Meyakini bahwa Al-Quran dijamin kebenarannya oleh Allah Swt., tanpa ada keraguan sedikit pun.
1. Meningkatkan keimanan kepada Allah Swt. yang telah mengutus para rasul untuk menyampaikan
risalah-Nya.
3. Hidup menjadi lebih tertata karena adanya hukum yang bersumberkan pada kitab suci.
4. Menumbuhkan sikap optimis karena telah dikaruniai pedoman hidup dari Allah Sw t. untuk meraih
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengertian iman kepada kitab-kitab suci Allah adalah membenarkan dengan pembenaran pasti
kitab-kitab suci Allah yang diturunkan kepada para rasul. Keimanan kepada kitab-kitab suci yang
diturunkan sebelum Al-Quran adalah keimanan yang bersifat ijmali. Artinya, seorang Muslim dituntut
untuk meyakini saja. Seorang Muslim tidak dituntut untuk memahami, mempelajari, serta mengamalkan
kandungan isi kitab-kitab suci terdahulu.
Keimanan kepada Al-Quran bersifat taf ili. Artinya, seorang Muslim tidak hanya dituntut
mengimani Al-Quran sebagai kitab suci Allah Swt, tetapi, ia juga diperintahkan untuk memahami,
mempelajari, dan mengamalkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya secara terperinci. Kitab-
kitab suci yang diturunkan sebelum Al-Quran adalah kitab suci Taurat, Zabur, Injil, dan suhuf Nabi
Ibrahim dan Musa As. Kitab suci Taurat diturunkan kepada Nabi Musa As. Kitab suci Zabur diturunkan
kepada Nabi Daud As. Kitab suci Injil diturunkan kepada Nabi Isa As.
Perilaku yang mencerminkan keimanan kepada kitab-kitab Allah Swt adalah:
1. Mengimani Taurat, Zabur, Injil, Suhuf Ibrahim dan Musa as, serta Al-Quran sebagai Kalamullah.
2. Mengimani bahwa Al-Quran adalah risalah terakhir yang diturunkan Allah kepada umat manusia.
3. Mengimani bahwa Al-Quran adalah risalah yang berfungsi untuk menyempurnakan dan menguji
2. Berusaha memahami kandungan isi Al-Quran melalui metodologi penafsiran yang benar.
4. Merefleksikan keimanan kepada kitab-kitab suci terdahulu dengan cara menghayati dan menerapkan