Kelompok 9: Niken aulia

Luicy anggrivia
Alnola satrihasibuan

Interaksi Antara Makhluk Hidup dan Lingkungan

Pernah gak kalian lihat kupu - kupu yang menempel di bunga

untuk hisap nektar? Kupu – kupu memakan bunga dalam bentuk
madu,khususnya saat penyerbukan. Hubungan timbal balik antara
dua organisme ini disebut simbiosis alam,di mana tumbuhan dan
hewan saling membantu.

A.Interaksi Timbal Balik Antara Dua Makhluk Hidup

(Simbiosis)

Interaksi timbal balik antara dua makhluk hidup disebut

simbiosis. Simbiosis terbagi menjadi 3 yaitu simbiosis
mutualisme, simbiois komensalisme dan simbiosis parasitisme.

1. Simbiosis Mutualisme
Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua jenis makhluk
hidup yang saling menguntungkan. Contohnya:

a. Interaksi serangga dan tumbuhan berbunga.

 Sumber: Encyclopedia of Science
Binatang kecil seperti kupu – kupu, lebah dan kumbang
mendapatkan nektar daribunga sebagai makanan,hingga membantu
penyerbukan pada bunga . Selain kupu –kupu dan lebah yang dapat
membantu penyerbukan, ada juga burung kecil yang menghisap
nektar. Burung ini sering memiliki paruh panjang yang dapat
menggali ke dalam bunga untuk menghisap nektar.

b. Kerbau dengan burung jalak

Sumber: Encyclopedia of Science

Jalak dapatkan keuntungan karena jalak suka dengan kutu untuk
makanannya. Dan kerbau merasa nyaman karena tidak gatal.
 c. Tumbuhan dengan cacing

Sumber: Encyclopedia of Science

Tanaman sangat terbantu karena keberadaan cacing tanah, mereka
membuat lubang – lubang di tanah. Air dan udara yang diperlukan
akar akan menjadi lebih mudah meresap dan diserap. Sebaliknya
cacing tanah menarik makanannya dari daun – daun kering yang
gugur kemudian membusuk.

2. Simbiosis komensalisme
Komensalisme adalah interaksi simbiosis makhluk hidup yang
tidak diuntungkan maupun dirugikan. Contohnya:
Pernahkan anda melihat tanaman yang menempel dengan pohon
yang lebi tinggi,seperti paku, lumut kerak, dan anggrek yang
menempel dengan mahoni, mangga,danjambu air.
 Sumber: Tetumbuhan Indonesian Heritage
Anggrek dan paku sering menempel pada tanaman lain, tetapi
sebenarnya tidak mengambil apapun dari pohon itu, karena daun
yang dimiliki oleh anggrek dan paku berwarna hijau sehingga
dapat mencari makanan sendiri, dan tidak merugikan ataupun
menguntungkan tanaman yang ditempelinya.Tanaman yang
menempel pada tumbuhan lain di sebut epifit.
3. Simbiosis Parasitisme
Simbiosis parasit adalah hubungan antara dua jenis makhluk hidup
yang hanya menguntungkan satu pihak.Tahukah kamu tanaman tali
putri?

Sumber: Sains
dan
Kehidupan
Tumbuhan tali putri memiliki jenis warna kuning, ia tumbuh di
pohon tinggi lain dengan cara menjalar ke seluruh batang dan
cabang cabangnya. Tanaman tempat hidup tali putri disebut adalah
pohon inang.tali putri memperoleh makanan dari makanan
inangnya. Jika terlalu banyak menghisap sari – sari yang ada di
pohon inang, maka seiring berjalannya waktu pohon tersebut akan
mati. Ada pula contoh lain seperti benalu yang juga menumpang
hidup di pohon inang untuk mengambil makanan dari pohon inang
yang di tumpanginya dan membuat pohon tersebut mengalami
kerugian karena hilangnya zat – zat makanan dan pertumbuhannya
jadi terganggu.
B. Rantai Makanan

Rantai makanan, yaitu peristiwa makan dan dimakan antar

makhluk hidup.Pernahkah kamu melihat di televisi atau melihat
secara langsung serangga pemakan daun beterbangan di atas
permukaan air? Serangga serangga yang beterbangan tersebut
secara tiba-tiba disambar dan dimakan oleh ikan-ikan kecil yang
berada dibawah permukaan air.Namun, ikan-ikan kecil pemakan
serangga itu pun selanjutnya akan dimakan oleh ikan yang lebih
besar. Kalau kejadian makan-dimakan itu diurutkan, maka akan
terjadi hubungan sebagai berikut:
dimakan dimakan
Daun Serangga ikan
Peristiwa di atas apabila dijabarkan yaitu daun yang dimakan
oleh serangga lalu serangga dimakan oleh ikan.Peristiwa makan
dan dimakan antar makhluk hidup ini dinamakan rantai makanan.

