LINGKUNGANNYA
Padi dimakan oleh tikus, tikus dimakan oleh ular, dan ular
dimakan oleh burung elang.
Padi sebagai Produsen, Tikus sebagai Konsumen I, Ular
sebagai Konsumen II, dan burung elang sebagai
konsumen III.
Produsen
Produsen adalah penghasil bahan makanan
untuk hewan pemakan tumbuhan atau
herbivora.
Dalam rantai makanan tumbuhan berperan
sebagai produsen.
Tumbuhan mampu membuat makanan sendiri.
Konsumen I
Konsumen I adalah pemakan tumbuhan
(herbivora).
Konsumen I disebut konsumen primer.
Contoh : belalang, kelinci, tikus, ulat, sapi,
kerbau, kambing, dll.
Konsumen II
Konsumen II adalah pemakan hewan lain
(karnivora)
Konsumen II disebut konsumen sekunder.
Contoh : ular, musang, dll.
Konsumen III
Konsumen III adalah pemakan konsumen II
(karnivora)
Konsumen III disebut konsumen tersier.
Contoh : burung elang, manusia
Pengurai
Pengurai adalah makhluk hidup yang
menguraikan sisa-sisa tumbuhan atau
hewan yang telah mati menjadi unsur-
unsur pembentuknya.
Contoh : bakteri dan jamur
Hubungan Makhluk Hidup dengan
Lingkungannya
Dalam suatu ekosistem, terjadi hubungan timbal
balik antara komponen biotik dan komponen abiotik.
Komponen biotik terdiri dari produsen, konsumen
dan pengurai, sedangkan komponen abiotik terdiri
dari cahaya, udara, air, tanah, suhu, dan mineral.
Keberadaan komponen-komponen tersebut
dikontrol secara alami oleh alam sehingga terjadi
suatu keadaan yang disebut keseimbangan ekosistem.
Keseimbangan ekosistem ditandai dengan tidak
terputusnya rantai makanan. Tetapi tanpa sadar
sebagian besat aktivitas manusia telah mengganggu
kontrol alami terhadap keseimbangan ekosistem.
Pencemaran Lingkungan
Pengertian pencemaran sendiri adalah
masuknya bahan atau energi ke dalam
lingkungan yang menyebabkan
timbulnya perubahan yang tidak
diharapkan baik yang bersifat fisik,
kimiawi, maupun biologis sehingga
mengganggu kesehatan, eksistensi
manusia, dan aktifitas manusia serta
organisme lainnya.
Pencemaran udara
Pencemaran udara terjadi bila ke
dalam udara masuk satu atau lebih
bahan kimia dalam konsentrasi
tinggi atau mempunyai kondisi fisik
seperti panas tinggi yang dapat
berbahaya bagi manusia, hewan,
tumbuhan atau materi lainnya.
Aktivitas Manusia yang Mempengaruhi Keseimbangan Ekosistem