dimakan dimakan
Daun Belalang Burung

Adapun contoh lainnya yaitu seperti tanaman padi disawah yang

dimakan oleh tikus lalu tikus dimakan oleh ular sawah kemudian
Pada rantai makanan tersebut daun merupakan bagian dari
tumbuhan yang dapat memasak makanan sendiri disebut
produsen.Hewan pemakan tumbuhan disebut konsumen pertama,
sedangkan hewan pemakan konsumen pertama disebut konsumen
kedua. Jika ada lagi pemakan hewan konsumen kedua maka
disebut konsumen ketiga. Di alam banyak sekali rantai makanan,
manusia juga merupakan bagian dari rantai makanan, yaitu
sebagai konsumen.
Adapun contoh lainnya yaitu seperti tanaman padi disawah yang
dimakan oleh tikus lalu tikus dimakan oleh ular sawah kemudian
ular sawah dimakan oleh burung elang. Pada rantai makanan
tersebut tumbuhan padi merupakan bagian dari tumbuhan yang
dapat memasak makanan sendiri disebut produsen. Hewan
pemakan tumbuhan disebut konsumen pertama, sedangkan hewan
 pemakan konsumen pertama disebut konsumen kedua. Jika ada
lagi pemakan hewan konsumen kedua maka disebut konsumen
ketiga. Di alam banyak sekali rantai makanan, manusia juga
merupakan bagian dari rantai makanan, yaitu sebagai konsumen

C. Interaksi Antara Makhluk Hidup dan Lingkungan Alam

(Ekosistem)
Alam yang indah dan nyaman ini adalah ciptaan Tuhan Yang
Maha Esa. Apa sajakah yang terdapat di alam ini? Tentunya
banyak dan beragam ya
Di dalam suatu lingkungan terdapat makhluk hidup (biotik) dan
benda tidak hidup (abiotik), seperti udara, air, dan tanah. Di alam
makhluk hidup, hidupnya saling ketergantungan antara makhluk
hidup dengan lingkungannya yang tak hidup. Apa yang terjadi
jika lingkungan tempat makhluk hidup rusak? Apakah makhluk
hidup juga dapat mempengaruhi keadaan lingkungan?
1.Ekosistem
Ekosistem adalah hubungan timbal balik tak terpisahkan antara
makhluk hidup dengan lingkungnnya. Satu makhluk hidup yang
menempati area tertentu disebut dengan individu. Bila ada
sekelompoj makhluk hidup atau individu yang sejenis menempati
area atau wilayah tertentu, maka disebut sebagai populasi.
Sekumpulan populasi yang hidup bersamaan ini akan membentuk
komunitas.
Di dalam ekosistem ada makhluk hidup dan tidak hidup.
Komponen yang hidup (biotik) seperti manusia, ikan,
tumbuhan, dan ayam. Sedangkan komponen yang tidak hidup
(abiotik) seperti batu, air, oksigen, dan karbondioksida.
Sebagai contoh dalam ekosistem laut terdapat air, ikan,
rumput laut, dan batu karang.
Ekosistem dibagi menjadi dua macam yaitu ekosistem alami
dan ekosistem buatan. Ekosistem alami adalah ekosistem
yang sudah ada di alam yang terbentuk secara alami dengan
proses alam tanpa campur tangan manusia. Contohnya seperti
gurun, padang rumput, sungai, hutan, laut, dan danau.
Sedangkan ekosistem buatan adalah ekosistem yang sengaja
dibuat oleh manusia untuk tujuan tertentu serta menjaga
keseimbangan di dalamnya. Contohnya seperti sawah, waduk,
kebun binatang, ladang, kolam, akuarium, dan lain-lain.
Tumbuhan dan hewan termasuk makhluk hidup, sedangkan
air, tanah, dan batu-batu merupakan makhluk tidak hidup.
Makhluk hidup dan tidak hidup dapat saling betergantungan
 Sumber: Encarta Encyclopedia
pada hutan pun terjadi interaksi antara makhluk hidup dan
lingkungannya sekitarnya. Di hutan, tanaman sangat memerlukan
air dan sinar matahari. Tanaman itu sendiri juga menghasilkan
makanan untuk tumbuhan itu sendiri begitu pun untuk hewan dan
tempat tinggal hewan. Hewan-hewan, misalnya cacing dapat
menggemburkan tanah, dan burung dapat membantu proses
penyerbukan.
Didalam laut juga ada interaksi antara makhluk hidup dan
lingkungannya. Dilaut, biota laut memerlukan terumbukarang
untuk tempat hidup, cari makan, dan berkembangbiak. hancurnya
terumbukarang itu sangat berpengaruh sekali untuk kelangsungan
hidup dan kelestarian semua hewan dan tumbuhan yang ada di
laut.
 Sumber: Encarta Encyclopedia
interaksi antara makhluk hidup dan lingkungannya akan tidak
nyaman apabila terjadi gangguan, misalnya penebangan hutan,
pemburuan hewan liar,kebakaran hutan, atau pencemaran udara,
air, dan tanah.apabila tumbuhan mati jadi hewan pun akan mati
atau habitatnya berpindah.

KESIMPULAN
1. Interaksi diantara dua makhluk hidup yang berkelakuan khas
dikatakan simbiosis.
2. Simbiosis itu ada 3 macam, yaitu simbiosis mutualisme,
komensalisme, dan parasitisme.
3. Rantai makanan, yaitu dimana terjadinya makan dan dimakan
oleh makhluk hidup.
4. Makhluk hidup sangat membutuhkan lingkungan yang baik
bagi hidupnya.
5. interaksi antara makhluk hidup dan sekitarnya akan merasa
tidak nyaman kalau mereka merasa terganggu, misalnya
penebangan hutan, kebakaran hutan, perburuan hewan secara
hewan, atau pencemaran baik udara, air, dan tanah.
6. Makhluk hidup dan makhluk tidak hidup bisa saling
berinteraksi antara satu dengan yang lainnya.
Daftar pustaka

Adams, Simon, et. all. 2001. Ensiklopedi Populer Anak. Jakarta:

PT. Ichtiar Baru Van Hoeve.
Burnie, David, et. all. 2000. Visual Encyclopedia of Science.
London: A Dorling Kindersley Book.
Corbeil, Jean Cloude, and Ariane Archambault. 2004. Kamus
Visual. Edisi Terbaru. QA. International.
Encarta Encyclopedia, Oxford Scientific Film.
Freeman, Marcia. 2000. Push and Pull. New York : Newbridge
Communications, Inc.
Grolier International Inc. 2000. Ilmu Pengetahuan Populer.
Singapore: Grolier International Inc.
Harns, Nicholas. 2002. The Illustrated Encyclopedia of Science.
New Delhi: Pentagon Press.
Http://Batiklasem.org ladang garam.
Http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar tulang pada rangka manusia.
Johnson, Keith. 2000. Advanced Physics for You. United Kingdom:
Stenley Thornes (Publisers) Ltd.
Meryandini, Anja dan Megia, Rita. 2006. Visual Ilmu dan
Pengetahuan Populer untuk Pelaja dan Umum: Memahami
Keragaman Tumbuhan. Jakarta : PT. Bhuana Ilmu Populer.
Microsoft ® Encarta ® 2006 © 1993 – 2005 Microsoft
Corporations.
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2002. Kamus
Besar Bahasa Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Balai
Pustaka.
Ryan, Lawrie. 2001. Chemistry for You. Cheltenham: Nelson
Thornes Ltd.
Sateke, Yoshisuke dan Zen Kokuritsu Hakubutsukan Shokubutsu
Kenkyubucho. 2000. Tetumbuhan, Khazanah Pengetahuan
Bagi Anak anak. Jakarta: Tira Pustaka.
Taylor, Barbara. 2007. Seri Anak Pintar : 1000 Tanya dan Jawab.
Jakarta : Penerbit Lentera Abadi.
The World Book Encyclopedia of Science vol 1 – 5. 2001 Chicago :
World Book. Inc.
Turner, Matt. 2004. e. explore : Earth. London: Dorling
Kindersley Limited
Stidworthy, John. 2000. Encyclopedia of Science. New York:
Macmillan Library Reference USA.
Whitten, Tony. 2002. Indonesian Heritage : Margasatwa, Jakarta
Buku Antarbangsa.
Whitten, Tony. 2002. Indonesian Heritage : Tetumbuhan, Jakarta
Buku Antarbangsa.
William, Gareth. 2000. Biology for You. Cheltenham: Stanley
Thornes (Publishers) Ltd.